Santi Farmasari
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pelatihan English for Tourism (EFT) Bagi Pelaku Wisata Adat di Kabupaten Lombok Timur Lalu Ali Wardana; Santi Farmasari; Baharudin; Sribagus
Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA Vol 4 No 4 (2021)
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (452.055 KB) | DOI: 10.29303/jpmpi.v4i4.1110

Abstract

Indonesia adalah negara yang diakui dunia sebagai negara kepulauan sebagaimana yang dimuat dalam (UNCLOSE, 1982) yang dikutip oleh (Lasabuda, 2013). Ini menjadi potensi yang sangat besar untuk pengembangan pariwisata (Hijrriati dan Rina, 2014). Lombok sangat terkenal dengan keindahan alamnya baik wisata pantai dan pemandian seperti Gunung Rinjani (Permadi, 2018). Selain desa wisata yang terkenal dengan keindahannya, di Lombok juga terdapat beberapa desa adat yang layak dijadikan destinasi wisata yang menarik terutama bagi wisatawan yang menyukai kehidupan tridisonal masyarakat lokal. Dalam upaya pengembangan daerah dearah tersebut menjadi destinasi wisata baru, salah satu yang perlu dipersiapkan adalah kualitas SDM pelaku wisata terutama yang berkaitan dengan English For Tourism. English for Tourism(EFT) dibutuhkan sebagai media untuk melakukan komunikasi, negosiasi, dan transaksi baik dengan wisatawan lokal maupun mancanegara.  Oleh karena itu, Kegiatan  pengabdian ini akan sangat bermanfaat untuk meningkatkan kemampuan pelaku wisata dalam menggunakan bahasa inggris yang berkaitan dengan pariwisata atau English for Tourism. Selain itu, kegiatan ini juga dapat dijadikan ajang memperkenalkan program studi pendidikan bahasa inggris FKIP Unram sebagai salah satu program studi pencetak guru bahasa inggris  dengan harapan minat pelaku wisata terutama yang masih bersetatus siswa  masuk perguruan tinggi khususnya pendidikan bahasa inggris  akan meningkat.
The Ability of English Education Department Students of University of Mataram to Conduct Post-Editing of Narrative Text for GNMT Rani Dwi Hapsari; Baharuddin; Lalu Ali Wardana; Santi Farmasari
Journal of Classroom Action Research Vol. 5 No. SpecialIssue (2023): Mei
Publisher : Program Studi Magister Pendidikan IPA, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jcar.v5iSpecialIssue.4713

Abstract

The emerging of the AI-generated Machine Translation or Neural Machine Translation has continued the role of translator to conduct adequate post-editing for the NMT. This research is aimed to analyze the ability of English Education Department Students of University of Mataram in conducting post-editing of narrative text for Google Translate, one of widely known NMTs. The data was collected through CMC, they are the Interpreting and Translation class students’ worksheet of post-edited narrative text which previously was translated by GT. The data then were analyzed using few theories Baker’s textual equivalence theory, and harmonized metric of quality translation. Through the analyzation result, it could be inferred that most students are able to identify which sentences generated by GNMT that require post-editing and which that do not. Most of sentences left unedited by students are proven well-translated by the GNMT. Regardless, some sentences indeed still need to be post-edited after input to the GNMT, as it seems GNMT still struggles to translate well some phrases or terms that related to the culture of the language. Most students in the Translation and Interpreting class at the University of Mataram have proven their ability to identify and correct errors in GNMT-generated sentences through post-editing. This research is hoped to offer valuable insights for both education and translation and serves as a useful reference for readers seeking comprehension in this field