Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

PELATIHAN KEWIRAUSAHAAN SMK PELITA GEDONG TATAAN Desi Derina Yusda; Amelia Anwar; Tyas Desita Wengrum
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 1 (2022): Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : Universsitas Mitra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Setiap tahun akan ada banyak lulusan universitas serta diploma yang ikut meramaikan angkatan kerja di Indonesia. Bila ditambah menggunakan lulusan baru dari SMA atau kejuruan, jumlahnya lebih mencengangkan lagi. Persaingan dalam mencari pekerjaan dipastikan akan semakin ketat. Hal tadi bisa dihindari Bila sejak awal pendidikan mereka ditumbuhkan minat berwirausaha sehingga saat lulus, mereka dapat memilih sebagai wirausaha, disamping adanya pilihan bekerja pada perusahaan atau melanjutkan studi (kuliah). berdasarkan keadaan di atas, maka dibutuhkan adanya kegiatan untuk meningkatkan minat berwirausaha peserta didik yaitu lewat training kewirausahaan. Tujuan kegiatan ini ialah untuk mengetahui apakah pelatihan Kewirausahaan bisa meningkatkan minat berwirausaha siswa SMK Pelita Gedong Tataan. Jika terbukti, maka aplikasi pembinaan Kewirausahaan ini bisa menjadi salah  satu solusi terhadap persoalan rendahnya minat siswa dalam berwirausaha.. pelatihan ini diberikan pada 49 orang peserta yg terdiri berasal peserta didik kelas 12 Sekolah Menengah kejuruan Pelita Gedong Tataan dan  pelatihan tersebut melalui metode ceramah. Kata Kunci : Pelatihan, Kewirausahaan, Minat Berwirausaha
Pengembangan Pembelajaran Bahasa Inggris Online dengan Penggunaan Latar Sejarah Dalam Meningkatkan Motivasi Siswa Adhi Nurhartanto; Tyas Desita Wengrum
Explore: Jurnal Sistem Informasi dan Telematika (Telekomunikasi, Multimedia dan Informatika) Vol 12, No 2 (2021): Desember
Publisher : Universitas Bandar Lampung (UBL)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36448/jsit.v12i2.2168

Abstract

Pandemi telah memaksa dilaksanakannya pembelajaran secara dalam jaringan (daring), termasuk pembelajaran Bahasa Inggris. Selain faktor teknis, faktor psikologis terutama motivasi belajar dikhawatirkan dapat mempengaruhi motivasi siswa terhadap pembelajaran Bahasa Inggris dan dikhawatirkan dapat mempengaruhi kompetensi siswa. Tujuan penelitian ini adalah menciptakan sebuah modul berbasis daring yang dapat membantu siswa dalam belajar bahasa Inggris walaupun tidak didampingi oleh guru sebagaimana seharusnya sebuah kelas bahasa.  Sebagai media pembelajaran, HTML 5 Package (H5P) digunakan untuk memfasilitasi mahasiswa untuk mempelajari topik-topik yang digunakan dalam pembelajaran Bahasa Inggris tanpa terlalu bergantung pada jadwal pembelajaran dari tutor. Untuk menjaga sifat keingintahuan siswa, topik-topik berlatar sejarah digunakan pada materi Bahasa Inggris dengan harapan mahasiswa akan tertarik untuk tetap mengakses pembelajaran karena rasa ingin tahu terhadap sejarah bangsanya.  Data mengenai motivasi dikumpulkan melalui kuesioner terhadap 30 orang siswa sebagai sample dan kompetensi siswa diuji dengan menggunakan pretest-posttest. Hasil pengujian menunjukkan bahwa motivasi siswa terjaga walaupun kelas dilakukan tanpa tatap muka dan hasil posttest menunjukkan kecenderungan peningkatan kemampuan mahasiswa.
PENGEMBANGAN MODUL DIGITAL BAHASA INGGRIS BAGI MAHASISWA BISNIS DI ERA PANDEMI COVID-19 Tyas Desita Wengrum; Adhi Nurhartanto
Jurnal Teknologi Pendidikan (JTP) Vol 14, No 2 (2021): Oktober - Jurnal Teknologi Pendidikan
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jtp.v14i2.28341

