Mas’ud, Rudy
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengaruh demokrasi ekonomi dan derajad penghisapan ekonomi terhadap pertumbuhan ekonomi dan kemiskinan di daerah penghasil sumber daya alam dan daerah non sumber daya alam di Indonesia Mas’ud, Rudy; Wijaya, Adi; Suharto, Rachmad Budi
FORUM EKONOMI Vol 24, No 1 (2022)
Publisher : Faculty of Economics and Business Mulawarman University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29264/jfor.v24i1.10395

Abstract

Perwujudan demokrasi ekonomi saat ini makin menjauh dari ideal dimana ketimpangan struktural ekonomi justru kian melebar. Akumulasi dari berbagai persoalan tersebut maka mengakibatkan angka kemiskinan menjadi tinggi di Indonesia, walaupun ada penurunan dalam setiap tahun, yang ironisnya justru terdapat di daerah yang kaya akan sumber daya alam. Dari pemaparan latar belakang tersebut terlihat bahwa ada permasalahan/problem yang dapat di identifikasi yaitu bahwa kemiskinan di Indonesia, khususnya di daerah penghasil sumber daya alam (SDA) terjadi karena tidak adanya penerapan demokrasi ekonomi yang adil, baik dalam bentuk demokrasi produksi yang rendah, demokrasi pemilikan faktor produksi yang belum optimal, demokrasi alokasi dan konsumsi yang masih pincang dan derajad penghisapan ekonomi yang masif terutama di daerah penghasil sumber daya alam (SDA). Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah rancangan penelitian asosiatif kausal yaitu penelitian yang bermaksud menggambarkan dan menguji hipotesis hubungan dua variable atau lebih. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode analisis data kuantitatif dan metode analisis data menggunakan regresi linier berganda dengan 6 dimensi pengukuran yaitu, Demokrasi Ekonomi yang diwakili oleh 3 variabel (Demokrasi Produksi, Demokrasi Pemilikan Faktor Produksi, Demokrasi Alokasi dan Konsumsi), Derajat Penghisapan Ekonomi, variabel kesenjangan ekonomi, dan kemiskinan di Indonesia tahun 2008-2017. Seluruh faktor variabel bebas adalah Demokrasi produksi, Demokrasi Pemilikan Faktor Produksi, Demokrasi Alokasi, dan Derajat Penghisapan Ekonomi, berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi di daerah penghasil sumber daya alam (SDA) dan daerah bukan penghasil sumber daya alam (Non SDA) di Indonesia.