Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

ANALISIS DAYASAING USAHATANI JAGUNG DI KABUPATEN BOLAANG MONGONDOW PROPINSI SULAWESI UTARA Mantau, Zulkifli; ., Bahtiar; ., Aryanto
Jurnal Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian Vol 15, No 1 (2012): Maret 2012
Publisher : Jurnal Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The Competitiveness Analysis of Maize Farming in Kabupaten Bolaang Mongondow, North Sulawesi Province. The aims of this research are: 1) to analyze the profitability of maize farming in Kabupaten Bolaang Mongondow, 2) to analyze the comparative and competitive advantages of maize farming in Kabupaten Bolaang Mongondow, 3) to analyze the impact of government policy on competitiveness of maize farming in Kabupaten Bolaang Mongondow, 4) to analyze the price changed sensitivity of input, output and wage of labor on comparative and competitive advantages of maize farming. The analysis method uses a Policy Analysis Matrix (PAM). The PAM results showed that private and social profitability of maize farming are Rp. 218 926 and Rp. 3 045 938. Private Cost Ratio of maize farming was 0.97. Domestic Resources Cost Ratio of maize farming was 0.65.  The results of Output Transfer and Nominal Protection Coefficient on Output can be indicated that output price in domestic market was lower than output price in international market. The results of Input Transfer and Nominal Coefficient on Input can be indicated that there’s subsidy policy impact in input price of maize farming. In additional, factor transfer result indicated that there’s tax policy impact in domestic factors. The result of Effective Protection Coefficient of maize (0.80) indicates that there’s low protection of maize product in Bolmong. Net Transfer result was negative. The profitability rates of maize farming just only 7 % in private price. Subsidy Ratio to Producers was negative. It means that there’s a high budget of production budget of maize farming in private factor. Finally, based on sensitivity analysis can be shown that the ninth scenario (fertilizer price decreased 10 % and output price increased 30 %) was the best scenario.  Informasi tentang dayasaing usahatani jagung di Sulawesi Utara diperlukan sebagai acuan dalam menentukan arah kebijakan dalam pengembangan komoditas jagung. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk: 1) Menganalisis aspek profitabilitas usahatani jagung di Kabupaten Bolaang Mongondow, 2) Menganalisis keunggulan komparatif dan kompetitif usahatani jagung di Kabupaten Bolaang Mongondow, 3) Menganalisis dampak kebijakan pemerintah terhadap dayasaing usahatani jagung di Bolaang Mongondow, 4) Menganalisis sensitivitas perubahan harga input, output dan upah tenaga kerja terhadap keunggulan komparatif dan kompetitif usahatani jagung di Bolaang Mongondow. Metode analisis menggunakan Policy Analysis Matrix (PAM). Hasil PAM menunjukkan profitabilitas privat dan sosial usahatani jagung berturut-turut Rp. 218 926 dan  Rp. 3 045 938. Private Cost Ratio usahatani jagung sebesar 0.97. Domestic Resources Cost Ratio usahatani jagung sebesar 0.65.  Berdasarkan hasil Output Transfer dan Nominal Protection Coefficient on Output menunjukkan harga output di pasar domestik lebih rendah dibanding dengan pasar internasional. Berdasarkan hasil Input Transfer dan Nominal Coefficient on Input menunjukkan bahwa terdapat dampak kebijakan subsidi terhadap harga-harga input pada usahatani jagung. Hasil analisis factor transfer menunjukkan bahwa terdapat dampak kebijakan pajak (retribusi) terhadap faktor-faktor domestik.  Hasil Effective Protection Coefficient usahatani (0.80) menunjukkan rendahnya proteksi terhadap produk/ output jagung di Bolmong, sementara hasil Net Transfer menunjukkan hasil yang negatif. Profitability rates usahatani jagung hanya sebesar 7%  pada tingkat harga privat, sementara Subsidy Ratio to Producers hasilnya negatif. Hal ini menunjukkan terdapat tingkat anggaran operasional yang besar dalam produksi usahatani jagung, khususnya pada faktor privat. Analisis sensitivitas menunjukkan bahwa skenario ke-9 (harga pupuk turun 10% dan harga output naik 30%) merupakan skenario terbaik.
