Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

SEJARAH PENDIDIKAN ISLAM PADA MASSA DINASTI FATIMIYAH DI MESIR (909-1171 M) Muhammad Muhammad
Kreatif: Jurnal Pemikiran Pendidikan Agama Islam Vol 18 No 1 (2020): Januari
Publisher : Program Studi Pendidikan Agama Islam Tarbiyah IAI Muhammadiyah Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52266/kreatif.v18i1.361

Abstract

Dinasti Fatimiyah termasuk Dinasti Syi’ah yang didirikan oleh Ubaidillah Al-Mahdi. Dinasti ini berkuasa dari tahun 909 M sampai dengan tahun 1171 M., atas dasar legitimasi klaim keturunan Nabi lewat Fahtimah dan Ali bin Abi Thalib dari Ismail anak Jafar Sidik. Dinasti ini didirikan sebagai tandingan bagi penguasa dunia muslim saat itu yang terpusat di Bagdad, yaitu Bani Abbasiyah. Wilayah kekuasaan Dinasti Fatimiyah meliputi Afrika Utara, Mesir, dan Suriah. Berdirinya Dinasti Fatimiyah dilatarbelakangi oleh melemahnya Dinasti Abbasiyah. Pada masa Dinasti Fatimiyah, lembaga pendidikan yang digunakan sebagai basis pengembangan pendidikan terdiri dari; Masjid, Istana, Perpusakaan dan Dar al-‘Ilm atau biasa disebut Jamiah Ilmiyah Akademi (lembaga riset). Perkembangan ilmu pengetahuan pada masa Dinasti Fatimiyah meliputi beberapa bidang ilmu seperti; Bahasa dan Sastra, Ilmu Kedokteran, Syair dan Filsafat. Berkenaan dengan hal tersebut, universitas Al-azhar merupakan lembaga pendidikan tinggi, sekaligus menjadi bukti sejarah peradaban Dinasti Fatimiyah dalam pengembangan pendidikan, dan sampai sekarang menjadi kiblat pendidikan yang bernuansa Islam.
Peran Pendidikan Agama Islam Terhadap Pengembangan Kualitas Budi Pekerti Siswa Kelas IV SDN Inpres Sorobali. Muhammad Muhammad
JURNAL PENDIDIKAN IPS Vol 9 No 1 (2019): JURNAL PENDIDIKAN IPS
Publisher : STKIP Taman Siswa Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37630/jpi.v9i1.158

Abstract

Tujuan melakukan penelitian ini adalah untuk mengetahui bentuk dan tujuan dari pengembangan kualitas budi pekerti siswa, serta mengetahui faktor pengambat dalam mengembangankan kualitas budi pekerti siswa di sekolah. Penelitian ini, menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif yang berupa kata-kata tindakan, sumber tertulis, dan foto. adapun metode yang digunakan adalah metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian yang ada di lapangan menunjukan bahwasanya pengembangan kualitas budi pekerti siswa memiliki perkembangan. Faktor ini dapat dilihat dari bentuk perilaku siswa yang bersifat sopan dan santun, saling menghargai, menghormati antara sesama. Hasil wawancara yang dilakukan di SDN Inpres Sorobali merupakan suatu upaya untuk meningkatkan perilaku dan sekaligus untuk memperbaiki moral siswa agar dalam diri mereka terpatri pribadi yang baik. kalaupun masih ada upaya lain yang lebih baik dari apa yang telah disampaikan peneliti dalam skripsi ini, maka hal itu dapat dijadikan masukan atau tambahan agar skripsi ini terus berkembang dan tidak berhenti sampai disini.
Pelatihan Pembelajaran Al-Qur’an Mahasiswa Penjaskesrek Dengan 7 Lagu Tilawah Pada Program Iklim Zikir Hari Jum’at STKIP Taman Siswa Bima Salahudin Salahudin; Muhammad Muhammad; Shutan Arie Shandi
Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2022): Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakat, Edisi Januari - Juni 2022
Publisher : Yayasan Pendidikan Bima Berilmu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53299/bajpm.v2i1.109

