Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

PENGENALAN DAN PELATIHAN MP-ASI WHO DI POSYANDU Umilasari, Reni; A?yun, Qurrota
Jurnal Pengabdian Masyarakat IPTEKS Vol 4, No 2 (2018): JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT IPTEKS
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (347.975 KB) | DOI: 10.32528/pengabdian_iptek.v4i2.1847

Abstract

Makanan Pendamping Air Susu Ibu (MP-ASI) adalah makanan atau minuman yang mengandung zat gizi yang diberikan pada bayi atau anak usia 6-24 bulan guna memenuhi kebutuhan gizi selain ASI. MP-ASI merupakan makanan peralihan dari ASI ke makanan keluarga. Pengenalan dan pemberian MP-ASI harus dilakukan secara bertahap baik bentuk maupun jumlahnya, sesuai dengan kemampuan bayi. Pemberian MP-ASI yang cukup kualitas dan kuantitasnya penting untuk pertumbuhan fisik dan perkembangan kecerdasan anak yang sangat pesat pada periode ini. Di lingkungan pedesaan bayi sejak lahir sudah diberikan makanan pendamping ASI. Umumnya mereka diberikan pisang yang dihaluskan bahkan adapula yang memberikan nasi dan bubur instan. Hal ini dikarenakan para orang tua masih meyakini jika MP-ASI  bisa diberikan kapan saja tanpa menunggu usia 180 hari. Mereka juga masih khawatir memberikan bahan makanan yang bervariasi meskipun kandungan gizinya sangat dibutuhkan serta kurangnya edukasi jika makanan MP-ASI yang diolah sendiri tidak rumit dan lebih sehat dari pada bubur instan. Dari hasil pelatihan menunjukkan para ibu yang memiliki bayi mulai memahami bagaimana pentingnnya memberikan MP-ASI dengan memperhatikan unsur AFATVAH (Age, Frequency, Amount, Texture, Variety, Active Responsive, Hygine). Mereka senang karena ada tambahan edukasi mengenai MP-ASI yang kaya energi, protein, mikronutrien, mudah dimakan anak, disukai anak, berasal dari bahan makanan lokal dan terjangkau, serta mudah disiapkan. Kata Kunci : MP-ASI WHO, Pengenalan dan Pelatihan, Prinsip AFATVAH 
Pengaruh E-Learning Terhadap Hasil Belajar Matematika pada Mahasiswa Teknik Informatika A'yun, Qurrota; Sujiwo, Dimas Anditha Cahyo; Hidayatullah, Anggar Wahyu
JUSTINDO (Jurnal Sistem dan Teknologi Informasi Indonesia) Vol 4, No 1 (2019): JUSTINDO
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/justindo.v4i1.2420

