Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search
Journal : JURNAL KOMPILASI

DINAMIKA LEMBAGA YUDIKATIF DALAM PEMBANGUNAN HUKUM NASIONAL dewi, erna
JURNAL KOMPILASI Vol 1
Publisher : JURNAL KOMPILASI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dinamika lembaga yudikatif dalam pembangunan hukum nasional sangat dipengaruhi oleh adanya sejarah perkembangan kostitusi yang berlaku di Indonesia. Konstitusi yang berlaku itu dimulai dari masa pra kemerdekaan sampai terbentuknya UUD 1945, masa berlaku konstitusi RIS 1949, periode UUDS 1950, masa setelah dekrit presiden 5 Juli 1959 sampai masa sekarang, setelah amandemen yang keempat dari UUD NRI 1945 dengan tujuan ingin mewujudkan lembaga yudikatif sesuai cita-cita bangsa Indonesia sebagai cermin Negara hukum dan supermasi hukum. Faktor penghambat dalam pencapaian independensi dari lembaga peradilan tidak hanya dari sisi penegak hukumnya (law enforcement), tetapi juga dari substansi hukum dan budaya hukum, baik budaya hukum penyelenggara Negara, penegak hukum, baik budaya hukum penyelenggara Negara, penegak hukum, penerap hukum, dan juga masyarakat pada umumnya yang belum mendukung untuk terwujudnya Negara hukum dan supermasi hukum yang dicita-citakan.
PENEGAKAN HUKUM TERHADAP TINDAK PIDANAN PENCUCIAN UANG DARI HASIL KEJAHATAN NARKOTIKA dewi, erna
JURNAL KOMPILASI Vol 1
Publisher : JURNAL KOMPILASI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

PENEGAKAN HUKUM TERHADAP TINDAK PIDANAN PENCUCIAN UANG DARI HASIL KEJAHATAN NARKOTIKA 
REKONSTRUKSI BUDAYA HAKIM PADA PENEGAKAN HUKUM PIDANA DALAM KONTEKS SISKUMNAS/BANGKUMNAS dewi, erna
JURNAL KOMPILASI Vol 1
Publisher : JURNAL KOMPILASI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Judge as a party breaker case is very important as a determinant of future laws, because every decision of the judge will become the center of public attention, and therefore the judges not only act as mouthpiece of the law, but judge also acted as the finder of law (recht finding), in accordance with the values cultural values that live in the community, especially the values of pancasila. Cultural reconstruction of judges in criminal law enforcement in the context siskumnas / bakumnas need to be based on the values of pancasila as the national legal guidelines as well as local wisdom in order to realize justice pancasila, especially, religious values, humanistic and social justice.
PERANAN HAKIM DALAM PENEGAKAN HUKUM PIDANA INDONESIA dewi, erna
JURNAL KOMPILASI Vol 1
Publisher : JURNAL KOMPILASI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Hakim sebagai pihak pemutus perkara sangat berperan sebagai penentu masa depan hukum, karena setiap putusan hakim akan menjadi pusat perhatian masyarakat. Hakim tidak hanya berperan sebagai corong undang-undang, tetapi hakim juga berperan sebagai penemu hukum (recht vinding), sesuai dengan nilai-nilai budaya yang hidup di masyarakat, terutama nilai-nilai Pancasila. Sedangkan peranan hakim dalam memutus perkara pidana yang dapat memenuhi rasa keadilam masyarakat, dalam hal memutus suatu perkara hakim mempunyai kebebasan, hal ini sesuai dengan salah satu unsur Negara hukum yang menyatakan, bahwa adanya peradilan yang bebas dan tidak memihak. Hakim selain memperhatikan ketentuan yang tertulis dalam undang-undang juga memperhatikan hukum yang hidup dalam masyarakat serta menggunakan hati nurani yaitu berdasarkan hakim dan rasa keadilan masyarakat, hal ini sejalan dengan gagsan tipe penegakan hukum yang progresif
PENEGAKAN HUKUM TERHADAP TINDAK PIDANAN PENCUCIAN UANG DARI HASIL KEJAHATAN NARKOTIKA dewi, erna
JURNAL KOMPILASI Vol 1
Publisher : JURNAL KOMPILASI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