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan modul digital bahasa Inggris bagi mahasiswa Bisnis di era pandemic covid-19 yang sesuai dengan kebutuhan. Penelitian ini menggunakan rancangan research and development berupa pengembangan dan validasi produk dengan subjek uji terdiri dari 2 ahli pembelajaran, 2 teman sejawat, dan 30 mahasiswa untuk validasi uji produk. Data dikumpulkan melalui kuisoner, dengan hasil penelitian menunjukkan: (1) skor rata-rata uji ahli validasi oleh ahli materi sebesar 3,72 dan skor rata-rata uji oleh ahli media sebesar 4,29 yang berkualifikasi sangat baik dan dilakukan perbaikan ringan, (2) skor rata-rata uji oleh 2 teman sejawat dosen sebesar 4,66 berkualifikasi sangat baik dan dilakukan perbaikan ringan, (3) Skor rata-rata asil validasi produk oleh 30 mahasiswa sebesar 4,41 yang berkualifikasi sangat baik. Demikian dapat disimpulkan bahwa modul digital bahasa Inggris bagi mahasiswa bisnis dapat dinyatakan layak dan mudah digunakan.Kata kunci: modul digital, media pembelajaran, bahasa Inggris, penelitian dan pengembangan.Abtract: This research aimed at developing an English module digital for business student during covid-19 outbreak. This study uses a research and development design, in the form of product development and validation with the research subjects consisting of 2 learning experts, 2 colleagues, and 30 students for product validation. The data was collected using questionnaire, with the result showed: (1) average test score by expert of content was 3,72 and average test score by expert of media was 4,29, the qualification is very good and revision was done, (2) average test score by two colleagues was 4,66, the qualification is very good and revision was done, (3) average test by 30 students was 4,41 with very good qualification. It was concluded that English module digital for business student that was developed has completed the standard of qualification and user friendly.Keywords: digital modul,learning media, English, research and development.
COMMUNICATION STRATEGY: A CASE STUDY BETWEEN LECTURER AND STUDENTS IN ONLINE ENGLISH COURSE Irene Brainnita Oktarin; Tyas Desita Wengrum
Premise: Journal of English Education and Applied Linguistics Vol 10, No 2 (2021): Premise Journal: e-ISSN 2442-482x, p-ISSN 2089-3345
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO (MUHAMMADIYAH UNIVERSITY OF METRO)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/pj.v10i2.4262

Abstract

The Covid-19 pandemic is the main reason in doing online learning. The change in this learning process is one of the efforts to stop the spread of the virus. Lecturers and students must adapt with this changes so that the learning process can run well. Many problems that arise in online learning can be solved if the lecturer has good communication strategies and styles during the online learning process. This study aims to analyze and explain some problems that arise in online English course and some communication strategies between lecturer and students to improve the quality of learning. This is a qualitative study with case study method. The subjects of this study were a lecturer and 10 students of the 4th semester Management study program who took English courses. Data collection in this study was done by observation and interview. The result showed that the problems are learning burnout, students’ frustration, and obstacles in providing feedback from students. The communication strategy between lecturers and students during the online courses is very important, such as lecturer should plan the learning process as well as possible and create a creative, varied, and innovative way to foster student enthusiasm in learning, lecturer should apply two-way communication that providing opportunities for students in responding either in the form of questions, discussions, or comments, and implement a collaborative learning system strategy in the form of project based learning (PjBL) and problem based learning (PBL).
PELATIHAN USAHA KECIL MENENGAH IBU PKK KELURAHAN BANJAR SARI, METRO UTARA Desi Derina Yusda; Tyas Desita Wengrum; Hikmah Justiti Adiastuti; Eka Travilta Oktaria; Pipit Novilasari
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 2 (2021): Volume 2 Nomor 2 Tahun 2021
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v2i2.1320

