Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

MANAJEMEN PENDIDIKAN KARAKTER AUD Priyantoro, Dian Eka
-
Publisher : Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Menanamkan pendidikan karakter sejak usia dini merupakan masa yang paling tepat untuk melakukan pembiasaan dalam pembentukan karakter seseorang karena masa ini merupakan masa belajar yang paling pontensial. Pedidikan karakter memiliki peran penting dalam merubah perilaku seseorang, dimana diantarannya penerapan manajemen pendidikan karakter perlu diterapkan dalam Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) untuk mencapai tujuan secara efektif dan efesien. Untuk mencapai nilai karakter bangsa dan pendidikan budaya yang meliputi : Religius, Jujur, Toleransi, Disiplin, Kerja keras, Kreatif, Mandiri, Demokratis, Rasa ingin tahu, Semangat kebangsaan, Cinta tanah air, Menghargai prestasi, Bersahabat/komunikatif, Cinta damai, Gemar membaca, Peduli lingkungan, Peduli sosial dan Tanggung jawab”.
Urgensi Pengembangan Bahasa Verbal dan Non Verbal Anak Usia Dini Pratama, Lia Ricka; Priyantoro, Dian Eka
ACIECE Vol 2 (2017): Annual Conference on Islamic Early Childhood Education
Publisher : Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Masa kanak-kanak merupakan Masa yang Sangat penting untuk mendasari pemahamanterhadap pertumbuhan dan perkembangan sikap dan perilaku, pengetahuan, kecerdasan, danbahasa.Dalam jurnal ini penulis akan membahas tentang bagaimana pengembangan bahasadan komunikasi anak usia dini ditinjau dari verbal nonverbal bahasanya. Adapun keseimbangandari penggunaan keduanya dapat meningkatkan kemampuan komunikasi intrapersonal anakusia dini, karena untuk dapat menciptakan komunikasi yang baik dibutuhkan pengembanganbahasa anak dengan baik, diantaranya bahasa verbal dan nonverbal. Dalam berkomunikasi,bahasa merupakan alat yang penting bagi setiap manusia. Melalui berbahasa seseorang atauanak akan dapat mengembangkan kemampuan bergaul (social skill) dengan orang lain. Tanpabahasa seseorang tidak akan dapat berkomunikasi dengan orang lain. Anak dapatmengekspresikan pikirannya menggunakan bahasa sehingga orang lain dapat menangkap apayang dipikirkan oleh anak. Komunikasi antar anak dapat terjalin secara baik dengan bahasa,sehingga anak dapat membangun hubungan sehingga tidak mengherankan bahwa bahasadianggap sebagai salah satu indikator kesuksesan seorang anak. Penulis berharap perlu adanyakoordinasi serta pemahaman antar orang tua, guru, dan lingkungan dalam pencapaianperkembangan bahasa anak baik verbal maupun nonverbalnya. Mengingat masa anak usia dinimerupakan masa golden age, dimana masa ini tidak akan pernah terulang dalam kehidupananak diusia mendatang kelak.
Pemberdayaan masyarakat Pekon Negeri Ratu Tenumbang dalam mewujudkan wilayah tanggap bencana Priyantoro, Dian Eka; Roza, Ahmad Subhan; Kesuma, Tubagus Ali Rachman Puja; Andianto, Andianto; Wahyuni, Sri; Ciciria, Deri; Zuhad, M Afif; Mahya, M Nafis; Ayyuhda, Citra; Naim, M Hidayatun; Janah, Muslikhatul
JPPM (Jurnal Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat) Vol 7, No 2 (2020): November 2020
Publisher : Departement of Nonformal Education, Graduate Scholl of Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jppm.v7i2.31223

