Claim Missing Document
Check
Articles

PERSEPSI GURU PADA PENDIDIKAN MULTIKULTURAL BERBASIS AGAMA DI SEKOLAH DASAR ISLAM TERPADU IQRA KOTA SERANG Uyu Mu’awwanah; Arita Marini; Arifin Maksum
JIPD (Jurnal Inovasi Pendidikan Dasar) Vol. 5 No. 1 (2021): JIPD (Jurnal Inovasi Pendidikan Dasar)
Publisher : PGSD UNIKA SANTU PAULUS RUTENG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36928/jipd.v5i1.703

Abstract

Teachers tend to have less knowledge in the conceptualization of multicultural education. This study aims to determine teacher perceptions of religion-based multicultural education in integrated Islamic elementary school Iqra, Serang city. This study used a qualitative descriptive research method by collecting data through observation and interviews with teachers at the Islamic elementary school integrated Iqra, Serang city. In this study, it is revealed that multicultural education is implemented integrated in several subjects such as PPKn and Indonesian. This study recommends that multicultural education should be part of the curriculum in education. Teachers need to be given training on the implementation of multicultural education to provide teachers with an understanding of the practice of multicultural education in religion-based schools.
Pengembangan media pembelajaran PPKn SD berbasis Powtoon untuk mengembangkan karakter tanggung jawab Medhitya Alda Apriliani; Arifin Maksum; Prayuningtyas Angger Wardhani; Selvia Yuniar; Setyowati Setyowati
Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol 8, No 2 (2021): Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar
Publisher : Prodi PGSD FKIP Universitas Islam Sultan Agung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30659/pendas.8.2.129-145

Abstract

Penelitian yang dilakukan berfokus pada pengembangan media pembelajaran video berbasis Powtoon untuk muatan pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan kelas IV sekolah dasar, khususnya materi hak dan kewajiban pada tema 2 selalu berhemat energi. Pelaksanaan penelitian ini menggunakan metode penelitian pengembangan R&D dengan model ADDIE. Dalam model ADDIE terdapat lima tahapan, yaitu Analyze, Design, Develop, Implement, dan Evaluate. Akan tetapi, dalam penelitian ini peneliti hanya sampai tahap Develop saja karena penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran yang layak berdasarkan penilaian dari validator. Hasil validasi media pembelajaran oleh ahli media, ahli materi, dan ahli bahasa memperoleh skor 84% yang termasuk ke dalam kategori Sangat Layak atau Sangat Baik karena persentase dari hasil validasi berada pada rentang 81—100%. Dengan demikian, media pembelajaran video berbasis Powtoon untuk muatan pelajaran PPKn sangat layak dimanfaatkan untuk proses pembelajaran. Media pembelajaran video berbasis Powtoon ini dapat meningkatkan pemanfaatan teknologi, di sisi lain juga membuat peserta didik antusias dalam mengikuti proses pembelajaran.
ANALISIS NILAI-NILAI RELIGIUS DAN MULTIKULTURAL PADA BUKU PAKET PAI KELAS II PADA SEKOLAH DASAR Imas Mastoah; Arita Marini; Arifin Maksum
Inspiratif Pendidikan Vol 10 No 1 (2021): JURNAL INSPIRATIF PENDIDIKAN
Publisher : Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/ip.v10i1.17071