KELIMPAHAN DAN DOMINANSI ARTHROPODA TANAH DI KAWASAN HUTAN LINDUNG JAILOLO Hasan, Erna; ., Bahtiar; Abdullah, Abubakar
BIOEDUKASI Vol 2, No 2 (2014)
Publisher : BIOEDUKASI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (67.631 KB)

Abstract

Hutan lindung adalah hutan yang mempunyai fungsi pokok sebagai perlindungan sistem penyangga kehidupan untuk mengatur tata air, mencegah banjir, dan memelihara kesuburan tanah. Arthropoda  merupakan  hewan  tanpa  tulang  dan  memiliki  kaki  beruas-ruas.  Filum  Arthropoda terdapat 5 kelas utama yaitu kelas Crustacea, kelas Chilopoda, kelas Diplopoda, kelas Arachinida, dan kelas Insekta. Kelimpahan adalah parameter kualitatif yang mencerminkan distribusi relatif spesies  organisme  dalam  komunitas,  sedangkan  dominansi  adalah  parameter  yang  menyatakan tingkat terpusatnya (penguasaan) spesies dalam suatu komunitas.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kelimpahan dan dominansi Arthropoda tanah di kawasan hutan lindung Kecamatan Jailolo Kabupaten Halmahera Barat. Metode penelitian inibersifat deskriptif, dengan menggunakan plot dan pithfall-trap, dan berlangsung pada bulan Mei2010.Telah dilaksanakan penelitian, dan ditemukan jumlah spesies secara keseluruhan berjumlah15 spesies yang tergolong dalam 13 famili. Ke-13 famili tersebut meliputi Belostomatidae, Phaneuidae, Lulusidae, Melolonthidae, Lycosidae, Loxoscelidae, Scutigeridae, Chrysomelidae, Prorhinotermidae, Therididae, Oedipodidae, Forficulidae.   Dari ke-13 famili tersebut hanya famili Formicidae ditemukan 3 spesies (Formicida latreille, Entylia sinvata, Oecophylla saragilina), sedangkan 12 famili lainnya hanya ditemukan 1 spesies dengan jumlah individu yang bervariasi. Jumlah total individu dari 13 Famili yang ditemukan adalah 308 individu dengan nilai indeks dominansinya  0,11197. Kata kunci : Hutan lindung, Arthropoda tanah, kelimpahan, dominansi
PEMBELAJARAN KOOPERATIF UNTUK MENINGKATKAN SIKAP SOSIAL DAN PEMAHAMAN KONSEP SISWA SEKOLAH MULTIETNIS Bahtiar, Bahtiar
Jurnal Edukasi Matematika dan Sains Vol 3, No 1 (2015)
Publisher : IKIP PGRI MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pendidikan multikultural menawarkan pengajaran yang mengakomodasi perbedaan dalam  wadah yang harmonis, toleran dan saling menghargai. Wujud pendidikan multikultural diantaranya dengan penerapan pembelajaran kooperatif yang berbasis pada keberagaman  keragaman etnis, yakni pembelajaran yang menjunjung tinggi nilai heterogenitas, pluralitas dan  keragaman etnik, yang diharapkan menjadi pilar bagi keharmonisan bermasyarakat di Kota Ternate. Karena itu, pada sekolah multietnis perlu dirancang pembelajaran kooperatif yang