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan pemahaman masyarakat tentang mitigasi bencana tsunami melalui pemetaan jalur evakuasi dan sosialisasi kebencanaan. Kegiatan dilaksanakan di pekon Negeri Ratu Tenumbang kecamatan Pesisir Selatan kabupaten Pesisir Barat, yang merupakan zona merah desa rawan tsunami berdasarkan rilis BNPB. Pengabdian ini menggunakan metode Community Based Research dengan pendekatan kualitatif. Focus group discussion, kajian pustaka dan penyuluhan/ sosialisasi dilaksanakan dengan melibatkan beberapa pihak diantaranya yaitu tim pengabdian, BPBD Kabupaten Pesisir Barat dan pemerintah pekon Negeri Ratu Tenumbang beserta masyarakat. Kegiatan pengabdian ini terbagi menjadi dua tahap. Pertama, focus group discussion untuk memetakan jalur evakuasi kebencanaan dan sosialisasi untuk mengedukasi masyarakat terkait tanggap darurat bencana tsunami. Hasilnya, sinergi berbagai pihak telah berhasil membuat jalur evakuasi bencana tsunami. Selanjutnya, sosialisasi juga telah meningkatkan pemahaman masyarakat dalam mitigasi bencana tsunami dengan prosentase mencapai 96%. Community empowerment of Negeri Ratu Tenumbang village in realizing disaster response areas Abstract: This research aims to increase societies’ understanding of disaster mitigation of tsunami through mapping evacuation routes and disaster explanations. This research is implemented in Negeri Ratu Tenumbang village, sub-district of Pesisir Selatan and regency of Pesisir Barat Lampung.  This village is a high prone to index level (red zone) tsunami disasters based on BNPB. This research applied community-based research with a qualitative approach. Focussed group discussion, literature review, and socialization involved the team of the research, BNPB Pesisir Barat, the government of Negeri Ratu Tenumbang, and societies are applied in this research. This research is held in two steps. Firstly, focused group discussion (FGD) is done to map and determine the evacuation path or route, and secondly socialization to educate the societies to face the tsunami disaster. The result of the research is created of the evacuation route of the tsunami disaster and societies’ understanding in disaster mitigation of tsunami.
Pengembangan Kreativitas Anak Usia Dini melalui Origami Uswatun Hasanah; Dian Eka Priyantoro
Elementary: Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol 5 No 1 (2019): Elementary: Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar
Publisher : Jurusan PGMI FTIK IAIN Metro Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (544.806 KB)

Abstract

Everyone has different abilities. Reflecting from the diversity of different abilities, it should be necessary to do various ways in developing those abilities. One of the individual's abilities is creativity. Creativity is an important ability to develop, even in various elements of education. In this case, educators play an important role to develop that ability. Creativity is very important to develop, because creativity has a big influence and adequate to contribute in one's life, for example in academic achievement. The art of paper folding or origami, is an excellent activity to stimulate creativity as well as build a structured mind power in children. Because the subject of this activity is an early childhood, then this activity is designed with a simple method. Children who follow this activity are only told to look, then practice together and they may even form another pattern they want.
BIMBINGAN DAN KONSELING UNTUK MOTIVASI BELAJAR Dian Eka Priyantoro
Elementary: Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol 1 No 2 (2015): Elementary
Publisher : Jurusan PGMI FTIK IAIN Metro Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (299.159 KB)

Abstract

In the learning process, motivation is necessary both performed inside and outside the classroom, because someone who does not have the motivation to learn, he will be difficult for doing in learning activities. Someone who performs learning activities without any motivation from outside himself is an intrinsic motivation. It is very important in learning activities for students. However, someone who does not have a desire to learn, push from outside himself is expected extrinsic motivation. The challenge of professional teacher is how to change the students who do not have motivation to be motivated students in learning through the guidance and counseling in schools.
The Role of the Family in Cultivating Islamic Moderation Value to Early Childhood Dian Eka Priyantoro; Alvin Ma'viyah; Na'im Hidayaturrohmah; Atin Risnawati; Diaz Maulidya
Elementary: Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol 6 No 2 (2020): Elementary : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar
Publisher : Jurusan PGMI FTIK IAIN Metro Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (425.802 KB)

