Claim Missing Document
Check
Articles

EKSTRAKSI CIRI FOVEA AVASCULAR ZONE (FAZ) BERBASIS WAVELET PADA PENDERITA DIABETIC RETINOPATHY Purnamasar, Dewi; Nugroho, Hanung Adi; Soesanti, Indah
Prosiding SNATIF Vol 1, No 1 (2014): Prosiding Seminar Nasional Teknologi dan Informatika
Publisher : Prosiding SNATIF

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak  Jenis Diabetic Retinopathy (DR) adalah komplikasi okular yang paling umum dan serius dari Diabetes Mellitus (DM) yang mengganggu retina. Komplikasi ini menyebabkan kebutaan. Faktor yang menentukan DR adalah Fovea Avascular Zone (FAZ). Untuk mengetahui karakteristik dari FAZ  dengan kasat mata sangat susah, karena letaknya berada di daerah makula dan tertutup pembuluh darah vessel. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui ekstraksi ciri FAZ dengan membandingkan wavelet db2,db9,symlet dan coif1 untuk mendapatkan nilai entropy maupun energi serta untuk mengetahui nilai keakuratan dari masing-masing level penderita DR dengan mata normal. Metode penelitian ini menggunakan wavelet, data base yang digunakan adalah citra retina messidor. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan dapat diketahui bahwa wavelet coif1 mempunyai akurasi yang lebih tinggi dibandingkan dengan db2,db9 dan wavelet symlet. Wavelet coif1 menunjukkan tingkat error kesalahan bernilai 21,53%, akurasinya 78,46%. Akurasinya lebih tinggi dibandingkan dengan wavelet yang lain. Hal ini menunjukkan bahwa wavelet coif1 dapat membedakan FAZ mata normal dengan penderita DR. Kata kunci: entropy, Fovea Avascular Zone, vessel, wavelet.
IDENTIFIKASI TINGKAT KESEGARAN DAGING AYAM BROILER BERDASAR CIRI TEKSTUR DAN WARNA DAGING Prima, Widyawati; Oyas, Wahyu; Indah, Soesanti
Al-Mabsut Vol 6, No 1 (2013): (APRIL 2013)
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Ngawi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