Abstract

E-learning merupakan penggunaan tekonologi basis internet dalam kegiatan  belajar mengajar. Dilihat dari segi manfaatnya e-learning ini merupakan sebuah solusi yang dapat digunakan oleh pengguna untuk menambah pengetahuannya serta juga dalam bidang keterampilannya. Semua ini dikarenakan pembelajaran seperti ini sangat luas karena secara sifat jaringannya mampu memberikan informasi dalam segi kecepatan. Dalam manfaatnyapembelajarannya yang tak terbatas salah satunya seperti antara pendidik dengan siswa baik komunikasinya dan mudah pelaksanaan kegiatannya tentunya menggunakan fasilitas internet secara teratur tanpa mempersoalkan waktu, tempat,dan jarak. Rancangan penelitian menggunakan one-group pretest postest  desain. Yang dilakukan ialah data yang telah terkumpul yaitu data pretest dan posstest dikaji menggunakan t-test. penganalisisan yang dilakukan untuk menguji dan menunjukkan bahwa adakah pengaruh pembelajaran e-learning atas hasil belajar mahasiswa Teknik Informatika. Berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan diperoleh untuk a = 5%, dk 32 diperoleh t-hitung = 3,1 dengan  t-hitung > t-tabel, maka dapat dikategorikan untuk Ha diterima sementara untuk H0 ditolak, dengan kesimpulan bahwa rata - rata nilai mahasiswa setelah dilakukan tindakan pemberian pembelajaran e-learning  lebih dari rata-rata nilai sebelum pemberian tindakan pembelajaran e-learning. Berdasarkan penjabaran ini, bahwasanya terdapat pengaruh pembelajaran e-learning terhadap hasil belajar mahasiswa Teknik Informatika. Kata Kunci: Pembelajaran e-learning, hasil belajar Matematika  ABSTRACT E-learning is the use of internet-based technology in teaching and learning activities. In terms of the benefits of e-learning, this is a solution that can be used by users to increase their knowledge and also in their areas of skill. All of this is because learning like this is very wide because the nature of the network is able to provide information in terms of speed. In the benefits of unlimited learning, one of them is like between educators and students, both communication and easy implementation of their activities, of course, use internet facilities regularly without questioning time, place, and distance. The research design uses one-group pretest postest design. What is done is the data that has been collected ie the pretest and posstest data are examined using t-tests. analyzing is done to test and show that there is an influence of e-learning learning on the learning outcomes of Informatics Engineering students. Based on the results of the analysis that has been done it is obtained for a = 5%, dk 32 obtained t-count = 3.1 with t-count> t-table, then it can be categorized for Ha accepted while for H0 rejected, with the conclusion that the average value students after taking action e-learning learning more than the average value before giving e-learning learning actions. Based on this explanation, there is an influence of e-learning learning on the learning outcomes of Informatics Engineering students. Keywords: e-learning, mathematics learning outcomes
EFEKTIVITAS SYNERGETIC TEACHING PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA Dimas Anditha Cahyo Sujiwo; Qurrota A’yun
Laplace : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 1 No 2 (2018)
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika IKIP PGRI Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (179.072 KB)

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen yang berusaha mengetahui hubungan sebab akibat anatara suatu variabel terhadap variabel lainnya. Tujuan penelitian untuk mendeskripsikan keefektifan pembelajaran synergetic teaching pada pembelajaran matematika. Pembelajaran dikatakan efektif dalam penelitian ini apabila: 1) Hasil belajar siswa melalui pembelajaran Synergetic Teaching lebih baik daripada hasil belajar siswa yang menggunakan metode pembelajaran pada umumnya yang diawali dengan penjelasan materi dan dilanjutkan dengan pemberian latihan soal, 2) Rata-rata hasil belajar siswa setelah pemberian tindakan Synergetic Teaching lebih baik daripada rata-rata hasil belajar siswa sebelum pemberian Synergetic Teaching, 3) Rata-rata hasil belajar setelah pemberian tindakan Synergetic Teaching lebih dari nilai KKM yaitu 75. 4) Presentase lembar observasi kegiatan guru dan siswa sekurang-kurangnya (berada pada kategori aktif) dan persentase observasi kegiatan guru dan siswa pada pembelajaran synergetic teaching lebih baik dari persentase observasi kegiatan guru dan siswa pada pembelajaran pada umumnya. Hasil analisis menunjukkan bahwa pembelajaran synergetic teaching efektif ditinjau dari hasil belajar dan aktivitas pembelajaran. Berdasarkan hasil belajar siswa diperoleh rata-rata nilai kelas eksperimen adalah 83,666 dengan standar deviasi 6,728. Sementara rata-rata nilai kelas kontrol adalah 78,933 dengan standar deviasi 19,2000. Sehingga pada analisis akhir menunjukkan thitung = 2,636 dan ttabel = 1,685 untuk taraf signifikasi 5%. Karena thitung > ttabel maka H0 ditolak. Hasil tersebut menunjukkan bahwa hasil belajar siswa menggunakan Synergetic Teaching lebih baik daripada pembelajaran pada umumnya (ceramah). Berdasarkan aktivitas pembelajaran, rata-rata aktivitas siswa pada kelas eksperimen adalah 83,125% lebih dari rata-rata aktivitas siswa pada kelas kontrol 76,5%. Sementara rata-rata aktivitas pembelajaran guru pada kelas eksperimen adalah 82,5% lebih dari rata-rata aktivitas guru pada kelas kontrol 80%.
Pengaruh Teams Game Tournament Terhadap Prestasi Belajar Matematika Siswa Qurrota A’yun; Dimas Anditha Cahyo Sujiwo
Laplace : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 2 No 2 (2019)
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika IKIP PGRI Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (188.144 KB) | DOI: 10.31537/laplace.v2i2.250

