Claim Missing Document
Check
Articles

Found 33 Documents
Search

Teaching Materials of Thematic Comics in the 2013 Curriculum Learning in Basic Schools Sarkadi, Sarkadi; Alghozali, Muhammad Iqbal
JPI (Jurnal Pendidikan Indonesia) Vol 9, No 4 (2020)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (242.787 KB) | DOI: 10.23887/jpi-undiksha.v9i4.20908

Abstract

Learning material books that are used today, especially in elementary schools (SD) are still full text, resulting in the low motivation of students to read them because they are not or not interesting. This study aims to develop thematic comics as learning materials in the 2013 Curriculum with the theme "Events in Life" and sub-theme 1 "Occupation of the Occupation of Nationality" in the fifth-grade elementary school. This research uses the Research and Development (R&D) method of the Dick and Carey model which consists of 10 stages. The study was conducted in fifth grade students in five elementary schools in Majalengka Regency. These results state that the thematic comic learning materials developed are suitable for use in the learning process in elementary school and show very good responses. The advantage of this thematic comic learning material is that it can integrate various subject matter into a theme that is presented into a story with various character characters in it. This comic learning material has an attraction for students because it is different from ordinary reading books in which it presents visualization of imaginative and colorful images.
PERSEPSI, SIKAP DAN PERILAKU MASYARAKAT TERHADAP PROGRAM 3 M DALAM MENGHINDARI PERSEBARAN COVID-19 (Studi kasus Masyarakat Desa Sutawinangun Kecamatan Kedawung Kabupaten Cirebon) Somantri .; Muhammad Iqbal Al Ghozali
Abdi Dosen : Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Vol 5 No 3 (2021): September 2021
Publisher : LPPM Univ. Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (770.291 KB) | DOI: 10.32832/abdidos.v5i3.921

Abstract

Pandemi Covid-19 dengan eksistensitas tinggi dan penyebarannya signifikan mengharuskan adanya upaya memutus matarantai sebarannya diantaranya dengan 3M (mencuci tangan, memakai masker dan menjaga jarak). Aspek yang dikaji adalah; persepsi, sikap dan perilaku masyarakat terhadap pelaksanaan program 3M dalam menghindari persebaran covid-19 di Desa Sutawinangun Kecamatan Kedawung Kabupaten Cirebon. Penelitian kualitatif dipilih sebagai metode untuk mengekplorasi dan memahami makna yang dianggap berasal dari masalah sosial atau kemanusian, berfokus pada makna individual, dan menerjemahkan komplesitas suatu persoalan. Data deskriptif dikembangkan dari hasil perolehan sejumlah informasi tertulis maupun lisan dari hasil pengamatan. Setelah adanya anggota masyarakat yang terpapar dan dinyatakan zona merah covid-19, kemudian ada rencana relokasi penderita covid di Sutawinangun baru tumbuh kesadaran melaksanakan 3M. Bagaimana agar masyarakat terbuka dan siap bekerjasama pada upaya mempercepat penanganan dan pencegahan virus corona untuk kembali merasakan situasi kondusif. Upaya menyelesaikan pandemi ini mutlak diperlukan dengan 3M dan #dirumahaja dibarengi tindakan kongkret untuk melakukan aktivitas di rumah dalam menjaga kesehatan. Solidaritas masyarakat menjadi faktor penting sebagai modal sosial untuk melawan Covid-19. Masyarakat berfokus menerapkan 3M, pola hidup bersih dan sehat serta mengurangi mobilitas kerumunan dalam masyarakat untuk terhindar dari virus tersebut
Teaching Materials of Thematic Comics in the 2013 Curriculum Learning in Basic Schools Sarkadi Sarkadi; Muhammad Iqbal Alghozali
Jurnal Pendidikan Indonesia Vol 9 No 4 (2020)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (242.787 KB) | DOI: 10.23887/jpi-undiksha.v9i4.20908

