Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Bisnis dan Akuntansi

TEORI STEWARDSHIP: TINJAUAN KONSEP DAN IMPLIKASINYA PADA AKUNTABILITAS ORGANISASI SEKTOR PUBLIK OKTAVIANUS PASOLORAN; FIRDAUS ABDUL RAHMAN
Jurnal Bisnis dan Akuntansi Vol 3 No 2 (2001): Jurnal Bisnis dan Akuntansi
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1164.384 KB) | DOI: 10.34208/jba.v3i2.518

Abstract

Dalam menghadapi permasalahan pemulihan perekonomian dan ancaman kelangsungan hidup perusahaan-perusahaan dalam masa krisis ekonomi yang dialami oleh Indonesia, maka untuk segera bangkit dari krisis, para pelaku bisnis harus mengubah cara mereka dalam mengelola bisnis. Disamping itu meunculnya era globalisasi dimana pasar akan semakin kompetitif, maka perubahan yang fundamental dalam penerapan corporate governance mutlak dilakukan. Seperti yang sudah dikemukakan di muka bahwa salah satu elemen dari corporate governance adalah meliputi struktur dan proses yang digunakan untuk mengarahkan dan mengelola bisnis dan kegiatan perusahaan ke arah peningkatan pertimbuhan bisnis dan akuntabilitas perusahaan. Adanya perbedaan kepentingan antara prinsipal dan agen, yang masing-masing ingin memaksimalkan utilitas menjadi pemicu timbulnya pendekatan baru yang mampu mengurangi kerugian-keugian yang diakibatkan oleh perbedaan kepentingan tersebut. Teori stewardship merupakan salah satu pandangan baru tentang cara mengelola organisasi dan personel-personel yang terkait didalamnya. Konsep kebersamaan (collectivity), kemitraan, pemberdayaan (empowerment), dan saling percaya dan pelayanan adalah konsep-konsep yang dikembangkan dalam pendekatan ini. Membentuk sikap yang mengarahkan pada teori stewardship sebagai salah satu pendekatan dalam pengelolaan organisasi diharapkan dapat mengatasi isu-isu yang berhubungan dengan corporate governance dan good corporate governance.
PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN DAN KETERLIBATAN KERJA TERHADAP SENJANGAN ANGGARAN DENGAN KOMITMEN ORGANISASI SEBAGAI VARIABEL MODERATING FIRDAUS ABDUL RAHMAN; BAMBANG SUPOMO
Jurnal Bisnis dan Akuntansi Vol 5 No 2 (2003): Jurnal Bisnis dan Akuntansi
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1578.242 KB) | DOI: 10.34208/jba.v5i2.559

Abstract

The relationship between budgetary participation and budgetary slack and relationship between job involvement and budgetary slack has been examined in several accounting studies with conflicting results. The conflicting evidence may reflect the influence of a contingent variable. This study examined influence of organizational commitment as moderating variable in the relationship between budgetary participation and budgetary slack, and influence of organizational commitment as moderating variable in the relationship between job involvement and budgetary slack. This study provides empirical evidence that motivational factors of organizational commitment, job involvement and budgetary participation might be important factor in explaining managers propensities to create budgetary slack. The results indicate that for highly commited managers, budgetary participation is associated with decreased prospensity to create budgetary slack. For managers who have low levels of commitment to organization’s goals and values, budgetary participation is associated with increased propensity to create budgetary slack. Likewise, for highly commited managers, job involvement is associated with decrease propensity to create budgetary slack. For managers who have low levels of comittment organization’s goals and values, job involvement is associated with increased propensity to create budgetary slack.