Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal%20Abdimas%20PHB%20:%20Jurnal%20Pengabdian%20Masyarakat%20Progresif%20Humanis%20Brainstorming

PKM Pengrajin Pisau Di Kabupaten Trenggalek Muhammad Malyadi; Fauzan Masykur
Jurnal Abdimas PHB : Jurnal Pengabdian Masyarakat Progresif Humanis Brainstorming Vol 2, No 1 (2019): Jurnal Abdimas PHB : Jurnal Pengabdian Masyarakat Progresif Humanis Brainstormin
Publisher : Politeknik Harapan Bersama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (232.52 KB) | DOI: 10.30591/japhb.v2i1.1287

Abstract

Proses produksi pisau di Kabupaten Trenggalek selama ini masih menggunakan proses produksi secara konvensional namun masih tetap berkualitas. Proses produksi pisau melibatkan beberapa jenis pekerjaan yakni proses pekerjaan pembuatan pisau, proses pembuatan gagang pisau hingga proses finishing. Pada kegiatan pengabdian masyarakat kali ini ditekankan pada proses pembuatan gagang pisau dengan memanfaatkan sampah-sampah plastik. Mesin injeksi ini didesain sedemikian rupa sehingga mampu menghasilkan sebuah gagang pisau yang kuat dan tahan lama.Selain itu, gagang pisau yang terbuat dari sampah plastik bisa menggantikan peran kayu yang selama ini mendominasi material gagang pisau. Ada manfaat lain dari pembuatan gagang pisau dari plastik ini adalah mengurangi sampah plastik yang bertebaran di dilingkungan sekitar. Jenis plastik sebagai bahan baku utama gagang pisau harus dipilah terlebih dahulu supaya menghasilkan gagang pisau yang handal dan awet. Adapun jenis plastik yang bisa digunakan adalah plastik jenis HDPE (High density polyethylene).Plastik jenis HDPE ini merupakan jenis plastik paling aman di daur ulang dan paling sering di daur ulang.Mesin injeksi plastik ini didesain mampu meleburkan sampah plastik pada suhu 250oc dengan membutuhkan waktu 15 menit menjadikan plastik menjadi leleh dan siap dicetak sesuai keinginan menggunakan cetakan. Namun proses pencetakan akan lebih cepat apabila cetakan sudah dalam keadaan panas. Selama 1 jam mampu menghasilkan 20 gagang pisau.