tidak  hanya memudahkan bagi siswa memahami materi pelajaran, tetapi juga mampu meningkatkan  kesadaran siswa agar berprilaku humanis, pluralis dan demokratis. Pembelajaran Think Pair  Share (TPS) sintaksnya memberi peluang untuk meningkatkan aktivitas siswa, interaksi  antarsiswa, serta dapat meningkatkan pemahaman konsep dalam pelajaran biologi. Sedangkan  pembelajaran Reading Guestioning and Answering (RQA) diharapkan dapat memaksa siswa  membaca dan memahami isi bacaan, serta menemukan isi bacaan yang substansial atau sangat  substansial. Perpaduan pembelajaran TPS dan RQA yang diterapkan pada sekolah multietnis di Kota Ternate, khususnya jenjang SMA, memiliki potensi untuk: (1) mengembangkan sikap  sosial siswa, dan (2) meningkatkan penguasaan konsep mata pelajaran Biologi.  Kata kunci :  Pembelajaran kooperatif, TPS , RQA, sikap sosial,  pemahaman konsep. siswa multietnis
Identifikasi Cendawan Patogen pada Tanaman Tomat (Solanum lycopersicum L) Ata, Halni; Papuangan, Nurmaya; ., Bahtiar
JURNAL BIOEDUKASI Vol 4, No 2 (2016): Maret
Publisher : UNIVERSITAS KHAIRUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (333.619 KB)

Abstract

Tanaman  Tomat  (Solanum  lycopersicum  L)  merupakan  salah  satu  tanaman hortikultura  yang  penting  di  Indonesia.  Namun,  budidaya  tanaman  tomat  banyak mengalami masalah yang dapat menyebabkan produksi tanaman tomat menjadi rendah baik secara kuantitas maupun kualitas. Salah satu masalah tersebut adalah penyakit yang disebabkan oleh mikrob patogen yaitu cendawan patogen. Penyakit yang disebabkan oleh cendawan patogen yang menyerang tanaman tomat yaitu busuk daun, Penyakit busuk buah, batang dan layu Fusarium.Tujuan dalam penelitian ini adalah mengidentifikasi jenis-jenis cendawan patogen yang terisolasi pada tanaman tomat (Solanum lycopersicum L)  melalui  identifikasi  makroskopik dan mikroskopik.  Penelitian  bersifat  deskripsi, metode yang digunakan adalah metode tanam langsung ke media. Analisis data dilakukan dengan  mengidentifikasi jenis cendawan  patogen  berdasarkan  karakteristik  morfologi makroskopik dan mikroskopik yang mengacu pada buku Introduction to Food-Borne Fungi.  Hasil isolasi diperoleh sembilan jenis cendawan yaitu Peronospora paracitica (IBt1), Cercospora sp (IBt2), F. verticillioides  (IBt3), F.  cerealis  (ID1), Alternaria  sp (ID2), Cladosporium sp (ID3), F. oxysporum (IBh1), Phytopthora cactorum (IBh2), dan Fusarium sp (IBh3). Kesembilan cendawan tersebut merupakan patogen pada batang (Peronospora paracitica, Cescospora sp, F. verticillioides), daun (F. cerealis, Alternaria sp, Cladosporium sp), dan buah (F. oxysporum, Phytopthora cactorum, dan Fusarium sp).