Abstract

Learning material books that are used today, especially in elementary schools (SD) are still full text, resulting in the low motivation of students to read them because they are not or not interesting. This study aims to develop thematic comics as learning materials in the 2013 Curriculum with the theme "Events in Life" and sub-theme 1 "Occupation of the Occupation of Nationality" in the fifth-grade elementary school. This research uses the Research and Development (R&D) method of the Dick and Carey model which consists of 10 stages. The study was conducted in fifth grade students in five elementary schools in Majalengka Regency. These results state that the thematic comic learning materials developed are suitable for use in the learning process in elementary school and show very good responses. The advantage of this thematic comic learning material is that it can integrate various subject matter into a theme that is presented into a story with various character characters in it. This comic learning material has an attraction for students because it is different from ordinary reading books in which it presents visualization of imaginative and colorful images.
The CORE Model for Improving students behavior and learning outcomes the production technology development of Social Sciences Learning Gilang Maulana Jamaludin; Muhammad Iqbal Al Ghozali; Rifki Fauzi
MUDARRISA: Jurnal Kajian Pendidikan Islam Vol 12, No 1 (2020)
Publisher : Prodi PGMI IAIN Salatiga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18326/mdr.v12i1.33-49

Abstract

Social studies subjects are one of the subjects that are not liked because the learning context is too monotonous containing memorization and readings that make the learning process saturated.  This study aims to determine the increase in social studies activities and learning outcomes in the development of production technology by applying the Connecting Organizing Reflecting Extending (CORE) learning model.  This study used the Classroom Action Research (CAR) or Penelitian Tindakan Kelas (PTK) method by Kemmis and Mc.Taggart models.  The results of this study were in the first cycle of student activity aspects of visual activities 71.8% (good), aspects of oral activities 69.2% (good criteria), and aspects of listening activities 77% (good).  In the second cycle, there was an increase namely the students' activities visual aspects to 83.3% (very good), aspects of oral activities 81.4% (very good), and aspects of listening activities 83.3% (very good).  For the final test results, students also experienced an increase.  The magnitude of the increase in the percentage of mastery learning from the initial data to the first cycle increased from 46.1% to 69.2%, while from the first cycle to the second cycle an increase from 69.2% to 92.3% of students who completed.  Thus, it can be stated that the CORE model can improve student learning outcomes towards social studies learning on the material development of production technology in fourth-grade students at SDN Salamjajar, Cisitu District, Sumedang region.
Pengaruh Media Cerita Bergambar Dan Literasi Membaca Terhadap Hasil Belajar Siswa Sekolah Dasar Rusmono; Muhammad Iqbal Alghazali
JTP - Jurnal Teknologi Pendidikan Vol 21 No 3 (2019): Jurnal Teknologi Pendidikan
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (617.969 KB) | DOI: 10.21009/jtp.v21i3.13386

Abstract

Ketercapaian hasil belajar melalui proses pembelajaran yang tepat merupakan urgensi yang harus segera diimplementasikan, oleh karena itu penenelitian ini bertujuan untuk mencari pengaruh media cerita bergambar dan literasi membaca terhadap hasil belajar siswa sekolah dasar. Penelitian dilaksanakan di kelas IV SDN Majalengka Kulon II dan SDN Majalengka Wetan VII. Desain penelitian menggunakan metode eksperimen dengan treatment by level 2 x 2. Analisis data menggunakan analisis varian 2 jalur (ANOVA). Hasil penelitian yang diperoleh, yaitu (1) adanya perbedaan hasil belajar siswa yang belajar menggunakan media komik pembelajaran dengan media teks bergambar, (2) adanya interaksi antara media komik pembelajaran dan literasi membaca terhadap hasil belajar siswa sekolah dasar, (3) hasil belajar siswa yang memiliki literasi membaca tinggi menggunakan media komik pembelajaran lebih tinggi dibandingkan siswa yang memiliki literasi membaca tinggi yang menggunakan media teks bergambar, (4) hasil belajar siswa yang memiliki literasi membaca rendah yang menggunakan media komik pembelajaran lebih rendah dibandingkan siswa yang memiliki literasi membaca rendah yang menggunakan media teks bergambar.
Efektivitas Metode Eksperimen Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPA Materi Perubahan Wujud Benda Kelas IV MI Ma’arif Sutawinangun Kabupaten Cirebon Fitri Permatasari; Muhammad Iqbal Al Ghozali; Ratna Purwati
EduBase : Journal of Basic Education Vol 3 No 1 (2022): EduBase : Journal of Basic Education
Publisher : Jurnal IAI Bunga Bangsa Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47453/edubase.v3i1.669

