Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Sistem Penunjang Keputusan Relevansi Kegiatan Praktek Kerja Lapangan dengan Menggunakan Metode SAW M. Taufiq; Arif Hadi Sumitro
Jurnal Informatika Vol 8, No 1 (2021): April 2021
Publisher : LPPM Universitas Bina Sarana Informatika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (352.15 KB) | DOI: 10.31294/ji.v8i1.9308

Abstract

Setiap kegiatan praktek kerja industry memiliki penilaian yang tidak semuanya sesuai dengan realita. Salah satu penilaian yang bisa dilakukan oleh pihak sekolah terkait kegiatan praktik mandiri dilapangan  terhadap perusahaan tidak semuanya bisa dilakukan sesuai dengan harapan. Namun demikian, usaha untuk terus memberikan kualitas praktek kerja industry PKL harus dilakukan dengan memaksimalkan minimal kesalahan dalam menentukan tempat PKL. Banyaknya siswa yang harus ditempatkan pada perusahaan untuk melaksanakan praktek kerja industry mengakibatkan sulitnya menentukan perusahaan yang memiliki relevansi tinggi terhadap kegiatan dan juga jurusan praktek siswa. Alhasil ada sebagian dari siswa yang memiliki kompetensi baik namun ditempatkan pada perusahaan yang sama sekali kurang relevan sesuai dengan standar kegiatan PKL. Untuk itu perlu dilakukan monitoring dalam mengevaluasi relevansi pada perusahaan yang digunakan untuk penempatan praktek kerja industry dengan mengambil objek kelayakan kriteria pada perusahaan terpilih dengan menggunakan metode Simple Additive Weighting, sehingga kedepannya diharapkan
Aplikasi Digital Payment Pada Transaksi Di Ar-Raihan Banyuwangi Novan Jefriandi; Muhammad Taufiq
Bahasa Indonesia Vol 7 No 2 (2020): Bina Insani ICT Journal (Desember 2020)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Bina Insani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (398.991 KB) | DOI: 10.51211/biict.v7i2.1421

Abstract

Abstrak: Payment gateway menjadi sangat populer dikala pandemi seperti saat ini. Dengan payment gateway kita dapat melakukan pembayaran kemana saja tanpa harus menggunakan uang fisik. Hal ini didukung oleh kebijakan pemerintah untuk mengurangi pertemuan fisik dengan orang lain. Ar-raihan banyuwangi adalah salah satu outlet yang menyediakan jasa retail dan cafe yang menawarkan banyak barang, sehingga banyak transaksi yang dilakukan tiap harinya. Dengan keadaan seperti itu maka untuk mendukung kebijakan pemerintah dibutuhkan suatu metode pembayaran yang tidak mengharuskan bertemunya bertemunya pedagang dalam hal ini pegawai outlet dengan para konsumen. Dengan demikian pembayaran yang harus dilakukan dapat dicek sendiri oleh konsumen. Begitupun dengan vendor penerima pembayaran yang dimiliki oleh fitur pembayaran. Sehingga memudahkan dalam hal pembayaran dan laporan transaksi. Kata kunci: ar-raihan, outlet, payment gateway. Abstract: Payment gateways are becoming very popular during a pandemic like today. With a payment gateway, we can make payments anywhere without having to use physical money. This was supported by government policies to reduce physical encounters with other people. Ar-Raihan Banyuwangi is one of the outlets that provide retail and cafe services that offer a lot of goods so that many transactions are carried out every day. With such circumstances, to support government policy a payment method is needed that does not require the meeting of traders, in this case, outlet employees with consumers. Thus the payments that must be made can be checked by consumers themselves. Likewise with the payment receiving vendor that is owned by the payment feature. Making it easier in terms of payments and transaction reports. Keywords: ar-raihan, outlet, payment gateway.
Manajemen Praktek Kerja Lapangan Menggunakan Metode RAD dan Pengujian SUS pada Instansi SMK dan CV Arif Hadi Sumitro; M Taufiq
RESEARCH : Journal of Computer, Information System & Technology Management Vol 2, No 2 (2019)
Publisher : UNIVERSITAS PGRI MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (474.928 KB) | DOI: 10.25273/research.v2i02.5172