Penerapan Program Gen Aktif (Generasi Anti Kekerasan, Narkoba, dan Zat Adiktif Lainnya) pada Pelajar Kota Ternate Bahtiar, Bahtiar; Tamalene, M. Nasir; Suparman, Suparman
Titian Ilmu: Jurnal Ilmiah Multi Sciences Vol 10 No 1 (2018)
Publisher : Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Nurul Huda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30599/jti.v10i1.130

Abstract

Kota Ternate adalah pusat pelajar di Provinsi Maluku Utara. Beberapa kasus kekerasan dan pengedaran narkoba di Kota Ternate sangat meresahkan pihak orangtua dan sekolah. Pengabdian ini bertujuan untuk memberikan solusi bagi pihak sekolah dan pelajar dalam mencegah kekerasan dan penyebaran anrkoba dengan mengintegrasikan suatu model pengabdian GEN AKTIF dalam ekstrakurikuler. Dua sekolah model digunakan sebagai mitra yakni SMP IT Albina Ternate dan SMA Nurul Hasan Kota ternate. Pelaksanaan IbM dimulai dengan kegiatan sosialisasi Anti Narkoba berupa Olimpiade Anti Narkoba untuk pelajar SMA Sekota Ternate. Tahapan kedua ialah pendempingan mengenai GEN AKTIF dan penyuluhan anti narkoba, anti kekerasan dan anti aids. Pendampingan mengambil waktu selama empat bulan yang dilaksanakan disekolah masing-masing. Selanjutnya evaluasi oleh tim pengabdi. Semua rangkaian usulan tersebut dapat dilakukan dengan program IbM pelajar Kota Ternate dalam GEN AKTIF (Generasi anti kekerasan, narkoba dan zat adiktif). Rangkaian program melibatkan siswa secara langsung dalam mengelola kegiatan dan pembentukan model komunitas sekolah bernuansa anti kekerasan dan narkoba dikalangan pelajar. Akhir program, tim mendapatkan perubahan pengetahuan peserta baik dari SMP maupun SMA tentang narkoba, aids dan kekerasan, yakni : pengetahuan peserta SMA rata-rata meningkat dari 30% menjadi 67%; peserta SMP meningkat dari 22% menjadi 61% pada tes akhir. Respon peserta juga menyatakan bahwa 100% peserta senang dengan kegiatan ini, dan 93% peserta mendapat pengalalan baru dan bermanfaat bagi masa depan.
ANALISIS SISTEM PENGENDALIAN INTERN DALAM PEMBERIAN KREDIT CEPAT AMAN PT. PEGADAIAN (PERSERO) CABANG PONTIANAK (F01108003), Sabaria; ., Bahtiar; ., Khosmas
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa Vol 1, No 1 (2012): November 2012
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (245.496 KB)

Abstract

Judul Penelitian ini adalah Analisis Sistem Pengendalian Intern Dalam Pemberian Kredit Cepat Aman PT. Pegadaian (Persero) Cabang Pontianak. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui prosedur yang dilaksanakan oleh PT. Pegadaian (Persero) Cabang Pontianak dan Unit Pembantu Cabang, untuk mengetahui efektifitas sistem pengendalian intern dalam pemberian KCA pada PT. Pegadaian (Persero) Cabang Pontianak dan untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi pemberian KCA. Metode Penelitian yang digunakan adalah metode desktiptif. Hasil penelitian yang diperoleh adalah pemaparan evaluasi terhadap struktur organisasi meliputi pembagian wewenang dan tugas masing-masing bagian yang memisahkan fungsi operasi, akuntansi dan penyimpanan; evaluasi terhadap prosedur pemberian dan pelunasan KCA baik pada PT. Pegadaian (Persero) cabang Pontianak maupun UPC yang terkait prosedur dan wewenang yang dilakukan serta Flowchart pemberian dan pelunasan KCA. Kata Kunci : Sistem Pengendalian Intern, Kredit Cepat Aman (KCA) Abstract : The title of this research is Analysis of Internal Control System In Lending Quick Secure PT. Pawnshop (Limited) Branch Pontianak. The purpose of this research was to determine the procedures carried out by PT. Pawnshop (Limited) Pontianak Branch and Assistant Branch Unit, to determine the effectiveness of the internal control system in the provision of KCA on PT. Pawnshop (Limited) Pontianak Branch and to determine the factors that influence the KCA. The research method used is the method desktiptif. The results obtained were exposure evaluation of organizational structure include the division of powers and duties of each piece that separates the functions of operations, accounting and storage; evaluation of procedures for granting and repayment of KCA well on PT. Pawnshop (Limited) Pontianak branch or UPC associated procedures and authority to do and Flowchart granting and repayment of KCA. Key Words : Internal Control System, Quick Loans Safe (KCA)
