Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

IMPLEMENTASI DATA MINING UNTUK KARTU INDONESIA SEHAT BAGI MASYARAKAT KURANG MAMPU MENGGUNAKAN METODE CLUSTERING PADA DINAS SOSIAL KOTA PALEMBANG Wulan Lestari; Fatoni Fatoni; Hutrianto Hutrianto
Jurnal Nasional Ilmu Komputer Vol. 1 No. 4 (2020): Jurnal Nasional Ilmu Komputer
Publisher : Training and Research Institute Jeramba Ilmu Sukses (TRI - JIS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47747/jurnalnik.v1i4.163

Abstract

The Social Service Office of Palembang City is a government institution that is responsible for carrying out development in the field of social welfare, which covers all programs and activities that are intended to realize, foster and maintain, restore and develop social welfare carried out together as the responsibility of the government and society. In conducting data processing to determine the capable and underprivileged people as recipients of the Healthy Indonesia Card (KIS) with a process that takes a long time, given the large number of population data to be selected, especially in the city of Palembang. Then it can be raised into the research, namely "Implementation of Data Mining for Healthy Indonesia Cards for the Underprivileged Community Using the Clustering Method". Dinas Sosial Kota Palembang merupakan lembaga pemerintahan yang bertanggung jawab melaksanakan pembangunan di bidang kesejahtraan sosial, yang mencakup semua upaya program dan kegiataan yang ditunjukan untuk mewujudkan, membina dan memelihara, memulihkan dan mengembangkan kesejahtraan sosial yang dilaksanakan bersama sebagai tanggung jawab pemerintah dan masyarakat. Dalam melakukan pengolahan data untuk menentukan masyarakat mampu dan kurang mampu sebagai penerima Kartu Indonesia Sehat (KIS) dengan proses yang membutuhkan waktu yang cukup lama, mengingat banyaknya jumlah data penduduk yang akan diseleksi, khususnya diwilayah Kota Palembang. Maka dapat diangkat ke dalam penelitian yaitu “Implementasi Data Mining untuk Kartu Indonesia Sehat Bagi Masyarakat Kurang Mampu Menggunakan Metode Clustering”.
Implementasi Pemanfaatan Web Service Pada Layanan Puskesmas Kabupaten Musi Banyuasin Hesa Bimantara; Hutrianto Hutrianto
Journal of Software Engineering Ampera Vol. 2 No. 2 (2021): Journal of Software Engineering Ampera
Publisher : APTIKOM SUMSEL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51519/journalsea.v2i2.123

Abstract

Information technology is currently developing very rapidly and affects various aspects of life and the profession, one of which is in the field of health services, in various places, be it health centers, clinics or hospitals. The party will definitely record in detail the medical results of someone who is receiving treatment, that is what is called a medical record. Some of the puskesmas in the Musi Banyuasin district, especially the Tanah Abang puskesmas, are located in the district. Batanghari leko still doesn't have a decentralized database which means it doesn't have centralized storage. Web service itself is a liaison that allows various systems to communicate without being affected by platform differences. Web services also provide existing services on the old system to be able to communicate with the new system without making changes to both. This study was simulated at Tanah Abang Public Health Center and Bukit Selabu Public Health Center in the Musi Banyuasin Regency with the aim of making it easier for doctors and health centers to obtain patient medical records in the shortest time.
Geographic Information System for Schools Mapping in Tugumulyo District, Musi Rawas Regency Hutrianto Hutrianto; Baibul Tujni
Journal of Information System and Informatics Vol 1 No 2 (2019): Journal of Information Systems and Informatics
Publisher : Universitas Bina Darma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33557/journalisi.v1i2.22

Abstract

School is institution that provide educational services to the community formed by the government in the form of organizational means to educate the nation's life. To guarantee the implementation of good education and in accordance with regulations set by the government, each school or school educational institution must follow accreditation. The spread of school locations certainly makes it difficult to access for assessors when they are going to do an accreditation assessment. In addition, other constraints experienced by the unavailability of school location information can be used as a reference for assessors in the accreditation assessment process. Under these conditions, it will certainly cause problems or obstacles in the accreditation process such as (1) the accreditation assessment process is not on schedule, (2) inaccurate assessment of the schedule, and (3) the quality of the accreditation assessment itself. Based on these conditions, in this study the development of a school mapping geographic information system can be used as a means of information for assessors in conducting accreditation assessments. the results of research that has been done show that geographic information systems can provide information on the distribution of schools both middle and upper levels. The information system can also function properly based on test results
System Usability Scale Antarmuka Palembang Guide Sebagai Media Pendukung Asian Games XVIII Usman Ependi; Febriyanti Panjaitan; Hutrianto Hutrianto
Journal of Information Systems Engineering and Business Intelligence Vol. 3 No. 2 (2017): October
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (591.255 KB) | DOI: 10.20473/jisebi.3.2.80-86

