Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Keberlanjutan Permukiman Rawa Desa Baru di Kabupaten Hulu Sungai Utara Kalimantan Selatan Chaidir, Ahmad; Murtini, Titien Woro
JURNAL PEMBANGUNAN WILAYAH & KOTA Vol 10, No 1 (2014): JPWK Vol 10 No 1 March 2014
Publisher : Magister Pembangunan Wilayah dan Kota,Undip

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (306.15 KB) | DOI: 10.14710/pwk.v10i1.7633

Abstract

As the traditional village, Desa Baru has a value and local wisdom which is represented by spatial planning and environmental management. In terms of environmental management, the social behavior of local people in Desa Baru strengthens the existence of resided activity. However, the resided activity in Desa Baru conducted by local people can't be revealed as sustainable activity unless an assessment of sustainability has been conducted. Thus, the researcher is eager to examine the sustainability of swamp settlement area in Desa Baru: "How is the sustainability assessment of swamp settlement area in Desa Baru, Kecamatan Danau Panggang, Kabupaten Hulu Sungai Utara?" Referring to the objectives of study, the analysis has been conducted in several dimensions namely economic, socio culture, ecology, infrastructure and institutional dimension. The research used kuantitative method. All dimensions have been analyzed by Multi Dimensional Scalling (MDS). Each attribute uses scoring method in order to determine the sustainability. Moreover, the scoring result has been analyzed by using Rapfish Software resulting sustainability status. According to the analysis result, sustainability status the sustainability of swamp settlement area in Desa Baru can be categorized as "sustainable enough" since the percentage of sustainability resulted by MDS is 57,76%.
STUDI KOMPARASI PENGELUARAN RUMAH TANGGA SEBELUM DAN SESUDAH PENGGUNAAN BIOGAS (Studi Kasus Di Desa Ujung Piring Kecamatan Bangkalan Kabupaten Bangkalan Madura ) Ahmad Chaidir
Jurnal Ilmiah Mahasiswa FEB Vol 4, No 2 : Semester Genap 2015/2016
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (702.004 KB)

Abstract

 Sesuai dengan Peraturan Presiden Republik Indonesia nomor 5 tahun 2006 tentang kebijakan energi nasional untuk mengembangkan sumber energi alternatif sebagai pengganti bahan bakar minyak, biogas mulai dipergunakan sebagai bahan bakar pengganti minyak bumi dan gas. Seiring dengan semakin mahalnya harga bahan bakar minyak, pemerintah dan beberapa instansi yang peduli dengan kondisi ekonomi masyarakat yang kurang mampu mulai membangun dan mengembangkan biogas. Di Kabupaten Bangkalan, Madura, banyak masyarakatnya yang menggantungkan hidupnya dengan mencari penghasilan dari pertanian. Tercatat melalui Hasil Sensus Pertanian oleh Badan Pusat Statistik, terdapat 140.690 jenis usaha pertanian di Kabupaten paling barat di Pulau Madura itu.. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Untuk mengetahui adakah perbedaan pengeluaran konsumsi energi rumah tangga sebelum dan sesudah penggunaan biogas (2) Mengetahui seberapa besar konsumsi energy yang dapat dihemat oleh rumah tangga dengan penggunaan energi biogas. (3) Mengetahui keuntungan ekonomis konsumsi energy biogas di masyarakat.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan pengeluaran konsumsi rumah tangga sebelum dan sesudah penggunaan biogas. Penggunaan biogas juga dapat menghemat pengeluaran rutin rumah tangga masyarakat di Desa Ujung Piring Bangkalan Madura.Dengan nilai ekonomi total (NET) unit digester biogas ini sebesar Rp 72.312.000Kata kunci: Biogas, Konsumsi Rumah Tangga, Komparasi.