Claim Missing Document
Check
Articles

Found 19 Documents
Search

PENGENDALIAN CHAOS MENGGUNAKAN SLIDING MODE CONTROL (SMC) PADA SISTEM PERSAMAAN RӦSSLER YANG TERMODIFIKASI Aswad, Muhammad Hajarul; Irawan, Moh Isa; -, Mardlijah
Gamatika Vol 1, No 1: Jurnal Gagasan Matematika Dan Informatika
Publisher : Gamatika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Sistem Persamaan Rӧssler yang termodifikasi merupakan suatu sistem persamaan yang berkaitan dengan kinetika kimia. Pada sistem tersebut akan terjadi osilasi secara terus menerus menurut waktu t. Dalam penelitian ini, terlebih dahulu dianalisa stabilitas yang terjadi di sekitar titik setimbang. Kemudian, dengan menggunakan rata-rata Lyapunov exponent, diperoleh bahwa Sistem Persamaan Rӧssler yang termodifikasi merupakan suatu system yang bersifat chaos. Terakhir, diterapkan Sliding Mode Control (SMC) untuk mengontrol perilaku sistem. Dari hal tersebut perilaku sistem yang awalnya tidak stabil dan bersifat chaos dapat diarahkan menuju titik setimbang. Kata kunci : Sistem Persamaan Rӧssler, Chaos, Sliding Mode Control (SMC).   Abstract Rossler Equation System is a system of modified equations associated with the chemical kinetics. In such a system will be oscillating continuously by time t. In this study, first analyzed the stability that occurs around the point of equilibrium. Then, using the average Lyapunov exponent, found that a modified Rossler Equation System is a system that is chaotic. Finally, applied to Sliding Mode Control (SMC) to control the behavior of the system. From this behavior of a system that is unstable and chaotic nature can be directed toward the equilibrium. Keywords: Rossler Equation System, Chaos, Sliding Mode Control (SMC).
PENGENDALIAN CHAOS MENGGUNAKAN SLIDING MODE CONTROL (SMC) PADA SISTEM PERSAMAAN RÓ¦SSLER YANG TERMODIFIKASI Aswad, Muhammad Hajarul; Irawan, Moh Isa; -, Mardlijah
Gamatika Vol 1, No 1 (2010): Jurnal Gagasan Matematika Dan Informatika
Publisher : Gamatika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Sistem Persamaan Rӧssler yang termodifikasi merupakan suatu sistem persamaan yang berkaitan dengan kinetika kimia. Pada sistem tersebut akan terjadi osilasi secara terus menerus menurut waktu t. Dalam penelitian ini, terlebih dahulu dianalisa stabilitas yang terjadi di sekitar titik setimbang. Kemudian, dengan menggunakan rata-rata Lyapunov exponent, diperoleh bahwa Sistem Persamaan Rӧssler yang termodifikasi merupakan suatu system yang bersifat chaos. Terakhir, diterapkan Sliding Mode Control (SMC) untuk mengontrol perilaku sistem. Dari hal tersebut perilaku sistem yang awalnya tidak stabil dan bersifat chaos dapat diarahkan menuju titik setimbang. Kata kunci : Sistem Persamaan Rӧssler, Chaos, Sliding Mode Control (SMC).   Abstract Rossler Equation System is a system of modified equations associated with the chemical kinetics. In such a system will be oscillating continuously by time t. In this study, first analyzed the stability that occurs around the point of equilibrium. Then, using the average Lyapunov exponent, found that a modified Rossler Equation System is a system that is chaotic. Finally, applied to Sliding Mode Control (SMC) to control the behavior of the system. From this behavior of a system that is unstable and chaotic nature can be directed toward the equilibrium. Keywords: Rossler Equation System, Chaos, Sliding Mode Control (SMC).
Safety Verification of SEITR Epidemic Model on Recombination HIV and Hepatitis B Virus using Taylor Model Asmudik, Asmudik; Adzkiya, Dieky; Mardlijah, Mardlijah; Hariyanto, Hariyanto
(IJCSAM) International Journal of Computing Science and Applied Mathematics Vol 7, No 1 (2021)
Publisher : Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j24775401.v7i1.7691

