Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

Eksistensi Sanggar Harapan Jaya dalam Melestarikan Teater Tradisional Abdulmuluk HASAN HASAN
Creativity And Research Theatre Journal Vol 2, No 1 (2020): Creativity And Research Theatre Journal (CARTJ)
Publisher : Institut Seni Indonesia Padang Panjang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26887/cartj.v2i1.1371

Abstract

Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode pengumpulan data di lapangan seperti observasi, wawancara, dan dokumentasi serta dianalisis secara deksriptif. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengungkap bagaimana eksistensi Sanggar Harapan Jaya dalam melestarikan teater tradisional di Abdulmuluk atau juga dikenal sebagai Dulmuluk. Hasil penelitian ini menemukan bahwa peran dari Sanggar Harapan Jaya terhadap kehidupan teater tradisional tersebut memiliki gaya tersendiri dengan memberi sentuhan pada bentuk hari ini agar dapat dinikmati oleh masyarakat.
Pembelajaran Olah Tubuh Teater Menggunakan Metode Tutor Sebaya pada Ekstrakurikuler MAN 2 Palembang HASAN HASAN; HERSA MARLIA
Creativity And Research Theatre Journal Vol 3, No 2 (2021): Creativity And Research Theatre Journal (CARTJ)
Publisher : Institut Seni Indonesia Padang Panjang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26887/cartj.v3i2.2240

Abstract

Olah tubuh sebagai komponen dalam pelatihan keaktoran teater perlu diberikan sebagai modal pembentukan keaktoran. Olah tubuh di dalam seni teater memerlukan beberapa tawaran metode dalam pelatihannya. Artikel ini memuat tentang pembelajaran olah tubuh dasar teater mengunakan metode tutor sebaya pada ekstrakurikuler di MAN 2 Palembang. Data akan dianalisis dengan metode analisis data interaktif yang mencakup 4 data komponen pengumpulan data, reduksi data, penyajian dan penarikan kesimpulan.Adapun sumber data yang diperoleh melalui tahapan observasi, wawancara dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian bahwa pembelajaran olah tubuh dasar teater menggunakan metode tutor sebaya pada kegiatan  ekstrakurikuler di MAN 2 Palembang berjalan dengan baik. Implementasi metode yang digunakan dalam pembelajaran olah tubuh dasar teater adalah metode Tutor Sebaya.
Manajemen Pengelolaan Seni Pertunjukan pada Kelompok Teater Potlot di Kota Palembang Titik Giarti; Hasan Hasan; A Heryanto
Creativity And Research Theatre Journal Vol 4, No 1 (2022): Creativity And Research Theatre Journal (CARTJ)
Publisher : Institut Seni Indonesia Padang Panjang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26887/cartj.v4i1.2558

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengelolaan Teater Potlot   di Kota Palembang khususnya pada fungsi manajerial yang meliputi perencanaan, pengorganisasian, penggerakan dan pengendalian di bidang kepegawaian, administrasi, keuangan, pembelajaran dan sarana/peralatan serta penerapannya, baikl pada aspek artistik dan non-artistik. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif. Penelitian ini mengambil subjek Teater Potlot   di kota Palembang. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik Observasi, Wawancara dan Dokumentasi. Informan dalam penelitian ini adalah Conie Sema  selaku sutradara dan pemimpin Teater Potlot  . Teknik analisis data yang digunakan untuk menganalisis data adalah dengan menganalisis data reduksi, penyajian data, penarikan kesimpulan. Untuk menguji keabsahan data menggunakan teknik Triangulasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Teater Potlot   dalam sistem manajemen manajemen menerapkan sistem manajemen yang rinci dan terprogram dalam setiap pementasan produksi dengan menerapkan fungsi manajemen yang menekankan pada perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi. terbuka dalam segala hal, baik dalam proses manajemen kinerja maupun dalam manajemen organisasi.
Fungsi Sandiwara Amal Di Masyarakat Desa Pulau Belimbing, Kec Bangkinang Barat, Kab Kampar Provinsi Riau Hasan Hasan; Saaduddin Saaduddin
Ekspresi Seni : Jurnal Ilmu Pengetahuan dan Karya Seni Vol 17, No 1 (2015): Ekspresi Seni
Publisher : LPPMPP Institut Seni Indonesia Padangpanjang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (866.867 KB) | DOI: 10.26887/ekse.v17i1.25