Abstract

This study discusses the Effectiveness of Experimental Methods on Student Learning Outcomes in Science Subjects Material Changes in Forms of Objects in Class IV MI Ma'arif Sutawinangun Cirebon Regency Year. The study was motivated by teachers who were less creative when choosing the right learning method, at the time of learning the teacher only provided conventional methods with continuous care and rarely used experimental methods for science subjects so that there was a lack of enthusiasm and student activity in the learning process, which affected the learning process. student learning outcomes are still less than optimal. This study aims to determine the learning outcomes of the control class students who were taught without using the experimental method and the experimental class that was taught using the experimental method. And to find out whether the experimental method is effective in improving the learning outcomes of fourth grade students of MI Ma'arif Sutawinangun. This research is a type of quantitative research using the experimental method of this research model, namely the posttest-only control design. The population of this study was the fourth grade students of MI Ma'arif Sutawinangun, the number of which was 52 students divided into 2 classes, namely the control class and the experimental class. Researchers used observation instruments, multiple choice questions and documentation, in data management used descriptive data analysis and hypothesis testing analysis. The results of data analysis using descriptive statistics through experimental methods on the learning outcomes of fourth grade students of MI Ma'arif Sutawinangun are effective. This can be shown through hypothesis testing independent sample t-test, the value of tcount is 2.811 > ttable, which is 2.007. So from these results it can be seen that the experimental method is effective in improving the learning outcomes of fourth grade students of MI Ma'arif Sutawinangun. In other words, this hypothesis is accepted. The application of the experimental method is expected to illustrate that the learning method does not always use the lecture method. With the experimental method, it is hoped that students will be more active and creative in the learning process so that they can improve the learning outcomes of fourth grade students of MI Ma'arif Sutawinangun. Abstrak Penelitian ini membahas Efektivitas Metode Eksperimen Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPA Materi Perubahan Wujud Benda Kelas IV MI Ma’arif Sutawinangun Kabupaten Cirebon Tahun. Kajiannya dilatar belakangi oleh guru yang kurang kreatif pada saat memilih metode pembelajaran yang tepat, pada saat pembelajaran guru hanya memberikan metode konvensional dengan terus menurus dan jarang sekali menggunakan metode eksperimen untuk mata pelajaran IPA sehingga kurangnya antusias serta keaktifan siswa dalam proses pembelajaran, yang berpengaruh pada hasil belajar siswa yang masih kurang maksimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil belajar siswa kelas kontrol yang di ajar tanpa menggunakan metode eksperimen dan kelas eksperimen yang di ajar menggunakan metode eksperimen. Serta untuk mengetahui apakah metode eksperimen efektif dalam meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV MI Ma’arif Sutawinangun. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode eksperimen model penelitian ini yaitu posttest-only control design. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas IV MI Ma’arif Sutawinangun yang jumlahnya 52 siswa yang terbagi dalam 2 kelas yaitu kelas kontrol dan kelas eksperimen. Peneliti menggunakan instrumen Observasi, tes soal pilihan ganda dan dokumentasi, dalam pengelolaan data digunakan analisis data deskrptif serta analisis uji hipotesis. Hasil analisis data dengan menggunakan statistik deskriptif melalui metode eksperimen terhadap hasil belajar siswa kelas IV MI Ma’arif Sutawinangun ini efektif. Hal ini dapat ditunjukkan melalui uji hipotesis uji independent sampel t-test diperoleh nilai thitung yaitu 2,811 > ttabel yaitu 2,007. Sehingga dari hasil ini dapat di ketahui bahwa metode eksperimen efektif dalam meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV MI Ma’arif Sutawinangun. Dimana dengan kata lain hipotesis ini diterima. Penerapan metode eksperimen diharapkan dapat memberi gambaran bahwa metode pembelajaran tidak selalu menggunakan metode ceramah. Dengan adanya metode eksperimen di harapkan siswa lebih aktif dan kreatif dalam proses pembelajaran sehingga dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV MI Ma’arif Sutawinangun
Pembelajaran Daring di Sekolah Dasar Pada Era Pandemi Covid 19 Muhammad Iqbal Al Ghozali; Sri Fatmawati; Sofyan Mustoip
EduBase : Journal of Basic Education Vol 2 No 2 (2021): EduBase : Journal of Basic Education
Publisher : Jurnal IAI Bunga Bangsa Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47453/edubase.v2i2.427

