Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

HUBUNGAN PERAN ORANG TUA DENGAN KEJADIAN KARIES GIGI PADA ANAK PRA SEKOLAH DI TAMAN KANAK-KANAK (TK) NURUL KAMKA, KECAMATAN BINJAI TIMUR Taruli Rohana Sinaga; Elsarika Damanik; Christina Roos Etty; Sarindah Sihaloho
Journal of Health Science and Physiotherapy Vol 2 No 2 (2020): Journal of Health Science and Physiotherapy
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Siti Hajar Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35893/jhsp.v2i2.48

Abstract

Karies gigi merupakan kerusakan jaringan keras gigi yang disebabkan oleh bakteri, mikroorganisme, dan saliva. Karies gigi bisa terbentuk karena adanya sisa-sisa makanan yang menempel pada gigi, dampaknya gigi menjadi keropos, berlubang bahkan patah. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui hubungan peran orang tua dengan kejadian karies gigi pada anak pra sekolah di taman kanank-kanak (TK) Nurul Kamka, Kecamatan Binjai Timur. Metode penelitian yang digunakan yaitu deskriptif korelasi dengan pendekatancross sectional. Populasi dalam penelitian ini seluruh ibu yang anaknya mengalami karies gigi dengan teknik pengambilan sampel yaitu total sampling sehingga jumlah sampel pada penelitian ini yaitu 30 orang. Penelitian ini menggunakan uji statistik chi square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa orang tua berperan cukup dengan frekuensi 50% dan anak mengalami karies gigi berat dengan frekuensi 60% dimana nilai p= 0,012 ; p<0,05. Dari hasil penelitian ini dapat dilihat bahwa ada hubungan peran orang tua dengan kejadian karies gigi pada anak pra sekolah di taman kanak-kanak (TK) Nurul Kamka, Kecamatan Binjai Timur. Sehingga diharapkan orang tua dapat lebih memperhatikan dan memelihara kesehatan gigi pada anak agar kejadian karies gigi pada anak pra sekolah dapat berkurang
HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN MOTIVASI BELAJAR MAHASISWA SELAMA PANDEMI COVID-19 Masri Saragih; Erwin Silitonga; Taruli Rohana Sinaga; Mutia Mislika
Jurnal Ilmiah Keperawatan IMELDA Vol. 7 No. 1 (2021): Jurnal Ilmiah Keperawatan IMELDA
Publisher : Program Studi S1/DIII-Keperawatan Universitas Imelda Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52943/jikeperawatan.v7i1.494

Abstract

Pandemi Covid 19 memberikan dampak yang signifikan dalam keberlangsungan hidup manusia, salah satu dampaknya adalah proses pembelajaran. Proses pembelajaran berubah total dari laring menjadi daring dan ini perlu adaptasi bagi seluruh mahasiswa yang sama sekali belum pernah mengenal metode pembelajaran daring, hal ini akan berdampak pada motivasi mahasiswa selama proses pembelajaran. Oleh karena itu dukungan keluarga sangat penting bagi mahasiswa selama proses pembelajaran anaknya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan dukungan keluarga dengan motivasi belajar mahasiswa selama pandemi covid 19. Desain penelitian yang digunakan adalah analitik korelasi, dengan rancangan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa tingkat 4 Program Studi Ners Universitas Sari Mutiara Indonesia dengan jumlah 85 orang dan teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling. Alat Pengumpulan data untuk dukungan keluarga dan motivasi belajar mahasiswa menggunakan kuesioner penelitian dan dianalisis dengan uji statistik Spearman Rank. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dukungan keluarga mayoritas sedang (43,5%), sedangkan motivasi belajar mahasiswa selama pandemi covid 19 mayoritas sedang (43,5%) dan terdapat hubungan yang signifikan antara dukungan keluarga dengan motivasi belajar mahasiswa selama pandemi covid-19 dengan nilai p-value 0,000 (p<0,05) dan memiliki hubungan yang sangat kuat dengan koefisien korelasi sebesar 0,787. Sehingga dapat disimpulkan bahwa semakin tinggi dukungan keluarga maka semakin tinggi motivasi belajar mahasiswa selama pandemi Covid-19. Disarankan bagi keluarga untuk melakukan pemantauan dan memotivasi semangat anak dalam mengikuti pembelajaran selama pandemi covid-19.
Skrining Faktor Risiko Kehamilan dan Pemberdayaan Suami serta Kader di Desa Pantai Labu Serdang Bedagai Agnes Purba; Asima Sirait; Taruli Rohana Sinaga
Warta Pengabdian Vol 15 No 1 (2021): Warta Pengabdian
Publisher : LP2M Universitas Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19184/wrtp.v15i1.19351

