Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Model Permintaan Ekspor Udang Segar Indonesia oleh Pasar Jepang, Amerika Serikat, dan Uni Eropa Asnawi Saman; Estu Sri Luhur; Siti Hajar Suryawati; Freshty Yulia Arthatiani
Jurnal Penyuluhan Perikanan dan Kelautan Vol 15, No 2 (2021)
Publisher : Program Studi Penyuluhan Perikanan Politeknik Ahli Usaha Perikanan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33378/jppik.v15i2.220

Abstract

Tujuan dari kajian ini adalah untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan ekspor udang Indonesia dan menganalisis respon jangka pendek dan jangka panjang terhadap ekspor udang Indonesia di pasar internasional. Kajian perlu dilakukan untuk menganalisis fenomena kinerja ekspor produk udang yang menunjukkan tren menurun dalam beberapa tahun terakhir. Pasar tujuan ekspor yang dianalisis adalah tiga pasar utama bagi ekspor komoditas udang Indonesia, yaitu Jepang, Amerika Serikat, dan Uni Eropa. Kajian ini menggunakan data runut waktu (time series) dari tahun 1985-2017. Berdasarkan hasil kajian menunjukkan bahwa Model Ekspor Udang Segar Indonesia memberikan hasil cukup baik dilihat dari segi ekonomi maupun statistik. Peubah yang masuk dalam persamaan di antaranya adalah variabel harga domestik, harga dunia, memenuhi kriteria ekonomi. Fungsi ekspor udang dipengaruhi harga udang domestik, harga ekspor udang ke negara tujuan, lag ekspor udang segar ke negara tujuan, nilai produk domestik bruto negara tujuan, tarif impor udang ke negara tujuan dan produksi udang domestik.
ANALISIS STRUKTUR, PERILAKU DAN KINERJA PASAR UDANG INDONESIA Siti Hajar Suryawati; Estu Sri Luhur; Tikkyrino Kurniawan; Freshty Yulia Arthatiany
Jurnal Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan Vol 14, No 2 (2019): DESEMBER 2019
Publisher : Balai Besar Riset Sosial Eonomi Kelautan dan Perikanan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15578/jsekp.v14i2.8253

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis struktur, perilaku, dan kinerja pemasaran udang di Indonesia. Data yang digunakan adalah data sekunder yang diperoleh dari Badan Karantina Ikan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan dan BPS. Pendekatan struktur pasar menggunakan analisis CR4 (Concentration Ratio for Biggest Four) dan analisis IHH (Indeks Hirschman Herfindahl). Pendekatan perilaku pasar menggunakan analisis deskriptif kualitatif berkenaan dengan pasar yang menjadi obyek penelitian. Analisis kinerja pasar udang menggunakan pendekatan Price Cost Margin dan Market Efficiency Indeks (MEI). Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekspor udang masih didominasi oleh udang beku (58,78%) ke Amerika Serikat dan Jepang. Selanjutnya, hasil ini mengindikasikan bahwa udang olahan memiliki struktur pasar yang lebih bersaing dibandingkan udang beku karena jumlah perusahaan lebih banyak dengan hambatan masuk pasar yang lebih mudah. Sifat oligopoli pada industri udang menyebabkan sulitnya memperoleh informasi untuk memasuki pasar udang ini karena adanya tekanan yang kuat dari masing-masing industri. Perilaku pasar udang yang dilakukan oleh perusahaan adalah melalui strategi harga, diversifikasi produk dan promosi. Hal ini berimplikasi pada potensi pengembangan industri udang beku karena jumlah perusahaan masih sedikit dan harga lebih tinggi dibandingkan harga udang olahan. Title: Analysis of Structure, Behavior and Performance of Indonesian Shrimp MarketsThe aims of this study are to analyze structure, behavior and performance of Indonesian shrimp market. Data used are secondary data obtained from the Agency of Fish Quarantine and Quality Fishery Product, Ministry of Marine and Fisheries and Statistic Central Bureau (BPS). Structural analysis using Concentration Ratio for Biggest Four (CR4) and Hirschman Herfindahl Index analysis (IHH). Market behavior approach using  qualitative descriptive analysis related to markets as research object. Market performance analysis using Market Efficiency Index analysis (MEI). The results showed that shrimp exports were still dominated by frozen shrimp (58.78%) to the United State and Japan. Furthermore, the result indicated that shrimp processed have a more competitive market structure than frozen shrimp due to the greater number of companies with easier barriers to market entry. The nature of oligopoly in this industry makes it difficult to obtain information to move the shrimp market because it produces strong pressure from each industry. Shrimp market behavior carried out by the company is through pricing, product diversification and promotion strategies. This has implications for the potential development of the frozen shrimp industry because the number of companies is still small and the price is higher than the price of processed shrimp. 
KONTRIBUSI SEKTOR PERIKANAN DALAM PEMBANGUNAN WILAYAH KABUPATEN ROTE NDAO: PENDEKATAN LOCATION QUOTIENT (LQ) DAN SHIFT SHARE (SS) Estu Sri Luhur; Siti Hajar Suryawati; Tikkyrino Kurniawan
Buletin Ilmiah Marina Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan Vol 5, No 1 (2019): JUNI 2019
Publisher : Balai Besar Riset Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (395.669 KB) | DOI: 10.15578/marina.v5i1.7712

