Claim Missing Document
Check
Articles

Educational Tourism Based on Tri Hita Karana in Mengesta in Bali Parwati, Ni Nyoman; Trianasari, Trianasari
Binus Business Review Vol 7, No 3 (2016): Binus Business Review
Publisher : Bina Nusantara University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21512/bbr.v7i3.1815

Abstract

The purposes of this research are to validate the potential of superior natural resources and human resources in the tourism development of education based on Tri Hita Karana (THK) in Mengesta in Bali, to establish the centers of educational tourism, to form groups of community that supports the educational tourism based on THK, and to design media promotion. The method designed to achieve the targets are analysis, design, evaluation, and revision. Data were collected through observation, questionnaires, and interviews and analyzed using SWOT analysis and descriptive analysis. The results of this research show that there are seven learning resources that have been successfully validated, namely: dance and percussion forum, natural agricultural laboratory, Bali traditional house, agriculture training center, tracking, natural panorama and hot water bathing place, and culinary tour. The understanding and commitment of the people about educational tourism based on THK fall into good categories. Moreover, the media promotion has been successfully designed, which are in the form of art forum brochure, village tourism brochure, and a draft of guide book to educational tourism based on THK.
THE USE OF PORTFOLIO ASSESMENT TO OVERCOME THE WEAKNESS OF SCIENTIFIC APPROACH Suarsana, I Made; Putu Supawidhiasih, Ni; Parwati, Ni Nyoman
JPI (Jurnal Pendidikan Indonesia) Vol 7, No 1 (2018)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (228.457 KB) | DOI: 10.23887/jpi-undiksha.v7i1.10394

Abstract

This classroom action research was aimed to improve mathematics conceptual understanding of X A UPW SMK Negeri 1 Singaraja after applied scientific approach with portfolio assessment. The subject of this research was 35 students from X A UPW SMK Negeri 1 Singaraja in academic year 2016/2017.The results showed that the application of scientific approach with portfolio assessment improve the mathematics conceptual understanding of X A UPW student of SMK Negeri 1 Singaraja. The mastery learning increase by 22,86% from 37,14% in cycle I to 60% in cycle II and at last increase to 77,14% in cycle III. The students also give positive response to the implementation of scientific approach with portfolio assessment with an average score 46,4. The increasing of student mathematics conceptual understanding happen because scientific approach give big chance to the student to explore and guide them finding the concept, and the portfolio assessment facilitate them to know better their ability so that the student can improve their conceptual understanding.
IbM MEDIA PEMBELAJARAN MATEMATIKA DI KECAMATAN PENEBEL Parwati, Ni Nyoman; Ariawan, I Putu Wisna
JURNAL WIDYA LAKSANA Vol 4, No 2 (2015)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (355.503 KB) | DOI: 10.23887/jwl.v4i2.9608

Abstract

Tujuan kegitan P2M-IbM ini serta target khusus yang direncanakan meliputi empat hal sebagai berikut. (1) Teridentifikasinya konsep-konsep matematika yang esensial yang bisa diajarkan dengan lebih mudah kalau menggunakan media pembelajaran matematika inovatif (berbasis ICT). Sebagai kriterianya adalah minimal 25% konsep matematika esensial dapat dibuatkan media berbasis ICT. (2) Adanya kelompok-kelompok kerja Guru Matematika (KKG) dengan kemampuan IPTEKS terapan dalam memproduksi media pembelajaran matematika berbasis ICT. Sebagai kriterianya adalah minimal 60% dari guru mitra memiliki pengetahuan yang ‘cukup’ dalam memproduksi media pembelajaran matematika berbasis ICT. (3) Adanya produk media pembelajaran matematika berbasis ICT yang eksploratif untuk memfasilitasi siswa belajar secara aktif, menyenangkan, dan dilengkapi dengan petunjuk penggunaannya, dengan target produksi media pembelajaran minimal 4 jenis konsep matematika SD dan SMP dalam bentuk CD media pembelajaran matematika eksploratif dengan kualitas baik. Media yang dirancang menggunakan software Geogebra. (4) Adanya peluang untuk mengembangkan jiwa kewirahusahaan, dengan memproduksi berbagai media pembelajaran matematika inovatif berbasis ICT yang memiliki nilai jual. Metode yang dipakai dalam mencapai tujuan tersebut, adalah sebagai berikut. (1) Pembentukan/Pembinaan kelompok kerja guru (KKG) matematika, yang diharapkan dapat mengatasi permasalahan pembelajaran matematika dan mampu menjadi wahana dalam memfasilitasi pengembangan profesionalisme para guru di pedesaan. (2) Memberikan pelatihan kepada para guru untuk merancang media pembelajaran matematika berbasis ICT menggunakan software Geogebra dan mengimplementasikannya dalam kegiatan pembelajaran. (3) Menambah wawasan para guru terkait dengan pengelolaan KKG secara efektif dan optimal. Proses desain/perancangan media pembelajaran matematika berbasis ICT meliputi dua tahap utama, yaitu: tahap analisis kebutuhan dan tahap produksi media dengan IPTEKS terapan. Hasil yang dicapai dari pelaksanaan IbM ini adalah telah dibentuk 7 kelompok kerja guru dengan masing-masing anggota sebanyak 4 sampai 9 orang yang dibentuk berdasarkan distribusi lokasi sekolah. Media pembelajaran matematika yang dirancang dalam program IbM ini adalah media berbasis ICT menggunakan software GeoGebra.
PELATIHAN MENDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN MODEL DICK AND CAREY BAGI GURU-GURU DI KECAMATAN PENEBEL Parwati, Ni Nyoman; Suparta, I Nengah
JURNAL WIDYA LAKSANA Vol 2, No 1 (2013)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (36.077 KB) | DOI: 10.23887/jwl.v2i1.9128

