Syarif Syamsuddin
Jurusan Teknologi Penangkapan Ikan Sekolah Tinggi Perikanan

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Identifikasi Potensi Perikanan di Kecamatan Sindangkasih Kabupaten Ciamis Provinsi Jawa Barat Santi Novita Sari; Tatty Yuniarti; Syarif Syamsuddin
Jurnal Penyuluhan Perikanan dan Kelautan Vol 13, No 1 (2019)
Publisher : Program Studi Penyuluhan Perikanan Politeknik Ahli Usaha Perikanan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33378/jppik.v13i1.113

Abstract

Kabupaten Ciamis, Provinsi Jawa Barat memiliki potensi perikanan yang cukup besar. Salah satunya adalah Kecamatan Sindangkasih. Penelitian bertujuan untuk mengidentifikasi potensi perikanan meliputi SDA, SDM, kondisi perikanan dan potensi perikanan di Kecamatan Sindangkasih Kabupaten Ciamis Provinsi Jawa Barat. Penelitian menggunakan metode deskriptif dan metode survei. Metode analisis deskriptif ini digunakan untuk data kualitatif yang disajikan dalam bentuk uraian dan tabulasi sederhana seperti tabel, diagram, grafik. Hasil dari penelitian ini yaitu potensi wilayah di Kecamatan Sindangkasih kondisi geografisnya bervariasi dari antara datar hingga bergelombang, ketinggian yang berbeda – beda setiap desa yang ada di Kecamatan Sindangkasih serta memiliki luas lahan yang berbeda- beda dari luas lahan 1,69 ha hingga luas yang paling besar yaitu 6,03 ha. Kecamatan Sindangkasih memilki luas lahan potensial perikanan sebesar 162,83 ha dan lahan aktual perikanan sebesar 147,30 ha. Lahan nyang berpotensi dikembangkan sebagai sebagai usaha budidaya Ikan Gurame adalah lahan pekarangan rumah dan lahan persawahan yang dialih fungsikan sebagai lahan budidaya Jumlah penduduk di Kecamatan Sindangkasih sebanyak 46.734 jiwa. Sebanyak 3.002 jiwa penduduk di Kecamatan Sindangkasih memiliki usaha di bidang perikanan Penduduk yang Sarana dan prasaran sebagai penunjang kegiatan budidaya sudah cukup terpenuhi oleh pemerintah Kecamatan Sindangkasih. Kesimpulan dari penelitian ini adalah luas lahan perikanan yang berpotensi dan dukungan pemerintah yang sudah cukup belum menjadikan kegiatan budidaya perikanan ikan gurame sebagai pekerjaan utama para pembudidaya, namun masih sebagai pekerjaan sampingan dengan anggapan bahwa keuntungan yang didapatkan masih sedikit.