Claim Missing Document
Check
Articles

Petualangan Intelektual al-Ghazali dan Sardar dalam Mencari Kebenaran Asari, Hasan
ISLAMICA: Jurnal Studi Keislaman Vol 4, No 1 (2009): Islamica
Publisher : Program Pascasarjana UIN Sunan Ampel Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (95.505 KB) | DOI: 10.15642/islamica.2009.4.1.108-119

Abstract

For the real intellectuals, truth is a search, a journey, a couse, an endeavor. They believe that truth can only be attained through series of painstaking process. The autobiographies of al-Ghazâlî and Sardar are fine illustrations of this kind of search for thruth. Although al-Ghazâlî and Sardar are separated by ten centuries, one can find clear parallels in antomy and procedures of their journeys in seeking truth. The present author attempts to analyse these autobiographies and shows why they could be a good example for young intellectuals.
INTERAKSI PENDIDIK DAN PESERTA DIDIK DALAM PEMIKIRAN IKHWÂN AL-SAFÂ Hasan Asari, Dja’far Siddik, Nazaruddin,
Journal Analytica Islamica Vol 7, No 2 (2018): ANALYTICA ISLAMICA
Publisher : Program Pascasarjana UIN Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan bagaimana pemikiran Ikhwân Al-bafâ tentanginteraksi pendidik dan peserta didik. Ada tiga rumusan masalah yang dikemukakan dalam penelitianini: pertama, bagaimana konsep pendidik dan peserta didik dalam pandangan Ikhwân Al-bafâ; kedua,bagaimana pola interaksi pendidik dan peserta didik dalam pandangan Ikhwân al-‘afâ; dan ketiga,bagaimana relevansi interaksi pendidik dan peserta didik dalam pandangan Ikhwân Al-bafâ dengankondisi pendidikan masa kini. Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan berupa data primer(Rasâil Ikhwân Al-bafâ) maupun data sekunder (sumber tertulis lainnya). Prosedur dari penelitian iniadalah untuk menghasilkan data deskriptif berupa data tertulis setelah dilakukan analisis pemikiran(concrete analyze) dari suatu teks. Adapun pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalahpendekatan deskriptif analisis. Data yang ada dalam kepustakaan tersebut dikumpulkan dan diolahdengan cara: editing, organizing, dan penemuan hasil penelitian. Temuan disertasi ini yaitu konseppendidik dan peserta didik dan pola interaksi keduanya dalam pandangan Ikhwân Al-bafâ berupakompetensi yang harus dimiliki setiap pendidik; cara penyampaian ilmu; sifat tercela yang harus dihindari;kesetiaan (loyalitas); etika pendidik dan etika peserta didik; faktor penentu tingkah laku peserta didik;dan peserta didik sebagai objek aktif pendidikan. Sedangkan relevansi pemikiran pendidikan IkhwânAl-bafâ dalam diskursus kekinian berupa pendidikan inklusif dan pluralis; integrasi ilmu naqliyah danaqliyah; dan memurnikan ajaran agama.Kata Kunci: Pemikiran, Pendidik dan Peserta Didik
PERANAN SYEKH H. ABDUL HALIM HASAN DALAM PENGEMBANGAN PENDIDIKAN ISLAM DI KOTA BINJAI PADA TAHUN 1927 – 1969 Hasan Asari, Abd. Mukti, Muhammad Alpan Daulay,
EDU-RILIGIA: Jurnal Ilmu Pendidikan Islam dan Keagamaan Vol 2, No 4 (2018)
Publisher : EDU-RILIGIA: Jurnal Ilmu Pendidikan Islam dan Keagamaan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan: (1) Untuk menjelaskan dan menganalisis kondisi sosial, keagamaan dan intelektualKota Binjai pada abad ke 20. (2) Aktivitas Syekh H. Abdul Halim Hasan dalam bidang pendidikanIslam. (3) Faktor pendukung dan penghambat perjuangan Syekh H. Abdul Halim Hasan dalam pengembanganpendidikan Islam di kota Binjai. (4) Relevansi warisan perjuangan Syekh H. Abdul Halim Hasanterhadap pendidikan di kota Binjai saat ini. Penelitian ini adalah penelitian studi tokoh dengan metodesejarah dan pendekatan sejarah sosial. Adapun tiga indikator yang akan dikaji yaitu; Pertama, integritastokoh tersebut. Kedua, karya-karya monumental. Ketiga, kontribusi dalam bentuk pikiran. Adapunprosedur yang digunakan dalam penelitian ini yaitu mencakup empat langkah, yakni heuristik, kritiksumber, analisis/ interpretasi, serta historiografi. Hasil penelitian menunjukkan: (1) Kondisi sosial Binjaisecara sosiologis, berkembang menjadi daerah kosmopolit dengan keberagaman warga kotanya, secarakultural mempunyai penduduk dengan kelompok etnik (Jawa, Aceh, Minang, Karo, Toba, Mandailing,Melayu dan lain-lain) dan religius (Islam, Katolik, Protestan, Hindu, dan Budha). Kondisi keagamaandi Binjai ditandai dengan lahirnya sebuah madrasah yang bernama Madrasah Jam’iyatul Khairiyah.Kondisi intelektual di Binjai tumbuh seiring dengan lahirnya Arabiyah School. (2) Aktivitas AbdulHalim Hasan di Kota Binjai mengajar dengan mengintegrasikan ilmu-ilmu agama dengan ilmu-ilmusains. (3) Faktor pendukung pendidikan di Kota Binjai, pertama, semangat dan keseriusan para saudagarIslam yang ada di Binjai dalam mensupport dana. Kedua, dukungan dari Sultan Langkat dalam bentukwakaf sebidang tanah. Ketiga, sumber daya manusia yang mumpuni dan memadai serta ahli dibidangnya.Keempat, mata pelajaran yang diajarkan pada madrasah Sementara faktor penghambat yaitu kecurigaanpemerintah Kolonial Belanda terhadap keberadaan madrasah (4) Pemikiran dan upayaAbdul HalimHasan tentang pendidikan Islam dari kelembagaan, menggagas perubahan nama madrasah dariJam’iyatul Khairiyah dengan Arabiyah School. Dari segi manajemen, memiliki gagasan agar gurumengajar sesuai dengan keahlian dan pendanaan di Arabiyah School dilakukan dengan swadayamasyarakat dan iuran secara gotong royong melalui zakat, infaq, dan sedekah.Kata Kunci: Peranan, Abdul Halim Hasan, Pengembangan Pendidikan Islam, Binjai
HISTORY OF MAKTAB AL-ISLAMIYAH TAPANULI Asari, Hasan; Tanjung, Muaz
Heritage of Nusantara: International Journal of Religious Literature and Heritage Vol 8, No 2 (2019): HERITAGE OF NUSANTARA
Publisher : Center for Research and Development of Religious Literature and Heritage