IDENTIFIKASI TINGKAT KESEGARAN DAGING AYAM BROILER BERDASAR CIRI TEKSTUR DAN WARNA DAGING Prima Widyawati W (Mahasiswa Pascasarjana Teknik Elektro, Universitas Gadjah Mada Yogyakarta), Oyas Wahyu N (Staf Pengajar Pascasarjana Teknik Elektro, Universitas Gadjah Mada Yogyakarta), Indah Soesanti (Staf Pengajar Pascasarjana Teknik Elektro, Universitas Gadjah Mada Yogyakarta). Abstrak Tujuan utama dari penelitian ini adalah mengidentifikasi tingkat kesegaran daging ayam broiler berdasar ciri warna dan tekstur. Sistem ini juga dapat digunakan untuk membedakan daging ayam hasil sembelihan yang sesuai syariat Islam dengan daging ayam bangkai atau tiren. Metode identifdikasi tingkat kesegaran daging ayam yang digunakan pada penelitian ini adalah menggunakan pengolahan citra digital yaitu ekstrasi ciri warna metode histogram dan ekstrasi ciri tekstur metode box counting. Sampel daging yang digunakan diambil dari daging ayam  broiler bagian dada. Bagian dada memiliki komposisi terbesar pada tubuh ayam sehingga pengujian pada bagian dada bisa mewakili semua bagian pada ayam. Berdasar hasil penelitian dapat diketahui bahwa dengan menggunakan ciri tekstur dan warna daging dapat dibedakan antara daging ayam segar, kurang segar, dan daging busuk. Berdasar hasil pengujian dapat diketahui ciri warna dapat memberikan hasil identifikasi yang lebih baik dibandingkan ciri tekstur citra daging ayam tersebut. Kata-kata kunci: ekstrasi ciri, RGB, piksel, histogram., box counting
Identifikasi Titik Api Lilin Berbasis Nilai HSV , Threshold dan Momen Citra untuk Aplikasi Robot Pemadam Api Wiyagi, Rama Okta; Soesanti, Indah; Susanto, Adhi
Jurnal Semesta Teknika Vol 17, No 1 (2014): MEI 2014
Publisher : Jurnal Semesta Teknika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Fire fighting robot is robot that has function to find and extinguish a candle flame in the space arena. To be able carry out their duties then the robot is equipped with sensors, controllers and drivers. Phototransistor, thermopile arrays, or UVTron is sensors that usually used in fire fighting robot. These sensors have some drawbacks. Phototransistor has a relatively close distance readings. While TPA81 thermopile array has a narrow field of reading only 41 ° x 6 ° from sensor. UVtron only limited to determine whether there is any point of the fire and was unable to determine absolute position or angle of the hotspots and vulnerable to damage if the jar is touched by the hand. Additionally TPA81 sensors and sensor UVtron is relatively expensive. This research aims to build a candle light detection alternative better in terms of specification, performance, price, reliability and ease of development. As the input of the system identification using webcams camera types. The webcam running on Raspberry Pi single-board computer. Image information is converted to HSV color space (Hue, Saturation, Value) and applied threshold processing. Thresholding HSV performed on the range of values contained in the object candle flame. To get the absolute position of a candle flame using moments analysis. Identification system can identify candle flame spot with the farthest distance is 225cm. Angle readings in the horizontal plane by 60 ˚ and the vertical plane by 40 ˚. The achievement of the highest FPS obtained in image resolution size of 320 x 240 pixels which is 8.129 FPS.
Kompresi Citra Medis Menggunakan Alihragam Kosinus Diskret Dan Sistem Logika Fuzzy Adaptif Soesanti, Indah
Jurnal Semesta Teknika Vol 11, No 1 (2008): MEI 2008
Publisher : Jurnal Semesta Teknika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The required of bandwidth for communication of digital image data is increased. Limited channel capacity favors image compression techniques. These techniques attempt to minimize the number of bits needed to represent an image and to reconstruct it with little visible distortion. The image data compression techniques reduce memory of storage data and time needed to transmit data. One of the image data compression methods is using Discrete Cosine Transform and Adaptive Fuzzy Logic. The objective of this research is compressing medical image using Discrete Cosine Transform and Adaptive Fuzzy Logic System. Discrete Cosine Transform is applied to find the data will which be encoded and Adaptive Fuzzy Logic System is applied to classify sub image into certain class. The class classification of a sub image is according to their AC energy levels. The systems assign more bits to a sub image if the sub image contains much detail (large AC energy) and less bits if contains less detail (small AC energy). The result of the research shows that the accurate calculation of AC energy determines class classification of sub image and bitmaps used for image data compression must be matching with characteristic of image. Bitmaps used for image data compression determine compression ratio and reconstructed image quality. The medical image compression with ratio of 1:4.8028 result in a reconstruction image with SNR of 63.8197 dB, and visually shows that the image is similar to the original image without significant error.
Perancangan Perangkat Lunak untuk Ekstraksi Ciri dan Klasifikasi Pola Batik Soesanti, Indah
Semesta Teknika Vol 17, No 2 (2014): NOVEMBER 2014
Publisher : Semesta Teknika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The popularity of batik patterns in Indonesia has varied. Industrial modern devices in imaging have supported batik pattern recognition and classification. The important of product pattern information could not naturally visible. The information about batik pattern can be achieved by using the appropriate software design of image processing for extracting the features. One of the potential procedures is the unsupervised classification method based on specific feature.  In this research, the specific feature extraction based on the eigenimage of batik pattern was done. In the final step, the nearest distance eigenimage between reference batik image and test batik image was used to identify the batik from the classical pattern field point of view. The results of batik image identification conformed 96.67% with the reference batik images.
Klasifikasi Wajah Kambing Peranakan Ettawa (PE) Jantan Berbasis Perseptron Chamim, Anna Nur Nazilah; Soesanto, Adhi; Soesanti, Indah
Semesta Teknika Vol 17, No 2 (2014): NOVEMBER 2014
Publisher : Semesta Teknika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Goat Peranakan Ettawa ( PE ) is a kind of superior goat derived from goat crosses, between Ettawa (Jamnapari ) from India and Kambing Kacang (Bean Goat) from Java. A factor to determine quality of goat PE is it’s face. More than 30 cm ears length and the head color is black represents good quality. More better the quality of goat face, means higher selling price. In this study, male goat face is classified into class good quality, less good, and not good at data such as photo / image In the market, classification done by visual observation, so many farmers have difficulty in classifying the face of a goat. For that purpose, a system is needed that capable for classifying a goat face to facilitate farmers in classifying.This classification system uses Perceptron Method, is a method of guided learning using characteristic as input those are ears length, black value and brown face value. Images are used as training images as much as 9 images, and test images are 20 images. This system could classificating PE goat face with success rate of 95% and 1 error from 20 testing images. Error occured because the background was detected as black and image taking that not precise.
KLASIFIKASI SUARA JANTUNG MENGGUNAKAN NEURAL NETWORK BACKPROPAGATION BERBASIS CIRI STATISTIS Wijaya, Nur Hudha; Soesanti, Indah; Firmansyah, Eka
Prosiding SNATIF 2017: Prosiding Seminar Nasional Teknologi dan informatika (BUKU 1)
Publisher : Prosiding SNATIF

