Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

Studi Penerapan Regulasi COVID-19 pada Kegiatan Pembangunan Gedung Dekranasda Kabupaten Purworejo Umar Abdul Aziz; Ahmad Gunawan; Muhamad Taufik
Surya Beton : Jurnal Ilmu Teknik Sipil Vol. 6 No. 1 (2022)
Publisher : Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Purworejo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37729/suryabeton.v6i1.1870

Abstract

Kegiatan pembangunan gedung tentunya ingin diselesaikan dengan aman, lancar dan tepat waktu. Ketika kegiatan pembangunan gedung dilaksanakan pada masa pandemi Corona Virus Disease-19 (COVID-19) tentu banyak sekali kendala. Untuk itu pemerintah telah membuat regulasi yang dapat mengatur pelaksanaan kegiatan pembangunan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi regulasi yang dipakai, mengevaluasi penerapan dan menganalisis pengaruh terhadap kegiatan, waktu dan anggaran terhadap regulasi COVID-19 pada kegiatan pembangunan. Penelitian ini bermanfaat untuk mengetahui penyebab dan solusi penanganan regulasi COVID-19, referensi kegiatan dan mengurangi resiko keterlambatan pada kegiatan selanjutnya. Pada penelitian ini mengunakan metode deskriptif kualitatif, dengan data yang diperoleh mengunakan kuesioner, wawancara dan studi pustaka. Pengolahan data mengunakan Ms. Exel dengan skoring menggunakan Skala Likert. Tempat penelitian adalah Gedung Dekranasda Kabupaten Purworejo Jalan Mayjen Sutoyo Nomor 59 Purworejo. Pengamatan dilakukan untuk pelaksanaan regulasi pencegahan COVID-19 pada kegiatan pembangunan gedung Dekranasda. Pada Inmen PUPR No. 02/IN/M/2020 sudah diatur sedemikian rupa tentang protokol pencegahan COVID-19. Hasil analisis Skala Linkert pelaksanaan pencegahan COVID-19 sebesar 4,21 termasuk kategori penilaian sangat baik dan checklist protokolnya 100% termasuk kategori sangat baik hal ini disertai pelaksanaan kegiatan berjalan aman, lancar dan selesai tepat waktu. PPK telah merevisi kontrak yang terlihat jelas pada anggaran kegiatan persiapan naik 43,94% dari RAB awal, tetapi nilai anggaran kontrak tidak berubah karena adanya nilai kegiatan tambah dan kurang yang sama dan waktu pelaksanaan tidak mengalami perubahan karena pelaksanaan protokol pencegahan tidak pada jam kerja.
Analisis Penurunan Kadar Besi (Fe) dalam Air Sumur Gali dengan Metode Variasi Waktu Aerasi Filtrasi Menggunakan Aerator Gelembung dan Variasi Saringan Pasir Lambat Eko Riyanto; Muhamad Taufik; Meta Saputri
Surya Beton : Jurnal Ilmu Teknik Sipil Vol. 5 No. 1 (2021)
Publisher : Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Purworejo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37729/suryabeton.v5i1.1102