Abstract

Tujuan dari kegiatan Pengabdian pada Masyarakat (P2M) ini adalah Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan para guru dalam mendesain media pembelajaran menggunakan  model  Dick  &  Carey  di  Kecamatan  Penebel.  Kegiatan  P2M  ini melibatkan 20 orang guru SD dan Kepala sekolah di Kecamatan Penebel yang dilaksanakan dalam bentuk pelatihan. Pelaksanaan kegiatannya, sebagai berikut: (1) Melaksanakan pelatihan desain media pembelajaran selama dua hari, meliputi: hari pertama pelatihan secara teoritis tentang desain media pembelajaran; hari kedua, pelatihan merancang beberapa contoh media pembelajaran yang akan dikembangkan. (2)  Membimbing  guru  dalam  mengembangkan  media  pembelajaran  menggunakan model   Dick & Carey selama dua bulan. (3) Melakukan penilaian terhadap media pembelajaran yang dihasilkan oleh para guru. Hasil yang diperoleh dari seluruh kegiatan P2M ini adalah draf media pembelajaran sebanyak 6 jenis untuk mata pelajaran matematika SD dengan kualitas “baik”, yaitu: luas daerah trapesium 3 set , luas daerah jajar genjang 3 set, luas daerah layang-layang 3 set,  luas daerah belah ketupat 3 set, luas daerah segitiga 3 set, dan alat peraga blok pecahan 2 set. Tanggapan guru-guru terhadap  pelaksanaan  kegiatan  P2M  ini  adalah  “sangat  positif”.  Usulan  program lanjutan yang diajukan terkait dengan pelaksanaan kegiatan P2M ini adalah pendampingan pelaksanaan pembelajaran berbantuan media eksploratif bagi guru-guru SD di Kecamatan Penebel. Hal ini dilakukan sebagai kegiatan lanjutan dari pengembangan draf bahan ajar yang telah dihasilkan pada kegiatan P2M ini
PENDAMPINGAN IMPLEMENTASI MEDIA PEMBELAJARAN INOVATIF PADA SEKOLAH DASAR DI KECAMATAN PENEBEL Parwati, Ni Nyoman; Suparta, I Nengah; Suharta, I Gusti Putu
JURNAL WIDYA LAKSANA Vol 3, No 2 (2014)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (105.46 KB) | DOI: 10.23887/jwl.v3i2.9158