Abstract

Pembelajaran kooperatif adalah suatu model pembelajaran yang menekankan dalam kerjasama dan bertukar pikiran antar anggota kelompok dalam mencapai tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan. Pembelajaran koperatif ini memberi peluang untuk seluruh siswa saling bahu membahu menyelesaikan tugas-tugas dalam kegiatan pembelajaran. Setiap aktivitas pembelajaran ini memberi tanggung jawab besar terhadap setiap siswa dalam tugas-tugas dalam kelompoknya. Dalam penelitian ini Game yang digunakan adalah menggunakan game puzzle dalam kegiatan pembelajarannya. Puzzle ini adalah sebuah alat peraga yang memiliki manfaat dapat membantu siswa dalam memahami materi pelajaran matematika. selanjutnya one-group pretest postest desain merupakan rancangan penelitian ini. Jenis penelitian ini digunakan untuk mengukur awal suatu kelompok atau kelas yang disebut pretest kemudian diberikan sebuah stimulusrangsangan lalu dilakukan pengukuran kembali yang disebut postest. Data-data yang terkumpul selanjutnya dihitung menggunakan uji t. Analisis yang dilakukan untuk mengetahui apakah ada pengaruh pembelajaran Teams Game Tournament terhadap sahil belajar siswa. Berdasarkan pembahasan dan hasil penelitian ini didapatkan data untuk a = 5%, dk 25 diperoleh t-hitung = 3,18 yang menunjukkan bahwa nilai t-hitung lebih dari nilai t-tabel, nilai tersebut menyebabkan bahwa untuk Ha diterima sementara untuk H0 ditolak, kesimpulannya bahwa rata - rata nilai siswa setelah dilakukan tindakan pemberian Teams Game Tournament lebih dari rata-rata nilai sebelum pemberian tindakan pembelajaran Teams Game Tournament. Berdasarkan analisis yang dilakukan ini, menunjukkan terdapat pengaruh pembelajaran Teams Game Tournament terhadap prestasi belajar matematika siswa.
Analisis Keefektifan Pembelajaran Matematika Online Qurrota A’yun; Dimas Anditha Cahyo Sujiwo
Laplace : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 4 No 1 (2021)
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika IKIP PGRI Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31537/laplace.v4i1.466