Abstract

Tujuan dari penelitian adalah untuk menggambar nilai-nilai religious dan multikultural dalam buku teks pendidikan agama Islam di sekolah dasar (SD), dan menjelaskan nilai-nilai multukultural dalam teks buku pendidikan agama islam di sekolah dasar dalam bentuk kegiatan –kegiatan yang bentukya mengekspersikan kebudayaan dan kegamaan. Metode pada penelitian ni adalah dengan menggunakan pendekatan kualitatif jenis deskriptif. Peneliti melibatkan sumber datanya yakni buku teks PAI & budi pekerti pada kurikulum 2013, yang diterbitkan oleh Yudistira. Teknik validasi data dalam penelitian ini  dilakukan  dengan  pemeriksaan data yang mencakup kreadibilitas, keabsahan data mengambil keseimpulan  Hasil dari penelitian ini adalah bahwa buku teks pendidikan agama islam  yang dianalisis  sepenuhnya memuat nilai-nilai religious dan multikultural  dalam bentk ekpresi  aspek kebudayaan. Dengan dibuktikan dengan munculnya suatu ide dalam bukuyang memuat , wujud kebudayaan sebagai dari kegiatan /aktivitas, ini wujud dari sebuah nilai kebudayaan dan yang kedua buku teks PAI  di di dalamnya memuat nilai-nilai religious dan multikultural dalam bentuk unsur budaya, yakni terlihat dari sistem pengetahuan, bahasa, teknologi, dan kesenian. Dari hasil analisi buku PAI ini terdapat nilai-nilai multikultural dan religious yaitu nilai kejujuran, nilai tanggung jawab, toleransi, nilai ketuhanan, nilai disiplin, dan nilai kepedulian terhadap orang lain.
IMPLEMENTATION OF MULTICULTURAL VALUES IN CIVICS LEARNING WITH LITERACY MEDIA IN ELEMENTARY SCHOOL Ana Nurhasanah; Arita Marita; Arifin Maksum
JPSD (Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar) Vol 7, No 1 (2021): JPSD (Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar)
Publisher : Department of Primary education, Faculty of Teacher Training and Education, Universitas Su

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30870/jpsd.v7i1.9904

Abstract

AbstractThis research aims to describe multicultural values in Civics learning using literacy media at SDN Bahayangkari, Serang City. This research was conducted using a narrative method with interview techniques (Cresswell, 2012). The subjects of this research were fourth grade teachers at SDN Bhayangkari 1 Serang, Banten. Data were collected through interviews and documentation. The results showed that the implementation of multicultural values in Civics learning with literacy media as follows 1) Learning outcomes were guided on the students' competence, 2) the quality of the learning approach selection is carried out according to the curriculum; 3) techniques for organizing material is suitable to the learning objectives; 4) proper use of literacy media and 5) appropriateness of assessment techniques. The implementation of multicultural values in Civics learning with literacy media is through these following activities 1) systematic learning steps; 2) introducing cultural diversity according to basic competencies; 3) the use of source books and learning media that present messages introducing the diversity that exists in the school environment. Thus students' understanding of multicultural values can be demonstrated through positive behavior in the diversity of nation tribes, ethnicities, religions, and cultures.Keywords: Multicultural Values; Civics Learning; Media literacy
PENGARUH MODUL NUSANTARA DAN EFIKASI DIRI DALAM PEMBELAJARAN MULTIKULTURAL TERHADAP LITERASI BUDAYA SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR Iis Nurasiah; Nugraheni Rachmawati; Arita Marini; Arifin Maksum; Herlina Herlina
Jurnal Cakrawala Pendas Vol 8, No 1 (2022): January
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/jcp.v8i1.3570

Abstract

Pemahaman guru tentang pembelajaran multikultural kurang sehingga diperlukan model pembelajaran yang dapat meningkatkan litersi budaya siswa melalui kelas multikultural berbasis modul nusantara. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisa perbandingan antara modul nusantara dan efikasi diri siswa sekolah dasar dalam pembelajaran multikultural terhadap literasi budaya. Penelitian menggunakan metode kuantitatif dengan desain faktorial 2x2. Subjek penelitian adalah sekolah dasar kelas V di Kota Bekasi. Teknik analisis data menggunakan anava dua jalan. Hasil penelitian mengemukakan bahwa kemampuan literasi budaya berdasarkan implementasi modul nusantara dengan menggunakan model pembelajaran multikultural membawa pengaruh signifikan terhadap kemampuan literasi budaya sebesar 45%. Kemampuan literasi budaya berdasarkan efikasi diri memiliki pengaruh signifikan terhadap kemampuan literasi budaya sebesar 31,7 %. Adanya interaksi antara model pembelajaran dengan efikasi diri terhadap kemampuan literasi budaya yang memberikan pengaruh yang signifikan dengan kemampuan literasi budaya sebesar 31,1%. Modul nusantara menggunakan model case study dengan efikasi diri tinggi interaksinya memiliki pengaruh secara signifikan terhadap kemampuan Literasi Budaya siswa kelas V SD.
Multicultural education-oriented digital teaching materials to improve students' pluralist attitudes Uswatun Hasanah; Arita Marini; Arifin Maksum
Jurnal Prima Edukasia Vol 9, No 1 (2021): January 2021
Publisher : Asosiasi Dosen PGSD dan Dikdas Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jpe.v9i1.35503