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstrakPara ahli memerlukan konsentrasi dalam pengambilan kesimpulan untuk menentukan kelainan suara jantung manusia. Menggali berbagai macam ciri untuk mengklasifikasikan suara jantung menjadi normal dan abnormal merupakan bagian yang sangat penting. Dengan metode artificial neural network (ANN) berbasis ciri statistis ini bekerja diranah spasial sehingga tidak perlu melakukan transformasi di ranah frekwensi.  Suara jantung diklasifikasikan menjadi dua kelas yaitu normal dan abnormal. Penelitian ini terdapat data suara jantung normal sejumlah 8 suara, sedangkan data suara jantung abnormal sejumlah 13 suara. Pendekatan ciri statistis dengan menghitunng nilai mean, mode, variance, deviation, skewness, kurtosis, entropy klasifikasi dengan neural backpropagation memberikan hasil Accuracy = 91,72%, Sensitivity = 99,50%, Spesificity = 79,17%, Precision = 90,16%. Berdasarkan hasil klasifikasi dengan metode artificial neural network backpropagation menunjukkan accuracy mencapai 91,72%.  Kata kunci: ekstraksi, ciri, suara, jantung, statistik.
Analisis Nilai VCR (Volume,Capacity, Ratio) untuk Bobot Dinamis dalam Analisis Rute Menggunakan Metode Dijkstra (Studi Kasus Jalan Godean KM 4,5) Arief Rachma Wibowo; Indah Soesanti; Widyawan
Jurnal Ilmiah KOMPUTASI Vol 17, No 1 (2018): Maret
Publisher : STMIK JAKARTA STI&K

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kepadatan lalu lintas merupakan kondisi dimana terjadinya penumpukan kendaraan disuatu ruas jalan tertentu, Pertumbuhan populasi penduduk Yogyakarta yang meningkat dari tahun ke tahun menyebabkan ketidakseimbangan antara jumlah moda transportasi yang ada di jalan raya dengan kapasitas ruas jalan yang tersedia. Hal ini menyebabkan berbagai masalah lau lintas, diantaranya adalah kemacetan dan kecelakaan lalu lintas. Jalan godean KM 4.5 merupakan saalah satu wilayah di Yogyakarta yang sering mengalami kepadatan lalu lintas.Sumber data dari riset ini langsung diperoleh dari Dinas Perhubungan DIY. Analisis VCR (volume, capacity, ratio)merupakan analisis dengan membandingkan nilai Volume kendaraan dengan kapasitas jalan tersebut, analisis ini digunakan untuk klasifikasi kondisi jalan tersebut serta hasil dari analisis VCR akan di gunakan sebagai nilai bobot yang bersifat dinamis untuk analisis rute menggunakan metode Dijkstra. Analisis rute menuju jalan godean menggunakan 2 bobot yang berbeda, yaitu bobot yang bersifat statik (bobot jarak) dan bobot yang bersifat dinamis (bobot VCR). Hasil dari analisis rute menggunakan bobot statik memberikan rute yang tetap, tanpa ada perubahan rute disetiap kondisi waktu lalu lintas, sedangkan hasil dari analisis rute menggunakan bobot yang dinamis akan memberikan rute yang berbeda-beda sesuai kondisi waktu keadaan lalu lintas. Dengan menggunakan bobot dinamis hasil nya akan lebih baik daripada bobot yang statik, karena hasil dari analisis tersebut akan memberikan sebuah rute alternativeyang berbeda-beda disetiap jam sesuai dengan kondisi bobot yang digunakan, sehingga masyarakat dapat menggunakan rute tersebut tanpa harus melalui jalur padat.
Ekstraksi Garis Pantai Pada Citra Satelit Landsat dengan Metode Segmentasi dan Deteksi Tepi I Putra, I Made Agus Wirahadi; Susanto, Adhi; Soesanti, Indah
Jurnal Nasional Pendidikan Teknik Informatika (JANAPATI) Vol 4, No 3 (2015)
Publisher : Jurusan Pendidikan Teknik Informatika Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (613.95 KB)