Abstract

This paper aimed to explain the families’ role in instilling the moderation of Islam to early childhood. This was a library research in nature, exposing the role of families towards the planting of Islamic moderation values to early childhood by analyzing scholarly works in the form of journal articles and books related to the issue in question. The results of this study show that families, especially parents, play an important role in educating children by instilling moderation in Islam early on so that the child can be away from the phenomenon of religious radicalism. Early childhood is an early impersonator because the age of the child is in the golden age or commonly known as the sensitive age of the child receiving stimulation. The role of families in introducing the value of islamic moderation early on to children can be done in simple things such as, invite the child to see the film upin and ipin which tells how together they live together between ethnic, religious, racial, and intersle class (SARA) films.
Pentingnya Penanaman Nilai-Nilai Agama Pada Pendidikan Anak Usia Dini Dalam Perspektif Al-Quran Atin Risnawati; Dian Eka Priyantoro
As-Sibyan: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 6 No 1 (2021): Juni 2021
Publisher : UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32678/as-sibyan.v6i1.2928

Abstract

As an educator, he is obliged to be able to create a righteous and righteous generation in accordance with religious values in accordance with. Early childhood education (ECE) is not only on the formal track, but the family and the surrounding environment also provide education for a child. This development of has the Koran as a source of law and science. Apart from that, the Koran also serves as a guideline for living in child rearing. Therefore, the Al-Quran becomes an important guide in the learning process for early childhood in order to produce a superior Islamic generation in the midst of global competition. In this case the author tries to explain the importance of inculcating religious values from the perspective of the Koran in early childhood education. Because early age is the earliest and easiest age for the formation of children's character compared to when the child has reached adolescence. The method used by the author is library research, which explains the theory of children's education, and how to cultivate the values of the Koran from an early age.Keywords: Early childhood education (ECE), Islamic Values, Quranic Perspective References Alia, T. (2018). Pendampingan Orang Tua pada Anak Usia Dini dalam Penggunaan Teknologi Digital. A Journal of Language, Literature, Culture and Education, 14(1), 65–78. Anggi, F. (2018). Pendidikan Karakter Prespektif Al-Quran Hadits. Ta"Lim, 1(2), 258–287. Ariyanti, T. (2016). Pentingnya Pendidikan Anak Usia Dini Bagi Tumbuh Kembang Anak. Jurnal Dinamika Pendidikan Dasar, 8(1), 50–58.Bahri, S. (2019). Urgensi Strategi Pembelajaran Karakter Pada Anak Usia Dini. As-Sibyan : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 4(2), 75–86. Damayanti, E., & Nasrul, M. A. (2020). Capaian Perkembangan Fisik Motorik Dan Stimulasinya Pada Anak Usia 3-4 Tahun. As-Sibyan: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(2), 67–80. Departemen Agama RI. (2007). Al-Qur’an dan Tafsirnya (edisi yang disempurnakan) (Jilid VII.). Departemen Agama RI. Hafiz, A., & noor, hasni. (2015). Pendidikan Anak dalam Perspektif Alquran. Muallimuna (jurnal madrasah ibtidaiyah), vol, 1. No, 1–12. Halim, M. N. A. (2001). anak shaleh dambaan keluarga. Mitra Pustaka. Hasan, A. H. (2019). Tafsir Surat Luqman ayat 18 dan 19 (Tuntunan Akhlaq dan Keutamaannya). Kuliah Masjid Al-Mukhlisin Alam Damai. Hasbullah, H. (2018). Karekteristik Pendidikan Islam Menurut Imam Al-Ghazali Proses Pendidikan Islam Yang Berkelanjutan Dan Berangsur-Angsur. As-Sibyan : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 2(2), 