Abstract

Air merupakan sumber daya yang sangat penting dan tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia untuk kelangsungan hidupnya. Masalah yang sering timbul atau dijumpai pada air tanah adalah kandungan Fe yang masih cukup tinggi atau melebihi standar kualitas air minum yang ditetapkan oleh Menteri Kesehatan tahun 2010 sebagai menteri yang berwenang, contohnya seperti pada air sumur gali yang berlokasi di daerah Purwodadi Purworejo, yang penulis jadikan sebagai tempat pengambilan sampel, di mana kandungan besinya masih melebihi batas syarat yang ditetapkan. Padahal batas syarat yang ditetapkan oleh Permenkes No.492 tahun 2010 tersebut, kadar Fe dalam air bersih maksimum yang dibolehkan adalah 0,3 mg/L. Penelitian ini dilakukan dengan 3 sampel air sumur gali melalui proses aerasi dan filtrasi dengan aertor gelembung dan SPL diharapkan kandungan Fe yang ada di dalam air dapat diturunkan hingga memenuhi batas syarat kualitas air minum. Penelitian dilakukan dengan menggunakan 6 variasi waktu aerasi menggunakan aerator gelembung yakni 10 menit, 20 menit, 30 menit, 40 menit, 50 menit, dan 60 menit. Kemudian variasi pasir SPL dengan variasi 30 cm, 40cm, dan 50 cm. Dari hasil penelitian yang dilakukan pada 3 sampel, didapat sampel A memiliki kadar Fe dengan rata-rata 1,744 ppm, sampel B 1,941, dan sampel C 0,689. Maka dilakukan pengujian air dengan aerator gelembung dan didapat efektifitas penurunan kadar Fe terjadi pada menit ke 60 yakni pada sampel A mencapai 36,671%, sampel B mencapai 30,689%, dan sampel C mencapai 58,325%, di mana rata-rata hasil kadar Fe pada sampel A yakni 1,105; sampel B 1,345; dan sampel C 0,287. Dapat disimpulkan bahwa semakin lama waktu aerasi menggunakan aerator gelembung, maka semakin tinggi kadar Fe yang berkurang, namun didalam penelitian hanya sampel C yang memenuhi standar Permenkes di mana kadar Fe maksimal yakni 0,3 ppm. Dan dilakukan pengujian air dengan saringan pasir lambat di mana tebalnya penggunaan pasir sangat mempengaruhi kekeruhan dari air, di mana semakin tebalnya pasir maka semakin baik kualitas air tersebut.
ANALISIS KEHILANGAN AIR DAN EFISIENSI SALURAN PRIMER : (Studi Kasus: Saluran Irigasi Primer, Daerah Irigasi Boro Purworejo) Muhamad Taufik; Agung Setiawan; Susetyo Santoso
Surya Beton : Jurnal Ilmu Teknik Sipil Vol. 5 No. 2 (2021)
Publisher : Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Purworejo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37729/suryabeton.v5i2.1648

Abstract

Penelitian ini mempunyai tujuan untuk menganalisis kehilangan air, besaran kerusakan dan besaran efisiensi saluran primer di Daerah Irigasi Boro. Metode penelitian yang di gunakan dengan mengumpulkan data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dengan cara pengkuran langsung dilapangan, untuk mendapatkan data debit tiap titik dengan menggunakan alat current meter, sedangkan data sekunder yaitu peta Daerah Irigasi Boro dan panjang saluran primer. Data kemudian di olah dengan menggunakan software excel. Pengolahan data dihasilkan debit aliran kemudian membandingkan antara debit masuk dan debit keluar. Hasil analisis untuk saluran primer Boro dari HM 118 sampai dengan HM 134, persentase kehilangan air total yaitu 7,82 % dan nilai efisiensi sebesar 92,18 %. Adapun perincian tiap bangunan yaitu : BBr 9 HM 118 – BBr 10 HM 126 kehilangan air 0.115 m³/ detik, persentase kehilangan 0.81 %, efisiensi saluran 99.19 %. BBr 10 HM 126 - BBr 13 HM 134 kehilangan debit 0.177 m³/ detik, persentase kehilangan debit 1.32 %, efisensi saluran 98.68 %. BBr 13 HM 134 - BBr 16 HM 142 kehilangan debit 0.672 m³/ detik, persentase kehilangan debit 5.69 %, efisiensi saluran sebesar 94.31 %.
EVALUASI SISTEM DRAINASE DI KAWASAN PEMUKIMAN PADAT : Studi Kasus Perumahan Prunas Desa Katerban Kecamatan Kutoarjo Muhamad Taufik; Agung Setiawan; Nur Cahyo
Surya Beton : Jurnal Ilmu Teknik Sipil Vol. 6 No. 1 (2022)
Publisher : Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Purworejo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37729/suryabeton.v6i1.1884