Abstract

Tujuan dari kegiatan Pengabdian pada Masyarakat (P2M) ini adalah Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan para guru dalam mengimplementasikan  media pembelajaran inovatif pada sekolah dasar di Kecamatan Penebel. kegiatan P2M ini melibatkan 50 orang guru SD dan Kepala sekolah di Kecamatan Penebel yang dilaksanakan dalam bentuk pelatihan. Dari 50 orang guru yang ikut pelatihan, dipilih 3 orang yang didampingi dalam mengimplementasikan media inovatif pada kelas dan sekolah masing-masing. Pelaksanaan kegiatannya, sebagai berikut: (1) Melaksanakan pelatihan tentang cara mengimplementasikan  media pembelajaran matematika inovatif dalam kegiatan pembelajaran selama satu hari. (2) Membimbing guru dalam mengimplementasikan media pembelajaran inovatif dalam kelas yang sesungguhnya selama dua bulan. (3) Melakukan penilaian terhadap kemampuan guru dalam menyusun RPP dan mengimplementasikan media pembelajaran inovatif dalam kelas. Hasil yang diperoleh dari seluruh kegiatan P2M ini adalah Terbentuk 7 kelompok kerja guru (KKG) dengan masing-masing anggota sebanyak 4  sampai 9 orang, berdasarkan distribusi lokasi sekolah. Rata-rata kemampuan mengajar guru menggunakan media inovatif, berkualitas “baik”. RPP yang disusun guru, berkualitas “baik”. Rata-rata hasil belajar matematika siswa mengalami peningkatan dari 6,2 sebelum pelaksanaan pembelajaran  berbantuan media menjadi 7,4 setelah pelaksanaan pembelajaran berbantuan media. Berdasarkan hasil yang telah dicapai, para guru SD agar senantiasa berupaya secara terus  menerus mengembangkan kemampuan profesionalisme guru melalui kegiatan KKG, sehingga masalah-masalah yang dihadapi dalam pelaksanaan pembelajaran di kelas masing-masing dapat dicarikan solusinya secara bersama-sama
Pengaruh Model Problem Based Learning (PBL) dan Motivasi Berprestasi Terhadap Hasil Belajar Matematika Kelas X SMA Negeri 1 Rendang. ., A.A SRI YULIANA DEWI; ., PROF.DR. I MADE CANDIASA, MI.Komp.; ., DRA. NI NYOMAN PARWATI, M.Pd
Jurnal Teknologi Pembelajaran Indonesia Vol 7, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (448.048 KB) | DOI: 10.23887/jtpi.v7i1.1986