Abstract

Kebijakan pemberdayaan usaha kecil menengah secara umum diarahkan untuk mendukung upaya-upaya penanggulangan kemiskinan dan kesenjangan, penciptaan kesempatan kerja dan peningkatan ekspor, serta revitalisasi pertanian dan perdesaan, yang menjadi prioritas pembangunan nasional. Pemberdayaan tersebut dapat didukung melalui pelatihan keterampilan masyarakat guna menciptakan kesempatan lapangan kerja. Pelatihan ini diberikan pada 30 orang Ibu PKK Kelurahan Banjar Sari, Metro Utara. Tujuan dari kegiatan ini adalah memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada Ibu PKK akan usaha kecil menengah dan memberikan contoh kerajinan tangan sederhana kain flanel yang dapat dijadikan usaha oleh Ibu PKK, pelatihan tersebut melalui metode ceramah, demonstasi dan diskusi. Materi disampaikan oleh Dosen Prodi DIII Manajemen Industri dan DIII Akuntansi, Fakultas Bisnis, Universitas Mitra Indonesia. Hasil dari kegiatan ini diharapkan akan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan akan UKM serta kewirausahaan untuk Ibu PKK di Kelurahan Banjar Sari, Metro Utara, sehingga ibu PKK dapat menciptakan lapangan pekerjaan dan produk yang dihasilkan berdaya saing sehingga dapat memberi tambahan pendapatan baik secara individu maupun kelompok.
PELATIHAN KEWIRAUSAHAAN SMK PELITA GEDONG TATAAN Desi Derina Yusda; Amelia Anwar; Tyas Desita Wengrum
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 1 (2022)
Publisher : UNIVERSITAS MITRA INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Setiap tahun akan ada banyak lulusan universitas serta diploma yang ikut meramaikan angkatan kerja di Indonesia. Bila ditambah menggunakan lulusan baru dari SMA atau kejuruan, jumlahnya lebih mencengangkan lagi. Persaingan dalam mencari pekerjaan dipastikan akan semakin ketat. Hal tadi bisa dihindari Bila sejak awal pendidikan mereka ditumbuhkan minat berwirausaha sehingga saat lulus, mereka dapat memilih sebagai wirausaha, disamping adanya pilihan bekerja pada perusahaan atau melanjutkan studi (kuliah). berdasarkan keadaan di atas, maka dibutuhkan adanya kegiatan untuk meningkatkan minat berwirausaha peserta didik yaitu lewat training kewirausahaan. Tujuan kegiatan ini ialah untuk mengetahui apakah pelatihan Kewirausahaan bisa meningkatkan minat berwirausaha siswa SMK Pelita Gedong Tataan. Jika terbukti, maka aplikasi pembinaan Kewirausahaan ini bisa menjadi salah  satu solusi terhadap persoalan rendahnya minat siswa dalam berwirausaha.. pelatihan ini diberikan pada 49 orang peserta yg terdiri berasal peserta didik kelas 12 Sekolah Menengah kejuruan Pelita Gedong Tataan dan  pelatihan tersebut melalui metode ceramah. Kata Kunci : Pelatihan, Kewirausahaan, Minat Berwirausaha
Economic Students’ Perceptions Towards Learning Management System (LMS) Irene Brainnita Oktarin; Kristina Estisari; Tyas Desita Wengrum; Adhi Nurhantanto
Journal of Arts and Education Vol 2, No 2 (2023): Volume 2, Nomor 2, Januari 2023
Publisher : Faculty of Arts and Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33365/jae.v3i1.198

Abstract

The objectives of this study is to determine the perceptions of Economic students towards online learning by using Learning Management System (LMS). This study used qualitative descriptive method. The data was obtained by distributing questionnaires to 30 students in Management study program after completing 8 meetings learning process. The result  of this study shows that (1) the use of Learning Management System (LMS) provides new experiences in online learning activities; (2) students can operate some features of Learning Management System (LMS) easily; (3) students use Learning Management System (LMS) because the learning process expects them to use it; (4) Learning Management System (LMS) is one of platform that can support online learning activities; (5) the use of Learning Management System (LMS) is because students classmates agree to use it; and (6) students can use Learning Management System (LMS) easily in carrying out online learning activities. Keywords : students, perceptions, Learning Management System (LMS)
THE COMPARISON OF LANGUAGE SKILLS BETWEEN MALE AND FEMALE STUDENTS USING THE BOOK "FROG, WHERE ARE YOU?" BY MERCER MAYER Tyas Desita Wengrum; Adhi Nurhartanto; Meutia Rachmatia
Lexeme : Journal of Linguistics and Applied Linguistics Vol 5, No 2 (2023): JULY 2023
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/ljlal.v5i2.29737

Abstract

This research focuses on students' language learning in 5th grade primary school. The research project examines on the language learning of 5th grade primary school learners.  The focus is to compare the linguistic skill of male and female learners by taking retelling stories using Indonesian language.  The factor used in this research is grammatical cohesion analysis which examines all grammatical aspects which includes sentence, clause, grammatical errors, emotive word, and interference. Data was gained through a controlled observation and analysed using the contrasting descriptive method which looks how male and female learners construct sentences and clauses, as well as the grammar mistakes they make.  5th grade male learners of Integrated Islamic Elementary School Al Abidin Surakarta were discovered to be more proficient in using Indonesian than female students were. Female students tend to make fewer grammatical errors than male learners when reciting Indonesian stories.  Male learners, on the other hand, are more imaginative and use emotive language frequently, indicating that male learners are more expressive while telling stories.  According to the data, male learners were more proficient in using Indonesian than female learners.  When narrating stories, female learners make fewer errors in grammar.  It also shows a lack of emotional connection.  It may be fair to say that male learners’ proficiency in telling stories is better than the female learners’ due to their expressiveness in telling the language but female learners are more structured in producing their language
Mengkaji Dampak Keuangan Mikro terhadap Pemberdayaan Ekonomi: Studi tentang Mikroentrepreneur di Negara-negara Berkembang dalam Pendekatan Bibliometrik Khairi Pahlevi; Lina Suherty; Tyas Desita Wengrum; Adhi Nurhartanto; Meutia Rachmatia
Jurnal Ekonomi dan Kewirausahaan West Science Vol 1 No 03 (2023): Jurnal Ekonomi dan Kewirausahaan West Science
Publisher : Westscience Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58812/jekws.v1i03.507

