Penelitian ini dilatarbelakangi oleh .penggunaan IT yang tersedia di sekolah belum maksimal digunakan oleh guru. Kurang dikembangkannya media inovatif, interaktif dan menyenangkan bagi peserta didik serta belum dikembangkannya media pembelajaran berbasis teknologi. Sehingga guru perlu meningkatkan kemampuan mengolah media pembelajaran berbasis teknologi agar peserta didik tidak bosan. Belum pernah digunakannya model PBL untuk penggunaan media pembelajaran terutama berbasis tekonologi.Berdasarkan permasalahan tersebut maka penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran berupa multimedia interaktif wordwall menggunakan model Problem Based Learning (PBL) pada pembelajaran IPAS di kelas IV sekolah dasar yang valid, praktis dan efektif. Jenis peneltian ini adalah penelitian pengembangan (R&D) menggunakan model ADDIE. Model ADDIE terdiri dari lima langkah yaitu: analisis (analysis), desain (design), pengembangan (development), implementasi (implementation), dan evaluasi (evaluation). Media yang dirancang kemudian divalidasi oleh validator menggunakan lembar validasi berupa angket. Validasi produk terdiri dari ahli materi, ahli media dan ahli bahasa. Untuk praktikalitas produk dilakukan dengan pengisian angket respon guru dan respon peserta didik. Lalu, pada efektivitas dilakukan dengan memberikan soal evaluasi kepada peserta didik.Subjek uji coba produk di SDN 07 Belakang Tangsi Kota Padang dan subjek penelitian produk di SDN 36 Gunung Sarik Kota Padang. Hasil penelitian media memperoleh tingkat kevalidan 90% dari aspek materi dengan kategori sangat valid, 88,75 dari aspek media dengan kategori sangat valid dan 82,5% dari aspek bahasa dengan kategori valid. Berdasarkan hasil respon guru dan hasil respon peserta didik di sekolah uji coba diketahui bahwa pembelajaran menggunakan multimedia interaktifsangat praktis dengan presentase kepraktisan dari respon guru di sekolah uji coba adalah 95%, dan presentase kepraktisan dari respon peserta didik adalah 95%. Presentase respon guru di sekolah penelitian adalah 97,5% dan presentase respon peserta didik 96%. Hasil efektifitas media menunjukkan hasil yang sangat efektif dengan presentase peningkatan hasil belajar peserta didik dari 83,8% menjadi 96% dengan tuntas. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran berupa multimedia interaktif wordwallmenggunakan model PBL pada pembelajaran IPAS di kelas IV sekolah dasar dinyatakan valid, praktis dan efektif untuk digunakan dalam proses pembelajaran.