Abstract

Abstrak— Palembang Guide merupakan perangkat lunak penyedia informasi sarana pendukung pelaksanaan Asian Games XVIII yang berisikan informasi venue olahraga, fasilitas transportasi, objek wisata, restoran, toko (mall), hotel, tempat pengisian bahan bakar, fasilitas kesehatan, pos kemanan, kantor pemerintahan dan institusi pendidikan. Perangkat lunak ini dikembangkan sesuai dengan instruksi presiden Republik Indonesia tentang persiapan pelaksanaan Asian Games tahun 2018. Untuk menjamin perangkat lunak Palembang Guide layak untuk digunakan oleh pengguna akhir maka dilakukan pengujian antarmuka menggunakan instrumen system usability scale (SUS). Pengujian antarmuka dengan instrumen SUS telah dilakukan secara terstruktur dan terukur secara akurat menggunakan 10 pernyataan sebagai tolak ukur penilaian. Hasil pengujian antarmuka perangkat lunak Palembang Guide dengan instrumen SUS memperlihatkan skor penilaian berada pada angka 83 yang berarti perangkat lunak Palembang Guide dinyatakan dapat diterima (acceptable) dan termasuk dalam grade A dan B dengan rating excellent. Dengan demikian perangkat lunak Palembang Guide dapat dijadikan salah satu alternative alat bantu bagi masyarakat dalam mencari tempat tempat sarana prasarana pendukung yang dibutuhkan berkaitan dengan Asian Games XVIII di Kota Palembang. Kata Kunci— System Usability Scale, Antarmuka, Asian Games XVIIIAbstract— Palembang Guide is software that providing information for supporting Asian Games XVIII which contains information about sports venues, transportation facilities, tourist destination, restaurants, store (malls), hotels, refueling station, hospital, police, offices, and education. Palembang Guide is developed based on the presidential instruction of the Republic of Indonesia on preparations for the Asian Games 2018. To ensure the Palembang Guide is feasible to be used by users, it needs to test using usability scale instrument (SUS).Testing Palembang Guide interface with SUS instrument has been done in a structured and accurately measured using 10 statements as a benchmark assessment. The Palembang Guide interface test result with SUS instrument shows the scoring score is at number 83 that means Palembang Guide is declared acceptable and classified into grade A and B with an excellent rating. Based on the testing result of Palembang Guide can be used as an alternative tool for the community in searching for supporting infrastructure related to Asian Games XVIII in Palembang.Keywords— System Usability Scale, Interface, Asian Games XVIII
PEMODELAN APLIKASI BOOKING TIKET MENGGUNAKAN UNIFIED MODELING LANGUAGE Hutrianto Hutrianto; Baibul Tujni
Jusikom : Jurnal Sistem Komputer Musirawas Vol 5 No 2 (2020): Jusikom : Jurnal Sistem Komputer Musirawas DESEMBER
Publisher : LPPM UNIVERSITAS BINA INSAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32767/jusikom.v5i2.996