Abstract

The Covid-19 pandemic has affected all sectors of human activity, including the education sector. The pandemic forced learning activities to be carried out online (online). Of course this is a new habit especially at the elementary school level where the learning process is carried out face-to-face in full. In overcoming these problems, various distance learning media in the form of applications were introduced to students and parents. However, there is an application that is familiarly used by students and parents of students that can be used for the online learning process, namely the Whatsapp application. The purpose of this study is to look at the online learning process in elementary schools during the Covid-19 pandemic era. This study uses a qualitative approach with survey research methods. The research subjects were teachers of SDN 1 Kalipasung in Cirebon Regency as well as research informants. The data collection technique was carried out by conducting in-depth interviews related to the process of implementing online learning for elementary school teachers during the Covid-19 pandemic. The activity of analyzing and presenting research data is carried out descriptively. The results of this study are Online Learning in Elementary Schools During the Covid 19 Pandemic Era, especially at SDN Kalipasung 1 when viewed from the learning process, it is only used as a means of sending assignments, but the learning process does not involve WhatsApp media completely. In the aspect of supervision, the teacher is also not fully able to monitor the student learning process, as a result, the teacher must cooperate with parents in conducting supervision. The responses of parents and students related to the online learning process stated that they wanted to return to carrying out normal learning (face to face) as usual because they felt they were not used to online learning. Abstrak Pendemi Covid-19 telah mempengaruhi segala sektor aktifitas kegiatan manusia, termasuk sektor pendidikan. Pandemi tersebut memaksa kegiatan pembelajaran dilakukan secara dalam jaringan (daring). Tentu ini menjadi kebiasan baru apalagi di jenjang sekolah dasar yang mana proses pembelajaran dilakukan secara tatap muka secara penuh. Dalam mengatasi permasalah tersebut, berbagai media pembelajaran jarak jauh dalam bentuk aplikasi mulai diperkenalkan kepada siswa maupun orangtua siswa. Namun ada aplikasi yang familiar digunakan oleh siswa maupun orang tua siswa yang dapat digunakan untuk proses pembelajaran daring yakni aplikasi Whatsapp. Tujuan dari penelitian ini yakni untuk melihat proses pembelajaran daring di sekolah dasar pada era panedemi Covid – 19. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode penelitian survei. Subjek penelitian ialah guru-guru SDN 1 Kalipasung yang ada di Kabupaten Cirebon sekaligus menjadi informan penelitian. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan melakukan wawancara mendalam (In-depth Interview) terkait proses pelaksanaan pembelajaran daring guru Sekolah Dasar selama pandemik Covid-19. Kegiatan analisis dan penyajian data hasil penelitian dilakukan secara deskriptif. Hasil penelitian ini yakni Pembelajaran Daring di Sekolah Dasar Pada Era Pandemi Covid 19 khususnya di SDN Kalipasung 1 jika ditinjau dari proses pembelajarannya hanya dijadikan sebagai sarana pengiriman tugas, tetapi proses pembelajaran tidak melibatkan media whatsapp sepenuhnya. Dalam aspek pengawasan juga tidak sepenuhnya guru dapat memantau proses belajar siswa, alhasil guru harus bekerjasama dengan orang tua dalam melakukan pengawasan. Adapun respon orangtua siswa dan siswa terkait dengan proses pembelajaran daring menyatakan ingin kembali melaksanakan pembelajaran secara normal (tatap muka) seperti biasa karena merasa belum terbiasa dengan pembelajaran daring.
Peningkatan sikap tanggung jawab dan prestasi belajar melalui model pembelajaran kolaboratif tipe cycle 7E Fitria Febriani; Muhammad Iqbal Al Ghozali
Premiere Educandum : Jurnal Pendidikan Dasar dan Pembelajaran Vol 10, No 2 (2020)
Publisher : Universitas PGRI Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25273/pe.v10i2.6335