Abstract

Human Immunodeficiency Virus (HIV) is an AIDS (Acquired Immuno Deficiency Syndrome) virus that attacks the immune system for which there is no cure. When the immune system has decreased, it is prone to diseases such as Hepatitis B disease. To reduce the error value of the number of subpopulations, we use an interval approximation. One of the simulation calculations that the number of variables initially intervals is Taylor model. Taylor's model can be used to verify that the number of people infected with HIV and Hepatitis B will not exceed the specified number of unsafe sets. To calculate the set of states that are reached by the system over a certain period of time, given the initial conditions and parameters. The initial condition is divided into three scenarios, an affordable set of states, safety verification can be done. As a result of the safety verification of the three scenarios provided there is no set of states that are not safe, so the results of all three scenarios are safe.
PENGENDALIAN CHAOS MENGGUNAKAN SLIDING MODE CONTROL (SMC) PADA SISTEM PERSAMAAN RÓ¦SSLER YANG TERMODIFIKASI Aswad, Muhammad Hajarul; Irawan, Moh Isa; -, Mardlijah
Gamatika Vol 1, No 1 (2010): Jurnal Gagasan Matematika Dan Informatika
Publisher : Gamatika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Sistem Persamaan Rӧssler yang termodifikasi merupakan suatu sistem persamaan yang berkaitan dengan kinetika kimia. Pada sistem tersebut akan terjadi osilasi secara terus menerus menurut waktu t. Dalam penelitian ini, terlebih dahulu dianalisa stabilitas yang terjadi di sekitar titik setimbang. Kemudian, dengan menggunakan rata-rata Lyapunov exponent, diperoleh bahwa Sistem Persamaan Rӧssler yang termodifikasi merupakan suatu system yang bersifat chaos. Terakhir, diterapkan Sliding Mode Control (SMC) untuk mengontrol perilaku sistem. Dari hal tersebut perilaku sistem yang awalnya tidak stabil dan bersifat chaos dapat diarahkan menuju titik setimbang. Kata kunci : Sistem Persamaan Rӧssler, Chaos, Sliding Mode Control (SMC).   Abstract Rossler Equation System is a system of modified equations associated with the chemical kinetics. In such a system will be oscillating continuously by time t. In this study, first analyzed the stability that occurs around the point of equilibrium. Then, using the average Lyapunov exponent, found that a modified Rossler Equation System is a system that is chaotic. Finally, applied to Sliding Mode Control (SMC) to control the behavior of the system. From this behavior of a system that is unstable and chaotic nature can be directed toward the equilibrium. Keywords: Rossler Equation System, Chaos, Sliding Mode Control (SMC).
Solar Panel Control System Using an Intelligent Control: T2FSMC and Firefly Algorithm Mardlijah Mardlijah; Zainullah Zuhri
TELKOMNIKA (Telecommunication Computing Electronics and Control) Vol 16, No 6: December 2018
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12928/telkomnika.v16i6.8694

Abstract

Solar panel is a solar energy converter to electrical energy. On solar tracker, there is a controller which sets the movement of solar panel such that it is perpendicular with solar rays. Previous research had designed Type 2 Fuzzy Sliding Mode Control (T2FSMC) controller to control the position of solar panel. However, there was trial and error process to determine gain scale factor so the development of optimization method is needed. This paper aims to modify gain scale factor using Firefly algorithm to increase performance of system. The simulation shows that T2FSMC Firefly has better performance than T2FSMC. T2FSMC Firefly shows the increase of performance on rise time, settling time, and integral time absolute error.
Perbandingan Efisiensi Energi Pengontrol T2FSMC dan PID pada Prototype Panel Surya Gresela Sitorus; Mardlijah Mardlijah; Noorman Rinanto
Jurnal Sains dan Seni ITS Vol 7, No 1 (2018)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM), ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (482.857 KB) | DOI: 10.12962/j23373520.v7i1.29997

