Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Ekstensi TAM untuk Memprediksi Niat Menggunakan E-Money di Pontianak Irawan Wingdes
Creative Information Technology Journal Vol 5, No 4 (2018): Agustus - Oktober
Publisher : UNIVERSITAS AMIKOM YOGYAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (242.082 KB) | DOI: 10.24076/citec.2018v5i4.221

Abstract

E-money berbasis smart card diwajibkan pemerintah daerah sejak tahun 2018 untuk pengisian bahan bakar tetapi publikasi data sekunder menunjukkan hasil tidak sesuai harapan. Penelitian kuantitatif ini bertujuan untuk memprediksi niat menggunakan e-money dengan mengekstensikan rational choice theory dengan faktor benefit of compliance, cost of compliance, cost of non compliance dan perceived speed pada technology acceptance model. Data dikumpulkan dengan survei menggunakan kuesioner, data diolah dan hipotesis diuji dengan structural equation modeling berbasis partial least square. Jumlah sampel dengan purposive method yang dikumpulkan adalah 336 responden (slovin) dengan margin of error 5% untuk populasi pengguna kendaraan di Pontianak. Pengujian menunjukkan faktor yang digunakan valid dan reliabel, dengan hasil: transaction speed, perceived ease of use, perceived usefulness, benefit of compliance, cost of compliance, cost of non compliance mempengaruhi behavioral intention. Faktor yang mempengaruhi paling kuat niat menggunakan adalah cost of non compliance dan perceived transaction speed. Hasil menunjukkan pengguna akan berniat menggunakan e-money bila diwajibkan dan disertai dengan sanksiKata kunci—E-money, Ekstensi TAM, Rational Choice Theory, Behavioral IntentionSmart card based e-money was required by local authorities since 2018 for refueling activity in Pontianak but results were not as expected. Therefore, this quantitative study aims to predict intention to use e-money by extending rational choice theory with its antecedents: benefit of compliance, cost of noncompliance, cost of compliance and perceived transaction speed to technology acceptance model. Data for analysis was acquired using questionaire based survey. Hypotheses are tested by utilizing partial least square based structural equation modeling. A total of 336 samples (slovin) from total vehicles owners in Pontianak are acquired using purposive method with margin of error of 5%. Test results shows antecedents extended to TAM are valid and reliable with transaction speed, perceived ease of use, perceived usefulness, benefit of compliance, cost of compliance, cost of non compliance significantly influences intention to use. Factors with greatest influence are cost of non compliance and transaction speed. Results suggest user’s intention to use e-money in mandatory situation are influenced strongly only when there are consequences imposed at non compliance.Key words—E-money, extended TAM, Rational Choice Theory,Behavioral Intention
Statistical Distribution As Predictive Tool Irawan Wingdes
JUDIMAS Vol 1, No 1 (2020): JUDIMAS
Publisher : STMIK Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30700/jm.v1i1.1025

Abstract

Statistics is an important aspect in data presentation and usage. This community engagement activity was held with the cooperation of SMA Negeri IV and STMIK Pontianak. The purpose of the activity was to enrich students in basic statistics understanding, usage of normal distribution for prediction, and implementation of normal distribution in daily setting. The community engagement activity was held with seminar and discussion method. Software utilised are Microsoft Excel, Microsoft Power Point with hardwares such as LCD projector, whiteboard, and loudspeaker. The seminar are participated by 34 students from xi grade. The result of the seminar was as expected, with participants understood the statistic tools usage and was able to implement normal distribution for prediction purpose.
Analisis Perbedaan Dimensi Technology Readiness Pada Demografi Pembelian Daring (Studi Kasus Pontianak) Irawan Wingdes
Proceeding Seminar Nasional Sistem Informasi dan Teknologi Informasi 2018: Proceeding Seminar Nasional Sistem Informasi dan Teknologi Informasi (SENSITEK)
Publisher : STMIK Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30700/pss.v1i1.260

