Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

IMPLEMENTASI MANAJEMEN SUMBERDAYA MANUSIADALAM MENINGKATKAN PROFESIONALISME TENAGA PENDIDIK DI SMK MUHAMMADIYAH CAWAS KLATEN TAHUN PELAJARAN 2019/2020 Purnaningsih, Fitri
EL-HAYAH : JURNAL STUDI ISLAM Vol 10, No 2 (2020): Desember 2020
Publisher : Pascasarjana UIN Raden Mas Said Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (416.696 KB) | DOI: 10.1903/elha.v10i2.4762

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis : 1) Implementasi manajemen sumberdaya manusia dalam meningkatkan Kompetensi Profesionaltenaga pendidik, 2) Faktor Penghambat dalam Implementasi manajemen sumberdaya manusia untuk meningkatkan Kompetensi Profesionaltenaga pendidik, 3) Solusi yang dilakukan untuk mengatasi faktor penghambat dalam Implementasi manajemen sumberdaya manusia untuk meningkatkan Kompetensi Profesionaltenaga pendidik di SMK Muhammadiyah Cawas Klaten Tahun Pelajaran 2019/2020.Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, di SMK Muhammadiyah Cawas Klaten. Subjek adalah Kepala Sekolah, Informan penelitian adalah Waka Kurikulum, dan sebagian Guru. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik keabsahan data menggunakan trianggulasi sumber dan triangulasi metode. Teknik analisis data menggunakan model analisis interaktif yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan atau verifikasi.Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Implementasi manajemen sumberdaya manusia:  (a) perencanaan: menyertakan kualifikasi yang harus dipenuhi oleh seluruh calon tenaga pendidikan. (b) pengorganisasian: kerja sama, membagi tiap-tiap pengurus dengan memberi sebuah tanggung jawab, (c) Proses rekrutmen berlangsung mulai dari saat mencari pelamar hingga menugaskannya pada bidangnya masing-masing. (d) Orientasi dilakukan untuk mengenalkan lingkungan kerja, agar mengetahui tugas dan fungsinya, dan mengikutserta semacam seminar, forum ilmiah, pelatihan, dan workshop. (e)  Evaluasi dilakukan dengan indikator yang menyebabkan sukses atau gagalnya suatu pencapaian tujuan, sehingga dapat dijadikan bahan kajian berikutnya. 2) Hambatan, yaitu terbatasnya waktu jam mengajar atau kegiatan belajar mengajar, Pendidikan dan pengembangan pelatihan guru, kurang maksimal, kesibukan masing-masing pengurus sehingga tidak dapat melaksanakan tugasnya dengan baik. 3) Solusi dalam mengatasi hambatan tersebut adalah dengan meningkatkan dukungan dari wali murid dan komite sekolah, sekolah juga bekerjasama dengan berbagai pihak, dan mengadakan program pelatihan yang berkelanjutan. Kata Kunci: Manajemen, Tenaga pendidik