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31291/hn.v8i2.559

Abstract

Maktab al-Islamiyah Tapanuli is the earliest formal Islamic institution in Medan, North Sumatra. It seems that this institution has not received the attention it deserves, especially for its pioneering position. This might not be soo surprising, because, in general, Islamic education in North Sumatra has not drawn the attention of researchers as much as that of neighbouring Aceh or Minangkabau. This article is an attempt to present a primary source on the topic, i.e. a short treatise entitled History of Maktab al-Islamiyah Tapanuli. This book is an academic heritage left behind by `alim-historian of Medan, Syekh Abubakar Ya?qub (d. 1982). Here, it is posthumously published so that it can be used to enhance our understanding of the history of Islamic education in North Sumatra. Although the work itself is short but it is very important, since it contains first-hand information put together by a man who took part in the series of event he recorded. This work provides primary data and notes that should be of most importance for researchers.
Inclusive Islamic Education In The Darul Amin Border of Tenggara Aceh Asari, Hasan; Mukti, Abd; Kahar, Syadidul
International Journal for Educational and Vocational Studies Vol 2, No 11 (2020): November 2020
Publisher : Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/ijevs.v2i11.2907

Abstract

The problem that is analyzed in this article is about the concept and implementation of inclusive Islamic education in the Darul Amin Border Dayah in Southeast Aceh. This research is a qualitative study with a phenomenological approach by examining how the functions of the implementation of inclusive Islamic education in the Dayah Border Darul Amin Aceh Tenggara. Inclusive Islamic education in Dayah Border Darul Amin is integrated into the implementation of the dayah curriculum, both the dayah curriculum, the formal curriculum, the informal curriculum and the non-formal curriculum. Inclusive values instilled in dayah daily life are the values of tolerance, togetherness, mutual assistance, respect for differences and leadership based on Islamic values. The essence of inclusive Islamic education in the Darul Amin Border Dayah is the leader of the ummah and the generation of Muslim believers who are highly virtuous, knowledgeable, free-thinking and devoted to society.
The Implementation of Inclusive Islamic Religion Education in Sibolga State Senior High School Asari, Hasan; Mukti, Abd; Nasution, Sapirin
International Journal for Educational and Vocational Studies Vol 2, No 11 (2020): November 2020
Publisher : Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/ijevs.v2i11.2908