Abstract

Pembelian daring secara umum dianggap sudah diterima di masyarakat. Namun, untuk Pontianak publikasi yang ada menunjukkan pengguna masih rendah. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan menambah publikasi akan karakteristik pengguna pembelian daring di Pontianak, bagaimana karakteristik pengguna, faktor apa yang mendorong penggunaan (motivator), yang menghalangi (inhibitor) pembelian daring, dan perbedaannya pada demografi yang berbeda. Alat ukur technology readiness diutilisasi pada penelitian ini dimana empat dimensi TR yaitu optimism, innovativeness, discomfort dan insecurity digunakan untuk menjelaskan motivator dan inhibitor pembelian daring. Validitas diuji dengan analisis faktor dan perbedaan di demografi diuji dengan analisis ANOVA, reliabilitas diukur dengan cronbach alpha. Hasil penelitian menunjukkan alat ukur valid dan reliabel dengan H2,4,5,8,9,10,13,14 diterima. Nilai rata-rata dari setiap dimensi di TR adalah Optimism 3.46, Innovativeness 3.14, Discomfort 4.03, Insecurity 3.49. Dimensi pada teknologi readiness yang berbeda pada demografi adalah innovativeness dan insecurity berbeda dari segi gender, optimism dan insecurity berbeda dari segi umur, optimism dan innovativeness berbeda dari segi pendidikan dan frekuensi pembelian. Dari hasil segmentasi menggunakan alat ukur juga ditemukan bahwa pengguna internet untuk pembelian di Pontianak termasuk segmen pioneer dan paranoid. Sebagian besar pengguna mempunyai optimism tinggi dan innovativeness tinggi yang diiringi dengan discomfort tinggi dan insecurity tinggi.Kata kunci: Technology Readiness, Pembelian Daring
INTENSI DAN PENGGUNAAN E-MONEY DI PONTIANAK DENGAN MODERASI FAKTOR SOSIAL DAN BUDAYA Irawan Wingdes; I Dewa Ayu Eka Yuliani
Jurnal Sosioteknologi Vol. 19 No. 3 (2020)
Publisher : Fakultas Seni Rupa dan Desain ITB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5614/sostek.itbj.2020.19.3.6

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki intensi dan penggunaan e-money di Pontianak karena beberapa kali implementasi mengalami kegagalan. Model penelitian mengutilisasi faktor sosial dan budaya yang diekstensikan dengan Technology Acceptance Model. Data dikumpulkan dengan survei pada sampel 280 responden selama tiga bulan dan dianalisis dengan metode SEM. Hasil menunjukkan adanya pengaruh faktor Kegunaan terhadap Niat Menggunakan dan Penggunaan Riil. Pengaruh moderasi dari sosial dan budaya dieksplorasi dan hasil dibahas lebih jauh dalam artikel. This research was aimed to explain intention and actual use of e-money in Pontianak due to several failed attempts by local government. Research model employed social and cultural factors extended to Technology Acceptance Model. As much as 280 data was collected with survei method for three months period at refueling station. Data was analized with SEM method. Results showed strong correlation of usefulness with intention to use and actual use. Moderated relationships of cultural and social factors were also explored and discussed further in article.
Penerapan Kontrol Stok dalam Sistem Informasi Dagang Dengan Metode Perpetual Inventory System Tony Wijaya; Irawan Wingdes
CogITo Smart Journal Vol 3, No 1 (2017): CogITo Smart Journal
Publisher : Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Klabat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (571.363 KB) | DOI: 10.31154/cogito.v3i1.42.20-31

