Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PERILAKU SOSIAL REMAJA TUNADAKSA DALAM MENGGUNAKAN JEJARING SOSIAL Yuyun, Yuniarsih; Nia, Sutisna
JASSI ANAKKU Vol 18, No 2 (2018): JASSI Anakku: Volume 18, Issue 2, 2018
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (547.317 KB) | DOI: 10.17509/jassi.v18i2.15445

Abstract

Penelitian ini menyangkut tentang perilaku sosial dalam kecenderungan perilaku peran pada remaja tunadaksa. Penelitian ini dilaksanakan di SLB D YPAC Bandung dengan mengambil informan dan subjek penelitian dari sekolah tersebut. Informan terdiri dari guru wali kelas, guru bagian kesiswaan, kepala sekolah, orang tua siswa, dan siswa. Pengambilan subjek penelitian adalah dua orang siswa usia remaja yang menggunakan jejaring sosial facebook. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk memperoleh gambaran mengenai perilaku sosial remaja tunadaksa SLB D YPAC Bandung yang menggunakan jejaring social facebook. Adapun metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Metode penelitian ini digunakan karena memiliki tujuan untuk menggambarkan keadaan permasalahan secara objektif dalam kondisi alamiah. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, dan dokumen. Hasil penelitian terhadap remaja tunadaksa yang menggunakan facebook mengenai perilaku sosialnya di sekolah dalam kecenderungan perilaku peran cukup memadai karena menunjukkan ciri-ciri respon interpersonal seperti memiliki keyakinan diri dalam bergaul, memiliki pengaruh yang kuat terhadap teman sebaya, mampu memimpin teman dalam kelompok, dan memiliki kemandirian dalam menentukan rencananya sendiri. Berdasarkan hasil penelitian tersebut peneliti merekomendasikan agar pihak sekolah dan orang tua untuk senantiasa mengembangkan perilaku sosial remaja tunadaksa agar mampu beradaptasi dengan lingkungan masyarakat dimanapun. Selain itu penggunaan jejaring social bagi remaja tunadaksa perlu pengawasan baik dari pihak sekolah maupun orang tuannya sendiri agar terhindar dari penyimpangan-penyimpangan perilaku atau pengaruh-pengaruh yang tidak diharapkan.