Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Pengaruh Suhu Sintering Terhadap Struktur Mikro Na2O Dari Na2CO3 Hasil Pembakaran Tempurung Kelapa Pandapotan Tambunan; Simon Sembiring; Wasinton Simanjuntak
Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika Vol 3, No 2 (2015): Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jtaf.v3i2.1293

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui struktur mikro sampel Na2O dari Na2CO3 hasil pembakaran tempurung kelapa melalui proses sintering. Endapan Na2CO3 dihasilkan melalui hasil reaksi gas CO2 hasil pembakaran tempurung kelapa dengan larutan NaOH. Rendemen Na2CO3 disintering pada suhu 800oC, 825oC, dan 850oC, kemudian dikarakterisasi menggunakan (Scanning Electron Microscopy) SEM untuk melihat struktur mikro sampel. Hasil analisis SEM menunjukkan struktur mikro dengan perbesaran 5000x pada suhu sintering 800oC berbeda dengan struktur mikro pada suhu 850oC. Pada perbesaran ini belum terlihat secara jelas butir-butir yang menandakan kehadiran Na2O. Sehingga dilakukan perbesaran 8000x dan 10000x. Hasil sintering 800oC terdapat retakan, dan bentuk kristal batangan, batas butir tidak tersebar merata. Sedangkan, hasil sintering 850oC terlihat butir yang menandakan Na2O lebih homogen dan tersebar merata pada semua permukaan sampel.
Perhitungan Tekno Ekonomi Penyusunan Profil Industri Pandapotan Tambunan
Warta Industri Hasil Pertanian Vol 1, No 1 (1984)
Publisher : Balai Besar Industri Agro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2445.753 KB) | DOI: 10.32765/warta ihp.v1i1.1988

Abstract

Perhitungan Tekno Ekonomi dari suatu industry dalam kegiatan pembangunan suatu Negara tidak dapat disangkal lagi. Karena ada dampaknya terhadap Sektor – sektor sosial perekonomian. Kebudayaan dan dunia usaha dalam masyarakat. Perhitungan Tekno Ekonomi Industri Merupakan media kemajuan yang esensial, baik sebagai cara untuk memulai langkah mendirikan industri yang menguntungkan bagi peningkatan dan perluasan sektoral maupun untuk mengevaluasi hasil industry sesungguhnya. Sebagai konsekuensinya Perhitungan Tekno Ekonomi senantiasa ikut bicara sepanjang umur industri sejak lahir dari pikiran pengusulnya dalam bentuk sebuah gagasan sampai selesai dilaksanakan dan berjalan. Perhitungan Tekno Ekonomi dari suatu Industri tak lain adalah: suatu analisa yang sistimatis dan mendalam atas setiap factor yang ada pengaruhnya terhadap kemungkinan industry mencapai sukses. Semua data, fakta dan lain-lain kesimpulan atau pendapat yang dikemukakan dalam perhitungan tersebut akan menjadi dasar bagi pengambilan keputusan apakah industry yang bersangkutan akan direalisasi, dibatalkan atau direvisi. Perhitungan Tekno Ekonomi sebenarnya adalah suatu sintesa dari berbagai macam aspek yang terpisah-pisah dan berkaitan dengan industri untuk mengevaluasi aneka ragam alternatif yang ditimbulkan.
Development of Bupena-Based Test Instruments on the Theme of Care about Living Things Srie Faizah Lisnasari; Rita Herlina Br PA; Pandapotan Tambunan; Renato Gema Nugraha Hutabarat; Hotma Tiolina Siregar; Irwansyah Irwansyah
Budapest International Research and Critics Institute (BIRCI-Journal): Humanities and Social Sciences Vol 5, No 1 (2022): Budapest International Research and Critics Institute February
Publisher : Budapest International Research and Critics University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33258/birci.v5i1.4172

Abstract

It is still necessary to develop the instruments in the Authentic Assessment Book (BUPENA) used by students because the condition of the questions contained in the current BUPENA are unable to find problems, are not related to everyday life and the questions are very easily accessible. The answer from the internet. This study aims to (1) determine the validity of the development of BUPENA-based test instruments on the theme of Caring for Living Creatures (2) to determine the effectiveness of BUPENA-based test instruments on the theme of Caring for Living Creatures. The development is carried out using the ADDIE model which consists of Analysis, Design, Development, Implementation, and Evaluation. The test instrument developed is in the form of questions related to student life. The validity of the test instrument was carried out by 4th grade elementary school lecturers and teachers. The results showed that the BUPENA-based test instrument on the theme of Caring for Living Creatures was valid and feasible as evidenced by the validation process carried out by the validator on a 10-item questionnaire. The results from the first validator obtained 84.7%, from the second validator the results obtained 87.5%, and from the third validator 94%. Measurement of the effectiveness of the test instrument product obtained a value of 77% in the effective category. The conclusion of the development of the BUPena-based test instrument is declared valid and effective 
PEMBELAJARAN KETERAMPILAN BERBICARA DI SEKOLAH DASAR Pandapotan Tambunan
JURNAL CURERE Vol 2, No 1 (2018): VOL 2 NO 1 TAHUN 2018
Publisher : Universitas Quality

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36764/jc.v2i1.109

Abstract

Learning speaking skills is an important material taught in schools. Because, through learning to speak students are expected to express/ convey thoughts, opinions, ideas, ideas, or feel well. However, speaking lessons have not been properly taught as the curriculum demands. Speech learning should be done through practice, not by presenting speech theories. To teach speech practice can be conveyed using the method of repeating the words, describing, answering questions, asking, digging questions, making pictures, telling stories, reporting, and role plying methods. To know the success of speaking learning can be done by carrying out the assessment. An assessment technique that can be used to assess students' speaking success is by reassigning according to what they want to assess.