Abstract

This study aims to analyze the effectiveness of digital teaching materials oriented to multicultural education in improving students' pluralist attitudes. The type of research method used is a quantitative method with a quasi-experimental design and a one-group pretest-posttest design with a control group design. The sample used was 108 grade V elementary school students in Setiabudi sub-district who were selected by the probability sampling technique. The results of this study prove that the use of digital teaching materials oriented to multicultural education has a significant value so that it is effectively used in improving students' pluralistic attitudes. This digital teaching material allows students to analyze moral values conveyed through story content. The results of this study can provide contributions and solutions for education practitioners in order to instill multicultural education since elementary school age so as to create a pluralist generation of youth with diversity.
Pengembangan Board Game untuk Meningkatkan Minat Belajar Siswa Kelas IV SD Nadia Nurfaizah; Arifin Maksum; Prayuningtyas Angger Wardhani
Jurnal PGSD Vol 14, No 2 (2021)
Publisher : UNIB Press, Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/pgsd.14.2.122-132

Abstract

Board games can be used as learning media to help the Civics learning process on the meaning of the relationship between the symbols and the Pancasila precepts in Theme 4 (various jobs). The purpose of this study was to produce game-based learning media in order to increase the learning interest of fourth grade students towards the content of Civics subjects. This research is a development research with a modified ADDIE development model. This development model consists of stages of analysis, design, development, implementation and evaluation. This stage in research and development is carried out until the development stage. The instrument used in this study was a questionnaire to analyze the needs of teachers and students as well as a validation instrument for experts. Data collection techniques using quantitative and qualitative data. The results of the study indicate that the board game media is suitable for use in Civics subjects for grade IV SD with reference to the results of expert validation. The results of media expert validation are 74% or Valid. The results of validation by linguists obtained a percentage of 80% or Valid.
MODUL LITERASI SAINS BERBASIS PEMBELAJARAN DARING MATERI EKOSISTEM UNTUK SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR Soya Pramesti Shahida; Arifin Maksum; Supriatna A.R.
OPTIKA: Jurnal Pendidikan Fisika Vol. 5 No. 2 (2021): OPTIKA: Jurnal Pendidikan Fisika
Publisher : Program Studi Pendidikan Fisika, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Flores