POLA PERTUMBUHAN, FAKTOR KONDISI DAN RASIO BERAT DAGING KERANG KIJING (Anodonta woodiana) DI PERAIRAN NANGA-NANGA KOTA KENDARI Maharani, Mega; ., Bahtiar; ., Haslianti
Jurnal Manajemen Sumber Daya Perairan Vol 4, No 3 (2019): Agustus
Publisher : Jurnal Manajemen Sumber Daya Perairan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kerang kijing (A.woodiana) merupakan salah satu spesies dari kelas bivalvia, yang terus mengalami penurunan akibat tingginya aktivitas manusia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara panjang dan berat, faktor kondisi dan rasio berat daging kerang kijing di perairan Sungai Nanga-nanga Kota Kendari. Pengambilan sampel menggunakan metode acak sederhana  (simple random sampling) dengan menempatkan transek yang berukuran 5 x 5 m2. Pengambilan sampel dilakukan secara manual menggunakan tangan. Data yang ditemukan dianalisis secara deskriptif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai b pada bulan Juli, Agustus, dan September masing-masing yaitu 2,32, 2,10, dan 2,91. Pola pertumbuhan ini bersifat allometrik negatif. Faktor kondisi (Kn) berkisar 0,53%–1,09% dan nilai rasio berat daging (RBD) terhadap kerang kijing berkisar 21,29% – 40,76%.Kata Kunci : Pertumbuhan, faktor kondisi, Anodonta woodiana
Studi Tingkat Eksploitasi Kerang Simping (Placuna placenta. Swennen 2001) di Perairan Langere Kecamatan Bonegunu Kabupaten Buton Utara ., Hajaniar; ., Bahtiar; Irawati, Nur
Jurnal Manajemen Sumber Daya Perairan Vol 4, No 3 (2019): Agustus
Publisher : Jurnal Manajemen Sumber Daya Perairan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kerang simping (Placunaplacenta) merupakan bivalvia yang hidup di daerah intertidal dengan substrat berlumpur sampai lumpur lunak, yang saat ini berada dalam kondisi tertekan.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat eksploitasi kerang simping, tingkat mortalitas alami, tingkat mortalitas penangkapan, dan tingkat eksploitasi kerang simping.Penelitian tentang Kerang simping dilakukan di Perairan Langere Kecamatan Bonegunu Kabupaten Buton Utara Provinsi Sulawesi Tenggara, yang merupakan daerah penangkapan kerang simping.Penelitian ini dilakukan selama bulan Januari sampai Maret 2018.Sampel diambil secara acak sederhana (random sampling) dan pengambilannya  dilakukan manual dengan menggunakan alat bantu pisau. Data dianalisis dengan menggunakan FiSAT II versi 3.0. Hasil analisistentang ukuran kerang pada bulan Januari sampai Maret yaitu ukuran kerang minimum 4,2 cm, sedangkan ukuran maksimum yang didapat yaitu 11,2 cm. Kelompok ukuran yang banyak ditemukan pada saat penelitian yaitu 6,92–10,31 cm, dan ukuran 7,6–8,95 cm. Ukuran kerang simping 4,2–6,9 cm tidak didapatkan pada bulan Maret. Parameter pertumbuhan kerangsimping di Perairan Langere panjang maksimum (L∞) 11,44 cm, Nilai koefisien pertumbuhan(K) 2,30, Nilai pertumbuhan(to) 1,81. Nilai Mortalitas dan Eksploitasi kerang simpingdi perairan Langere adalah Laju mortalitas penangkapan (F); 0.07, Laju mortalitas alami(M); 4.09, Mortalitas total(Z); 5.64, dan Tingkat eksploitasi(E); 0.017.Kata Kunci : Kerang Simping, Tingkat Eksploitasi, Perairan Langere
ASPEK BIOLOGI REPRODUKSI KERANG POKEA (Batissa violacea var. celebensis von Martens, 1897) DI PERAIRAN SUNGAI LANGKUMBE KECAMATAN KULISUSU BARAT KABUPATEN BUTON UTARA ., Sufrin; ., Bahtiar; Kamri, Syamsul
Jurnal Manajemen Sumber Daya Perairan Vol 4, No 3 (2019): Agustus