85–93. Hidayat, B. (2017). Pembelajaran Alquran pada Anak Usia Dini Menurut Psikologi Agama dan Neurosains. Proceedings of The 2nd Annual Conference on Islamic Early Childhood Education, 2, 60. Hisyam, M. R., Suyanto, Sadzili, M., Arifin, Z., & Rahman, A. S. (2019). Peran Anggota Keluarga Berketahanan Dalam Perspektif Quran. Ulumuddin: Jurnal Ilmu-ilmu Keislaman, 9(2), 171–186.Imroatun, I., Nirmala, I., Juhri, J., & Muqdamien, B. (2020). Kajian Literatur Pengasuhan Anak Usia Dini Dalam Islam. As-Sibyan: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(1), 57–66. Jahja, Y. (2011). Psikologi Perkembangan (cetakan 1). Prenada Media Group. JavanLabs. (2015). Surat Az-Zariyat Ayat 56. TafsirQ.com. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 137 Tahun 2014 Tentang Standar Nasional Pendidikan Anak Usia Dini, (2014). Kementerian Agama RI. (2012). Al-Qur’an dan Terjemahnya. PT.Sinergi Pustaka Indonesia.Mertayasa, I. W., & Sudarsana, I. K. (2018). Pendidikan Karakter untuk AUD | 1. Jayapangus Press. Nadjih, D., & Imroatun, I. (2016). Hadits Tentang Pendidikan Jasmani Anak Usia Dini. Prosiding Seminar Nasional Peran Pengasuhan Anak Raudhatul Atfal Dalam Membangun Karakter Bangsa, 51–64.Nugraha, E. (2020). Implementasi Program Tahfizh Qur’an Di PAUD Inklusif Dengan Model HOTS. As-Sibyan: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(2), 95–106.Nugroho, T. (2014). Pendidikan Karakter Dalam Al-Qur’an (Studi Tafsir Pendidikan Surat Luqman). Ulumuddin Jurnal Ilmu-ilmu Keislaman, 4(1), 14–22. Nuraeni, Y. (2011). konsep dasar pendidikan anak usia dini. indeks. Nurhayati, E. (2016). Penanaman Nilai Keislaman ( Studi Kasus di RA Al-Ishlah Bobos - Cirebon ). Awlady, 1–22. Oktarianti, D. (2014). Konsep Pendidikan Aqidah Perspektif Islam (Studi Tafsir Tarbawi). Conciencia, 14(1), 105–127. https://doi.org/10.19109/ conciencia.v14i1.90 Raharjo, S. (2012). Penanaman Nilai-Nilai Agama Islam Pada Anak Usia Dini Di Kelompok Bermain Aisyiyah Al Husna Ii Pengasih, Kec. Pengasih, Kab. Kulon Progo. In Universitas Negeri Yogyakarta. Universitas Negeri Yogyakarta. Rahayu, S. H., Haroen, H., Budiutomo, T., Khasanah, N., & Nuryati, N. (2020). Manajemen Mutu Layanan Ta’lim Quran lil Aulad (TQA) di Yayasan Team Tadarus “AMM” Yogyakarta. Nuansa Akademik: Jurnal Pembangunan Masyarakat, 5(2), 117–130. https://doi.org/10.47200/jnajpm.v5i2.578Rahayu, S. H., Huda, H., Wahono, J., Nadjih, D., & Sarnoto, A. Z. (2019). Implementasi Pendidikan Quran Tingkat Lanjut Bagi Santri Usia Dewasa. Nuansa Akademik: Jurnal Pembangunan Masyarakat, 4(1), 63–78. https://doi.org/10.47200/jnajpm.v4i1.508
Mengenal Gaya Kepemimpinan dalam Dunia Pendidikan Dian Eka Prihantoro
Tarbawiyah Jurnal Ilmiah Pendidikan Vol 13 No 02 (2016): Jurnal Tarbawiyah
Publisher : Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (866.95 KB)

Abstract

This paper discusses the leadership style in the world of education. As a top leader in the school, a school principal should have performan in doing their job as a leader, particularly in the influence his subordinates. Because of this, then it is very important to use this leadership style which can be seen in the context of how he used. The leadership style that's not one color but varied according to the needs of his agency. Leadership style is the way a person in performing his task of agencies entrusted to him. In the style of good leadership, then the synergistic relationship and will occur between superiors and his subordinates for the sake of achievement of objectives and progress of his organization.
Implementasi Permainan Tradisional Gobag Sodor dalam Mengembangkan Motorik Kasar Anak Usia Dini (Studi Kasus di TK Pertiwi 2 Sidodadi Kecamatan Pekalongan Kabupaten Lampung Timur) Adek Diah Saputri; Dian Eka Priyantoro; Uswatun Hasanah
Kiddo: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini Vol. 2 No. 2 (2021)
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19105/kiddo.v2i2.4579

