Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Kegiatan Menggambar Bebas Menggunakan Crayon dalam Upaya Meningkatkan Kreativitas Anak Usia Dini Veryawan Veryawan; Juliati Juliati; Rapita Aprilia
As-Sibyan: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 5 No 2 (2020): Desember 2020
Publisher : UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32678/as-sibyan.v5i2.3624

Abstract

This study aims to determine the mastery of the teacher's strategy in delivering free drawing learning materials using crayons that can increase children's creativity, provide interesting learning media in learning activities so that children's creativity can increase, provide opportunities for students to express all their ideas and ideas without any restrictions. in expressing colors in pictures and the teacher can understand and adjust learning outcomes with a standard level of achievement of children according to the stages of development. Classroom Action Research is a research process carried out by researchers through reflection with the aim of improving performance so that student learning outcomes increase. The planning model used is: Planning (planning), action (acting), observation (observing) and reflection (reflecting). The subjects in this improvement research were the children of group B TK Firza, totaling 15 children consisting of 6 boys and 9 girls. The field of development in this research is creativity with the activity is free drawing using crayons. The results showed the level of success in doing free drawing using crayons to improve children's creativity showed very good development and had reached the level of development in accordance with expectations, namely 80%. Thus, through free drawing activities using crayons can increase children's creativity. Keywords: drawing activities; creativity; early childhoodReferencesAnggia, A. R., & Nopriansyah, U. (2018). Mengembangkan Kreativitas Anak Melalui Permainan Warna Dengan Media Benang pada Anak Usia 5-6 Tahun di Raudhatul Athfal Perwanida I Bandar Lampung. http://ejournal.radenintan.ac.id/ index.php/al-athfaal/article/view/3789, 1(2), 1–20. Debeturu, B., & Wijayaningsih, E. L. (2019). Meningkatkan Kreativitas Anak Usia 5-6 Tahun melalui Media Magic Puffer Ball. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 3(1), 233. https://doi.org/10.31004/obsesi.v3i1.180Fathurohman, O. (2017). Hakikat Bermain Dan Permainan Anak Usia Dini Di Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). aṣ-ṣibyān: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 2(1), 27–36. Hidayat, F., & Imroatun, I. (2018). Keluarga Berencana Dan Pengasuhan Anak Usia Dini Di Indonesia Perspektif Psikologi. International Conference Proceeding Konsepsi dan Implementasi Pendidikan Islam Anak Usia Dini Book two, 164–171. Huliyah, M. (2016a). Hakikat Pendidikan Anak Usia Dini. aṣ-ṣibyān: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 1(1), 60–71. Huliyah, M. (2016b). Pengembangan Daya Seni Pada Anak Usia Dini. aṣ-ṣibyān: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 1(2), 149–164. Isjoni. (2014). Model Pembelajaran Anak Usia Dini. ALFABETA. Ismayani, A. (2013). Fun Math With Children. In https://books.google.co.id/ books?id=0R5. Jumilah, Efastri, S. M., & Fadillah, S. (2018). Upaya Meningkatkan Kreativitas Anak melalui Permainan Finger Painting Usia 5-6 Tahun di TK Harapan Bunda Pekanbaru. PAUD Lectura: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 2(1), 31–39. Larasati, L. D., Kurniah, N., & D., D. (2016). Peningkatan Kreativitas Dalam Kegiatan Mewarnai Dengan Menggunakan Metode Demonstrasi. Jurnal Ilmiah Potensia, 1(2), 62–66. Mulyani, N. (2019). Pengembangan Kreativitas Anak Usia Dini Melalui Bermain Gerak Dan Lagu Di TK Negeri Pembina Kabupaten Purbalingga. aṣ-ṣibyān: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 4(1), 13–24. Nuryati, N., & Yuniawati, N. (2019). Peningkatan Kreativitas Pada Anak Usia Dini Kelas SD Awal Usia 6-8 Tahun Melalui Metode Praktikum Membatik. aṣ-ṣibyān: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 4(1), 1–12. Pamadhi, H. (2012). Estetika Untuk Anak Usia Dini. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta. Pamadhi, H., & Sukardi, E. (2013). Seni Keterampilan Anak. Jakarta: Universitas Terbuka. Prihantoro, A., & Hidayat, F. (2019). Melakukan Penelitian Tindakan Kelas. Ulumuddin : Jurnal Ilmu-ilmu Keislaman, 9(1), 49–60. Santoso, F. S. (2020). Lingkungan Keluarga Sebagai Awal Pengembangan Kewirausahaan Islam. Nuansa Akademik Jurnal Pembangunan Masyarakat, 5(1). Setiani, & Nadjih, D. (2016). Pembentukan Karakter Anak Usia Dini Melalui Pendidikan Agama Islam Di TK ABA Kalibulus Rogobangsan Bimomartani Ngemplak Sleman. Ulumuddin: Jurnal Ilmu-ilmu Keislaman, 6(2`), 125–136. Tirtayati, N. P. E., Suarni, N. K., & Magta, M. (2013). Penerapan Metode Pemberian Tugas Untuk Meningkatkan Kreativitas Anak Melalui Kegiatan Menggambar Bebas. Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Undiksha, 2(1). Yulida, y, & Veryawan, V. (2018). Upaya Meningkatkan Kreativitas Seni Aank Melalui Kegiatan Teknik Kolase. Atfāluna: Journal of Islamic Early Childhood Education, 1(1), 19–23.
PENGEMBANGAN BUKU AJAR IPS BERBASIS BUDAYA LOKAL KELAS IV SD DI KECAMATAN WIH PESAM KABUPATEN BENER MERIAH rapita aprilia
JURNAL TEMATIK Vol 7, No 1 (2017): Jurnal Tematik
Publisher : JURNAL TEMATIK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jt.v6i4.8544