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan tampungan dimensi saluran drainase dengan kondisi curah hujan dan tata guna lahan saat ini, untuk mengetahui penyebab banjir di Perumahan Prunas Desa Katerban Kecamatan Kutarjo dan menganalisis debit banjir yang terjadi di lokasi penelitian guna merencankan dimensi drainase sebagai bahan evaluasi. Penelitian ini dilakukan di kawasan Perumahan Prunas Desa Katerban Kecmatan kutoarjo kabupaten Purworejo, pengumpulan data diperoleh dari survei langsung di lapangan, instansi-instansi terkait dan dari penduduk sekitar. Dalam alaisis data di lakukan sebagai berikut: Uji konsistensi hujan, pemilihan agihan, perhitungan waktu konsentrasi, perhitungan intensitas curah hujan, dan analisa data untuk memperoleh debit banjir. Hasil evaluasi sistem drainase yang ada menunjukan bahwa genangan yang terjadi di kawasan perumahan Prunas disebabkan oleh saluran drainase yang kecil. Hasil perhitungan saluran drainase didapat debit aliran Q10= 1,259m3/detik, dengan kecepatan aliran v = 4,137 m/detik, lebar saluran (b) = 0,74 m, dan kedalaman saluran (h)= 0,61 m.
Analisis Pemilihan Inslatasi Pengolahan Air Limbah ( IPAL ) Nurmansyah Alami; Muhamad Taufik; Sheilla Ratna Fatoni
Surya Beton : Jurnal Ilmu Teknik Sipil Vol. 6 No. 1 (2022)
Publisher : Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Purworejo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37729/suryabeton.v6i1.1905

Abstract

Kampung Tidar Campur memiliki kondisi perekonomian yang sebagian wilayahnya masih kumuh dengan kondisi sanitasi yang memprihatinkan. Faktor utama tingginya pencemaran lingkungan dari limbah cair produksi tahu dikarenakan tidak memadainya sistem jaringan pengolahan limbah. Diperlukan upaya-upaya yang mengubah paradigma dalam pengembangan sanitasi lingkungan. Beberapa upaya yang bisa dilakukan kegiatan pemberdayaan masyarakat yang tertuju untuk menjamin keberlanjutan pengolahan Instalasi Pengolahan Air Limbah. Penelitian ini bertujuan untuk menginvetarisasi kondisi IPAL yang ada di masyarakat Kampung Tidar Campur dan menganalisis sistem pengolahan air limbah yang sesuai di Kampung Tidar Campur. Penelitian dilakukan di Kampung Tidar Campur Kelurahan Tidar Selatan, Kecamatan Magelang Selatan, Kota Magelang, Provinsi Jawa Tengah. Pengumpulan data diperoleh dari survey langsung di lapangan dengan menggunakan Prosedur Operasional Buku (POB) Penggunaan Dana Alokasi Khusus Bidang Insfrakstruktur Sub Bidang Sanitasi Ditjen Cipta Karya Tahun 2016. Dengan melakukan survei kuisioner dan wawancara secara langsung dengan indikator kepemilikan IPAL dengan bobot 20% , keadaan rumah dan lahan dengan bobot 30% , keadaan ekonomi dengan bobot 35% dan masyarakat dengan bobot 15%. Hasil penelitian menunjukan bahwa Kampung Tidar Campur Kelurahan Tidar Selatan Kecamatan Magelang Selatan menggunakan IPAL (Instalasi Pengolahan Air Limbah) 64% menggunakan IPAL individual karena kondisi IPAL sudah baik dan lahan yang cukup untuk menggunakan IPAL Individual dan hanya 36% yang tidak bisa menggunakan IPAL individual.
ANALISIS SISTEM DRAINASE UNTUK MENGATASI BANJIR (Studi Kasus di Kecamatan Alian Kebumen) Muhamad Taufik; Agung Setiawan; Imam Prasetiyo
SURYA BETON - Fakultas Teknik Vol 2, No 01 (2020): Jurnal Surya Beton
Publisher : Teknik Sipil

