Zarianti, Zarianti
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengaruh Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing dengan Pendekatan Saintifik terhadap Keterampilan Proses Sains Peserta Didik Kelas VIII pada Materi Pokok Gerak Benda di SMP NEGERI 4 Kendari Zarianti, Zarianti; Galib, La Maronta; Erniwati, Erniwati
Jurnal Penelitian Pendidikan Fisika Vol 6, No 4 (2021): Jurnal Peneltian Pendidikan Fisika, Vol. 6, No. 4, November 2021
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/jipfi.v6i4.20451

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mendeskripsikan tingkat keterlaksanaan model pembelajaran inkuiri terbimbing dengan pendekatan saintifik; (2) mendeskripsikan KPS peserta didik kelas eksperimen dan kelas kontrol sebelum dan sesudah pembelajaran melalui model pembelajaran inkuiri terbimbing dengan pendekatan saintifik dan model pembelajaran langsung; (3) menganalisis KPS peserta didik dilihat dari masing-masing aspek KPS berdasarkan data hasil tes tertulis dan lembar kerja peserta didik (LKPD) selama proses pembelajaran; (4) menganalisis signifikasi hubungan fungsional antara KPS peserta didik sebelum dan sesudah pembelajaran pada masing-masing kelas; (5) menganalisis signifikansi hubungan asosiatif antara KPS dan model pembelajaran yang diterapkan dalam pembelajaran materi pokok gerak benda; dan (6) menganalisis pengaruh model pembelajaran inkuiri terbimbing dengan pendekatan saintifik terhadap KPS peserta didik. Metode penelitian ini secara eksperimen semu. Penelitian ini menggunakan desain Nonequivalent Control Group Design. Populasi penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas VIII SMPN 4 Kendari yang terdiri atas 11 kelas paralel dengan jumlah 400 orang. Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan diperoleh kesimpulan: (1) keterlaksanaan model pembelajaran inkuiri terbimbing dengan pendekatan saintifik pada kelas eksperimen dan model pembelajaran langsung pada kelas kontrol keduanya dapat dikategorikan baik yang ditunjukkan oleh skor rata-rata dan standar deviasi data hasil pengamatan aktivitas guru dan aktivitas peserta didik pada kelas eksperimen 3,42 dengan 0,36 dan 3,58 dengan 0,23, sedangkan untuk kelas kontrol 2,96 dengan 0,30 dan 3,26 dengan 0,38; (2) peningkatan KPS peserta didik kelas eksperimen dan kelas kontrol sesudah pembelajaran keduanya secara umum dapat dikategorikan tinggi yang ditunjukkan oleh rata-rata N-Gain masing-masing 25,32 dan 24,35 demikian pula bila dilihat dari masing-masing aspeknya dan LKPD; (3) ada hubungan fungsional yang signifikan antara KPS peserta didik sebelum dan sesudah pembelajaran baik untuk kelas eksperimen maupun kelas kontrol yang ditunjukkan oleh persamaan regresi linier sederhana masing-masing Ў =16,40 + 0,97X dan Ў = 21,81+ 0,57X; (4) tidak ada hubungan asosiatif yang signifikan antara KPS peserta didik dengan model pembelajaran yang diterapkan yang ditunjukkan oleh nilai chi-kuadrat hitung = 2,0 yang lebih keci daripada nilai chi-kuadrat tabel = 43,7 pada α = 0,05 dan dk = 30; dan (5) pengaruh model pembelajaran inkuiri terbimbing dengan pendekatan saintifik terhadap KPS peserta didik sebesar 1,64% dengan kategori rendah dengan tingkat kepercayaan 95%.