Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search

PEMBELAJARAN KONSEP PENYELESAIAN INTEGRAL TENTU Lutfi, Mohammad
Kreatif Vol 18, No 3 (2015)
Publisher : Kreatif

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (265.034 KB)

Abstract

Abstrak: Penelitian ini merupakan studi kasus, suatu fenomena yang terjadi pada pembelajaran integral tentu dengan pusat perhatian terhadap penyelesaian soal-soal integral tentu, yaitu:  yang hasilnya -2 dan luas daerah yang dibatasi oleh grafik , dan sumbu x yang hasilnya 0. Penelitian ini dilakukan untuk menyelidiki benar atau salah dari penyelesaian kedua soal tersebut; jika salah, maka akan ditentukan penyelesaian yang benar. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah analisis kritis, yaitu dengan menganalisis penyelesaian dari kedua soal tersebut. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa penyelesaian kedua soal tersebut adalah salah, penyelesaian soal pertama yang benar adalah penyelesaian yang menggunakan definisi integral tak wajar jenis kedua yang hasilnya tidak ada (integral soal pertama divergen) dan penyelesaian soal kedua dengan menggunakan  yang hasilnya 2 satuan luas. Kata Kunci: Pembelajaran, Integral Tentu, dan Integral Tak Wajar.
TINJAUAN TERHADAP SIKLOID TERBALIK TERKAIT MASALAH BRACHISTOCHRONE Lutfi, Mohammad
AKSIOMA : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 5, No 1 (2016)
Publisher : AKSIOMA : Jurnal Pendidikan Matematika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

THREE-DIMENSIONAL MODEL FOR COHESIVE SEDIMENT TRANSORT IN ESTUARY OF PALU RIVER Lutfi, Mohammad
Mitra Sains Vol 3, No 1 (2015)
Publisher : Tadulako University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (349.01 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dinamika transpor sedimen di Estuari Sungai Palu yang memiliki batimetri curam dan perairan yang dangkal di muara.  Simulasi model hidrodinamika dan transpor sedimen dilakukan dengan menggunakan model tiga dimensi ECOMSED yang dibangun oleh HydroQual, Inc., (2002). Simulasi dilakukan dengan menggunakan gaya pembangkit debit sungai dan pasang surut. Hasil simulasi pola arus pada penampang horizontal pada setiap kondisi pasang surut dominan bergerak ke luar teluk, pada penampang vertikal, saat elevasi pasang tertinggi arus bergerak memasuki teluk pada lapisan paling bawah dengan kecepatan arus yang relatif kecil. Perhitungan elevasi permukaan dan kecepatan arus pada penampang vertikal memperlihatkan kesesuaian yang baik dengan data sekunder dan DISHIDROS dan observasi arus. Hasil simulasi transpor sedimen menunjukkan bahwa konsentrasi sedimen pada penampang horizontal dan vertikal dominan dipengaruhi oleh debit sungai dibandingkan dengan pengaruh pasang surut. Kata Kunci: ECOMSED, Estuari, Kohesif, Palu, dan Sedimen.
Coastal Community Perception of Mangroves in Suli Subdistrict, Luwu Sulaiman, B.; Bambang, A. N.; Purnaweni, H.; Lutfi, M.; Mohammed, E. M. A.
Jurnal Pendidikan IPA Indonesia Vol 8, No 4 (2019): December 2019
Publisher : Program Studi Pendidikan IPA Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jpii.v8i4.21396

Abstract

Mangrove forest in the coastal area in the Suli subdistrict is one of the sources of livelihood for the local people. The objective of this research is to analyze the public perception of the coastal community towards mangrove forests. The analysis was carried out using a questionnaire-multilevel scale with the level of assessment that refers to the Likert scale. The questionnaires, which were disseminated to 100 respondents, contained questions about the public perception in the coastal mangrove area. The questions were divided into 5 part questions, namely: 4 questions for the public perception towards ecological functions, 7 questions for community participation, 5 questions for economic benefit, 5 questions for social and culture, and 5 questions for government regulation. The results revealed that the average of public perception towards the ecological functions of mangrove was good, with a value of 4.11 (in category 4). The public perception towards public participation was also good, with a value of 3.69 (in category 4). Moreover, the public perception about the economic benefits of mangrove was quite good, with a value of 3.37 (in category 3). The social and culture was quite good, with a value of 3.32 (in category 3). Finally, the public perception towards government regulation (law enforcement) was good, with a value of 3.57 (in category 4). Based on the results, the average value was 3.61, which means that mangroves management is good (in category 4) based on the perceptions of a coastal community in the Suli Subdistrict. The level of education does not affect the perception of the importance of mangrove management. This was caused by the existence of local wisdom, which considers that mangroves are the nails of the earth that can prevent coastal abrasion. This local wisdom is maintained up to now, where the local community formed a group of mangrove lovers that aims to plant and conserve mangroves.
Pengaruh Suhu pada Proses Tranesterifikasi terhadap Kualitas Biodiesel dari Minyak Jelantah Monde, Junety; Fransiskus, Hardvey; Lutfi, Mohammad; Kumalasari, Prapti Ira
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 6 No. 1 (2022): April 2022
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (752.49 KB)