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji pengaruh dua model pembelajaran yaitu model problem based learning dan model pembelajaran konvensional terhadap hasil belajar matematika ditinjau dari motivasi berprestasi siswa. Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 1 Rendang pada siswa kelas X semester 2 tahun pelajaran 2015/2016. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas XA, XB, XC, XD, XD, XE, XF, XG, XH, SMA Negeri 1 Rendang sebanyak 240 orang siswa. Sampel penelitian ini adalah siswa kelas XA, XC, XD, XG. Pengambilan sampel dalam penelitian ini dilakukan secara bertahap dengan menggunakan tehnik random sampling. Jumlah sampel sebanyak 120 orang siswa. Penelitian inimerupakan penelitian eksperimen semu (quasi experiment) dengan rancangan pretes-postes control group design. Data hasil belajar matematika dikumpulkan dengan menggunakan tes hasil belajar matematika, data motivasi berprestasi dikumpulkan dengan menggunakan kuisioner motivasi berprestasi. Data yang telah terkumpul dianalisis dengan analisis varians (ANAVA) dua jalur, dengan bantuan SPSS 17.00 for windows dengan taraf signifikansi 5%, dilanjutkan dengan uji tukey. Hasil penelitian menunjukan: (1) terdapat perbedaan hasil belajar matematika antara kelompok siswa yang mengikuti model problem based learning dengan siswa yang mengikuti model pembelajaran konvensional (FA = 28,476, α < 0,05, dan F = 3,98), (2) terdapat pengaruh interaksi antara model pembelajaran dan motivasi berprestasi terhadap hasil belajar matematika (FAB = 167,551, α < 0,05 dan F = 3,98), (3) terdapat perbedaan hasil belajar antara kelompok siswa yang mengikuti model problem based learning dengan kelompok siswa yang mengikuti model pembelajaran konvensional pada siswa yang memiliki motivasi berprestasi tinggi (Qhitung = 18,26 dan Qtabel = 4,08), (4) terdapat perbedaan hasil belajar antara kelompok siswa yang mengikuti model problem based learning dengan kelompok siswa yang mengikuti model pembelajaran konvensional pada siswa yang memiliki motivasi berprestasi rendah (Qhitung = 7,83 dan Qtabel = 4,08). Berdasarkan temuan di atas disimpulkan bahwa model pembelajaran dan motivasi berprestasi siswa mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap hasil belajar matematika siswa, terutama untuk siswa SMA Negeri 1 Rendang.Kata Kunci : model PBL, motivasi berprestasi, hasil belajar matematika. The purpose of this study was to investigate the effect of two teaching model which is a problem based learning model and conventional learning model toward the learning mativation of mathematics in terms of student achievement motivation. This resarch was conducted in SMA N 1 Rendang in class X on 2 semester of the school year 2015/2016. The population is the students in class XA, XB, XC, XD, XE, XF, XG, XH of SMA N 1 Rendang with is 240 students in total. The samples of study were students in grade XA, XC, XD, XG. The sampling in this research is done gradually by using random sampling techniques. The total samples for this research are 120 students. This study is a quasi-experimental research (quasi experiment), with prites-posttest control group design. The mathematics learning outcomes data were collected by using mathematics achievement test, the motivation achievement data which has been gathered were analyzed by anaysis variance (ANAVA) two ways, with the help of SPSS 17.00 for window, with α 5% tarf significance and was follwed by tukey. The results showed: (1) there are differences in mathematics learning outcomes betweengroup of students who follwed the problem based learning model with the students who take the conventional learning models (FA = 28,976, α < 0,05, F = 3,98), (2) there are interaction effects between the learning models and the motivation achievement of students toward mathematics learning outcomes (FAB = 167,551, α < 0,05, F = 3,98), (3) there is a difference between the maximum learning outcomes of students who take the problem based learning models with a group of students who take conventional learning models, the students who take high achievement motivation (Qcount = 18,26, Qtabel = 4,08), (4) ) there is a difference between the maximum learning outcomes of students who take the problem based learning models with a group of students who take conventional learning models, the students who take the low achievement motivation (Qcount = 7,83, Qtabel = 4,08). Based on the above findings, it is concluded that the learning and students motivation achievement model has a significant influence on the students mathematics learning outcomes, particularly for sstudents in SMA N 1 Rendang. keyword : problem based learning model , The Motivation Achievement, The Results Of Learning Mathematics
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN REALISTIK SETTING KOOPERATIF DAN GAYA KOGNITIF TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IX SMP NEGERI 1 BEBANDEM ., NI PUTU SRI ANDAYANI; ., PROF. DR. I WAYAN SANTYASA, M.Si.; ., DR. NI NYOMAN PARWATI, M.Pd
Jurnal Teknologi Pembelajaran Indonesia Vol 7, No 3 (2017)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (214.523 KB) | DOI: 10.23887/jtpi.v7i3.2245