Abstract

Kontrol stok merupakan fitur yang kritis dalam sebuah sistem informasi dagang. Pada prakteknya, stok sulit untuk dikontrol secara manual, terlebih lagi jika jumlah produk yang dijual cukup bervariasi. Adanya kekosongan stok, lamanya transportasi dan penundaanpengiriman merupakan beberapa hambatan yang menyebabkan keterlambatan dalam mengisi stok di gudang. Kekosongan stok ini merupakan kerugian bagi perusahaan karena tidak mampu mengimbangi permintaan konsumen. Tujuan penelitian ini adalah untuk menerapkan kontrolstok dalam sistem informasi dagang dengan metode Perpetual Inventory System. Perpetual Inventory System merupakan metode kontrol stok yang mengupdate stok setiap kali ada transaksi, baik itu penjualan, retur penjualan, pembelian, ataupun retur pembelian. Metode inidapat melacak posisi stok yang terjual dan stok yang masih ada sehingga menghindari kekosongan stok. Perancangan program pada penelitian ini menggunakan metode Agile dengan pendekatan Extreme Programming dan diuji dengan metode black box untuk memastikan fitur yang dibutuhkan sudah sesuai.Dengan adanya kontrol stok, perusahaan dapat terhindar dari kerugian karena kekosongan stok, meningkatkan daya saing yang pada akhirnya meningkatkan laba perusahaan.
Pengaruh Norma, Dorongan, dan Kepercayaan Diri Terhadap Entrepreneurial Intention Mahasiswa Pontianak Irawan Wingdes
CogITo Smart Journal Vol 3, No 2 (2017): CogITo Smart Journal
Publisher : Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Klabat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (463.126 KB) | DOI: 10.31154/cogito.v3i2.78.312-322

Abstract

Tingkat pengangguran yang tinggi mempunyai dampak negatif bagi sosial ekonomi negara. Salah satu faktor yang dapat menurunkan tingkat pengangguran adalah dengan menciptakan lebih banyak wirausaha. Lulusan perguruan tinggi yang banyak merupakan salah satu penyumbang pengangguran yang signifikan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendalami niat wirausaha pada mahasiswa khususnya pada mahasiswa ilmu informatika di Pontianak. Model penelitian dikembangkan dengan 3 konstruk (norma, dorongan, dan kepercayaan diri) yang mempengaruhi konstruk niat wirausaha. Data dianalisis dengan structural equation modeling berbasis partial least square. Dari ketiga konstruk yang dikembangkan, hanya dorongan yang tidak signifikan mempengaruhi niat wirausaha tetapi mempengaruhi kepercayaan diri pada mahasiswa ilmu informatika. Model valid dan reliable dengan kemampuan menjelaskan varians (R2) sebesar 0.463. Niat wirausaha mahasiswa dipengaruhi dengan kuat oleh kepercayaan diri mereka. Norma atau kepercayaan yang dianut oleh mahasiswa terhadap wirausaha juga mempengaruhi niat berwirausaha walaupun tidak kuat. Dorongan atau dukungan dari keluarga dan teman dekat tidak mempengaruhi niat wirausaha secara langsung melainkan hanya meningkatkan kepercayaan diri mahasiswa untuk berwirausaha. Keywords : Norma, Kepercayaan Diri, Dorongan, Entrepreneurship, Akademisi
Perencanaan Strategis Electronic Social Customer Relationship Management untuk Peningkatan Keterlibatan Pelanggan Marlline Callista; Sandy Kosasi; Irawan Wingdes; Gusti Syarifudin; I Dewa Ayu Eka Yuliani
Jurnal Ilmiah IT CIDA Vol 8, No 2: Desember 2022
Publisher : STMIK Amikom Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55635/jic.v8i2.162

Abstract

Perubahan perilaku pada konsumen menciptakan kebutuhan akan keterlibatan pelanggan. Namun, penggunaan media sosial yang belum maksimal dan akses informasi yang masih terbatas, membuat vihara kesulitan dalam memonitor dan merespon umatnya secara menyeluruh. Penelitian bertujuan merancang strategis e-SCRM dalam rangka meningkatkan keterlibatan umat dalam vihara. Metode penelitian menggunakan Design Science Research (DSR). Metode perencanaan strategis e-SCRM menggunakan Model Strategis SI/TI, serta RAD (Rapid Application Development) untuk perancangan artefak penelitian. Hasil pengujian menunjukkan perencanaan strategis e-SCRM mendapatkan nilai keterlibatan sebesar 112,56% dengan kategori Engagement Rate Value Range yaitu High Engagement Rate untuk akun dibawah 5000 pengikut, yang menunjukkan bahwa perencanaan strategis e-SCRM efektif dan memiliki potensi untuk digunakan meningkatkan keterlibatan umat vihara.