Abstract

Peneltian ini berfokus pada pengaruh suhu tranesterifikasi terhadap karakteristik biodiesel yang dihasilkan dari minyak jelantah.Sebelum dilakukan transeterifikasi minyak jelantah dikarakterisasi terlebih dahulu seperti pengujian bilangan asam lemak bebas, titik nyala (flash point), angka penyabunan dan densitas terhadap sampel minyak jelantah. Hasil pengujian sampel minyak jelantah dipatkakan nilai flash point 271 °C , densitas 0.926 gr/ml, angka asam 5.3 mgKOH/Minyak dan angka penyabunan 6.5 mgKOH/g .Dalam proses transesterifikasi menggunakan NaOH sebanyak 2,5 gr dan 100 ml metanol. Suhu transesterifikasi divariasikan 45, 50, 55, 60 dan 65 0C. Karakteristik yang diuji yang dilakukan dalam penelitian ini adalah asam lemak bebas, titik nyala (flash point), angka penyabunan dan densitas. Nilai terbaik yang dihasilkan yaitu pada suhu 65°C dengan nilai flash point 132 °C , densitas 0,875 gr/ml, angka asam 1,4 mgKOH/Minyak dan angka penyabunan 5,1 mgKOH/g.
Pemanfaatan Limbah Oli Bekas Menjadi Bahan Bakar High Speed Diesel (HSD) Mohammad Lutfi
JST (Jurnal Sains Terapan) Vol 7, No 1 (2021): JST (Jurnal Sains Terapan)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Politeknik Negeri Balikpapan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32487/jst.v7i1.1121

Abstract

Limbah oli bekas merupakan salah satu masalah lingkungan yang perlu diperhatikan. Tujuan penelitian ini adalah untuk memanfaatkan limbah bahan berbahaya dan beracun (B3) berupa oli bekas menjadi bahan bakar high speed diesel (HSD). Hasil penelitian mengungkapkan bahwa uji laboratorium untuk parameter kandungan air adalah 1061,97 ppm, titik nyala adalah 109oC, viskositas adalah 8,45 mm2/s, dan titik tuang adalah -60C, dimana hasil tersebut untuk nilai titik nyala dan titik tuang telah memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan, sedangkan untuk nilai kandungan air dan viskositas belum memenuhi persyaratan tersebut.
Analisa Perawatan Berbasis Keandalan pada Sistem Bahan Bakar Mesin Utama KMP. Bontoharu Risna Imanuell; Mohammad Lutfi
JST (Jurnal Sains Terapan) Vol 5, No 1 (2019): JST (Jurnal Sains Terapan )
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Politeknik Negeri Balikpapan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32487/jst.v5i1.540

Abstract

This study determines the prone components and the mean time to failure of KMP. Bontoharu. The method used in this research is the qualitative analysis, which comprises the failure mode, effect, analysis (FMECA), fault tree analysis (FTA), and quantitative analysis using Weibull distribution to determine the mean time to failure (MTTF) value. The risk method based inspection and maintenance is used to determine the value of equipment risk and maintenance scheduling model, and the inspection method used is visual check. The results revealed that the value of MTTF filter was 194 hours, separator was 502 hours, and pipe was 2508 hours. Filters and separators have the highest level of risk, while the mainframe, daily trays, transfer pumps, feed pumps, injection pumps, and injector service tanks have medium risk levels.   Keywords: fuel system, Reliability, FMECA, FTA, Maintenance
MISCONCEPTIONS IN SOLVING INDEFINITE INTEGRALS FOR NONELEMENTARY FUNCTIONS USING THE TAYLOR SERIES Mohammad Lutfi
JURNAL ILMIAH MATEMATIKA DAN TERAPAN Vol. 13 No. 1 (2016)
Publisher : Program Studi Matematika, Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (245.751 KB) | DOI: 10.22487/2540766X.2016.v13.i1.7500

Abstract

MISCONCEPTIONS IN SOLVING INDEFINITE INTEGRALS FOR NONELEMENTARY FUNCTIONS USING THE TAYLOR SERIES
Analisis Sifat Fisika dan Nilai Keekonomian Minyak Goreng Bekas Menjadi Biodiesel Dengan Metode Transesterifikasi Eka Megawati; Arham Ardiansyah; Amirul Mukminin; Dedora Ariyani; Yuniarti Yuniarti; Mohammad Lutfi
al Kimiya: Jurnal Ilmu Kimia dan Terapan Vol 9, No 1 (2022): al Kimiya: Jurnal Ilmu Kimia dan Terapan
Publisher : Department of Chemistry, Faculty of Science and Technology, UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/ak.v9i1.17962