Abstract

ABSTRAK Sri Andayani, Ni Putu. (2016). Pengaruh Model Pembelajaran Realistik Setting Kooperatif dan Gaya Kognitif Terhadap Prestasi Belajar Matematika Siswa Kelas IX SMP Negeri 1 Bebandem. Tesis, Teknologi Pembelajaran, Program Pascasarjana, Universitas Pendidikan Ganesha. Tesis ini sudah disetujui dan diperiksa oleh Pembimbing I: Prof. Dr. I Wayan Santyasa, M.Si dan Pembimbing II: Dr. Ni Nyoman Parwati, M.Pd. Kata kunci: model pembelajaran realistik setting kooperatif, gaya kognitif, prestasi belajar matematika. Penelitian ini bertujuan menjelaskan pengaruh model pembelajaran realistik setting kooperatif dan gaya kognitif terhadap prestasi belajar matematika siswa. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu (quasi experiment) menggunakan rancangan pretest-posttest non-equivalent control group design. Populasi penelitian ini adalah delapan kelas dari siswa kelas IX Semester Pertama SMP Negeri 1 Bebandem Tahun Pelajaran 2016/2017. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 228 orang siswa yang diambil dengan teknik random. Data dalam penelitian ini dikumpulkan menggunakan tes gaya kognitif dan tes prestasi belajar Matematika. Data dianalisis dengan menggunakan analisis kovarian (ANAKOVA) dua jalan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) terdapat perbedaan prestasi belajar Matematika antara siswa yang belajar dengan model pembelajaran realistik setting kooperatif dengan siswa yang belajar dengan model pembelajaran konvensional, setelah perlakuan dikontrol dengan kovariabel prestasi belajar Matematika awal. Nilai rata-rata prestasi belajar Matematika siswa yang belajar dengan model pembelajaran realistik setting kooperatif lebih tinggi dibandingkan dengan siswa yang belajar dengan model pembelajaran konvensional; (2) terdapat perbedaan pestasi belajar matematika antara siswa yang memiliki gaya kognitif field independent dengan siswa yang memiliki gaya kognitif field dependent, setelah perlakuan dikontrol dengan kovariabel prestasi belajar Matematika awal. Nilai rata-rata prestasi belajar Matematika siswa yang memiliki gaya kognitif field independent lebih tinggi dibandingkan dengan siswa yang memiliki gaya kognitif field dependent; dan (3) terdapat pengaruh interkatif antar model pembelajaran (model pembelajaran realistik setting kooperatif dan model pembelajaran konvensional) dengan gaya kognitif (gaya kognitif field independent dan gaya kognitif field dependent) terhadap prestasi belajar Matematika, setelah perlakuan dikontrol dengan kovariabel prestasi belajar Matematika awal. Kata Kunci : model pembelajaran realistik setting kooperatif, gaya kognitif, prestasi belajar matematika ABSTRACT Sri Andayani, Ni Putu. (2016). The Effect of Realistic Learning Cooperative Setting Model and Cognitive Style upon Students’ Achievment on Mathematics of the Ninth Grade Students of SMP Negeri 1 Bebandem. Thesis, Instructional Technology. Postgraduate Program, Ganesha University of Education, Singaraja. This thesis has been corrected and approved by the Supervisor I: Prof. Dr. I Wayan Santyasa, M.Si and Supervisor II: Dr. Ni Nyoman Parwati, M.Pd. Keywords: realistic learning cooperative setting model, cognitive style, students’ achievment on Mathematics. This research aimed at describing the effect of realistic learning cooperative setting model and cognitive style upon students’ achievment on mathematics. This is a quasi-experimental research with non-equivalent pretest-posttest control group designed. The population in this study were eight classes of grade nine at the first semester of SMP Negeri 1 Bebandem in the academic year of 2016/2017. The selection of the sample for this study were based on random technique, 228 students were selected as the sample. The data of cognitive style and students’ achievment on mathematics were collected by test. The data obtained then were analyzed by using two ways Ancova. The results of this study were: (1) there was a significant difference of realistic learning cooperative setting model and conventional model upon students’ achievment on mathematics, after treatment was controlled by pre-students’ achievment on mathematics as covariable. Students who learned with realistic learning cooperative setting model got higher achievment on mathematics than students who learned with conventional model; (2) there was a difference of the students’ achievment on mathematics between students with field independent cognitive style and the students with field dependent cognitive style, after treatment was controlled by pre-students’ achievment on mathematics as covariable. The students’achievment on mathematics of students who had field independent cognitive style was higher than the students who had field dependent cognitive style; and (3) there was an interactive effect between learning model (realistic learning cooperative setting model and conventional model) and cognitive style (field independent and field dependent) upon students’ achievment on mathematics, after treatment was controlled by pre-students’ achievment on mathematics as covariable. keyword : realistic learning cooperative setting model, cognitive style, students’ achievment on Mathematics
Pengaruh Model Pembelajaran Berbasis Masalah Dan Motivasi Berpretasi Terhadap Hasil Belajar IPA Siswa Kelas IX SMP Negeri 1 Kubu ., NI KETUT SURIANI; ., PROF. DR. I WAYAN SANTYASA, M.Si.; ., DR. NI NYOMAN PARWATI, M.Pd
Jurnal Teknologi Pembelajaran Indonesia Vol 8, No 3 (2018)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (281.289 KB) | DOI: 10.23887/jtpi.v8i3.2254