Abstract

Panel surya akan menghasilkan nergi maksimal jika posisi panel surya tegak lurus dengan arah sinar matahari. Untuk itu diperlukan pengendali posisi panel surya. Dalam penelitian ini, pengendali yang digunakan adalah T2FSMC dan PID dan selanjutnya dilakukan perbandingan nilai efisiensi energi dari data penelitian yang dihasilkan oleh pengendali T2FSMC terhadap PID. Pada penelitian ini diperoleh nilai energi yang dihasilkan pengendali T2FSMC yaitu 12,99 Wh pada percobaan pertama dan 16,07 Wh pada percobaan kedua sedangkan untuk pengendali PID diperoleh nilai energi yaitu sebesar 1,39 Wh pada percobaan pertama dan 5,24 Wh pada percobaan kedua. Persentasi efisiensi energi pengendali T2FSMC terhadap PID yang diperoleh yaitu sebesar 89,30% pada percobaan pertama atau setara dengan 11,60 Wh energi yang dihasilkan setiap 5 menitnya dan pada percobaan kedua diperoleh sebesar 67,39% atau setara dengan 10,83 Wh energi yang dihasilkan setiap 5 menitnya. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa kendali T2FSMC baik digunakan sebagai pengendali pada prototype panel surya karena menghasilkan nilai energi yang optimal.
Analisis dan Kontrol Optimal Sistem Gerak Satelit Menggunakan Prinsip Minimum Pontryagin Putri Saraswati; Mardlijah Mardlijah; Kamiran Kamiran
Jurnal Sains dan Seni ITS Vol 6, No 2 (2017)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM), ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (307.039 KB) | DOI: 10.12962/j23373520.v6i2.23934

Abstract

Satelit adalah benda yang mengorbit benda lain dengan periode revolusi dan rotasi tertentu. Ada dua jenis satelit yakni satelit alami dan satelit buatan. Satelit buatan diluncurkan menuju orbitnya pada posisi tertentu yang tidak terpengaruh oleh gaya-gaya gravitasi dan hanya bergerak mengikuti pergerakan bumi. Posisi ini disebut sebagai posisi geostasioner. Dalam peredarannya, walaupun orbit geostasioner dapat menjaga suatu satelit berada pada tempat yang tetap, tetapi satelit pada orbit ini tidak akan selalu berada pada orbitnya dikarenakan adanya perturbasi orbital. Sehingga dalam penelitian ini dibahas mengenai analisis dan kontrol optimal sistem gerak satelit untuk menstabilkan posisi satelit menggunakan Prinsip Minimum Pontryagin. Hasil simulasi dari penelitian ini menujukkan bahwa sistem gerak satelit dapat kembali ke posisi geostasionernya pada waktu 60s dengan kontrol yang diberikan berupa percepatan radial dan percepatan tangensial sebesar 0.005 serta dengan bobot dan berupa impuls dikali waktu per satuan jarak sebesar sehingga menghasilkan energi optimal sebesar 0.0151.
Pemodelan Kebisingan akibat Aktifitas Pesawat dan Optimalisasi Kebisingan di Bandara Juanda dengan Menggunakan Model Les Frair Brigita Sance; Mardlijah Mardlijah; Nur Asiyah
Jurnal Sains dan Seni ITS Vol 6, No 2 (2017)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM), ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j23373520.v6i2.24497