Abstract

Sandiwara Amal merupakan bentuk pertunjukan teater yang hidup di tengah masyarakat Desa Pulau Belimbing, Kecamatan Bangkinang Barat, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau. Sebagai teater Rakyat yang hadir pasca kemerdekaan Republik   Indonesia,   kesenian   ini  terus  dipertunjukkan   sebagai   bagian  dari kehidupan  masyarakat   Desa  tersebut.  Sebagai  media  pertemuan   masyarakat pasca  perayaan  Idul  Fitri  maupun  dalam  kegiatan  sosial,  kesenian  ini  diteliti untuk menemukan fungsi dari pertunjukan tersebut. Penelitian ini penulis telaah dalam kontek fungsi sosial, merujuk pada pemikiran Talcot Parsons yang dilihat dari proses sosial dikehidupan  masayarakat  sebagai  bentuk makna,  simbol  dan informasi. Menggunakan data kualitatif, penelitian ini dianalisis secara deskriptif.
Bentuk Penyajian Musik Tari Piring Caranoameh Dalam Pengembanggan Grup Musik E-Rhythm Projek Di Universitas Pgri Palembang Rio Eka Putra; Hasan Hasan
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 4 No. 6 (2022): Jurnal Pendidikan dan Konseling
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jpdk.v4i6.9099

Abstract

Penelitian ini lebih menitik beratkan pada bagaimana cara/metoda, pengetahuan dalam merekayasa/merangkai bunyi sehingga menjadi sebuah satu kesatuan sehingga menjadi sebuah bentuk musik yang dapat berfungsi sebagai musik dalam pertunjukan tunggal ataupun musik dalam mengiringi sebuah tarian.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjadikan mahasiswa yang terampil dan kreatif dalam menciptakan musik (kreasi baru), khususnya musik dalam tarian. Dalam penggarapan musik ini, peneliti adalah sebagai komposer akan membuat musik tari kreasi baru dengan menghadirkan idiom-idiom tradisi dengan penggabungan intrumen modern serta pola-pola ritme yang menarik sehingga musik dalam tarian ini saling berkaitan satu dengan lainnya. Karya musik ini berjudul “Musik Tari Piring Carano Ameh” dengan penelitian ini diharapkan karya musik ini dapat menjadi acuan bagi mahasiswa PGRI Palembang dalam menciptakan karya-karya yang berangkat dari tradisi kemudian menghadirkan karya kreasi baru tanpa menghilangkan unsur tradisi dari kesenian yang akan diangkat. Variabel penelitian penerapan ini memakai pendekatan interpretasi Tradisi, pendekatan ini merupakan gaya penggarapan musik yang berpijak dari musikal tradisional kemudian diramu dengan interval/pola-pola musik Minang dan tabuhannya, musik tari ini cenderung memiliki audiens yang banyak, bisa didistribusikan kepada khalayak banyak. Dari hasil penelitian ini diharapkan muncul ide-ide baru yang kreatif dalam hal penggarapan musik tari kreasi yang unik dalam kemasannya serta memiliki kualitas dalam mempertahankan citra dan kearifan lokal.
Proses Pembelajaran Teater Tradisional Lenong Pada Kelas X di SMA Negeri 11 Palembang Dwi Yuningsih; Hasan Hasan; Muhsin Ilhaq
ANTHOR: Education and Learning Journal Vol 1 No 3 (2022): Vol 1 No 3. Page: 134 - 184
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (270.239 KB) | DOI: 10.31004/anthor.v1i3.27

