This Author published in this journals
All Journal Transmisi
Eko Sukti Wibowo
Universitas Widyagama Malang

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

ANALISA PENGARUH KOMPOSISI PROPERTIES NATURAL GAS TERHADAP ENGINE PERFORMANCE GAS TURBINE Muhammad Agus Sahbana; Akhmad Farid; Eko Sukti Wibowo
TRANSMISI Vol 11, No 1 (2015): Edisi Pebruari 2015
Publisher : University of Merdeka Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26905/jtmt.v11i1.4538

Abstract

Turbin gas adalah suatu penggerak mula yang memanfaatkan gas sebagai fluida kerja. Salah satu faktor yang menyebabkan menurunnya performa turbin gas adalah terjadi perubahan properties bahan bakar yang digunakan, seperti yang terjadi di Gas Turbine Rolls Royce RB211-24G di offshore Platform Belanak-FPSO ConocoPhillips Indonesia. Hal ini mengakibatkan unit mengalami beberapa kali shotdown dan membutuhkan troubleshooting yang cukup lama. Sehingga berdampak pada tingkat produktivitas ekspor gas alam. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meneliti properties bahan bakar yang digunakan untuk dibandingkan terhadap effisiensi turbin pada saaat dioperasikan. Penelitian dilakukan dengan cara melakukan monitoring dan trending selama periode bulan Mei 2013 terhadap properties bahan bakar (variable terikat), yang meliputi nilai Heating Value, CO2 content dan C1 content. Kemudian dibandingkan dengan parameter operasional gas turbin (variabel bebas), yang terdiri dari nilai: tekanan, temperatur, putaran pada bagian kompresor dan power turbine (P1, P2, T1, T2, P4, P5, T4, T5, N1, N2). Setiap properties dalam suplai bahan bakar memiliki pengaruh yang berbeda-beda terhadap performa gas turbin. Semakin tinggi heating value (maksikum 1.044,6 BTU), akan menghasilkan efisiensi turbin yang optimum (maksimum 73,29%). Kadar gas CO2 terendah sebesar 3,19%, mampu menghasilkan effisiensi turbin paling besar dengan nilai 77,90%. Sedangkan nilai kadar gas C1 dengan nilai tertinggi sebesar 88,72%, dapat menhasilkan nilai effisiensi turbine paling optimum sebesar 73,90%.