Abstract

Abstrak---Kebisingan pada bandar udara akibat aktifitas pesawat terbang banyak ditemui di Indonesia. Banyaknya jumlah permintaan penerbangan dan angkutan barang mengakibatkan berbagai maskapai menambah jumlah penerbangan. Kesibukan penerbangan yang terjadi pada bandara mengakibatkan tingkat kebisingan semakin bertambah. Batasan penerbangan dilakukan untuk meminimalkan kebisingan. Pada studi kasus dalam penelitian ini yaitu Bandar Udara Juanda, jam operasional penerbangan yaitu pada jam 05.00 sampai dengan jam 22.00. Fungsi W(Ldn) diminimumkan pada titik kritis dengan melakukan pendekatan Taylorp. Tingkat kebisingan yang minimum dibentuk kedalam fungsi Ldn atau batas tingkat kebisingan pada siang dan malam. Penjadwalan penerbangan dimodelkan berdasarkan tingkat kebisingan minimum dan fungsi batas. Penurunan tingkat kebisingan setelah dioptimalkan diketahui dengan menghitung perbandingan indeks dampak kebisingan atau NII sebelum dan sesudah dioptimalkan. Indeks dampak kebisingan mengalami penurunan hingga 42.41569096% tepatnya pada lokasi pengukuran 2, pada hari ke 2.
Analisis Kestabilan dan Kontrol Optimal pada Model Dinamik Penyebaran Penyakit Malaria Retna Shely Purwanti; Mardlijah Mardlijah
Jurnal Sains dan Seni ITS Vol 8, No 1 (2019)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM), ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (645.834 KB) | DOI: 10.12962/j23373520.v8i1.41702

Abstract

Malaria adalah suatu penyakit yang disebabkan oleh parasit Plasmodium yang ditularkan oleh gigitan nyamuk Anopheles betina. Hampir separuh populasi dunia hidup dalam risiko penyakit ini dengan lebih dari 300 juta orang terjangkit malaria setiap tahun. Dalam studi ini, digunakan model penyebaran penyakit malaria yang terdiri dari dua populasi yang dibagi menjadi beberapa sub-populasi antara lain sub-populasi manusia Susceptible, sub-populasi manusia Exposed, sub-populasi manusia Infected, sub-populasi manusia Recovered, sub-populasi nyamuk Susceptible, sub-populasi nyamuk Exposed, dan sub-populasi nyamuk Infected. Model dianalisis dengan menentukan titik kesetimbangan bebas penyakit dan endemik, serta kestabilan dari setiap titik kesetimbangan. Kemudian dilakukan kontrol optimal menggunakan Prinsip Maksimum Pontryagin dan disimulasikan dengan menggunakan Matlab. Hasil simulasi menunjukan menurunnya sub-populasi manusia dan populasi nyamuk yang terinfeksi parasit Plasmodium setelah adanya pemberian kontrol penyemprotan insektisida dan pengobatan dengan nilai fungsi objektif sebesar 1.5556.
DESAIN SISTEM KENDALI TEMPERATUR UAP SUPERHEATER DENGAN METODE FUZZY SLIDING MODE CONTROL Mardlijah Mardlijah; Mardiana Septiani; Titik Mudjiati
Limits: Journal of Mathematics and Its Applications Vol 13, No 1 (2016)
Publisher : Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (540.192 KB) | DOI: 10.12962/j1829605X.v13i1.1817

Abstract

Pada suatu sistem PLTU, boiler adalah komponen yang memegang peranan penting. Superheater merupakan salah satu komponen dalam boiler yang berfungsi untuk merubah uap jenuh menjadi uap panas lanjut. Variabel yang diukur dalam superheater adalah temperatur uap dimana set point yang harus dicapai adalah 814 K. Pada penelitian ini dirancang sistem pengendali FSMC pada sistem temperatur uap superheater dan analisis terhadap performansi sistemnya dengan membandingkan metode FSMC dengan SMC. Pengendali FSMC dapat menghasilkan temperatur uap yang stabil di sekitar 813.9 K baik tanpa gangguan maupun dengan gangguan eksternal dan internal, sedangkan dengan pengendali SMC, temperatur uap dapat stabil di sekitar 813.5 K. Sehingga didapatkan kesimpulan bahwa pengendali FSMC dapat menghasilkan temperatur uap yang lebih akurat (error yang lebih kecil) daripada SMC, namun pengendali FSMC memiliki kekurangan yaitu membutuhkan waktu yang lebih lama daripada pengendali SMC.