This Author published in this journals
All Journal Teras Jurnal
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGARUH KADAR FILLER ABU BATU KAPUR DAN ABU TEMPURUNG KELAPA TERHADAP KARAKTERISTIK MARSHALL PADA CAMPURAN ASPAL BETON AC-BC Muhammad Yacob; Wesli Wesli
TERAS JURNAL Vol 7, No 1 (2017): Vol 7 No 1 Maret 2017
Publisher : UNIVERSITAS MALIKUSSALEH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (179.644 KB) | DOI: 10.29103/tj.v7i1.127

Abstract

Perkerasan jalan AC-BC yang terlalu dini rusak tidak sesuai dengan umur rencana biasanya di sebabkan oleh faktor beban berlebih dan mutu campuran aspal itu sendiri. Dewasa ini telah banyak diteliti tentang bahan pengisi (filler) dari material lokal yang banyak digunakan dan ramah lingkungan untuk memodifikasi sifat-sifat aspal dalam campuran aspal beton sehingga dapat memperbaiki kinerja perkerasan dari sisi nilai-nilai parameter Marshallnya. Penelitian ini membahas mengenai pengaruh kadar filler abu batu kapur (ABK) dan abu tempurung kelapa (ATK) pada perkerasan jalan AC-BC dengan metode Spesifikasi Umum Bina Marga Revisi 3. Masalah yang ditinjau adalah karakteristik Marshall, dengan membandingkan perilaku campuran AC-BC yang menggunakan filler ABK dan ATK dengan campuran normal. Pada penelitian ini KAO yang didapatkan sebesar 6 % dan untuk benda uji dengan filler ABK dan ATK dengan variasi 100:0, 0:100, 25:75, 50:50,75:25. Hasil pengujian di laboratorium perbandingan nilai stabilitas menunjukkan nilai stabilitas yang didapat dari penggunaan filler ABK dan ATK dengan metode spesifikasi Bina Marga 2010 revisi 3 meningkat dibandingkan dengan tanpa ada penggunaan filler ABK dan ATK yaitu nilai stabilitasnya sebesar 1562,95 kg, sedangkan campuran normal sebesar 1430,19 kg. Untuk nilai density, VFWA, stabilitas, dan flow mengalami peningkatan pada semua variasi,  sedangkan nilai VMA, VITM, dan MQ mengalami penurunan dan masih dalam spesifikasi yang disayaratkan, selanjutnya untuk nilai durabilitas adalah sebesar 80,3%, nilai tersebut belum memenuhi nilai yang disyaratkan. Pada penelitian ini hanya pada variasi filler 25% ABK dan 75% ATK yang menunjukan seluruh nilai parameter Marshall telah memenuhi Spesifikasi Bina Marga 2010 Revisi 3.