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui keefektifan pembelajaran matematika online, kelebihan dan kekurangan pembelajaran matematika online di MTs. Nurul Jadid. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Penelitian kualitatif merupakan penelitian yang menggambarkan secara rinci baik kondisi maupu proses pelaksanaannya, serta mengaitkan hubungannya terkait berupa temuan pada kegiatan pelaksanaan penelitian. Digunakannya penelitian kualitatif ini untuk memahami segala tindakan-tindakan pada subjek dan objek yang diteliti melalui teknik-teknik penelitian kualitatif seperti wawancara secara mendalam dan respon siswa terhadap pembelajaran matematika online. Pembelajaran matematika online di MTs. Nurul Jadid dikatakan cukup efektif dengan hasil penelitian sebagai berikut. 1) Kegiatan pembelajaran online di MTs. Nurul Jadid berupa pemberian materi, pemberian tugas dan pengumpulan tugas. Tentu dengan adanya dampak perubahan belajar mengajar ini menjadi kerugian besar bagi guru karena dalam belajar menggajarnya menjadi kurang maksimal. Namun dalam hal kegiatan pembelajaran online siswa aktif terlibat dalam proses belajar. Hal ini juga terjadi pada siswa yang sebelumnya tidak aktif pada saat kegiatan belajar secara tatap muka, namun pada pembelajaran online ini aktif. 2) Persentase respon siswa terhadap pembelajaran online mencapai 68,23%. Nilai ini berada pada kategori kuat artinya siswa sangat senang dan antusias dengan pembelajaran online yang dilaksanakan di MTs. Nurul Jadid. 3) Berdasarkan kelebihan pembelajaran online, siswa yang pendiam atau pemalu lebih percaya diri. hal ini dapat disebabkan karena siswa lebih berani karena berhadapan dengan guru dan teman-temannya melalui media handphone. Ketergantungan siswa pada guru berkurang, siswa juga dapat menemukan informasi dari berbagai sumber internet. Sementara berdasarkan kekurangannya, sinyal menjadi kendalan sebagian besar siswa.
Analisis Pembelajaran Online Terhadap Kejenuhan Belajar Matematika Siswa Qurrota A'yun; Dimas Anditha Cahyo Sujiwo
Gammath : Jurnal Ilmiah Program Studi Pendidikan Matematika Vol 7, No 1 (2022): Gammath : Jurnal Ilmiah Program Studi Pendidikan Matematika
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/gammath.v7i1.7695

Abstract

AbstrakKejenuhan yang dirasakan oleh setiap siswa terhadap Pembelajaran daring di masa pandemi covid-19 perlu diperhatikan oleh setiap guru. Kejenuhan ini tentu berpengaruh terhadap proses belajar siswa. Penyebab kejenuhan belajar siswa perlu kita cari sebagai bentuk antisapasi. Tujuan dalam penelitian ini adalah mengetahui faktor apa saja yang menjadi penyebab kejenuhan belajar siswa dalam pembelajaran online. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif untuk mendeskripsikan segala fenomenna atau peristiwa yang terjadi. Dalam pelaksanaan pembelajaran online, guru menggunakan aplikasi zoom dan Whatsapp sebagai media belajar. Hasil penelitian menunjukkan bahwaberdasarkan aspek kejenuhan belajar siswa dipengaruhi oleh dua faktor yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal berupa kegiatan/tugas padat, asupan/makan yang tidak tepat waktu, kelelahan fisik dan mental, faktor eksternal berupa tidak adanya perhatian/arahan penjelasan,,repetasi, dan motivasi . Kata Kunci: Kejenuhan Belajar, Faktor-faktor Kejenuhan Belajar, Pembelajaran Online.
Edukasi tentang Penggunaan Masker di DesaTegalrejo, Banyuwangi Qurrota A’yun; Indah Safitri; Aurelie Arda Faradhi; Sindy Arindra Mahbubah; Nita Ayuningtyas; Putra Ageng Nirwana; Aldi Saputro1; Alvan Maulana Azzzayni
JIWAKERTA: Jurnal Ilmiah Wawasan Kuliah Kerja Nyata Vol 3, No 1 (2022): Juni
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/jiwakerta.v3i1.7979