Abstract

Abstrak — Praktek Kerja Lapangan (PKL) diberikan untuk siswa sekolah menengah kejuruan yang sudah memasuki kelas 2 atau kelas XI SMK. Tujuan PKL adalah untuk memberikan kemampuan dan pengalaman bagi siswa untuk mengimplementasikan ilmu yang sudah dimiliki didunia kerja. Sebelum mengikuti PKL sekolah sudah membekali siswa dengan kemampuan dasar dalam kegiatan kerjanya. Dengan demikian siswa yang mengikuti praktek kerja Lapangan akan mudah beradaptasi dengan lingkungan kerja tempat dia ditempatkan. Namun pada kenyataannya harapan tersebut tidak dapat terpenuhi. Banyak kasus penyaluran siswa prakerin yang tidak sesuai dengan yang diharapkan baik oleh sekolah maupun oleh siswa. Selain itu pemantauan serta pendaftaran manual yang dilakukan oleh guru pembimbing terlihat cukup sulit, mengingat tempat pelaksanaan dan waktu yang dibutuhkan untuk memonitoring masing - masing siswa yang mengikuti prakerin jaraknya cukup jauh dan membutuhkan biaya akomodasi yang cukup tinggi. Dengan adanya permasalahan tersebut, sistem yang dibuat dengan menggunakan metode RAD (Rapid Development Application) mampu mengatasi permasalahan tersebut. Dengan melihat hasil uji coba menggunakan pengukuran SUS (System Usability Scale), Sehingga tujuan dan harapan dari pelaksanaan kegiatan tersebut dapat tercapai serta peningkatan kualitas pelaksanaan kegiatan siswa prakerin sesuai dengan keilmuan yang sudah didapatkan.
IMPLEMENTASI RAPOT DIGITAL MADRASAH PADA KELOMPOK KERJA MADRASAH KECAMATAN GIRI Muhammad Taufiq; Nata Mahendra; Hermilio Ade Zavanca
SWARNA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 2 No. 7 (2023): SWARNA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, Juli 2023
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi 45 Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55681/swarna.v2i7.736

Abstract

Dunia pendidikan dasar di Indonesia adalah dunia dimana seorang anak belajar pengetahuan dasar dalam pendidikan yang akan dialaminya. Dalam melaksanakan pendidikan sekolah dasar akan memberikan penilaian pada akhir semester. Hasil penilaian dituliskan dalam lembar buku raport yang diberikan kepada orang tua sebagai laporan hasil belajar siswa selama 1 semester. Kebijakan dari kementerian agama menyebutkan bahwa nilai yang diberikan kepada siswa juga harus dilaporkan kepusat melalui sistem yang diberi nama Rapot digital madrasah berbasis (RDM) web dimana web ini akan melakukan syncron ke database RDM. Namun agar data dalam satu satuan pendidikan dapat diakses dari mana saja, sehingga proses input dan melaporkan nilai dapat dilakukan secara sistematis. Namun tidak semua sekolah memiliki orang yang memiliki kemampuan dalam menyiapkan kebutuhan sistem yang akan digunakan. Sehingga sekolah mengalami masalah dalam mengimplementasikannya. Kelompok kerja madrasah kecamatan Giri adalah kelompok kerja yang menaungi 4 sekolah madrasah setingkat madrasah ibtidaiyah. Dari 4 sekolah yang ada tidak ada guru yang memiliki kualifikasi dalam menyiapkan kebutuhan tersebut. Untuk itu dalam pengabdian masyarakat kali ini pelaksana mengajukan diri untuk membantu menyiapkan kebutuhan web aplikasi RDM tersebut sehingga memudahkan 4 sekolah dalam KKM kecamatan Giri tersebut untuk input dan melaporkan nilai yang dibuat di sekolahnya masing-masing.