Abstract

Pengembangan sebuah aplikasi merupakan inovasi untuk menyelesaikan masalah. Untuk melakukan pengembangan aplikasi terdapat berbagai teknik pengembangan. pengembangan aplikasi berbasis web dan pengembangan aplikasi berbasis mobile memiliki perlakuan yang berbeda. Namun yang paling penting dari proses pengembangan aplikasi adalah pemodelan informasi aplikasi itu sendiri. karena dengan adanya pemodelan proses pengembangan akan lebih terarah dan sistematis. Pemodelan memiliki kemapuan menggambarkan cetak biru dari aplikasi yang akan dikembangkan. Untuk itu pada penelitian ini akan dilakukan pemodelan aplikasi menggunakan unified modeling language. Pemodelan dilakukan guna mempermudah proses pengembangan dengan kasus aplikasi booking tiket. Penggunaan unified modeling language dalam melakukan pemodelan juga disebabkan notasi unified modeling language memiliki kemampuan dalam menggambarkan berbagai proses dalam sebuah aplikasi yang dikembangkan. Hasil dari penelitian ini berupa pemodelan aplikasi dengan unified modeling language yang digambarkan dalam tiga bentuk notasi yaitu structure diagram yang digambarkan dalam bentuk class diagram, communication diagram yang digambarkan dalam bentuk activity diagram dan behavior diagram yang digambarkan dalam bentuk use case diagram. Pemodelan aplikasi juga diimplementasikan dalam bentuk prototype aplikasi dengan fitur pemesanan tiket, proses konfirmasi, jadwal keberangkatan serta pengelolaan data terkait dengan proses pemesanan tiket. The development of an application is an innovation to solve problems. To develop applications, there are various development techniques. Web-based application development and mobile-based application development have different treatments. However, the most important part of the application development process is modeling the application information itself. because with the modeling the development process will be more directed and systematic. Modeling can describe the blueprint of the application to be developed. For this reason, this research will conduct application modeling using the unified modeling language. Modeling is done in order to simplify the development process with the ticket booking application case. The use of unified modeling language in modeling is also due to the notation that unified modeling language can describe various processes in a developed application. The results of this study are in the form of application modeling with a unified modeling language which is depicted in three notation forms, namely a structure diagram depicted in the form of a class diagram, a communication diagram depicted in the form of an activity diagram and a behavior diagram depicted in the form of a use case diagram. Application modeling is also implemented in the form of application prototypes with ticket booking features, confirmation processes, departure schedules and data management related to the ticket booking process
Perangkat Lunak Pengajuan Dana Bos Pada Kementerian Agama (Kemenag) Ogan Komering Ilir (OKI) Berbasis Web Sakban Arifin; Jemakmun Jemakmun; Hutrianto Hutrianto
Journal of Information Technology Ampera Vol. 1 No. 1 (2020): Journal of Information Technology Ampera
Publisher : APTIKOM SUMSEL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51519/journalita.volume1.isssue1.year2020.page1-11

Abstract

The software for submitting School Operational Assistance funds is an improvement in the quality of education by providing educational funding from School Operational Assistance National Budget funds. Ministry of Religion and schools still experience difficulties in carrying out bookkeeping usage and the results of spending from School Operational Assistance funds. So that this study aims to create a web-based application that makes it easy for admins to examine all School Operational Assistance funds and input submissions & reports that have collected report data. Submission is an activity aimed at providing information about the causes and consequences of a policy that is being implemented, while School Operational Assistance is a government program which is basically to provide funding for non-personnel operational costs. In this study data collection was carried out by observation, interview, and literature methods and the development of software prototyping systems as the basis of the concept of working models with the aim of developing the model into a final system
Development of E-Learning System Using Codeigniter Framework and Prototype Model on MTs Negeri 1 Musi Banyuasin Firamon Syakti; Hutrianto Hutrianto
Journal of Information System and Informatics Vol 4 No 2 (2022): Journal of Information Systems and Informatics
Publisher : Universitas Bina Darma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51519/journalisi.v4i2.272

Abstract

Based on the 1945 Law, article 31 paragraph one states that every citizen has the right to be taught. So that every educational institution is obliged to provide services under any conditions, including in emergencies such as Covid-19. One solution to overcome this problem is to develop all learning media such as e-learning. With the existence of learning media through e-learning, it is hoped that the learning process will continue to run normally. The problem as mentioned certainly occurs in MTs. Negeri Bumiayu is one of the schools in Musi Banyuasin Regency. To achieve the goal to overcome these problems, namely developing e-learning using the Codeigniter framework and Prototyope model. The results of the development show that the e-learning produced has features that can overcome the learning process well as evidenced by e-learning features such as materials and tasks in the learning process.
Pengembangan Sistem Informasi Simpan Pinjam KUD Tunggal Mulya Kabupaten OKI Mengunakan Metode Prototype Yudi Asmi; Hutrianto Hutrianto
Journal of Information Technology Ampera Vol. 3 No. 2 (2022): Journal of Information Technology Ampera
Publisher : APTIKOM SUMSEL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51519/journalita.volume3.isssue2.year2022.page205-218

