Ali Imron
Jurusan Teknik Industri, Universitas Trunojoyo, PO BOX 2 Kamal Bangkalan, Madura 16912, Indonesia

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

TELAAH PEMIKIRAN PENDIDIKAN DAN ETIKA SOSIAL AHMAD QODRI ABDILLAH AZIZIY Ali Imron
Jurnal Pendidikan Nusantara Vol 1 No 1 (2020)
Publisher : STKIP NU Kabupaten Tegal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52796/jpnu.v1i1.7

Abstract

Globalisasi memiliki dampak secara positif dan juga negative. Tingginya angka kriminalitas bias jadi dipengaruhi oleh globalisasi karena perkembangan teknologi komunikasi dan Informasi melalui internet yang sangat mudah menyuguhkan berbagai informasi. Ahmad Qordri Azizi salah satu tokoh muslim yang diperhitungkan di Indonesia. Selain kemampuan prestasi dan karirnya juga perhatiannya terhadap pendidikan. Penelitian ini bermaksud mengkaji Pemikiran Pendidikan dan Etika Sosial Ahmad Qodri Abdillah Aziziy, dengan sumber utama A. Qodri Azizi, Pendidikan (Agama) Untuk Membangun Etika Sosial (Mendidik Anak Sukses Masa Depan: Pandai Dan Bermanfat), Semarang: Aneka Ilmu, 2003. Oleh sebab itu jenis penelitian ini tergolong penelitian kualitatif, telaah pustaka. Setelah dilakukan penelitian diperoleh data, 1) Ada tiga hal penting menurut A. Qodri A. Azizy yang ditransfer melalui pendidikan, yaitu: values, knowledge, dan skills. Inti materi Pendidikan Islam adalah akidah, syari’ah dan akhlak. Materi tersebut dijabarkan dalam bentuk rukun Iman, rukun Islam dan Akhlak; serta beberapa keilmuan: ilmu tauhid, ilmu fiqh, dan ilmu akhlak. Selain materi tersebut, pendidikan juga mengajarkan tentang berbuat baik dalam rangka mencari kebahagiaan dan kenyamanan hidup di dunia, hidup bersama dengan orang lain atau hidup dalam suatu aturan, norma, dan etika suatu masyarakat. 2) Sedangkan etika social difahami oleh Qodri Azizy sebagai bentuk perilaku kehidupan yang berupa aturan-aturan atau norma atau moral, baik yang berasal dari adat istiadat suatu masyarakat. Penanaman etika sosial pada peserta didik dapat dilakukan dengan langkah-langkah: mengajarkan nilai-nilai sosial kemasyarakatan; mengajarkan budi pekerti, mengajarkan etika lingkungan, sikap respek, tanggung jawab, dan voluntarisme sebagai ajaran Islam yang ada hubungannya dengan nilai-nilai yang berkaitan dengan moralitas sosial.
PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH DALAM MEMIPLEMENTASIKAN AKAD SYARIAH: KASUS DI KSPPS BONDHO BEN TUMOTO GUNUNGPATI SEMARANG Ubed, Ubbadul Adzkiya; Uswatun Hasanah; Ali Imron; Imam Khoirul Ulumuddin
Jurnal Pendidikan Nusantara Vol 1 No 2 (2021)
Publisher : STKIP NU Kabupaten Tegal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52796/jpnu.v1i2.20

Abstract

The focus in this research is the monitoring mechanism of the implementation of sharia contracts, optimizing the role of DPS in KSPPS. The purpose of this study is to describe: the monitoring mechanisms performed by DPS, how to optimize the role of DPS, the factors that influence the supervision of DPS at KSPPS Bondho Ben Tumoto Gunungpati Semarang. This research was conducted using qualitative methods and descriptive approaches. The data collection technique was done by interview, observation, and documentation. Analysis of data collection using data reduction, and data presentation. The conclusion of the study shows: the supervisory mechanism carried out by DPS is active / monitoring and passive supervision, the factors that influence supervision are the understanding of the community regarding the sharia economy and the facilities provided by the cooperative to DPS, and optimization will be achieved if the factors affecting supervision are maximally fulfilled.
TELAAH PEMIKIRAN PENDIDIKAN DAN ETIKA SOSIAL AHMAD QODRI ABDILLAH AZIZIY Ali Imron
Jurnal Pendidikan Nusantara Vol 1 No 1 (2020)
Publisher : STKIP NU Kabupaten Tegal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (658.343 KB) | DOI: 10.52796/jpnu.v1i1.7

Abstract

Globalisasi memiliki dampak secara positif dan juga negative. Tingginya angka kriminalitas bias jadi dipengaruhi oleh globalisasi karena perkembangan teknologi komunikasi dan Informasi melalui internet yang sangat mudah menyuguhkan berbagai informasi. Ahmad Qordri Azizi salah satu tokoh muslim yang diperhitungkan di Indonesia. Selain kemampuan prestasi dan karirnya juga perhatiannya terhadap pendidikan. Penelitian ini bermaksud mengkaji Pemikiran Pendidikan dan Etika Sosial Ahmad Qodri Abdillah Aziziy, dengan sumber utama A. Qodri Azizi, Pendidikan (Agama) Untuk Membangun Etika Sosial (Mendidik Anak Sukses Masa Depan: Pandai Dan Bermanfat), Semarang: Aneka Ilmu, 2003. Oleh sebab itu jenis penelitian ini tergolong penelitian kualitatif, telaah pustaka. Setelah dilakukan penelitian diperoleh data, 1) Ada tiga hal penting menurut A. Qodri A. Azizy yang ditransfer melalui pendidikan, yaitu: values, knowledge, dan skills. Inti materi Pendidikan Islam adalah akidah, syari’ah dan akhlak. Materi tersebut dijabarkan dalam bentuk rukun Iman, rukun Islam dan Akhlak; serta beberapa keilmuan: ilmu tauhid, ilmu fiqh, dan ilmu akhlak. Selain materi tersebut, pendidikan juga mengajarkan tentang berbuat baik dalam rangka mencari kebahagiaan dan kenyamanan hidup di dunia, hidup bersama dengan orang lain atau hidup dalam suatu aturan, norma, dan etika suatu masyarakat. 2) Sedangkan etika social difahami oleh Qodri Azizy sebagai bentuk perilaku kehidupan yang berupa aturan-aturan atau norma atau moral, baik yang berasal dari adat istiadat suatu masyarakat. Penanaman etika sosial pada peserta didik dapat dilakukan dengan langkah-langkah: mengajarkan nilai-nilai sosial kemasyarakatan; mengajarkan budi pekerti, mengajarkan etika lingkungan, sikap respek, tanggung jawab, dan voluntarisme sebagai ajaran Islam yang ada hubungannya dengan nilai-nilai yang berkaitan dengan moralitas sosial.