Abstract

Ketidakmampuan petugas kesehatan untuk memberikan pelayanan selama 24 jam di Desa Pantai Labu dan menemukan satu persatu ibu hamil berisiko merupakan salah satu penyebab terjadinya komplikasi yang menyebabkan kematian ibu dan janin. Kondisi kesehatan ibu hamil di Desa Pantai Labu perlu mendapatkan perhatian khusus. Pemahaman ibu hamil dan keluarga/suami akan pemeliharaan kesehatan dan pemenuhan gizi selama masih kurang. Hal ini terlihat dari ikan hasil melaut dijual ke pasar demi untuk memenuhi kebutuhan ekonomi keluarga. Hasil survei terhadap beberapa ibu hamil, mereka tidak mau mengkonsumsi ikan hasil tangkapan melaut karena lebih baik ikan dijual dan menghasilkan uang untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dan dana sekolah anak. Terdapat juga alasan tidak mengkonsumsi ikan laut karena takut gatal-gatal. Pekerjaan suami sebagai nelayan lebih banyak aktifitas melaut sehingga kurang memperhatikan perkembangan kehamilan istri, bahkan sangat jarang menemani istri untuk memeriksakan kehamilan. Untuk itu diperlukan kegiatan pemberdayaan keluarga dan kader desa tentang pentingnya deteksi dini kehamilan berisiko. Tujuan dari Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ini adalah pemberian edukasi untuk promosi kesehatan dan pencegahan terjadinya komplikasi sebagai dampak dari terjadinya faktor risiko. Metode PkM yang digunakan adalah braistorming, ceramah tanya jawab, kolaboratif dan media yang digunakan adalah leaflet, bahan ajar dan video. Hasil skrining pada 37 ibu hamil di Desa Pantai Labu 78,4% diantaranya risiko rendah, 16,2% risiko tinggi dan 5,4% risiko sangat tinggi, sedangkan setelah diberikan edukasi terjadi peningkatan pengetahuan suami dan kader desa tentang karakteristik ibu hamil berisiko, klasifikasi kehamilan berisiko dan penanganan kehamilan berisiko. Kesimpulan PkM ini peran suami dan kader sangat diperlukan untuk skrining kehamilan berisiko sehingga terjadinya kondisi kegawatdaruratan kehamilan dapat dicegah sedini mungkin di masyarakat.
Pengetahuan dan Sikap dengan Tindakan Ibu dalam Pola Makan pada Anak Autis Taruli Rohana Sinaga; Jek Amidos Pardede
Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal Vol 11 No 1 (2021): Januari 2021
Publisher : LPPM STIKES KENDAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32583/pskm.v11i1.1038

Abstract

Penyediaan gizi yang berkualitas dan kuantitas sesuai dengan kebutuhan anak. Pengetahuan sangat penting yang harus diperoleh ibu yang memiliki anak autis agar mampu berperilaku dan bertindak sesuai dengan pola makan untuk autisme agar tidak timbul masalah terutama dalam hal pemberian makan anak autis. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan dan sikap dengan perilaku ibu dalam pola makan pada anak autis. Desain penelitian ini adalah deskriptif korelasi dengan metode survei analitik dengan menggunakan pendekatan cross-sectional. Sampel penelitian ini terdiri dari 40 ibu yang memiliki anak autis dan teknik total sampling yang digunakan adalah Sekolah Negeri Binjai dan lembaga terapi autisme di Yayasan Fadira Kota Binjai. Pengumpulan data menggunakan kuesioner yang sudah di uji validitas dan reabilitas. Uji statistik menggunakan uji Chi-Square. Hasil penelitian ini menemukan bahwa pengetahuan ibu mayoritas 50%, sikap ibu mayoritas 62,5%, tindakan ibu mayoritas cukup 50%, pengetahuan dan sikap ibu dengan tindakan diperoleh p-value = 0,000. Kesimpulannya, ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan dan sikap dengan tindakan ibu dalam pola makan anak autisme.
PENGARUH MEDIA AUDIO VISUAL TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP ANAK SEKOLAH DI KABUPATEN ACEH TIMUR Cut Sofiana; Daniel Ginting; Taruli Rohana Sinaga
JURNAL KEDOKTERAN DAN KESEHATAN Vol 10, No 1 (2023)
Publisher : Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32539/JKK.V10I1.19033