Abstract

This study reveals about the factors regarding the implementation of inclusive Islamic religious education in Senior High School in Sibolga. The implementation of inclusive PAI which is the problem in this research is the planning, implementation and evaluation of inclusive PAI in Senior High School in Sibolga. The research method in this research is qualitative research with a phonomenology approach, namely analyzing the factors of inclusive Islamic education at State Senior High School in Sibolga. Based on the findings in this study, it can be concluded that the implementation of inclusive Islamic Education in the Sibolga City Senior High School includes planning that includes the school's vision and mission, school work programs/PAI teachers, curriculum, ex-kul, methods, related activities. Based on the results of the evaluation in this implementation, it can be seen that inclusive PAI has the support of school residents and builds inclusive school residents.
The Model of Management Quality for Islamic Higher Education: A Case Study at the STIT Al Hikmah Tebing Tinggi Asari, Hasan; Neliwati, Neliwati; Hasibuan, Ahmad Ibrahim
International Journal for Educational and Vocational Studies Vol 3, No 3 (2021)
Publisher : Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/ijevs.v3i3.3940

Abstract

This study aims to analyze the quality management of Islamic higher education at STIT Al Hikmah Tebing Tinggi. The research method used in this research is qualitative research with a phenomenological approach. Based on the results of the study, it was found that planning activities included the activities of the tri dharma tertiary programs, both the development of the vision and mission or the programs carried out based on the results of the evaluation. Meanwhile, the implementation activities include detailing the budget needed to improve the quality of education in the implementation of all forms of academic process activities. The implementation of all work programs that have been arranged according to the time schedule in the semester time period, then compile the details of the needs in carrying out the program that has been planned in the academic process for evaluation purposes. It’s detailed the budget for the need to improve the quality of education for the purpose of implementing all forms of academic process activities. The implementation of all work programs that have been arranged according to the time schedule in the semester time period, arrange the details of the needs in implementing the program that has been planned in the academic process for evaluation purposes. Supervision activities include each academic community that has been determined to provide reports on the progress of program activities that have been carried out in each part of the academic work program that has been announced in the planning.
Pathways To Islamic Education Renewal In Aceh (A Case Study of Dayah Ma'had al Ulum Diniyyah Mesjid Raya Samalanga) Asari, Hasan; Mukti, Abd.; Kahar, Syadidul
Nadwa: Jurnal Pendidikan Islam Vol 14, No 2 (2020)
Publisher : FITK UIN Walisongo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21580/nw.2020.14.2.6661

Abstract

This research examines the renewal initiative at Dayah Ma'had al Ulum Diniyyah Mesjid Raya Samalanga Islamic School. This study focuses on the renewal initiative during the leadership of Abon Abdul Aziz and Abu Hasanoel Bashri. This research is qualitative research with a historical approach. This research indicates that the Al Aziziyah Samalanga Islamic Education Foundation's modernization began during the leadership of Abon Abdul Aziz in 1958 and culminated in Abu Hasanoel Bashry in 1989. Social factors had been the most dominant factors of modernization of Islamic education in the foundation, including the birth of Islamic and public universities in Aceh, the adoption of information and communication technology (ICT), the requirement of diplomas for teachers and education personnel, and the involvement of alumni in the foundation.
EVALUASI KARAKTERISTIK KEKUATAN MATERIAL TIMBUNAN BATUAN SEDIMEN FORMASI WARUKIN, KALIMANTAN SELATAN. TEMU PROFESI TAHUNAN (TPT) XXIX PERHAPI 2020 Ismail, Firda Tubagus; Pasubondo, Barno Joyo; Asari, Hasan; Supandi, Supandi
Prosiding Temu Profesi Tahunan PERHAPI 2020: PROSIDING TEMU PROFESI TAHUNAN PERHAPI
Publisher : PERHAPI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36986/ptptp.v0i0.149