Abstract

WHO(WorldHealthOrganization) organisasi Kesehatan dunia menyatakan wabah penyakit virus corona COVID-19 sebagai pandemic global.Seiring berjalannya waktu, penambahan kasus positif COVID-19 di Indonesia semakinbertambah. Hal ini disebabkan kurangnya pengetahuan terhadap pandemic COVID-19 dan minimnya kesadaran masyarakat sehingga penanganan kurangmengena dalam sistem pemerintahan di negara kita. Penggunaan masker merupakan salah satu cara mencegah penularan COVID-19.Masih banyak masyarakat yang belum mengetahui bahwa tidak sembarangan masker dapat digunakan untuk mencegah penularan COVID-19. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat tentang jenis masker yang efektif mencegah penularan COVID-19 menurut WHO(WorldHealthOrganization). Edukasi dilakukan  menggunakan metode kajitindak dengan pendekatan partisipatif. Materi edukasi yang diberikan yaitu tentangjenis masker yang direkomendasikan dan dilarang oleh WHO(WorldHealthOrganization).Hasil kegiatan diperoleh masyarakat sudah mampu menerapkan dengan cara menggunakan masker yang disarankan oleh WHO(WorldHealthOrganization).Akhir kegiatan masyarakat diberikan masker sebagai bentuk kepedulian dan himbauan agar selalu memakai masker ketika beraktifitas di luar rumah.
Pemanfaatan Limbah Tahu Untuk Bahan Baku Kerupuk Sebagai Upaya Peningkatan Perekonomian Masyarakat Deni Arifianto; Qurrota Ayun; Retno Murwanti
Jurnal Pengabdian Masyarakat IPTEKS Vol 7, No 1 (2021): JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT IPTEKS
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/jpmi.v7i1.3876

Abstract

Banyak pengrajin tahu yang membuang limbah atau ampas tahu begitu saja sehingga dapat menimbulkan pencemaran lingkungan sekitar. Salah satu upaya dalam mengatasi hal tersebut adalah dengan memanfaatkan limbah tahu sebagai aneka olahan pangan yang bernilai jual tinggi. Melihat sifat ampas tahu yang memiliki kandungan gizi seperti protein, lemak dan karbohidrat yang tinggi serta murah dan mudah didapat sehingga berpotensi diolah menjadi produk pangan yang bergizi tinggi. Keterampilan membuat aneka olahan pangan dari ampas tahu dapat dikembangkan untuk meningkatkan pendapatan masyarakat. Mitra kegiatan PKM ini adalah Komunitas Basmallah di Desa Wonosari Kecamatan Puger Kab. Jember. Komunitas Basmallah merupakan perkumpulan ibu-ibu rumah tangga (PKK) yang terdiri dari 15 orang. Pada kegiatan PKM ini diusulkan tiga kegiatan utama yaitu: (1) Penyediaan Teknologi tepat guna yaitu mesin pres ampas tahu dan pemotong kerupuk serta pengemasana menggunakan hand sealer (2) Program pelatihan dan pendampingan pemanfaatan olahan produk ampas tahu, (3) penyediaan dan pendampingan model manajemen usaha yaitu manajemen keuangan yang berstandar akuntansi IKM (Industri Kecil Menengah) dan manajemen pemasaran melalui market place.
PENGENALAN DAN PELATIHAN MP-ASI WHO DI POSYANDU Reni Umilasari; Qurrota A’yun
Jurnal Pengabdian Masyarakat IPTEKS Vol 4, No 2 (2018): JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT IPTEKS
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/pengabdian_iptek.v4i2.1847

Abstract

Makanan Pendamping Air Susu Ibu (MP-ASI) adalah makanan atau minuman yang mengandung zat gizi yang diberikan pada bayi atau anak usia 6-24 bulan guna memenuhi kebutuhan gizi selain ASI. MP-ASI merupakan makanan peralihan dari ASI ke makanan keluarga. Pengenalan dan pemberian MP-ASI harus dilakukan secara bertahap baik bentuk maupun jumlahnya, sesuai dengan kemampuan bayi. Pemberian MP-ASI yang cukup kualitas dan kuantitasnya penting untuk pertumbuhan fisik dan perkembangan kecerdasan anak yang sangat pesat pada periode ini. Di lingkungan pedesaan bayi sejak lahir sudah diberikan makanan pendamping ASI. Umumnya mereka diberikan pisang yang dihaluskan bahkan adapula yang memberikan nasi dan bubur instan. Hal ini dikarenakan para orang tua masih meyakini jika MP-ASI  bisa diberikan kapan saja tanpa menunggu usia 180 hari. Mereka juga masih khawatir memberikan bahan makanan yang bervariasi meskipun kandungan gizinya sangat dibutuhkan serta kurangnya edukasi jika makanan MP-ASI yang diolah sendiri tidak rumit dan lebih sehat dari pada bubur instan. Dari hasil pelatihan menunjukkan para ibu yang memiliki bayi mulai memahami bagaimana pentingnnya memberikan MP-ASI dengan memperhatikan unsur AFATVAH (Age, Frequency, Amount, Texture, Variety, Active Responsive, Hygine). Mereka senang karena ada tambahan edukasi mengenai MP-ASI yang kaya energi, protein, mikronutrien, mudah dimakan anak, disukai anak, berasal dari bahan makanan lokal dan terjangkau, serta mudah disiapkan. Kata Kunci : MP-ASI WHO, Pengenalan dan Pelatihan, Prinsip AFATVAH 
Pengaruh E-Learning Terhadap Hasil Belajar Matematika pada Mahasiswa Teknik Informatika Qurrota A'yun; Dimas Anditha Cahyo Sujiwo; Anggar Wahyu Hidayatullah
JUSTINDO (Jurnal Sistem dan Teknologi Informasi Indonesia) Vol 4, No 1 (2019): JUSTINDO
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/justindo.v4i1.2420