Abstract

Garis pantai merupakan kawasan yang dinamis yang dapat berubah setiap saat.Perubahan ini disebabkan oleh adanya abrasi dan akresi.Pemantauan terhadap perubahan garis pantai dapat dilakukan dengan menggunakan citra satelit.Analisis citra satelitmemberikan data yang lengkap dan dapat dilakukan   dengan sedikit atau tanpa bantuan manusia. Makalah ini, menggunakan metode segmentasi dan deteksi tepi pada multi-spektrum yang berkeja secara otoimatis. Proses pemunculan informasi garis pantai dilakukan dalam dua tahapan, yaitu pre-processing dan processing. Pre-processing merupakan tahapan awal yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas masing-masing citra (noise remover dan edge enhancement).Tahapan processing merupakan tahapan pemunculan informasi garis pantai dengan segmentasi dan deteksi tepi.Penerapkan metode ini diharapkan dapat memunculkan informasi mengenai garis pantai.
ESTIMASI POSISI DENGAN MENGGUNAKAN KAMERA MONOKULAR Afrisal, Hadha; Soesanti, Indah; Cahyadi, Adha Imam
Transmisi Vol 21, No 1 Januari (2019): TRANSMISI
Publisher : Departemen Teknik Elektro, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1021.993 KB) | DOI: 10.14710/transmisi.21.1.1-9

Abstract

Pada mobile robot yang memiliki sensor utama hanya berupa kamera, estimasi posisi robot relatif terhadap landmark-landmark visual dapat dilakukan dengan menggunakan pendekatan multiple view geometry. Hal tersebut berguna bagi robot untuk bernavigasi serta melakukan localization dan mapping secara bersamaan. Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan mensimulasikan algoritma estimasi posisi yang merupakan langkah awal pada monocular SLAM (Simultaneous Localization and Mapping) 2-dimensi. Penelitian akan membahas tentang fungsi kamera sebagai sensor posisi untuk mobile robot dengan menitikberatkan diskusi pada transformasi citra dengan menggunakan model kamera pinhole dengan parameter intrinsik dan ekstrinsiknya. Berdasarkan hasil pengujian, estimasi pose dan posisi terhadap citra papan catur (checkerboard) berhasil memetakan jarak dan sudut dengan cukup akurat dan dengan error estimasi yang cukup kecil, yakni 2,9 mm untuk estimasi jarak, dan 0.3° untuk estimasi sudut. Simulasi algoritma pose estimation juga telah dilakukan secara offline dengan menggunakan 1200 buah image sequences yang diekstraksi dari citra video.
Co-Authors Adha Imam Cahyadi Adhi Soesanto, Adhi Adhi Susanto Adhistya Erna Permanasari Afrisal, Hadha Agus Jamal Andrey Nino Kurniawan Andrey Nino Kurniawan Nino Kurniawan Andrey Nino Kurniawan, Andrey Nino Anna Nur Nazilah Chamim Arief Rachma Wibowo Bambang Sutopo Bana Handaga Beta Estri Adiana Cepi Ramdani Chamim, Anna Nur Nazilah Christianus Frederick Hotama Danny Kurnianto Danny Kurnianto Dewi Purnamasar Diah Priyawati Domy Kristomo Dwi Rochmayanti Dwi Rochmayanti Dwi Rochmayanti Eka Firmansyah Enas Dhuhri Kusuma Faaris Mujaahid Fathania Firwan Firdaus Fikri Zaini Baridwan Hanifah Rahmi Fajrin Hanung Adi Nugroho Hanung Adi Nugroho Hedi Purwanto Hendriyawan A., M. S. Henry Sulistyo Hidayatul Fitri Husnul Rahmawati Sakinnah I Made Agus Wirahadi Putra Ikhwan Mustiadi Indriana Hidayah Isbadi Urifan Karisma Trinanda Putra, Karisma Trinanda Krisna Nuresa Qodri Litasari Litasari Litasari M. S. Hendriyawan A. Maesadji Tjokronagoro Maesadji Tjokronagoro Maesadji Tjokronegoro Meirista Wulandari Muhamad Yusvin Mustar Muhammad Arzanul Manhar Muhammad Rausan Fikri Noor Akhmad Setiawan Nurokhim Nurokhim Oki Iwan Pambudi Oyas Wahyunggoro Paulus Tofan Rapiyanta Pipit Utami Ramadoni Syahputra Ratnasari Nur Rohmah Risanuri Hidayat Rudy Hartanto Sekar Sari Soesanto, Adhi Sulistyo, Henry Sunu Wibirama Syahfitra, Febrian Dhimas Thomas Sri Widodo Thomas Sri Widodo Thomas Sri Widodo Thomas Sri Widodo Tole Sutikno Warsun Najib Widhia KZ Oktoeberza Widyawan Widyawan Widyawati Prima, Widyawati Wijaya, Nur Hudha Wijaya, Nur Hudha Wiyagi, Rama Okta Yudhi Agussationo Yudhi Agussationo Yundari, Yundari