Abstract

Kabupaten Rote Ndao terletak di Pulau Rote yang merupakan salah satu kawasan pulau-pulau terluar yang memiliki nilai strategis kedaulatan negara dan memiliki potensi sumberdaya kelautan dan perikanan besar yang harus dikelola secara optimal untuk kesejahteraan masyarakat. Studi ini bertujuan untuk menganalisis kontribusi sektor perikanan sebagai sektor unggulan dalam pembangunan wilayah Kabupaten Rote Ndao. Jenis data yang digunakan adalah data sekunder dari Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kabupaten Rote Ndao Tahun 2013-2016. Alat analisis yang digunakan adalah Location Quotient (LQ) dan Shift Share (SS). Hasil analisis LQ menunjukkan bahwa sektor perikanan merupakan sektor basis dan unggulan bagi Kabupaten Rote Ndao dengan tingkat spesialisasi yang tinggi (2,16). Hasil analisis SS menunjukkan bahwa sektor perikanan di Kabupaten Rote Ndao masih memberikan kontribusi yang cukup besar bagi perekonomian Provinsi Nusa Tenggara Timur, tetapi memiliki keunggulan kompetitif yang rendah (Rp - 269.889 juta) terhadap sektor perikanan di Provinsi Nusa Tenggara Timur. Rekomendasi kebijakan yang disarankan adalah: 1) peningkatan produk domestik regional bruto (PDRB) dengan mengembangkan sektor perikanan yang berorientasi pada pasar luar daerah atau luar negeri; dan 2) sektor perikanan perlu ditingkatkan daya saing atau keunggulan kompetitifnya melalui pembangunan industri perikanan (hulu – hilir) yang berkelanjutan.  Title: Contribution of Fisheries Sector in Regional Development of Rote Ndao Regency: Location Quotient (LQ) and Shift Share (SS) ApproachRote Ndao District is located on Rote Island, which is one of the outermost islands that has a strategic value of state sovereignty and has a potential resources of marine and fisheries that must be managed optimally for the welfare of society. This study aims to analyze the fishery sector as a leading sector in regional development of Rote Ndao District. The method used is secondary data from Gross Regional Domestic Product (GRDP) of Rote Ndao District in 2013-2016. The analysis tool used is the analysis of Location Quotient (LQ) and Shift Share (SS). The result of LQ analysis shows that the fisheries sector is a base and superior sector with a high level of specialization (2,16). The result of SS analysis shows that fisheries sector still contributes quite significantly to Nusa Tenggara Timur Province, but it had low competitive advantage (Rp - 269.889 billion) over the same sector at the economic level of Nusa Tenggara Timur Province. Policy recommendations from this study are: 1) increasing the regional economic growth by developing the fisheries sector with outside or foreign market oriented; and 2) increasing the fisheries competitiveness and advantageous through the development of a sustainable fisheries industry.
KINERJA PENDAPATAN PETAMBAK USAHA UDANG VANAME DI LAMPUNG SELATAN Annisa Fitri; Fadila Marga Saty; Estu Sri Luhur
Mimbar Agribisnis : Jurnal Pemikiran Masyarakat Ilmiah Berwawasan Agribisnis Vol 9, No 1 (2023): Januari 2023
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/ma.v9i1.9487

Abstract

Vaname shrimp is one of Indonesia's leading export fishery commodities. The purpose of this research is to analyze the income performance of vannamei shrimp farming. Income performance was analyzed by analysis of farm income and R/C ratio. The results showed that the income of vannamei shrimp was IDR 53 269 214. Meanwhile, the performance of the vannamei shrimp business on average the R/C ratio of vannamei shrimp farming showed that it was feasible to cultivate. Based on the results of labor and capital compensation, it can be concluded that the choice to cultivate vannamei shrimp is the right one.