Abstract

Biodiesel merupakan bahan bakar alternatif pengganti solar yang berasal dari bahan nabati seperti minyak goreng bekas. Minyak goreng bekas adalah limbah dari sisa penggorengan, biasanya dibuang karena sudah digunakan lebih dari satu kali. Transesterifikasi merupakan reaksi antara trigliserida yang terkandung dalam minyak nabati atau lemak hewan dengan alkohol untuk membentuk alkil ester. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis sifat fisika dan nilai keekonomian minyak goreng bekas menjadi biodiesel dengan metode transesterifikasi. Bahan limbah yang digunakan merupakan minyak goreng. Analisis fisika dilakukan dengan melakukan pengujian karakteristik biodiesel meliputi % FFA, angka asam, gliserol, kandungan air, massa jenis, pH, rendemen dan warna. Nilai karakteristik biodisel pada sampel 1 yaitu: FFA sebesar 0,65 %, angka asam 0,42 mg, gliserol 59 mL, kadar air 0,006 %, rendemen 0,83 %, massa jenis 852 kg/m3, pH 7 dan menghasilkan warna kuning emas, sedangkan nilai karakteristik biodisel pada sampel 2 yaitu: FFA sebesar 0,56 %, angka asam 0,50 mg, gliserol 58 mL, kadar air 0 %, rendemen 0,83 %, massa jenis 845 kg/m3, pH 7 dan menghasilkan warna kuning emas. Nilai karakteristik biodisel pada sampel 3 yaitu: FFA sebesar 0,65 %, angka asam 0,50 mg, gliserol 59 mL, kadar air 0,07 %, rendemen 0,78 %, massa jenis 847 kg/m3, pH 7 dan menghasilkan warna kuning emas. Pengolahan minyak goreng bekas sebanyak 300 L/bulan akan menghasilkan biodiesel 246 L/bulan @Rp. 9.000 = Rp. 2.214.000 dan gliserol 23 L/bulan @Rp. 3.000 = Rp. 86.250. Sehingga diperoleh total pendapatan = Rp.2.300.250/bulan. Sementara itu, biaya produksi berupa penggunaan listrik, pembelian pelarut dan katalis sebesar Rp.1.370.500/bulan. Sehingga Hasil analisis keekonomian menunjukkan bahwa pembuatan biodiesel skala industri kecil layak diproduksi dengan nilai keuntungan mencapai Rp.929.750/bulan.
Pengaruh Katalis SiO/Al2O3 Terhadap Karakterisitik Biodiesel dari Minyak Jelantah Junety Monde; Prapti Ira Kumalasari; Debora Aryani; Mohammad Lutfi; Andy Alfandy
Jurnal Chemurgy Vol 6, No 2 (2022): Jurnal Chemurgy-Desember 2022
Publisher : Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30872/cmg.v6i2.8319

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memahami pengaruh penambahan katalis SiO2/Al2O3 terhadap karakteristik biodiesel dari minyak jelantah. Tahap awal penelitian dilakukan untuk mengetahui karakterisitik biodiesel sebelum penambahan katalis. Tahap selanjutnya adalah menganalisa perubahan karakteristik tersebut setelah ditambahkan katalis dengan variasi konsentrasi 1,0%, 1,3%, 1,6%, dan 1,9%. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa sebelum penambahan katalis, reaksi transesterifikasi menghasilkan penurunan densitas minyak jelantah dari 0,926 g/mL menjadi 0,875g/mL, kadar FFA dari 0,053 mgKOH/minyak menjadi 0,014 mgKOH/minyak, dan angka penyabunan dari 6,5 mgKOH/g menjadi 4,5 mgKOH/g. Penambahan katalis dengan variasi konsentrasi 1,0%, 1,3%, 1,6%, dan 1,9% mengungkapkan bahwa angka asam menurun dari 0,0008 mgKOH/g minyak sampai 0,0004 mgKOH/g minyak, densitas menurun dari 0,872 g/mL sampai 0,868 g/mL, sedangkan angka penyabunan naik dari 4,5 mgKOH/g sampai 5,3 mgKOH/g. Pengaruh penambahan katalis SiO2/Al2O3 meningkatkan kualitas karakteristik biodiesel, dimana kadar FFA, angka penyabunan, dan densitas telah memenuhi Standar Biodiesel Nasional Indonesia. Kata kunci: Minyak jelantah, biodiesel, katalis SiO2/Al2O3