PENEGAKAN HUKUM TERHADAP TINDAK PIDANAN PENCUCIAN UANG DARI HASIL KEJAHATAN NARKOTIKA 
PERANAN HAKIM DALAM PENEGAKAN HUKUM PIDANA INDONESIA dewi, erna
JURNAL KOMPILASI Vol 1
Publisher : JURNAL KOMPILASI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Hakim sebagai pihak pemutus perkara sangat berperan sebagai penentu masa depan hukum, karena setiap putusan hakim akan menjadi pusat perhatian masyarakat. Hakim tidak hanya berperan sebagai corong undang-undang, tetapi hakim juga berperan sebagai penemu hukum (recht vinding), sesuai dengan nilai-nilai budaya yang hidup di masyarakat, terutama nilai-nilai Pancasila. Sedangkan peranan hakim dalam memutus perkara pidana yang dapat memenuhi rasa keadilam masyarakat, dalam hal memutus suatu perkara hakim mempunyai kebebasan, hal ini sesuai dengan salah satu unsur Negara hukum yang menyatakan, bahwa adanya peradilan yang bebas dan tidak memihak. Hakim selain memperhatikan ketentuan yang tertulis dalam undang-undang juga memperhatikan hukum yang hidup dalam masyarakat serta menggunakan hati nurani yaitu berdasarkan hakim dan rasa keadilan masyarakat, hal ini sejalan dengan gagsan tipe penegakan hukum yang progresif
DINAMIKA LEMBAGA YUDIKATIF DALAM PEMBANGUNAN HUKUM NASIONAL dewi, erna
JURNAL KOMPILASI Vol 1
Publisher : JURNAL KOMPILASI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dinamika lembaga yudikatif dalam pembangunan hukum nasional sangat dipengaruhi oleh adanya sejarah perkembangan kostitusi yang berlaku di Indonesia. Konstitusi yang berlaku itu dimulai dari masa pra kemerdekaan sampai terbentuknya UUD 1945, masa berlaku konstitusi RIS 1949, periode UUDS 1950, masa setelah dekrit presiden 5 Juli 1959 sampai masa sekarang, setelah amandemen yang keempat dari UUD NRI 1945 dengan tujuan ingin mewujudkan lembaga yudikatif sesuai cita-cita bangsa Indonesia sebagai cermin Negara hukum dan supermasi hukum. Faktor penghambat dalam pencapaian independensi dari lembaga peradilan tidak hanya dari sisi penegak hukumnya (law enforcement), tetapi juga dari substansi hukum dan budaya hukum, baik budaya hukum penyelenggara Negara, penegak hukum, baik budaya hukum penyelenggara Negara, penegak hukum, penerap hukum, dan juga masyarakat pada umumnya yang belum mendukung untuk terwujudnya Negara hukum dan supermasi hukum yang dicita-citakan.
REKONSTRUKSI BUDAYA HAKIM PADA PENEGAKAN HUKUM PIDANA DALAM KONTEKS SISKUMNAS/BANGKUMNAS dewi, erna
JURNAL KOMPILASI Vol 1
Publisher : JURNAL KOMPILASI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Judge as a party breaker case is very important as a determinant of future laws, because every decision of the judge will become the center of public attention, and therefore the judges not only act as mouthpiece of the law, but judge also acted as the finder of law (recht finding), in accordance with the values cultural values that live in the community, especially the values of pancasila. Cultural reconstruction of judges in criminal law enforcement in the context siskumnas / bakumnas need to be based on the values of pancasila as the national legal guidelines as well as local wisdom in order to realize justice pancasila, especially, religious values, humanistic and social justice.