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian dilakuakan di Desa Bojongsari Kecamatan Alian Kabupaten Kebumen, berdasarkan daerah tangkapan air yang sudah ditentukan se luas 172,721 ha. Luas tersebut dibagi menjadi dua blok, yaitu blok pertama dengan luas 101,126 ha dan blok ke dua seluas 71,627 ha. Pengumpulan data di mulai dari mencari peta topografi , peta guna lahan dan data curah hujan di lokasi penelitian. Untuk menentukan debit rencana menggunakan metode Rasional. Guna mengatasi banjir di lokasi perlunya direncanakan sistem drainase dalam bentuk dimensi yang mampu menampung debit rencana yang ada di lokasi penelitian, sehingga dapat mengalirkan air ke titik kontrol terdekat.Hasil perhitungan diperoleh intensitas hujannya dengan kala ulang 5 tahun berdasarkan jenis saluran yang di buat yaitu saluran sekunder. Debit banjir rencana blok petama di ketahui sebesar 5,5291 m3/detik dan blok kedua sebesar 5,2225 m3/detik. Di buat dua saluran dengan lokasi yang berbeda berdasarkan daerah atau blok yang sudah di bagi sebelumnya, dengan rincian di blok pertama panjang saluran 1082 m berbentuk persegi empat dengan tinggi saluran 1 m dan lebar saluran 1,5 m yang mampu mengalirkan debit tampungan sebesar 5,5307 m3/detik. Sedangkan di blok kedua panjang saluran 588 m berbentuk persegi empat dengan tinggi saluran 1 m dan lebar saluran 1,5 m yang mampu mengalirkan debit tampungan sebesar 5,2236 m3/detik. Kata Kunci : Sistem drainase, Debit banjir, Dimensi saluran
PERAN TEKNOLOGI INFORMASI DALAM PERKEMBANGAN DAKWAH MAHASISWA Yedi Purwanto; Muhamad Taufik; Asep Wawan Jatnika
Jurnal Sosioteknologi Vol. 16 No. 1 (2017)
Publisher : Fakultas Seni Rupa dan Desain ITB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5614/sostek.itbj.2017.16.1.8

Abstract

  Higher education like ITB, is expected as a pioneer in the use of application in the era of information technology nowadays, including in the Islamic Religious Education program. Information technology can be applied in the teaching and learning instruction of Islamic Religious program, as it can be used by the lecturers to deliver Islamic moral values to ITB students. In the context of Islamic preaching in higher education, ICT can be used as a medium to convey Islamic Religious materials, and it practically contributes to the development of Islamic proselytization for ITB students. As the Islamic youths, university students can take apart as the agents of change in the development of human resources to face the challenge of globalization era including the fast growth of information technology and the opened-accessibility of ASEAN Economic Community (EAC). In this context, the role of technology is crucial in overcoming these rapid changes. This paper is particularly aimed at mapping the Islamic preaching for ITB students. From this notion, it can be noted that online-social media is effective for persuading Islamic values to students. By only one posted-article, it can reach and inspire thousands readers. Besides, it is considered more effective, because the use of social media is not restricted by the specific time and place.
PENERAPAN JOINT VENTURE PADA PT. X Muhamad Taufik
Jurnal Utilitas Vol. 7 No. 1 (2021): Jurnal Utilitas
Publisher : Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22236/utilitas.v7i1.8303