Abstract

Keuangan mikro telah muncul sebagai alat yang potensial untuk pemberdayaan ekonomi di kalangan pengusaha mikro di negara-negara berkembang. Makalah penelitian ini menggunakan pendekatan bibliometrik untuk menilai dampak keuangan mikro terhadap pemberdayaan ekonomi. Sebuah tinjauan sistematis terhadap literatur dilakukan, menganalisis tren, tema, dan pola kolaborasi di lapangan. Temuan-temuan yang ada mengkonfirmasi dampak positif keuangan mikro terhadap peningkatan pendapatan, pengurangan kemiskinan, dan pemberdayaan perempuan. Faktor-faktor kontekstual, seperti kondisi sosial-ekonomi dan norma-norma budaya, mempengaruhi hasil intervensi keuangan mikro. Studi ini mengidentifikasi kesenjangan pengetahuan dan menyoroti perlunya lebih banyak penelitian tentang dampak jangka panjang, mekanisme pemberdayaan, dan skalabilitas program. Implikasi kebijakan menekankan pada desain program yang disesuaikan, dukungan berkelanjutan di luar bantuan keuangan, dan mengatasi tantangan utang yang berlebihan. Temuan-temuan ini berkontribusi pada literatur yang ada, memandu penelitian di masa depan, dan menginformasikan keputusan kebijakan berbasis bukti untuk intervensi keuangan mikro yang efektif.
PELATIHAN MANAJEMEN KEUANGAN BAGI PELAKU USAHA UMKM DIDESA MEKAR SARI KABUPATEN MESUJI Pipit Novila Sari; Eka Travilta Oktaria; Desi Derina Yusda; Tyas Desita Wengrum
Jurnal Pengabdian UMKM Vol. 1 No. 1 (2022): Januari
Publisher : Pusat Studi UMKM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36448/jpu.v1i1.10

Abstract

Jumlah UMKM di Indonesia pada tahun 2019 adalah lebih kurang 66 juta unit, sedangkan jumlah usaha besar adalah 5.637 unit. Pada periode tahun 2018-2019 menunjukan bahwa ada peningkatan jumlah unit usaha sebesar 1,98%, sedangkan persentase kenaikan untuk usaha besar hanya 1,58%. Data tersebut menunjukan bahwa jumlah UMKM lebih besar bila dibandingkan dengan jumlah usaha besar yang ada di Indonesia. Data ini membuktikan UMKM memiliki peranan penting dalam pertumbuhan ekonomi Indonesia, khususnya menyumbangkan jumlah Produk Domestik Bruto (PDB) yang cukup tinggi. Namun di tengah perkembangan UMKM muncul berbagai kendala yang seringkali dihadapi pelaku UMKM di desa Mekar Sari Kabupaten Mesuji yaitu masalah permodalan dan pengelolaan keuangan yang belum baik sehingga menyulitkan para pelaku UMKM dalam perolehan kredit/permodalan dari perbankan. Menyadari hal tersebut, kami tim PkM melakukan kegiatan yang bertujuan untuk memberikan pemahaman tentang pentingnya manajemen keuangan bagi UMKM di Desa Mekar Sari Kabupaten Mesuji. Kegiatan ini dilakukan secara daring melalui via zoom dengan menggunakan metode ceramah, sosialisasi dan dokumentasi, Subyek dalam kegiatan PKM ini adalah para pelaku UMKM di Desa Mekar Sari Kabupaten Mesuji. Pada tahap ini penyuluhan yang dilakukan adalah peningkatan keterampilan manajemen keuangan yang meliputi perencanaan permodalan, pencatatan keluar masuknya uang dan dibuatnya laporan keuangan UMKM. Pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan usaha UMKM kedepan sehingga meningkatkan kemampuan para wirausaha dalam mengelola keuangan untuk meningkatkan profit dengan mengembangkan usahanya