Abstract

Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan pengaruh model pembelajaran berbasis masalah dan motivasi berprestasi terhadap hasil belajar IPA. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu dengan menggunakan rancangan Anacova dua jalan. Populasi penelitian adalah siswa kelas IX SMP Negeri 1 Kubu Tahun Pelajaran 2016/2017 sebanyak 286 orang. Teknik Group Random Sampling digunakan untuk menetapkan 4 kelas sebagai sampel, kemudian disampling kembali untuk menentukan 2 kelas sebagai kelompok eksperiman 2 kelas yang lain sebagai kelompok kontrol. Data motivasi berprestasi dikumpulkan dengan angket, sedangkan data hasil belajar IPA dikumpulkan dengan tes. Data penelitian dianalisis dengan menggunakan uji statistik Anacova dua jalan Hasil penelitian menunjukkan bahwa, (1) Setelah perlakuan dikontrol dengan kovariabel hasil belajar awal terdapat perbedaan hasil belajar antara siswa yang belajar dengan model pembelajaran berbasis masalah dan siswa yang mengikuti model pembelajaran konvensional. Skor hasil belajar yang diperoleh oleh siswa yang mengikuti model pembelajaran berbasis masalah lebih tinggi dibandingkan dengan siswa yang mengikuti model pembelajaran konvensional, (2) Setelah perlakuan dikontrol dengan kovariabel hasil belajar awal terdapat perbedaan hasil belajar IPA antara siswa yang memiliki motivasi berprestasi tinggi dengan siswa yang memiliki motivasi berprestasi rendah. Hasil belajar siswa yang memiliki motivasi berprestasi tinggi lebih baik dibandingkan dengan siswa yang memiliki motivasi berprestasi rendah, (3) Setelah perlakuan dikontrol dengan kovariabel hasil belajar awal terdapat pengaruh interaktif antara model pembelajaran dan motivasi berprestasi terhadap hasil belajar IPA.Kata Kunci : model pembelajaran berbasis masalah, motivasi berprestasi, dan hasil belajar IPA This research aimed at describing the effect of problem based learning model and achievement motivation on the students’ achievement science. This is a quasi-experimental research with two way anacova designed. The population in this study were the IX grade of SMP Negeri 1 Kubu in the academic year of 2016/2017 consisting of 286 students. The selection of the samples for this study were based on group random sampling technique, four classes were selected as the samples, two classes as the experimental group and the others are the control group. The data of learning achievement motivation were collected by questionnaire while the data of students’ achievement in science were collected by achievement test. The data obtained then were analyzed by using Anacova statistic two way anacova. The results of this study were: (1) after treatment was controlled by prior achievement of students as covariable there was a significant difference of students’ achievement in scince between the students learn in the guided problem based learning model and conventional model.Students’ achievent which learned in the problem based learning model model was higher than them in conventional model, (2) after treatment was controlled by prior achievement of students as covariable there was a significant difference of the students’ achievement in science between students with high Achievement Motivation and the students with low achievement motivation. Students’ achievent which had high achievement motivation was higher than them low achievement motivation, (3) after treatment was controlled by prior achievement of students as covariable there was interaction effect between the learning model and the achievement motivation on the students’ achievement in science. keyword : problem based learning model, achievement motivation, and science achievement result students.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA DAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 ABANG ., KD ARYA UTAMA JAYA; ., PROF.DR. NASWAN SUHARSONO, M.Pd.; ., DRA. NI NYOMAN PARWATI, M.Pd
Jurnal Teknologi Pembelajaran Indonesia Vol 7, No 2 (2017)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (427.402 KB) | DOI: 10.23887/jtpi.v7i2.1887

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan perbedaan prestasi belajar matematika dan keterampilan berpikir kritis antara siswa yang belajar dengan menerapkan model pembelajaran berbasis masalah dan siswa yang belajar dengan menerapkan model pembelajaran konvensional. Penelitian ini merupakan penelitian quasi experiment dengan pretest-posttest non-equivalent control group design. Sampel penelitian adalah dua kelas VIII di SMP Negeri 2 Abang tahun pelajaran 2015/2016 yang ditentukan dengan teknik random sampling. Data penelitian ini adalah data prestasi belajar dan keterampilan berpikir kritis. Masing-masing data dikumpulkan dengan tes,serta dianalisis dengan uji MANCOVA. Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan prestasi belajar matematika dan keterampilan berpikir kritis antara siswa yang belajar dengan menerapkan model pembelajaran berbasis masalah dan siswa yang belajar dengan menerapkan model pembelajaran konvensional.Kata Kunci : Pembelajaran Berbasis Masalah, Prestasi Belajar, dan Keterampilan Berpikir Kritis The purpose of this study was to describe the differences in mathematics achievement and skills of critical thinking among students who learn by applying problem based learning and student learning by applying conventional learning model. This research is quasi experiment with pretest - posttest non - equivalent control group design. Samples are two classes VIII in SMP Negeri 2 Abang in the academic year 2015/2016 which was determined by random sampling technique. This research data is data learning achievement and critical thinking skills. Each of data collected by the test, and analyzed with MANCOVA. The results showed there are differences in mathematics achievement and skills of critical thinking among students who learn by applying problem based learning and student learning by applying conventional learning model.keyword : Problem Based Learning, Achievement Learning and Skills Critical Thinking
PENERAPAN PEMBELAJARAN PICTURE AND PICTURE BERBANTUAN MEDIA KARTU ANGKA BERGAMBAR DAPAT MENINGKATKAN PERKEMBANGAN KOGNITIF Parwati, Ni Nyoman; Parmiti, Desak Putu; Jampel, I Nyoman
Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Undiksha Vol 1, No 1 (2013): EDISI PERDANA
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (82.323 KB) | DOI: 10.23887/paud.v1i1.1041