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan sikap tanggung jawab dan prestasi belajar IPA melalui model Pembelajaran Kolaboratif Tipe Cycle 7e. Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan kelas (PTK) dengan model Kemmis dan McTaggart. Penelitian ini terdiri dari dua siklus yaitu siklus I dan siklus II. Hasil penelitian ini menunjukan peningkatan sikap tanggung jawab siswa yang ditunjukkan dari nilai rata-rata 3.14 (tanggung jawab baik) pada siklus I, sedangkan pada siklus II sebesar nilai rata-rata 3.33 (tanggung jawab sangat baik). Pembelajaran menggunakan model pembelajaran kolaboratif tipe Cycle 7E dapat meningkatakan prestasi belajar dengan hasil pada Siklus I prestasi belajar siswa memeperoleh rata-rata 66.96 dan persentase ketuntasan belajar 64.28% (Baik), pada siklus II memperoleh nilai rata-rata 71.42, persentase ketuntasan belajar siswa sebesar 85.71% (sangat baik). Kesimpulan dalam penelitian ini yaitu model pembelajaran kolaboratif tipe Cycle 7E dapat meningkatkan sikap tanggung jawab dan prestasi belajar siswa.
Pengelolaan Usaha Kerupuk Ikan Berkah di Desa Kalipasung Kecamatan Gebang Kabupaten Cirebon Muhammad Iqbal Al Ghozali; Cahyono Cahyono; Sri Fatmawati
Patria : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4, No 1: Maret 2022
Publisher : Universitas Katolik Soegijapranata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24167/patria.v4i1.3415

Abstract

Kerupuk ikan merupakan alternatif lain dalam mengolah ikan menjadi makanan yang tidak biasa. Ada pengolahan khusus dan teknik pemasaran tertentu dalam mengembangkan usaha kerupuk ikan ini. Tujuan dari pengabdian msyarakat ini yaitu untuk mendeskripsikan Pengelolaan Usaha Kerupuk Ikan Berkah di Desa Kalipasung Kecamatan Gebang Kabupaten Cirebon. Artikel pengabdian masyarakat ini menggunakan jenis kualitatif dengan metode penelitian deskriptif. Penelitian ini dilaksanakan di rumah produksi Kerupuk Ikan Berkah yang ada di desa Kalipasung Kecamatan Gebang Kabupaten Cirebon. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam artikel ini adalah menggunakan instrumen wawancara. Adapun teknik analisis data yang digunakan adalah pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan langkah terakhir adalah penarikan kesimpulan dan verifikasi. Bahan utama dalam membuat camilan yang nikmat ini yaitu ikan tengiri bisa juga ikan japu. Adapun tahapan-tahapannya yaitu: 1) proses pengukusan adonan kerupuk yang sudah di bikin bulat –bulat; 2) Proses pemotongan kerupuk setelah adonan yang sudah di bikin bulat-bulat di dinginkan ke dalam kulkas; 3) Proses penjemuran kerupuk, sebelum di goreng kerupuk dijemur terlebih dahulu sampai kering, agar ketika di goreng akan mengembang; 4) Proses berikutnya adalah proses penggorengan, setelah kerupuk kering; 5) Proses pengepakan krupuk yang sudah di goring. Strategi pemasaran yang digunakan dengan menitipkan produk di toko –toko maupun di warung –warung, selain itu juga melayani pemesanan bagi pelanggan.
Upaya Pelestarian Situs Bersejarah Desa Bodesari Kecamatan Plumbon Kabupaten Cirebon Muhammad Iqbal Al Ghozali; Indani Damayanti
Etos : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 3 No 2 (2021): Etos: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : IAI Bunga Bangsa Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47453/etos.v3i2.761