Abstract

Pertimbangan dalam penentuan area rencana timbunan batuan penutup merupakan tantangan penting untuk memastikan bahwa sumberdaya dan cadangan dapat dimanfaatkan secara maksimal. Permasalah yang sering dijumpai pada kegiatan pertambangan batubara yang didominasi oleh batuan sedimen dengan kekuatan lunak, dasar timbunan lunak dan kemiringan batuan (dip) yang landai (10o) adalah kondisi dasar timbunan berupa endapan rawa/sungai purba, keterbatasan kapasitas dan area timbunan, keterbatasan jarak alat angkut dan kesulitan pengendalian aliran air permukaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui metode evaluasi kekuatan timbunan yang sesuai dan optimal untuk diterapkan dilokasi penelitian. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode empiris dengan melakukan evaluasi dan membandingkan hasil pengujian laboratorium Uji Direct shear, Uji Triaxial Unconsolidated Undrained (UU) dan Standard Penetration Test (SPT), selanjutnya dihubungkan dengan data historical longsoran yang terjadi di lokasi penelitian. Hasil penelitian menujukkan bahwa rata-rata penyebaran material timbunan setiap kedalaman tersusun atas material lempung 45.5%, Lanau 41.0% dan pasir 13.5%. Karakter fisik material timbunan memiliki nilai Void Ratio mencapai 0.8 dan Water Content hingga 35%, hal tersebut menujukkan bahwa terdapat banyak pori yang dapat terisi oleh air atau udara yang dapat mempengaruhi perubahan nilai kekuatan material timbunan. Pengujian SPT menunjukkan bahwa terdapat 3 pola nilai kekuatan material timbunan yang meningkat seiring kedalaman. Zona 1 (non consolidation) berada dikedalaman 1-12 meter, Zona 2 (normally consolidation) pada kedalam 12 meter sesuai dengan acuan batas tinggi timbunan kritis (Hcr) 12 meter dan Zona 3 (fully consolidation) pada kedalaman 24 meter dengan waktu konsolidasi 20 bulan. Hasil uji nilai kohesi dan sudut geser dalam hasil pengujian Uji Triaxial UU pada material timbunan memiliki nilai yang sangat tinggi dibandingkan dengan hasil Uji Direct Shear dan Perhitungan Kuat Geser dari Uji SPT. Hasil uji laboratorium pada material timbunan perlu dilakukan adjustment sebelum diaplikasikan dilapangan. Adjustmen tersebut dilakukan dengan menambahkan nilai parameter tekanan pori (Ru) sebesar 0.75 (Data Uji Direct Shear) dan 0.8 (Data Uji Triaxial) agar data tersebut dapat diaplikasikan dilapangan. Nilai tersebut didapatkan dari hasil studi Analisa balik longsor di area disposal daerah penelitian dengan dimensi pergerakan yang besar dan optimal. Penentuan evaluasi metoda perhitungan ini sangat bermanfaat untuk melakukan optimalisasi kapasitas timbunan dengan kondisi dasar penimbunan batuan sedimen lunak.
Penentuan Prediksi Awal Penyakit Jantung Menggunakan Algoritma Back Propagation Neural Network dengan Metode Adaboost Ricardus Anggi Pramunendar; Ika Novita Dewi; Hasan Asari
Semantik Vol 3, No 1 (2013): Semantik 2013
Publisher : Semantik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (594.311 KB)

Abstract

Penyakit jantung adalah terjadinya penyumbatan sebagian atau total dari suatu lebih pembuluh darah, akibatnya adanya peyumbatan maka dengan sendirinya suplai energi kimiawi ke otot jantung berkurang, sehingga te rjadi gangguan keseimbangan antara suplai dan kebutuhan.  Dari tahun ke tahun jumlah kasus pasien dengan penyakit jantung semakin meningkat.  Sebagai upaya preventif dalam penanganan penyakit jantung perlu dilakukan usaha untuk melakukan prediksi lebih awal  pasien dengan penyakit jantung. Hasil prediksi awal yang dilakukan dapat digunakan oleh para  petugas medis  sebagai alat bantu dalam penentuan penyakit jantung dan langkah awal penanganannya. Penerapan prediksi awal penyakit jantung dapat dilakukan dengan teknik komputasi cerdas menggunakan algoritma  Back Propagation  Neural  Network  (BPNN)  dengan  penambahan metode Adaboost.  Hasil eksperimen menunjukkan bahwa nilai akurasi hasil prediksi menggunakan algoritma BPNN  adalah 96,65 % dan algoritma  BPNN  dengan  metode  Adaboost menjadi 99,29 %, sehingga dapat dikatakan bahwa algoritma neural network dengan penambahan metode adaboost memiliki hasil prediksi yang baik dalam memprediksi penyakit jantung seorang pasien.