E Endarko
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Analisa Pengukuran Nilai Konduktivitas Larutan NaCl Selama Proses Adsorpsi dan Desorpsi pada Sistem Capasitive Deionization (CDI) Nurul Fadilah; E Endarko
Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika Vol 3, No 1 (2015): Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jtaf.v3i1.1277

Abstract

Teknologi capacitive deionization (CDI) merupakan salah satu metode desalinasi yang dikembangkan karena biaya yang rendah. Prinsip kerja dari CDI adalah berdasarkan prinsip kerja kapasitor, teknologi ini menggunakan adsropsi/desorpsi listrik tanpa perubahan muatan dalam pasangan elektrodanya. Ketika air dengan kandungan garam dialirkan diantara sepasang elektroda yang bermuatan maka elektroda akan mengadsorp ion-ion pada daerah antarmuka larutan dan elektrodanya. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur pengurangan nilai konduktivitas elektroda karbon dengan binder Polytetrafluoroethylene (PTFE) preparation pada proses desalinasi 0.1 M NaCl. Hasilnya menunjukkan bahwa sistem CDI yang dibuat mampu mengurangi nilai konduktivitas larutan sampel sebesar 0.08 mS/cm pada tegangan sumber 1.5 V dan laju air 10 mL/menit.
Analisis Pengaruh Struktur Sel Elektroda pada Proses Desalinasi Larutan NaCl dalam Sistem Capacitive Deionization (CDI) Iim Fatimah; E Endarko
Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika Vol 4, No 1 (2016): Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jtaf.v4i1.1310

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan struktur sel elektroda pada proses desalinasi larutan NaCl. Pengujian desalinasi dilakukan dengan memakai 2 sel Capacitive Deionization (CDI) yang merupakan elektroda karbon berpori (serbuk karbon aktif) yang dialiri arus. Teknologi ini memanfaatkan prinsip dasar kapasitor untuk menghilangkan ion terlarut. Larutan ion mengalir melalui sepasang elektroda, elektroda positif akan menarik ion negatif dan elektroda negatif akan menarik ion positif. CDI dapat menghapus anion yang tidak teroksidasi dan kation yang tidak direduksi oleh air dengan menggunakan gaya elektrostatis. Pengambilan data menggunakan larutan NaCl 0,5 M dan laju aliran ± 40 ml/menit, dengan menggunakan variasi struktur rangkaian sistem, yaitu secara seri dan paralel. Berdasarkan pengujian yang dilakukan, diperoleh data untuk rangkaian paralel penurunan konduktivitas larutan pada proses desalinasi mencapai 14,4 mS, pengurangan kadar garam yang diperoleh sebesar 37% dalam 5 menit sedangkan untuk yang rangkaian seri penurunan konduktivitas larutan pada proses desalinasi sebesar 7,9 mS, mampu mengurangi kadar garam sebesar 17% dalam 5 menit. Hasil ini menunjukkan bahwa struktur rangkaian secara paralel mampu memberikan hasil yang lebih baik.
Rancang Bangun Alat Kardiografi Berbasis Impedansi Listrik (Electrical Impedance Cardiography) fajar timur; E Endarko
Jurnal Fisika dan Aplikasinya Vol 16, No 3 (2020)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, LPPM-ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j24604682.v16i3.6186

Abstract

Electrocardiography is a process or method to observe and record the activity of the heart by using a graph of electrical voltage versus time. A standard plan to achieve this is by measuring the bioelectric potential or bioimpedance of the heart organ. In this research, an electrical impedance cardiography device will be designed and tested. The process is carried out by using four electrodes that are attached at the neck and the diaphragm level of the body, an electric current with a specific value and frequency, then injected on a pair of electrodes, and the voltage will be measured on other pair of electrodes. The device testing process is carried out on subjects in good health and having no medical abnormality in a sitting and upright position. Impedance data will be measured and recorded at each time; the data that has been obtained will then be processed to determine the impedance graph Z and the first derivative of Z (dZ/dt). The number of heartbeats will also be calculated each time with another method, which is by using a stopwatch to compare the validity of the heart rate readings from the impedance cardiography device. The result demonstrated that the electrical impedance cardiography device that has been made could be used to illustrate heart rate graphs as a result of cardiovascular activity