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37478/optika.v5i2.1064

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan modul literasi sains berbasis pembelajaran daring pada muatan IPA materi ekosistem untuk siswa kelas V sekolah dasar. Modul literasi sains tersebut untuk memudahkan siswa dalam pembelajaran daring pada materi ekosistem. Penelitian pengembangan ini menggunakan metode Research and Development (R&D) dengan mengacu pada model ADDIE dengan tahapan pengembangan sebagai berikut: (1) Analisis; (2) Desain; (3) Pengembangan; (4) Implementasi; dan (5) Evaluasi. Subjek uji coba dalam penelitian pengembangan ini adalah subjek ahli, yaitu ahli materi, ahli bahasa, dan ahli media, serta peserta didik kelas V sekolah dasar sebagai calon pengguna produk. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan angket. Hasil penelitian menunjukkan bahwa modul literasi sains berbasis pembelajaran daring pada muatan IPA materi ekosistem untuk siswa kelas V sekolah dasar memperoleh presentase sebesar 91% dari ahli materi, 86% dari ahli bahasa, dan 84% dari ahli media dengan masing-masing kategori “sangat layak”. Hasil uji coba pengguna pada siswa memperoleh keseluruhan rata-rata sebesar 93% dengan kategori “sangat menarik”. Maka dapat disimpulkan bahwa modul literasi sains berbasis pembelajaran daring pada muatan IPA materi ekosistem ini sangat layak digunakan dalam kegiatan pembelajaran daring dan menarik bagi siswa.
Pengembangan Lembar Kerja Peserta Didik Berbasis Inkuiri untuk Meningkatkan Critical Thinking Peserta Didik di Sekolah Dasar Selvia Yuniar; Arifin Maksum; Prayuningtyas Angger Wardhani; Medhitya Alda Apriliani
EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN Vol 3, No 5 (2021): October Pages 1880-3500
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (974.747 KB) | DOI: 10.31004/edukatif.v3i5.791

Abstract

Permasalahan yang banyak ditemukan di sekolah dasar yaitu lembar kerja peserta didik (LKPD) yang digunakan dalam proses pembelajaran hanya berupa lembaran soal sehingga hanya menitikberatkan kemampuan verbalisme untuk memberikan jawaban tanpa mengetahui bagaimana mengkritisinya. Tujuan penelitian ini adalah mengembangkan dan mengetahui kelayakan pengembangan lembar kerja pesera didik (LKPD)  berbasis inkuiri untuk meningkatkan critical thinking peserta didik kelas V SD. Penelitian ini adalah penelitian pengembangan (RnD) yang mengadaptasi model pengembangan ADDIE yang terdiri dari lima tahapan yaitu analysis (analisis), design (desain), develpoment (pengembangan), implementation (implementasi),  dan evaluation (evaluasi). Namun pada penelitian ini dilakukan hanya sampai dengan tahap development. Hasil validasi ahli materi, ahli bahasa, dan ahli media secara  berurutan diperoleh skor  85%, skor 65,33%, dan skor 79%. Berdasarkan hasil validasi LKPD secara keseluruhan diperoleh skor 76,44% dengan kategori layak. Sehingga dapat dinyatakan LKPD berbasis inkuiri untuk meningkatkan critical thinking peserta didik kelas V sekolah dasar pada muatan IPA layak untuk digunakan
IMPLEMENTASI PENDIDIKAN MULTIKULTURAL MELALUI MEDIA POP UP BOOK TEMATIK DI SEKOLAH DASAR Ricka Tesi Muskania; Arita Marini; Arifin Maksum
Al-Madrasah: Jurnal Pendidikan Madrasah Ibtidaiyah Al-Madrasah Vol. 5, No. 1, Juli-Desember 2020
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Al-Qur'an (SIQ) Amuntai Kalimantan Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35931/am.v5i1.394

Abstract

Pendidikan multikultural memberikan kesempatan yang sama bagi peserta didik untuk dapat memiliki segala interaksi dari berbagai latar belakang budaya yang berbeda. Hal ini akan membentuk generasi Indonesia menjadi unggul dan membanggakan yang menjadikan keanekaragaman sebagai kekayaan yang mempersatukan bangsa Indonesia. Dalam pendidikan tematik guru harus dapat mengintegrasikan beberapa materi dalam suatu tema dengan merangkul peserta didik dalam proses pembelajarannya sehingga peserta didik menikmati proses pembelajaran yang berlangsung tanpa deskriminasi terhadap kelompok minoritas. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatof dengan rancangan studi kasus. Data diperoleh melalui wawancara dan observasi langsung selama proses pembelajaran berlangsung. Hasil dari penelitian ini memberikan gambaran pelaksanaan pembelajaran tematik dapat dilaksanakan berbasis multikultural karena di usia sekolah dasar perlu penanaman nilai-nilai toleransi dan saling menghargai terhadap perbedaan.