Abstract

Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi telah menyentuh segala lini, termasuk didalamnya yaitu dalam bidang koperasi. Koperasi Unit Desa (KUD) Tunggal Mulya merupakan organisasi yang memiliki peranan melayani masyarakat daerah Kecamatan Teluk Gelam Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) yang bertugas memberikan simpan dan pinjaman bagi anggotanya. Permaslahan yang terjadi yaitu pengelolaan pengarsipan administrasi simpan pinjam yang masi menggunakan cara konvensional, sehingga membuat pelayanan kurang cepat dan efektif. Untuk itu penelitian ini bertujuan untuk membuat sistem informasi simpan pinjam KUD Tunggal Mulya menggunakan metode pengembangan prototype. Hasil pengembangan berupa sistem informasi simpan pinjam yang memiliki fitur pengeololaan data anggota, data simpanan anggota, data peminjaman anggota, data setoran angota, data MoU, data pengajuan pinjaman, dan bukti setor. Selain itu juga sistem informasi dapat berjalan dengan baik berdasarkan hasil pengujian Black Box.
Implementasi Algoritma Vignere Chiper Berbasis QRCode Untuk Absensi Pegawai PT. Delameta Bilano Cabang Ruas Tol Palembang - Inderalaya Muhammad Ichsan; Hutrianto Hutrianto
Journal of Information Technology Ampera Vol. 3 No. 2 (2022): Journal of Information Technology Ampera
Publisher : APTIKOM SUMSEL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51519/journalita.volume3.isssue2.year2022.page2019-234

Abstract

Pemanfaatan teknologi dalam mempermudah proses Absensi telah banyak di lakukan, hal ini yang di terapkan pada Aplikasi Absensi Pegawai PT. Delameta Bilano Cabang Ruas Tol Palembang – Inderalaya. Adapun Aplikasi ini di buat dengan menggunakan metode Extreme Programming meliputi tahapan Planning, Design, Coding, Testing dan Software Increment. Aplikasi ini di harapkan mempermudah proses pendataan Absensi pegawai baik dari proses pelaksanaan yang di lakukan oleh pada PT. Delameta Bilano Cabang Ruas Tol Palembang – Inderalaya maupun dari sisi Admin yang mengolah data – data absensi sehingga kinerja dari dapat terpantau dengan baik. Adapun pengujian yang di lakukan pada Aplikasi ini yaitu dengan menggunaan metode Black Box Testing yang dilakukan dengan cara pengujian dari sisi proses Logic yang telah di buat dan dari sisi fungsional fitur – fitur yang ada baik pada menu Admin dan menu , dari proses pengujian di dapat Aplikasi Absensi Pegawai PT. Delameta Bilano Cabang Ruas Tol Palembang – Inderalaya berjalan dengan baik dan tidak di temukan proses yang salah dari konsep yang telah di rencanakan pada metode pengembangan yang di terapkan
Rekayasa Perangkat Lunak Penentuan Jarak Terdekat Dalam Pengiriman Darah di PMI Kota Palembang Dengan Algoritma Branch And Bound Andika Pranata; Hutrianto Hutrianto
Journal of Information Technology Ampera Vol. 3 No. 2 (2022): Journal of Information Technology Ampera
Publisher : APTIKOM SUMSEL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51519/journalita.volume3.isssue2.year2022.page244-255

Abstract

Peranan Palang Merah Indonesia (PMI) dalam menunjang kinerja dari sebuah rumah sakit merupakan hal yang penting, hal ini di karenakan PMI sebagai pemasok utama akan kebutuhan darah bagi pasien yang ada di rumah sakit pada khususnya di Kota Palembang. Dalam melayani kebutuhan darah yang ada di kota Palembang, PMI kota Palembang selalu memberikan pelayanan yang baik, tertama dalam hal ketepatan waktu dalam pengiriman darah yang di butuhkan oleh rumah sakit. Travelling Salesman Problem merupakan perasalahan yang selalu di hadapi dalam suatu proses yang berkaitan dengan jarak dan waktu, salah satu metode nya yaitu metode Algoritma Branch And Bound yang menerapkan dengan membuat simpul – simpul dalam menentukan note untuk menempuh jarak tertentu. Kemudian setiap simpul diberikan nilai yang menjadi taksiran dalam penilaian. Dimana akan di bangkitkan dengan nilai cost yang optimal. Dalam proses pengujiannya terhadap 7 rumah sakit yang ada di kota Palembang dimana titik awal merupakan lokasi dari PMI Kota Palembang didapat jarak tempuh awal yaitu RS. Bunda Palembang dengan 1,88 Km dan jarak tempuh akhir terakhir yaitu RS. AK. Gani Palembang dengan 1.92 Km.