Abstract

E-learning merupakan penggunaan tekonologi basis internet dalam kegiatan  belajar mengajar. Dilihat dari segi manfaatnya e-learning ini merupakan sebuah solusi yang dapat digunakan oleh pengguna untuk menambah pengetahuannya serta juga dalam bidang keterampilannya. Semua ini dikarenakan pembelajaran seperti ini sangat luas karena secara sifat jaringannya mampu memberikan informasi dalam segi kecepatan. Dalam manfaatnyapembelajarannya yang tak terbatas salah satunya seperti antara pendidik dengan siswa baik komunikasinya dan mudah pelaksanaan kegiatannya tentunya menggunakan fasilitas internet secara teratur tanpa mempersoalkan waktu, tempat,dan jarak. Rancangan penelitian menggunakan one-group pretest postest  desain. Yang dilakukan ialah data yang telah terkumpul yaitu data pretest dan posstest dikaji menggunakan t-test. penganalisisan yang dilakukan untuk menguji dan menunjukkan bahwa adakah pengaruh pembelajaran e-learning atas hasil belajar mahasiswa Teknik Informatika. Berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan diperoleh untuk a = 5%, dk 32 diperoleh t-hitung = 3,1 dengan  t-hitung t-tabel, maka dapat dikategorikan untuk Ha diterima sementara untuk H0 ditolak, dengan kesimpulan bahwa rata - rata nilai mahasiswa setelah dilakukan tindakan pemberian pembelajaran e-learning  lebih dari rata-rata nilai sebelum pemberian tindakan pembelajaran e-learning. Berdasarkan penjabaran ini, bahwasanya terdapat pengaruh pembelajaran e-learning terhadap hasil belajar mahasiswa Teknik Informatika. Kata Kunci: Pembelajaran e-learning, hasil belajar Matematika  ABSTRACT E-learning is the use of internet-based technology in teaching and learning activities. In terms of the benefits of e-learning, this is a solution that can be used by users to increase their knowledge and also in their areas of skill. All of this is because learning like this is very wide because the nature of the network is able to provide information in terms of speed. In the benefits of unlimited learning, one of them is like between educators and students, both communication and easy implementation of their activities, of course, use internet facilities regularly without questioning time, place, and distance. The research design uses one-group pretest postest design. What is done is the data that has been collected ie the pretest and posstest data are examined using t-tests. analyzing is done to test and show that there is an influence of e-learning learning on the learning outcomes of Informatics Engineering students. Based on the results of the analysis that has been done it is obtained for a = 5%, dk 32 obtained t-count = 3.1 with t-count t-table, then it can be categorized for Ha accepted while for H0 rejected, with the conclusion that the average value students after taking action e-learning learning more than the average value before giving e-learning learning actions. Based on this explanation, there is an influence of e-learning learning on the learning outcomes of Informatics Engineering students. Keywords: e-learning, mathematics learning outcomes