Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Penyegaran Kader Tentang ASI EKsklusif Di Desa Sukabanjar, Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung rusmala dewi; Fitri Nuriya Santy
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1, No 02 (2020): VOL 01 NO.02 OKTOBER 2020
Publisher : Universsitas Mitra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ASI eksklusif adalah pemberian ASI saja kepada bayi usia 0 sampai 6 bulan tanpa makanan tambahan lain termasuk cairan kecuali atas indikasi. Bayi sampai usia enam bulan berhak untuk mendapatkan ASI eksklusif. Peningkatan pengetahuan tentang ASI eksklusif dapat mengoptimalkan peran kader sebagai motivator dalam pemberian ASI eksklusif. Kegiatan penyegaran kader berjujuan untuk meningkatkan kemampuan kognitif, afektif dan psikomotor para kader tentang ASI eksklusif dalam upaya peningkatan pencapaian ASI eksklusif di Desa Sukabanjar. Kegiatan penyegaran kader yaitu penyampaian materi dan melakukan pendampingan pada kader dalam menilai ibu menyusui dan memberikan edukasi pada ibu menyusui. Hasil kegiatan bahwa terdapat peningkatan pengetahuan kader tentang ASI ekskslusif dan adanya dukungan kader serta kepala desa dengan terbentuknya kelompok pendukung ASI
Pengaruh Terapi Daun Kubis Terhadap Nyeri Pembengkakan Payudara Pada Ibu Post Partum Fitri Nuriya Santy; Pramestian Widya Gupty; Shanty Chloranyta
Jurnal Kesehatan Panca Bhakti Lampung (JKPBL) Vol 10 No 1 (2022): JKPBL Vol 10 No 1 2022
Publisher : LPPM STIKes Panca Bhakti Bandar Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47218/jkpbl.v10i1.156

Abstract

Breastfeeding is an activity to of exclusive breastfeeding for 6 months without additional food or other drinks. Breastfeeding has a very good impact on the mother, but if breastfeeding is not adequate it will result in swelling of thebreasts, when breast swelling occurs, the mother will feel pain in the breast area. Therefore, the treatment that can beused to reduce breast pain is cabbage leaf compresses where the content contained in cabbage leaves can help widenthe capillaries, if the capillaries are dilated, it can make it easier for blood to flow in and out, thus allowing the body toabsorb blocked fluids in the breast. The aim of this study is to know and analyze the level of pain in post partum motherbreast swelling before and after being given cabbage leaf compress therapy. This study uses a qualitative researchdesign, using 2 samples of postpartum mothers who experience breast swelling pain with data collection techniquesthrough interviews, observation and documentation. The results showed that cabbage leaf compresses were effective inreducing breast swelling pain as evidenced by the results of decreasing the pain scale of breast swelling in the firstrespondent before therapy, namely a scale of 6 (moderate pain) to a scale of 1 (mild pain) then in the secondrespondent before treatment the pain was felt, namely a scale of 5 (moderate pain) to 0 (no pain). The conclusion ofthis study is that cabbage leaf compresses are proven to be effective in reducing the pain scale of breast swelling inpostpartum mothers, as evidenced by the reduction in the pain scale of breast swelling in both respondents.
PENGALAMAN IBU BEKERJA DALAM MEMBERIKAN ASI EKSKLUSIF Rusmala Dewi; Fitri Nuriya Santy
Jurnal Kesehatan Panca Bhakti Lampung Vol 6 No 2 (2018): JKPBL Vol VI No. 2 2018
Publisher : LPPM Sikes Panca Bhakti Bandar Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (365.465 KB) | DOI: 10.47218/jkpbl.v6i2.51

Abstract

Exclusive breastfeeding is breastfeeding without additional food and drinks for babies for 0-6 months. Starting at the age of 6 months the baby is given complementary breast milk and is still breastfed until the age of the baby is two years old. Exclusive breastfeeding to the baby. The purpose of this study was to study the experience of working mothers in giving exclusive breastfeeding. The research method used phenomenological research, the participants involved were 6 working mothers who had babies 6 to 36 months and were in the Gedong Meneng Bandar Lampung Village. The results of this study found 4 categories of experiences of working mothers in giving exclusive breastfeeding, namely mother's knowledge of exclusive breastfeeding and milk, mother's motivation in exclusive breastfeeding, efforts made by mothers in giving exclusive breastfeeding, family support and workplace support in giving exclusive breastfeeding . The results of this study can be an illustration for health workers to be able to improve health promotion about exclusive breastfeeding to various workplaces and hope that workplaces can facilitate breastfeeding mothers to provide exclusive breastfeeding so that exclusive breastfeeding coverage increases.
Penyegaran Kader Tentang ASI EKsklusif Di Desa Sukabanjar, Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung rusmala dewi; Fitri Nuriya Santy
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1, No 02 (2020)
Publisher : UNIVERSITAS MITRA INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ASI eksklusif adalah pemberian ASI saja kepada bayi usia 0 sampai 6 bulan tanpa makanan tambahan lain termasuk cairan kecuali atas indikasi. Bayi sampai usia enam bulan berhak untuk mendapatkan ASI eksklusif. Peningkatan pengetahuan tentang ASI eksklusif dapat mengoptimalkan peran kader sebagai motivator dalam pemberian ASI eksklusif. Kegiatan penyegaran kader berjujuan untuk meningkatkan kemampuan kognitif, afektif dan psikomotor para kader tentang ASI eksklusif dalam upaya peningkatan pencapaian ASI eksklusif di Desa Sukabanjar. Kegiatan penyegaran kader yaitu penyampaian materi dan melakukan pendampingan pada kader dalam menilai ibu menyusui dan memberikan edukasi pada ibu menyusui. Hasil kegiatan bahwa terdapat peningkatan pengetahuan kader tentang ASI ekskslusif dan adanya dukungan kader serta kepala desa dengan terbentuknya kelompok pendukung ASI
PENGALAMAN REMAJA PEREMPUAN SINGLE PARENT MENJALANI PERAN BARU SEBAGAI IBU Fitri Nuriya Santy
Jurnal Kesehatan Metro Sai Wawai Vol 7, No 1 (2014): Jurnal Kesehatan Metro Sai Wawai
Publisher : Poltekkes Kemenkes Tanjung Karang, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26630/jkm.v7i1.542

Abstract

Latar Belakang: Masa remaja adalah masa peralihan dari masa muda ke masa dewasa yang mulai menyadari akan realitas. Transisi menjadi orang tua mungkin sulit bagi orang tua yang masih remaja terutama remaja single parent. Koping dengan tugas perkembangan orang tua seringkali diperburuk oleh kurangnya dukungan dan tugas perkembangan remaja yang belum terpenuhi. Tujuan pada penelitian ini mendapatkan gambaran pengalaman remaja perempuan single parent  menjalani peran baru sebagai ibu.Metode: Penelitian ini menggunakan desain penelitian kualitatif dengan metode fenomenologi. Jumlah partisipan  sebanyak 4 orang yang diperoleh melalui metode purposive sampling. Teridentifikasi tujuh tema yang menggambarkan perasaan dan respon yang muncul selama menjadi ibu, adanya perubahan fisik dan psikologis, berbagai kendala yang dirasakan, dukungan yang diterima, dan pendidikan kesehatan yang dibutuhkan oleh remaja perempuan single parent.Hasil: Hasil penelitian memberikan gambaran pada petugas kesehatan khususnya perawat maternitas bahwa tingkat pengetahuan yang kurang menjadikan alasan perlunya mengembangkan suatu program pendidikan kesehatan dan mengembangkan bentuk konseling khusus tentang perawatan bayi.