Publisher : Jurnal Manajemen Sumber Daya Perairan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilakukan di perairan Sungai Langkumbe selama periode bulan Oktober sampai Desember 2017, dengan tujuan untuk menganalisis aspek biologi reproduksi kerang pokea. Data dianalisis untuk mengetahui nisbah kelamin, tingkat kematangan gonad (TKG), indeks kematangan gonad (IKG), fekunditas, dan ukuran pertama kali matang gonad.  Hasil analisis aspek biologi reproduksi kerang pokea untuk nisbah kelamin menunjukkan jantan cenderung lebih tinggi dibandingkan dengan betina, dengan rasio perbandingan 1:0.­62. Tahap tingkat kematangan gonad (TKG) berdasarkan waktu penelitian baik kerang pokea jantan maunpun betina pemijahan puncak terjadi pada bulan Oktober. Nilai indeks kematangan gonad (IKG) tertinggi yaitu pada bulan Desember (30.46%) jantan dan bulan Desember (33.5%) betina. Fekunditas kerang pokea berkisar 17903-295295 butir dengan bobot gonad 0.105-1.24g. Ukuran pertama kali matang gonad kerang pokea jantan sebesar 4.0 cm dan pokea betina pada ukuran 4.3 cm.Kata Kunci : Sungai Langkumbe, Kerang Pokea, Aspek Biologi Reproduksi
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR TENIS MEJA DENGAN MODIFIKASI BET SISWA KELAS IV 7 SINGKAWANG TENGAH ., Bahtiar; ., Kaswari; Supriatna, Eka
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa Vol 3, No 9 (2014): September 2014
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Masalah penelitian bertujuaan apakah memodifikasi bet dari papantriplek dapat meningkatkan hasil belajar tenis meja pada siswa kelas IV SekolahDasar Negeri 7 Singkawang Tengah. Penelitian bertujuan mengetahui apakahmemodifikasi bet dari papan triplek dapat meningkatkan hasil belajar tenis meja.Metode penelitian menggunakan Penelitan Tindakan Kelas. Hasil penelitian prasiklus ke siklus I dan dari siklus I ke siklus II, selanjutnya dari siklus II ke siklusIII. Pembelajaran pada pra siklus bersifat monoton sehingga belajar permainantenis meja tidak efektip. Peningkatan terjadi pada siklus I diperoleh dari 25 siswa12 siswa tidak tuntas dengan persentase 48% dan 13 siswa tuntas denganpersentase 52%. Siklus II persentase meningkat dari 25 siswa 7 siswa tidak tuntasdengan persentase 28% sedangkan 18 siswa tuntas dengan persentase 72% dansiklus III tingkat persentase makin meningkat dari 25 siswa 2 siswa tidak tuntasdengan persentase 8% dan 23 siswa tuntas dengan persentase 92%. Disimpulkanbahwa modifikasi bet dengan menggunakan papan dapat meningkatkan keefektifitas belajar siswa di SDN 7 Singkawang Tengah khususnya kelas IV.Kata kunci : Meningkatkan, Hasil belajar tenis meja, Modifikasi.Abstract: The research problem is whether modifying bet of plywood boards canimprove learning outcomes table tennis in grade IV Elementary School MiddleSingkawang 7. The study aims to determine whether to modify the bet of plywoodboards can improve learning outcomes table tennis. Research Methods ClassAction research use. The results of the study pre-cycle to the first cycle and fromcycle I to cycle II, then from the second cycle to cycle III. Learning on premonotonous cycle so learn the game of table tennis ineffective. The increaseoccurred in the first cycle was obtained from 25 students 12 students are notfinished with the percentage of 48% and 13 students completed the percentage of52%. Cycle II, the percentage increased from 25 students 7 students are notfinished with the percentage of 28% while the percentage of 18 studentscompleted the third cycle of 72% and increased the percentage rate of 25 students2 students did not complete the percentage of 8% and 23 students completed thepercentage of 92%. Concluded that modifications can bet using the board toincrease the effectiveness of student learning in SDN 7 Middle Singkawangparticular class IV.Keywords: Improve, Table tennis learning outcomes, Modifications.