Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Transformatika: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya

GENRE-BASED APPROACH TO PROMOTE LEARNERS’ CRITICAL THINKING SKILLS Widya Ratna Kusumaningrum
TRANSFORMATIKA Vol 11, No 2 (2015): TRANSFORMATIKA
Publisher : Universitas Tidar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (726.738 KB) | DOI: 10.31002/transformatika.v11i2.216

Abstract

Untuk membuat siswa mempunyai pemikiran kritis dibutuhkan sebuah strategi yang dapat membuat siswa mampu mensintesis pengetahuan dan keterampilan di dalam konteks pengajaran bahasa Inggris. Artikel ini mendiskusikan implementasi pendekatan berbasis genre sebagai sebuah alternatif model pengajaran bahasa Inggris di level sekolah menengah atas. Beberapa isu yang menjadi pokok permasalahan di sini adalah konsep mengenai pemikiran kritis, pendekatan berbasis genre, dan implementasi pendekatan berbasis genre yang mempromosikan pemikiran kritis siswa di dalam kelas bahasa Inggris. Dengan menekankan pada paragraf argumentasi seperti eksposisi dan diskusi, guru sebaiknya mendorong pemikiran kritis siswa baik dalam bahasa tulis maupun lisan. Artikel ini juga memuat sebuah model pengajaran yang mengimplementasi pendekatan berbasis genre yang mengaktifkan pemikiran kritis di dalam kelas bahasa Inggris. Keywords: Genre Based Approach, Critical Thinking, argumentative texts, English Language Teaching
DEIXIS ANALYSIS ON INDONESIAN SHAKESPEARE’S COMICS STRIP OF JULIUS CAESAR Widya Ratna Kusumaningrum
TRANSFORMATIKA Vol 12, No 2 (2016): TRANSFORMATIKA
Publisher : Universitas Tidar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (723.511 KB) | DOI: 10.31002/transformatika.v12i2.191

Abstract

Studi ini bertujuan untuk mengetahui ekspresi deiksis yang digunakan pada komik Julius Caesar dan untuk mengetahui frekuensi penggunaan ekspresi deiksis. Objek penelitian ini adalah tokoh-tokoh utama dalam komik seperti Caesar, Brutus, and Cassius. Pendekatan yang digunakan dalam studi ini adalah deskriptif kualitatif dengan menerapkan tahapan Miles dan Huberman (1994) yaitu reduksi data, display data, dan penarikan kesimpulan/verifikasi. Dari hasil penelitian diperoleh bahwa deiksis personal digunakan secara dominan pada setiap bab dengan penggunaan rata-rata di atas 90% daripada deiksis tempat, waktu, wacana, dan sosial, dimana komik merupakan wujud bahasa lisan yang dituliskan.Kata kunci: Semantics, deixis, written text, spoken text