Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Clustering Data Remunerasi Dosen Untuk Penilaian Kinerja Menggunakan Fuzzy c-Means Putri Elfa Mas`udia; Farida Arinie; Lis Diana Mustafa
Jurnal RESTI (Rekayasa Sistem dan Teknologi Informasi) Vol 2 No 1 (2018): April 2018
Publisher : Ikatan Ahli Informatika Indonesia (IAII)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (753.339 KB) | DOI: 10.29207/resti.v2i1.97

Abstract

Remuneration of lecturers is closely related to the performance of lecturers as stated in Tri Dharma Perguruan Tinggi. The Three critera of Tri Dharma are teaching, research and devotion. The remuneration data will be clustered into some clusters to analyze the lecturers group. Each remuneration data consists of seven attributes such as teaching, research, textbook, training, community service, presence and certificate. For case study, the remuneration data of lecturers of telecommunication engineering will be used.Fuzzy c-means is the clustering method that will be implemented on this system.Different with K-Means, in Fuzzy c-means data will be mapped on each cluster with varying degrees of membership from 0-1. Based on the test results, there are 3 clusters formed with the number of lecturers who enter cluster 0 are 4 lecturers, 10 lecturers in cluster 1 , and 14 lecturers in cluster 2. Based on the analysis of the test result data, cluster 0 has a better value than other clusters because it has the highest cluster center point so that the lecturer's performance value included in cluster 0 is also high close to the cluster center point value.
Smart Food Box untuk penunggu pasien di rumah sakit Putri Elfa Mas`udia; Bima Eka Samudra; Begum Nabiila; Lis Diana Mustafa; Mochammad Sarosa
JURNAL ELTEK Vol 18 No 2 (2020): ELTEK Vol 18 No 2
Publisher : Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (966.619 KB) | DOI: 10.33795/eltek.v18i2.257

Abstract

Saat ini banyak etalase tempat penyimpanan makanan yang diletakkan di rumah sakit maupun di masjid/mushola dengan tujuan berbagi makanan. Tempat penyimpanan makanan (food box) dapat diisi oleh siapapun (sukarelawan) dan dapat digunakan oleh siapapun. Permasalahan yang sering terjadi adalah tempat penyimpanan makanan ini seringkali dalam keadaan kosong, hal ini dikarenakan sukarelawan kesulitan dalam mendapatkan informasi stok makanan yang tersedia didalam box. Selain itu sukarelawan kesulitan dalam hal pemesanan makanan ke warung dan pendistribusian makanan. Maka dari itu, pada penelitian ini dirancang alat Smart Food Box yang dapat memonitoring ketersediaan stok makanan dalam box yang dapat diakses melalui smartphone. Studi kasus yang diambil adalah untuk penunggu pasien di rumah sakit. Smart Food Box pada penelitian ini menggunakan sensor ultrasonik untuk mengetahui level ketinggian dan sensor Load cell sebagai pendeteksi nilai berat dalam box tersebut. Untuk monitoring jarak jauh menggunakan mikrokontroller Arduino ESP 32 berbasis IoT (Internet of Things). Selain itu akan dibuat suatu aplikasi yang dapat dipergunakan oleh sukarelawan dalam pemesanan makanan ke warung terdekat dan pendistribusisan makanan akan diantar langsung oleh pihak warung ke Smart Food Box yang berada di rumah sakit. Dari hasil pengujian Smart Food Box didapatkan bahwa aplikasi berjalan sesuai tujuan, yaitu perubahan nilai yang dibaca oleh sensor dapat ditampilkan dengan baik di aplikasi sesuai dengan jumlah makanan yang dimasukkan maupun diambil dari Smart Food Box. A food box is a box that can be used to share food with others. Volunteers usually fill the box with food, and other people who need food can get the food without any fees. The food box usually could be found at the mosque, hospital, and any other public facilities. But, the lack of information on food stock provided to the volunteers, sometimes makes the volunteers do not have enough information on when they must refill the box. This research aims to provide a Smart Food Box prototype that can monitor the food stock in the box automatically. Further, food stock information is accessible through smartphones. For the case study, the Smart Food Box is placed at a hospital. This Smart Food Box uses an ultrasonic sensor to get the height level of food inside the box and the load cell sensor to detect the weight of the food inside. And IoT (Internet of Things) based on Arduino ESP 32 microcontroller is used to monitor the box remotely. A mobile application is also developed for volunteers to order food directly to the food shop. The ordered food will be directly sent by the food shop to the Smart Food Box. The Smart Food Box has been tested and it shows good performance. The sensors can gather information on food stock, and the mobile application can show the information to the volunteers accurately.
PENDAMPINGAN TEKNIK FOTOGRAFI DAN EDITING VIDEO UNTUK PRODUK KERAJINAN UNGGULAN DESA DUWET Putri Elfa Mas`udia; Moechammad Sarosa; Nurul Hidayati; Lis Diana Mustafa; Waluyo Waluyo; Mohammad Abdullah Anshori
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 3 (2023): Volume 4 Nomor 3 Tahun 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v4i3.17134

Abstract

Desa Duwet yang terletak di Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang merupakan salah satu mitra Politeknik Negeri Malang dalam hal pengabdian kepada masyarakat. Di desa ini terdapat usaha kreatif yang bergerak di bidang pembuatan kerajinan bambu (besek), tusuk sate, dan aneka kue berbahan dasar pisang. Pendekatan promosi dan pemasaran telah dilakukan baik secara offline maupun online, dengan munculnya teknologi informasi digital. Namun demikian, berbagai tantangan yang dihadapi adalah foto produk yang kurang menarik, pencahayaan yang kurang, latar belakang yang sederhana, dan belum adanya video promosi. Tujuan dari pengabdian ini adalah untuk meningkatkan kualitas pemasaran digital produk unggulan Desa Duwet melalui pelatihan dan pendampingan teknik fotografi, pengeditan foto menggunakan aplikasi Snapseed, dan pengeditan video dengan menggunakan aplikasi Cap Cut. Sasaran pelatihan ditujukan untuk remaja dan anggota UMKM Desa Duwet. Pengabdian ini menggunakan prosedur perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi. Selain itu, pengabdian masyarakat ini telah memberikan kontribusi dalam meningkatkan keahlian fotografi di antara para mitra dan meningkatkan hasil editing foto/video produk, yang dibuktikan dengan hasil foto dan video yang dihasilkan oleh para peserta. Berdasarkan hasil kuesioner, 88% peserta sangat senang dengan kegiatan PkM ini.