Demam Berdarah Dengue adalah penyakit yang disebabkan oleh virus Dengue ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes spp yang dapat dicegah dengan memutus mata rantai kehidupan nyamuk menggunakan modifikasi ovitrap yang berisi atraktan (air rendaman daun alang-alang). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh air rendaman alang-alang (imperata cylindrica) terhadap jumlah telur nyamuk Aedes spp. Jenis penelitian ini adalah Quasi Exsperimental dengan design post test only with control grup design. Sampel dalam penelitian ini adalah 50 rumah di Kelurahan Gunung Tinggi menggunakan teknik random sampel. Intervensi diberikan 15 hari dengan instrumen yang digunakan berupa SOP pembuatan air rendaman alang-alang. Hasil penelitian didapatkan bahwa selama 15 hari waktu pengamatan telur nyamuk didalam ovitrap pada kelompok kontrol (aquades) sebagian kecil (21%) telur nyamuk terperangkat dengan jumlah telur yaitu 46 butir, sedangkan pada kelompok intervensi (air rendaman alang-alang (imperata cylindrica)) menunjukan hasil sebagian kecil (16%) telur nyamuk terperangkap dengan jumlah telur yaitu 191 butir. Hasil uji bivariat menggunakan independent t-test pada pemberian kelompok kontrol dan kelompok intervensi didapatkan nilai p-value 0.001 (<0,05) yang artinya H0 ditolak dan H1 diterima. Kesimpulan penelitian ini adalah ada pengaruh pemberian air rendaman alang-alang terhadap jumlah telur nyamuk yang terperangkap di dalam ovitrap. Disarankan kepada para tenaga kesehatan agar dapat dijadikan prosedur tindakan pencegahan penyakit DBD. Kata kunci : Jumlah telur nyamuk Aedes spp, DBD, Air rendaman alang-alang