Abstract

The problem in this research is how the process of learning traditional long theater in class X at SMA Negeri 11 Palembang, the research leads to a type of descriptive qualitative research. This study aims to find out and describe how the learning process for traditional lenong theater in class X at SMA Negeri 11 Palembang with the script "Jakarta Children Speak Palestine". Data collection techniques in this study were observation techniques, interviews, and documentation. The results obtained in research on traditional lenong theater were quite good, because the teacher made preparations, carried out evaluations, and used well-organized methods. The role-playing method is a method to support learningeffectiveness which is seen in the average value of 94.41 as a result of the value obtained by students.
Peran Mata Pelajaran Seni Budaya (Seni Teater) Sebagai Pembentuk Karakter Siswa pada Siswa Kelas X SAMN 11 Palembang Lilis Pratiwi; Hasan Hasan; Muhsin Ilhaq
ANTHOR: Education and Learning Journal Vol 1 No 4 (2022): Vol 1 No 4. Page: 185 - 239
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (173.916 KB) | DOI: 10.31004/anthor.v1i4.31

Abstract

This research was carried out to know the learning process in the art and culture subject (theater arts) for class X SMAN 11 Palembang as forming student character. This study used a qualitative descriptive research method and used one teacher as a resource, namely Mrs. Yulia Sari S. Pd as one of the class X arts and culture teachers. Based on the results of the research conducted, students responded well to theater learning, therefore the character contributed by the art and culture subject (theater arts) of class X students in the even semester of the 2022/2023 academic year SMA Negeri 11 Palembang through traditional theater learning activities, spiritual values, collaboration, responsibility, discipline, and creative.
Struktur Tari Bubu di Sanggar Tari Putri Kelana Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) Pino Sumantri; Rully Rochayati; Hasan Hasan
ANTHOR: Education and Learning Journal Vol 1 No 5 (2022): Vol 1 No 5. Page: 240 - 293
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (293.857 KB) | DOI: 10.31004/anthor.v1i5.45

Abstract

Abstract Bubu Dance is a new creation dance in Putri Kelana Dance Studio, Penukal Abab Lematang Ilir Regency, created in 2018. The problem formulation in this study is "How is the Bubu Tariff Structure in Putri Kelana Dance Studio, Penukal Abab Lematang Ilir Regency". The purpose of this study was to determine the structure of the dance which includes motion motifs, motion phrases, motion sentences, and movement groups. Qualitative descriptiveresearch method that involves observation. The interview data obtained include the questions posed by obtaining more complete data, while the documentation is in the form of photos. The results of the analysis of the data obtained are a comparison of the Bubu dance consisting of 3 movement groups, 23 motion sentences, 42 movement phrases, and 87 movement motifs. In Bubu dance, one movement motif and the next are intertwined to form a movement sentence, and the next phrase forms a movement sentence and the next sentence forms a movement group. The basic element of dance is that the body is divided into four parts, namely the head,posture, hands, and feet, each part is divided into two, namely the elements of posture and elements of motion. the head consists of 6 elements of posture and 3 elements of movement, the hands consist of 9 elements of posture and 7 movements, the feet consist of 8 elements ofposture and 6 elements of movement and the body consists of 6 elements of posture and 4 elements of movement.
Pembelajaran Seni Teater Tradisional Daerah Setempat Menggunakan Metode Demonstrasi pada Siswa Kelas X di SMA Negeri 1 Rambang Dangku Versilia Destiani; Hasan Hasan; Muhsin Ilhaq
Indonesian Research Journal On Education Vol. 3 No. 2 (2023): Page: 863
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/irje.v3i2.105

Abstract

This research aims to find out the learning of traditional local theater using the demonstration method in class X students at SMA Negeri 1 Ramang Dangku. This research is a type of descriptive qualitative research method using one teacher, namely Mr. Ade Setiawan S. Pd as one of the class X cultural arts teachers and also 10 students consisting of 5 male students and also 5 female students. Based on the results of the study, shows that traditional theater learning using the demonstration method can run wellcompared to the lecture method. This can increase the enthusiasm of students to learn well.