Abstract

Menjaga kebersihan diri selama Pandemi Covid-19 seperti mencuci tangan merupakan  salah  satu langkah  yang  perlu  dilakukan, Tangan  merupakan bagian  tubuh  yang  paling  banyak tercemar kotoran dan bibit penyakit. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui  Bagaimana Pengaruh penyuluhan dengan media audio visual terhadap pengetahuan dan sikap anak sekolah tentang Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) pada masa pandemi covid-19. Metode penelitian ini adalah penelitia n kuantitatif dengan desain eksperimen semu (Quasi experiment), dan  rancangan  non-equivalent control group design. Populasi dalam penelitian ini adalah  Seluruh Siswa Kelas 5 SDN I sebanyak 88 siswa, dan seluruh siswakelas 5 SDN 5 sebanyak 59 orang. Untuk melihat pengaruh pengetahuan dan sikap anak dengan perlakuan atau tanpa perlakuan penyuluhan dengan media audio visual,  maka peneliti pengambil sampel sebanding (1:1) sehingga SDN I sebanyak 59 orang dan SDN 5 sebanyak 59 orang. Hasil penelitian diperoleh bahwa penyuluhan dengan media audio visual terhadap pengetahuan anak sekolah lebih berpengaruh dengan p = 0,042 serta penyuluhan dengan media audio visual lebih berpengaruh terhadap sikap anak dengan p=0.031. maka disarankan agar sekolah dapat meningkatkan penyuluhan dengan menggunakan media audiovisual. 
Factors Related to Stunting Children Aged 0-59 Months Santy Elfrida Simanjuntak; Firkawin Zuska; Taruli Rohana Sinaga; Basuki Rahmat
Jurnal Ilmiah Kesehatan (JIKA) Vol. 4 No. 3 (2022): Volume 4 Nomor 3 Desember 2022
Publisher : Sarana Ilmu Indonesia (salnesia)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36590/jika.v4i3.384

Abstract

Stunting is a disorder of children's growth and development characterized by height or length below the age standard due to repeated infections and long-term chronic nutrition. This study aimed to determine the factors associated with stunting in Aek Nauli II Village. This type of quantitative research was cross-sectional design. This research was conducted in Aek Nauli II Village, Pollung District, Humbang Hasundutan Regency. The sample of this research were a total sampling with 98 samples of toddlers in Aek Nauli II Village. Data collection used a questionnaire with structured questions, which consisted of the mother's knowledge variables and stunting parameters (under-five age and height (TB), weight (BB)). Analysis of data processing were univariate, bivariate, and multivariate. Bivariate analysis were chi-square test and multivariate analysis with multiple logistic regression. There was a relationship between maternal age (p-value 0.048), education (p-value =0,002), and knowledge (p-value =0,017) with stunting. Education and knowledge of mothers under five are the dominant factors related to stunting in children aged 0-59 months in Aek Nauli II Village. This study concludes that maternal age, education, and knowledge are related to stunting. The government needs to pay special attention to increasing the education level of prospective mothers in the future, providing various information related to toddler health, parenting patterns, and nutritional intake for children.
Comparison Of Knowledge And Attitudes Of Pregnant Women About Stunting Using Booklet Media And Audiovisual Media Contents Of My Plate Sapnita Sapnita; Wisnu Hidayat; Taruli Rohana Sinaga
Jurnal EduHealth Vol. 13 No. 02 (2022): Jurnal eduHealth, December, 2022
Publisher : Sean Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

A World Health Organisation (WHO) report from 2021 states that Universal Health Coverage (UHC) ensures that everyone gets high-quality medical care as and when they need it, without creating any barriers. Of the anticipated 1 billion population, only about 270 million people are expected to get health services between 2000 and 2023. The purpose of this study is to evaluate the job satisfaction of nurses working in inpatient wards of hospitals in 2023 in Banyuasin Regency. This study will be conducted in May 2023. A total of 34 nurses working in the inpatient wards of Banyuasin Regional Hospital were the sample population for this quantitative, cross-sectional study. the sample was 34 respondents, and used complete sampling for sample collection. using questionnaires for data collection and retrieval. Chi-Square statistical test and multiple logistic regression were used in the statistical test analysis, and the findings showed a significant relationship (p-value 0.05) between the variables of incentives (p=0.037), work environment conditions (p=0.001), training (p=0.000), legal protection rights (p=0.002), and rewards (p=0.016). Age (p=0.447), gender (p=0.591), education (p=0.660), length of service (p=0.448), leadership (p=1.000), promotion opportunities (p=0.662), supervision (p=1.000), and punishment (p=0.731) were not correlated with each other. Based on the results of multivariate statistical analysis, the training variable is the most important factor in determining the level of satisfaction of nurses with their work (p=0.003; OR=63.254). It is intended that nursing management in Banyuasin Hospital can protect nurses legally, educate nurses to become competent nurses, pay attention to the quantity of incentives, build a pleasant work environment, and use rewards and punishments to inspire nurses.
HYPERTENSION AND RISK FACTORS: A CASE CONTROL STUDY Fernando Lumbangaol; Myrnawati Crie Handani; Taruli Rohana Sinaga; Kesaktian Manurung; Jasmen Manurung
Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol 6 No 2 (2023): JURNAL MUTIARA NERS
Publisher : Program Studi Ners UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51544/jmn.v6i2.4229

