Tikijo Hardjowono
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Reinkarnasi : Pandangan Dunia yang Melatarbelakanginya dan Bagaimana Orang Percaya Menyikapinya Tikijo Hardjowono
Veritas : Jurnal Teologi dan Pelayanan Vol 5 No 1 (2004)
Publisher : Sekolah Tinggi Teologi SAAT (Southeast Asia Bible Seminary)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (18.147 KB) | DOI: 10.36421/veritas.v5i1.122

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk memahami ajaran reinkarnasi, latar belakang pemikirannya dan apa yang membuatnya begitu populer. Dari situ hendak ditangkap pandangan dunia yang melatarbelakanginya, kuasa kegelapan yang mendorongnya dan pengharapan apa yang sesungguhnya ditawarkannya. Dan pada bagian terakhir secara ringkas akan dibahas bagaimana kita sebagai orang percaya menyikapinya, karena gereja akan banyak berhadapan dan harus menjawab jemaat atau keluarganya yang punya latar belakang kepercayaan ini. Dalam menulis artikel, penulis akan dibahas secara terbatas kasus-kasus yang dianggap “fenomena reinkarnasi” dalam Alkitab yang sering dipakai oleh penganut reinkarnasi untuk “mengesahkan” pernyataan mereka bahwa didalam Kekristenan juga ada, bahkan membenarkan ajaran reinkarnasi. Dengan pembahasan itu diharapkan menjadi jelas bahwa Alkitab sama sekali tidak mengajarkan reinkarnasi. Dalam keseluruhan pembahasan penulis berusaha untuk tetap mengacu kepada Alkitab untuk semua argumentasi yang menyangkut iman Kristen. Namun bagian Alkitab yang akan menjadi acuan pembahasan utama tentang kehidupan sesudah kematian menurut iman Kristen adalah 1 Korintus 15: 1-58. Bagian ini dipilih karena di dalamnya dibahas secara utuh konsep kebangkitan orang mati di dalam Kristus yang menjadi dasar pengharapan orang-orang percaya. Dari pemahaman ini akan ditarik kesimpulan bagaimana sikap kita sebagai orang percaya menanggapi ajaran reinkarnasi, dan lebih jauh bagaimana bersikap bijaksana kepada mereka yang terpikat oleh pengharapan yang ditawarkan ajaran ini tentang masa depan manusia.