Abstract

Motorik kasar adalah gerakan tubuh yang menggunakan otot-otot besar sebagian seluruh tubuh yang akan dipengaruhi oleh kematangan anak. Permainan tradisional Gobag Sodor berasal dari kata Gobag dan Sodor. Kata Gobag yang artinya bergerak bebas. Sedangkan untuk Sodor artinya Tombak. Permainan tradisional Gobag Sodor sebagai salah satu bentuk dari kegiatan bermain diyakini dapat memberikan manfaat bagi perkembangan fisik dan mental anak. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana Implementasi Permainan Tradisional Gobag Sodor dalam Mengembangkan Motorik Kasar Anak Usia Dini dan untuk mendapatkan faktor pendukung dan penghambat Implementasi Permainan Tradisional Gobag Sodor dalam Mengembangkan Motorik Kasar Anak Usia Dini di TK Pertiwi 2 Desa Sidodadi Kecamatan Pekalongan Kabupaten Lampung Timur. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan tentang Implementasi Permainan Tradisional Gobag Sodor dalam Mengembangkan Motorik Kasar Anak Usia Dini di TK Pertiwi 2 Desa Sidodadi Kecamatan Pekalongan Kabupaten Lampung Timur menunjukan hasil yang baik. Adanya implementasi permainan tradisional Gobag Sodor dalam mengembangkan perkembangan motorik kasar dalam hal ini anak-anak bisa lebih mengembangkan motorik kasar secara optimal. Seperti anak mampu berlari sambil melompat, menyeimbangkan gerakan badan, bekerjasama dan mengkoordinasi semua badan. Faktor pendukung yaitu sekolah yang memiliki lahan yang cukup luas serta dukungan orangtua, anak-anak yang antusias dan permainan ini tidak memerlukan biaya. Sedangkan, penghambatnya yaitu sebagian anak yang masih malas banyak bergerak, sebagian anak tidak percaya diri takut mencoba hal baru dan cuaca yang kadang tidak menentu.
PENGGUNAAN MEDIA PLASTISIN DALAM MENGEMBANGKAN MOTORIK HALUS DI KB NURUL ARIF Sasha Oktaviani; Dian Eka Priyantoro; Uswatun Hasanah
IJIGAEd: Indonesian Journal of Islamic Golden Age Education Vol 2 No 1 (2021): IJIGAEd: Indonesian Journal of Islamic Golden Age Education
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (329.933 KB) | DOI: 10.32332/ijigaed.v2i1.3781

Abstract

Pendidikan Anak Usia Dini adalah pendidikan yang ditujukan bagi anak anak usia prasekolah dengan tujuan agar anak dapat mengembangkan potensi potensinya sejak dini melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu perkembangan dan pertumbuhan jasmani dan rohani anak sehingga mereka dapat berkembang secara wajar sebagai anak anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut. Motorik halus merupakan sebuah gerakan antara tubuh yang dapat melibatkan antara otot-otot kecil antara lain pergelangan tangan, otot jari tangan dan sebagainya. Plastisin merupakan salah satu media yang dapat mengembangakn motorik halus anak, plastisin sangat mudah digunakan karena merupakan barang lunak yang dapat diremas-remas, dipipihkan, ditarik-tarik, ditekan-tekan, gulung-gulung dan bias dibentuk sesuai dengan imajinasi dan keinginan anak. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan tentang penggunaan media plastisin dalam mengembangkan motorik halus anak di KB Nurul Arif Metro Selatan menunjukan hasil yang baik. Dengan adanya penggunaan media plastisin dalam mengembangkan motorik halus seperti sudah dapat membentuk, mengekspresikan diri dalam berkreasi sesuai dengan tema pembelajaran dari berbagai kegiatan maka motorik halus anak bekerja dengan baik dan dapat terlatih secara maksimal. Kata Kunci: Anak usia Dini, Motorik Halus, Media Plastisin.