Abstract

This research aims to find out the Application of Joint ventures in PT. X. This research uses qualitative methods that are qualitatively descriptive. For data sources selected purposive sampling with the criteria of mastering or understanding the application of a Joint Venture, the number of informants was as many as 3 people. Data collection techniques using non-participatory observation techniques, interviews, documentation studies, and triangulation. The results of the study showed that cooperation between capital owners was carried out both in terms of stock capital and also the formation of a board of directors and the composition of commissioners. The contractual/agreements used in this Joint Venture are the Joint Venture Agreement and articles of association. The advice in the implementation of this Joint Venture is that there needs to be a discussion from the board of directors or commissioners in order to achieve the goals well, and the need for more socialization for business activities that are being carried out, and socialization of work implementation to be in accordance with the regulations derived from either the Joint Venture Agreement or the Articles of Association.
Regulasi Zakat dan Pranata Sosial Dalam Upaya Pengentasan Masalah Kemiskinan Muhamad Taufik; Shindu Irwansyah
Asyahid Journal of Islamic and Quranic Studies (AJIQS) Vol 2, No 2 (2020): Asyahid
Publisher : STAI AL-FALAH CICALENGKA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstrakHampir setiap menjelang Idul Fitri, ribuan orang berdesak-desakan sampai beberapa orang pingsan untuk berebut zakat mal dari seorang pengusaha dan atau pejabat publik. Warga miskin mempertaruhkan jiwanya untuk mendapatkan sedikit uang (antara 10 ribu sampai 25 ribu rupiah). Pembagian zakat secara langsung ini karena muzaki merasa lebih tepat sasaran atau kurang percaya dengan akuntabilitas lembaga-lembaga pengelola zakat. Dalam ekonomi kontemporer, zakat memiliki dampak distributional untuk mengurangi kesenjangan pendapatan antara golongan kaya dan miskin. Zakat juga dapat menstimulasi tuntutan ekonomi kaum miskin dengan meningkatkan output dan lapangan pekerjaan. Jadi, apabila zakat ditunaikan sesuai syariat, kemiskinan dapat dihilangkan dengan mengurangi umat muslim yang miskin. Umat muslim juga dianjurkan berinfak, seperti pendirian institusi wakaf. Institusi wakaf dapat dimodifikasi untuk mempromosikan kemajuan umat Islam dan meningkatkan kemampuan mereka untuk menghadapi tantangan globalisasi ekonomi. Pengentasan kemiskinan menuntut umat Islam melakukan transformasi radikal yang mencakup bangunan berkapasitas lengkap, komitmen kerjasama, political will pemerintah, serta regulasi dan implementasi prinsip-prinsip keadilan dalam Islam. Kata kunci: Zakat mal, lembaga pengelola zakat
ANALISIS KINERJA JARINGAN PIPA DISTRIBUSI PDAM DENGAN SOFTWARE EPANET Muhamad Taufik; Tri Subagyo
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 8th University Research Colloquium 2018: Bidang Teknik dan Rekayasa & Bidang Tekni
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (288.707 KB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah : (1) mengevaluasi tingkat kehilangan air pada pipa jaringan distribusi PDAM, (2) menganalisa headloss (kehilangan tenaga) dan Presssure (tekanan) air pada pipa jaringan distribusi PDAM. Dalam distribusi air sampai ke pelangan selama bertahun tahun dari pihak PDAM belum ada indikator yang mengukur besarnya tingkat akurasi jaringan distribusi, yang meliputi : kehilangan air, tekanan air dan kecepatan air. Penggunaan software EPANET 2.0 ini dapat mensimulasikan sistem distribusi air minum pada wilayah tertentu, diharapkan dapat memodelkan sistem distribusi air. Jenis penelitian ini adalah analisis kualitatif dengan data sekunder yang didapat dari PDAM Tirta Perwitasari Purworejo. Berdasarkan simulasi didapat jam terendah pelayanan yaitu jam 2 malam dan jam puncak pelayanan jam 6 pagi. Hasil dari analisis program Epanet 2.0 (pada jam puncak pelayanan) menunjukkan terjadi kondisi pressure (tekanan) tertinggi sebesar 8,99 m, kondisi head tertinggi sebesar 93 m, kondisi flow(debit aliran) tertinggi sebesar 0,20 LPS, kondisi velocity (kecepatan aliran ) tertinggi sebesar 0,07 m/s dan kondisi headloss (kehilangan tekanan) tertinggi sebesar 0,40 m/km Dari hasil analisis program, sudah berjalan sukses yang menunjukan bahwa simulasi pada distrik Plaosan berjalan dengan baik.