Abstract

Hypertension is a global health issue. It is the leading cause of morbidity and mortality. Therefore, the management and reduction of risk factors are essential to prevent and control the incidence of hypertension. The research aims to find out the risk factors associated with the incidence of hypertension in Puskesmas Matiti, Humbang Hasundutan District. This study is a correlation analytic study with a case control approach.. The population case is all the people with hypertension and the population control is the people without hypertension at Puskesmas Matiti. The research samples are composed of 32 people with hypertension and 64 people without hypertension. The samples are obtained using simple random sampling technique. Data are collected using questionnaires and analyzed using logistic regression test. The result indicates that sodium consumption (0.007<0.05) and obesity (0.025<0.05), both have a significant correlation with the incidence of hypertension. While smoking (0.054>0.05) and alcohol consumption (0.558>0.05), both have no significant correlation with hypertension incidence. The research concludes that the risk factors associated with the incidence of hypertension in Puskesmas Matiti are sodium consumption and obesity, with sodium consumption being the dominant factor. It is recommended to practice a healthy lifestyle by limiting the consumption of high sodium foods and maintaining the ideal weight by exercising and maintaining a healthy diet.
IMPLEMENTATION OF INFORMATION SYSTEM APPLICATIONS NURSING MANAGEMENT IN Ivan Elisabeth Purba; Taruli Rohana Sinaga; Adiansyah
Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol 5 No 2 (2022): JURNAL MUTIARA NERS
Publisher : Program Studi Ners UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51544/jmn.v6i2.4471

Abstract

The Hospital Nursing Management Information System is very important in supporting operations, management and decision making. The management information system in hospitals is strengthened by Regulation of the Minister of Health of the Republic of Indonesia number 82 of 2013 concerning hospital management information systems. Decision making must be based on data and information entered in a valid information system. This study aims to determine the implementation of information systems at Sari Mutiara Hospital Lubuk Pakam. This study used qualitative analysis and interviewed users of hospital information system services consisting of 1 person in charge of providing information and handling hospital complaints, 1 non-medical officer, three executors and ten information users (patients). . The results of the study show that the benefits of a data-integrated and standardized information system with Ina-CBgs coding are very much needed in decision making. The results show that it is necessary to improve the facilities and infrastructure that support a stable internet network and the implementation and monitoring of evaluation of complaints from hospital information system administrators.
ANALYSIS OF INPATIENT STANDARDS (KRIS) PRATAMA NUSANTARA CLINIC Ivan Elisabeth Purba; Taruli Rohana Sinaga; Adiansyah
Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol 6 No 2 (2023): JURNAL MUTIARA NERS
Publisher : Program Studi Ners UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51544/jmn.v6i2.4472

Abstract

The government has mandated that the JKN single-class system will be implemented in 2024. Currently, the Standard Inpatient Class at the Pratama Nusantara Health Medan Clinic (KRIS) has not been put into effect. The lack of implementation may be due to insufficient awareness, infrastructure, facilities, and workforce. To assess the readiness of the Pratama Nusantara Medan Clinic, this study examines its internal and external preparedness through qualitative research methods. The researcher's subjectivity is acknowledged, and data validity is ensured through triangulation methods, such as time extension, source triangulation, and data collection method triangulation. The study participants include the Head of the Clinic, the Health Services Section, the Jang Medium Section of Pratama Nusantara Health Clinic, Finance, and Patients. The data analysis employs SWOT, Fishbone, and VUCA models. The findings suggest that the Pratama Nusantara Medan Clinic is capable of adhering to the KRIS guidelines provided by DJSN. The Clinic's efforts to conduct outreach, maintain good patient relationships, enhance infrastructure, and expand inpatient buildings demonstrate its commitment to this policy and its positive impact on society.