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui, peningkatan kemampuan kognitif anak didik setelah penerapan model pembelajaran picture and picture berbantuan media kartu angka bergambar kelompok B semester II tahun pelajaran 2012/2013 TK Widya Brata Mengwi. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam dua siklus. Subjek penelitian adalah 20 orang Anak TK ada Kelompok B Semester II Tahun Pelajaran 2012/2013. Data penelitian tentang perkembangan kognitif dikumpulkan dengan metode observasi dengan instrumen berupa lembar format observasi. Data hasil penelitian dianalisis dengan menggunakan metode analisis statistik deskriptif dan metode analisis statistik kuantitatif. Hasil analisis menunjukan rata-rata persentase perkembangan kognitif anak kelompok B semester II di TK Widya Brata Mengwi pada siklus I sebesar 53,00% berada pada kategori sangat rendah dan rata-rata persentase perkembangan kognitif anak kelompok B semester II di TK Widya Brata Mengwi pada siklus II 93,00% berada pada kategori sangat tinggi ini menunjukan adanya peningkatan rata-rata persentase perkembangan kognitif anak dari siklus I ke siklus II sebesar 40% dan berada pada kategori aktif.
Co-Authors ., A.A SRI YULIANA DEWI ., I Putu Supartika ., KD ARYA UTAMA JAYA ., Luh Irmayanti ., NI KETUT SURIANI ., Ni Putu Eka Widiantari ., NI PUTU SRI ANDAYANI ., Prof. Dr. I Wayan Santyasa, M.Si. ., Putri Oktalinda Muttaqina ., Putu Winda Marhayani Wijaya ., Putu Yulia Prawestri Ade Prajnawini . Agus Putra Wijaya Ahadiyah Noer Hapsari . Anantawikrama Tungga Atmadja Desak Putu Parmiti Desak Putu Saridewi Dewi, Ni Komang Tri Yunita Dr. I Made Sugiarta, M.Si. . Drs.Djoko Waluyo,M.Sc . Gede Suweken Gusti Ayu Mahayukti I Gde Wawan Sudatha I Gst Nyoman Yudi Hartawan I Gusti Bagus Gending . I Gusti Ngurah Pujawan I Gusti Nyoman Yudi Hartawan I Gusti Nyoman Yudi Hartawan, S.Si . I Gusti Putu Suharta I Komang Adi Indra Pramana . I Made Ardana I Made Candiasa I Made Suarsana I Made Suarsana I Made Sutajaya I Nyoman Gita I Nyoman Jampel I Putu Darma Putra . I Putu Herry Gita Rusmawan I Putu Herry Gita Rusmawan . I Putu Pasek Suryawan I Putu Supartika . I Putu Wisna Ariawan I Wayan Santyasa I Wayan Sentana Putra . Ida Ayu Dwi Ambarawati . K. Riko Agus Septiana Ketut Rendrayana Luh Irmayanti . Luh Putu Arya Putri Adnyani . Naswan Suharsono Ni Ketut Suriani Ni Komang Tri Yunita Dewi Ni Luh Kusuma Dewi Ni Made Sanistiawati Ni Made Sri Mertasari Ni Putu Eka Widiantari . Ni Putu Ristiati Ni Putu Supawidhiasih Pande Putu Sri Wandari . Pande Putu Sri Wandari ., Pande Putu Sri Wandari Pasek Suryawan, I Putu Prof. Dr.I Nengah Suparta,M.Si . Putri Oktalinda Muttaqina . Putu Supawidhiasih, Ni Putu Winda Marhayani Wijaya . Putu Yulia Prawestri . Rusmawan, I Putu Herry Gita Sanistiawati, Ni Made Septiana, K. Riko Agus Trianasari Trianasari, Trianasari