Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Rancang Bangun Alat Pelubang Plat Bentuk Slotting dengan Memanfaatkan Mesin Pres Hidrolik Aloysius Leki; Agustinus D Betan
Jurnal Teknik Mesin Vol 1 No 1 (2018): Jurnal Teknik Mesin
Publisher : P3M- Politeknik Negeri Kupang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (144.885 KB)

Abstract

Laboratorium Teknologi Mekanik Jurusan Teknik Mesin Politeknik Negeri Kupang, mempunyai job praktek yang berhubungan dengan logam lembaran yang dikenal dengan nama kerja plat (sheet metal). Semua peralatan bantu yang digunakan pada pekerjaan ini sudah memenuhi standar minimal suatu fasilitas yang baik, namun yang masih menjadi permasalahan utama adalah belum tersedianya alat bantu yang digunakan untuk proses pelubangan plat. Penelitian ini bertujuan merancang alat punching dan dies agar dapat diaplikasikan pada proses pelubangan plat aluminium dengan memanfaatkan mesin pres hidrolik, tahap perancangan meliputi 1) menentukan besaran clearance antara punch dan dies, 2) menentukan dimensi punch dan dies, 3) gaya yang dibutuhkan untuk membuat slotting pada lembaran plat aluminium. Hasil dari penelitian ini adalah besar clearance antara punch dan dies adalah 0,054 mm, dimensi punch 55 x 55 mm dan dies 55,054 mm x 55,054 mm, besar gaya yang diperlukan untuk proses punching adalah 2634,26 N
Karakteristik Mekanis Komposit dengan Penguat Kulit Kemiri Agustinus D Betan; Amiruddin Abdullah; Fransisko P Niron
Jurnal Teknik Mesin Vol 1 No 1 (2018): Jurnal Teknik Mesin
Publisher : P3M- Politeknik Negeri Kupang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (138.16 KB)

Abstract

Komposit merupakan material yang menjadi favorit dewasa ini karena memiliki banyak kelebihan bila dibandingkan dengan bahan logam dan sintetis. Keunggulan material ini diantarannya densitas rendah, terbarukan, biaya produksi rendah, sifat mekanik yang baik serta berlimpah. Bahan baku pembuatan material komposit umumnya banyak ditemukan di alam berupa limbah yang digunakan sebagai penguat komposit seperti limbah sabut kelapa, ampas tebu, serat lontar, sagu. Kulit kemiri dikenal sebagai limbah pertanian yang memiliki cangkang yang sangat keras dan kuat. Limbah ini banyak ditemukan di daerah pedesaan dengan jumlah yang cukup banyak dan digunakan sebagai bahan baku untuk memasak serta pengeras jalan raya. Penggunaan di lapangan ini mengartikan bahwa kulit kemiri berpeluang sebagai salah satu bahan penguat komposit. Penelitian ini menggunakan limbah kulit kemiri sebagai penguat komposit. Metode pembuatannya adalah mencampurkan kulit kemiri bersama resin poliester kemudian dituangkan dalam cetakan uji bending. Spesimen uji bending dibuat dalam fraksi volume 5%, 10%, 15% kulit kemiri dengan ukurannya mesh 1. Hasil pengujian menunjukan peningkatan kekuatan bending seiring bertambahnya fraksi volume penguat kulit kemiri. Kekuatan bending tertinggi terjadi pada fraksi volume 15% sebesar 644 MPa dan terendah pada fraksi volume 5% sebesar 451 MPa. Karakteristik mekanis komposit ini selanjutnya akan menjadi dasar pembuatan berbagai produk mebel.