Abstract

The rapid development of technology makes the current of globalization increasingly rapidly erodes local culture. This condition makes today's society, especially the younger generation, forget history. Historical sites are starting to be abandoned so that they become neglected, including historical sites in Bodesari Village, Cirebon. The research conducted by the IAI Bunga Bangsa Cirebon KPM Team is to make efforts to preserve historical sites in this village. The method used in this study is a qualitative descriptive method. This research was conducted in Bodesari Village, Plumbon District, Cirebon Regency. Primary data in this study are local residents and community leaders. The secondary data used is in the form of village history archives. The instruments used in this research are interview and observation data. The data analysis techniques used are reduction, verification and drawing conclusions. Efforts made to preserve Historical Sites in Bodesari Village are 1) Socialization carried out by the KPM Team, namely visiting community leaders and organizations in the village to ask for important information related to historical sites in Bodesari Village; 2) Carry out renovations that refer to 4 stages of cultural heritage preservation, namely daily routine maintenance, rectification (repairs of recently completed buildings), replacement (replacement of valuable parts of buildings), and retrofitting (complementing buildings according to technological advances); 3) Promote historical sites in Bodesari Village to the public using social media in the form of Isntagram, Youtube and Blogspot. Abstrak Perkembangan teknologi yang pesat menjadikan arus globalisai yang semakin deras mengikis kebudayaan lokal. Kondisi ini membuat masyarakat kini khususnya generasi muda melupakan sejarah. Situs-situs sejarah mulai ditinggalkan sehingga menjadi terbengkalai, termasuk situs sejarah yang ada di Desa Bodesari Cirebon. Penelitian yang dilakukan oleh Tim KPM IAI Bunga Bangsa Cirebon yaitu melakukan upaya pelestarian terhadap situs bersejarah di Desa ini. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Bodesari Kecamatan Plumbon Kabupaten Cirebon. Data Primer dalam penelitian ini adalah warga setempat beserta tokoh-tokoh masyarakat. Adapun data sekunder yang digunakan yaitu berupa arsip-arsip sejarah desa. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini berupa data wawancara dan observasi. Teknik analisis data yang digunakan yakni reduksi, verifikasi dan menarik kesimpulan. Upaya yang dilakukan dalam melestarikan Situs Sejarah di Desa Bodesari yakni 1) Sosialisai yang dilakukan Tim KPM yaitu mendatangi tokoh-tokoh masyarakat serta organisasi-organisasi di desa untuk meminta informasi penting terkait dengan situs sejarah di Desa Bodesari; 2) Melakukan renovasi yang mengacu pada 4 tahapan pelestarian cagar budaya yakni pemeliharan rutin harian, rectification (perbaikan bangunan yang baru saja selesai), replacement (penggantian bagian yang berharga dari bangunan), dan retrofitting (melengkapi bangunan sesuai kemajuan teknologi); 3) Melakukan promosi situs sejarah di Desa Bodesari kepada masyarakat menggunakan media sosial berupa Isntagram, Youtube dan Blogspot