Abstract

The research is intended to produce textbook-based IPS valid local culture with the demands of the curriculum and the local context and determine the effectiveness of the products are developed textbook. The subjects were all students in the fourth grade at SDN Blang Kucak, SDN Blang Benara and Suka Makmur. The development model used is Dick & Carey adapted to guide the development of procedures by Sa'adun Akbar. Research procedure starting from problem identification, curriculum analysis, design and deployment. The results showed that the product developed textbooks are valid through several stages of revision / repairs. The percentage of the value obtained, among others: (a) the feasibility of discussion (96%), (b) the feasibility of Contents (93%), (c) eligibility Presentation (91%), (d) practitioners 1 (94%), (e) 2 practitioners (95%), (f) the practitioner 3 (95%). For product effectiveness textbook then tested the students, following the results of the acquisition of classical percentage of student learning outcomes: (a) one to one phase of 70%, (b) the evaluation of a small group of 77.26%, and (c) limited trial 85, 71%. Based on this test, at a meeting of the three products already meet evectiveness product textbook that students achieve mastery of classical minimum of 85%.
Lokakarya Pengembangan Media Pembelajaran Video berbasis Kearifan Lokal pada Kurikulum Merdeka Mahlianurrahman Mahlianurrahman; Rapita Aprilia
Bubungan Tinggi: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 4, No 4 (2022)
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/btjpm.v4i4.6119

Abstract

Kegiatan lokakarya ini berangkat dari permasalahan bahwa guru sekolah dasar memiliki keinginan untuk menerapkan media pembelajaran video berbasis kearifan lokal pada kurikulum merdeka, namun kemampuan guru dalam mengembangkan video pembelajaran yang sesuai dengan kearifan lokal masih rendah. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan guru sekolah dasar dalam mengembangkan video pembelajaran berbasis kearifan lokal pada kurikulum merdeka. Lokakarya ini dilaksanakan pada bulan Juli 2022 dan dihadiri 20 guru tingkat sekolah dasar. Metode yang diterapkan dalam pelaksanaan kegiatan ini adalah menggunakan metode Asset Based Community Development. Adapun hasil posttest kemampuan guru dalam mengembangkan media pembelajaran video berbasis kearifan lokal menunjukkan bahwa terdapat peningkatan dibandingkan dengan kemampuan guru sebelum mengikuti lokakarya. Setelah mengikuti kegiatan lokakarya guru merasa senang karena guru mendapatkan pengalaman baru dan berkomitmen untuk mengembangkan media pembelajaran video berbasis kearifan lokal.This workshop activity departs from the problem that elementary school teachers desire to apply video learning media based on local wisdom to the independent curriculum. However, the ability of teachers to develop learning videos that follow local wisdom still needs to improve. This activity aims to improve the ability of elementary school teachers to develop learning videos based on local wisdom in the independent curriculum. This workshop was held in July 2022 and was attended by 20 elementary school teachers. The method applied in implementing this activity is using the Asset Based Community Development method. The results of the post-test of the teacher's ability to develop video learning media based on local wisdom showed an increase compared to the teacher's ability before attending the workshop. After participating in the workshop, the teacher was happy because teacher got new experiences and was committed to developing video learning media based on local wisdom.
PENGEMBANGAN BUKU AJAR IPS BERBASIS SEJARAH LOKAL KELAS IV SD KABUPATEN ACEH TENGAH Rapita Aprilia; Sukirno Sukirno
SEUNEUBOK LADA: Jurnal ilmu-ilmu Sejarah, Sosial, Budaya dan Kependidikan Vol 6 No 1 (2019): SEUNEUBOK LADA VOL 6 NOMOR 1 2019
Publisher : Program Studi Pendidikan Sejarah - Universitas Samudra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (334.33 KB)

Abstract

Produk buku ajar IPS berbasis sejarah lokal untuk kelas IV di SD Negeri 5 Bebesen dan SD Negeri 8 Bebesen Kecamatan Bebesen, Kabupaten Aceh Tengah dikembangkan dengan menggunakan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) pada Standar Kompetensi V dan Kompetensi Dasar 1.5. buku ajar yang dibuat bertemakan “Peninggalan Sejarah” dengan mengangkat berbagai peninggalan sejarah yang ada di Kabupaten Aceh Tengah dan Bener Meriah sejak dari masa pra aksara sampai dengan menjelang kemerdekaan Indonesia. Kelayakan produk buku ajar berbasis sejarah lokal diukur melalui validasi tim ahli dan keefektifan produk buku ajar. Validasi ahli diperoleh dengan perevisian sebanyak dua sampai tiga kali, persentase akhir validasi ahli bahasa adalah 89,28 % (sangat valid), kemudian dari ahli materi adalah 88,63% (sangat valid) dan dari ahli desain/penyajian adalah 93,75% (sangat valid).