Abstract

Pelatihan ini berangkat dari gemarnya program iklim zikir yang dilakukan oleh kampus STKIP Taman siswa bima, Lagu yang di gunakan adalah lagu dalam Tilawah. Selain itu mahasiswa penjaskesrek tersebut mempunyai prestasi dalam bidang Tilawatil Qur’an dan mewujudkan kampus yang beradab serta memiliki skil. Pelatihan pembelajaran membaca al-Qur’an dengan lagu tilawah adalah proses belajar dan mengajar antara guru dan peserta didik untuk mencapai tujuan berupa membaca al-Qur’an dengan lagu-lagu tilawah Qur’an yang terdiri dari lagu Bayyati, lagu Shoba, lagu Hijas, lagu Nahawan, lagu Sika, lagu Rasta Alan Nawa, lagu Jiharka, lagu Banjaka, dan lagu Bayyati  yang diadakan di luar jam perkuliahan. Jenis penelitian lapangan (field research) yang bersifat kualitatif deskriptif. mengambil lokasi penelitian di STKIP Taman siswa bima. Pengumpulan data dengan menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Pengumpulan data dilakukan dengan menggali sumber dari ketua prodi penjaskesrek, dan guru pembelajaran Tilawah Qur’an. Analisis yang digunakan dengan reduksi data, penyajian data dan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan pembelajaran membaca al-Qur’an dengan lagu tilawah pada mahasiswa penjaskesrek materi yang digunakan adalah makro tilawah Q.S al-Baqarah: 1-7 dengan sistem yang diterapkan adalah klasikal dan individual, metode demonstrasi, metode drill, metode sorogan, metode ceramah, dan metode pemberian tugas. Lagu yang dipelajari adalah lagu Tilawah bayyati, hijaz, nahawan, dan rost. Evaluasi dilaksanakan setiap jum’at dalam bentuk pre test dan evaluasi harian.
Pengembangan Nilai-Nilai Qur’ani Pada Anak Melalui Pembentukan Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ) Di Desa Naru Muhammad Muhammad; Nurjumiati Nurjumiati; Syahriani Yulianci; Asriyadin Asriyadin
Abdi Masyarakat Vol 2, No 1 (2020)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan (LPP) Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/abdi.v2i1.1334

Abstract

Desa Naru yang berada di kecamatan Woha, kabupaten Bima tidak memiliki TPQ. Sehingga anak-anak yang seharusnya masih diberikan pengajaran tentang agama islam tidak mendapatkan hal tersebut secara maksimal karena kurangnya sarana dan prasarana. Tujuan dari program kemitraan masyarakat ini adalah pengembangan nilai-nilai qur’ani dengan membetuk TPQ di wilayah desa Naru. Moetode pelaksanaan dilakukan dengan Bottom Up, yang artinya perencanaan Tindakan menjawab permasalahn dan kebutuhan masyarakat dilakukan secara partisipatif. Kegiatan terbagi dalam tiga tahap yaitu kegiatan awal yang terdapat sosialisasi dan persiapan, kemudian kegiatan inti, serta kegiatan akhir yaitu evaluasi. Hasil dari pelaksanaan kegiatan di antaranya adalah terbentuknya TPQ yang diberi nama TPQ Al-arsy. Kegiatan pembelajaran dilakukan setiap hari senin sampai dengan jum’at. Materi yang diajarkan antara lain membaca Iqro, praktek wudhu dan sholat, hafalan surat pendek, Bahasa arab, serta maeri-materi agama lainnya. Pendidik di TPQ Al-Arsy berjumlah enam orang, proses pengajaran dilakukan secara bergantian sesuai jadwal. Santri-santri berasal dari desa Naru, berjumlah 35 santri.
Pengaruh Profesionalisme Guru terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas XI IPS pada Mata Pelajaran Sejarah di MAN 1 BIMA Nurnaningsih Nurnaningsih; Muhammad Muhammad
DIKSI: Jurnal Kajian Pendidikan dan Sosial Vol. 3 No. 2 (2022): Diksi: Jurnal Kajian Pendidikan dan Sosial
Publisher : Yayasan Pendidikan Bima Berilmu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53299/diksi.v3i2.208

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh profesionalisme guru terhadap proses pembelajaran terhadap hasil belajar siswa dalam bidang studi sejarah. Metode penelitian menggunakan metode Ex Post Facto dengan logika dasar jika X maka Y (Jika profesionalisme guru tinggi maka hasil belajar siswa meningkat/tinggi). Data penelitian diperoleh melalui angket yang diberikan kepada peserta didik kelas XI IPS yang dipilih secara acak, observasi, wawancara dan studi dokumentasi. Teknik pengumpulan sampel dengan menggunakan proportionate stratified random sampling dengan jumlah sampel sebanyak 100 orang siswa. Hasil penelitian ini  menunjukkan bahwa F hitung sebesar 74,163 > F table pada taraf signifikansi 5% sebesar 3,938 ini berarti terdapat pengaruh yang signifikan antara profesionalisme guru dalam bidang studi sejarah dengan hasil belajar siswa kelas XI IPS MAN 1 Bima.
PENERAPAN PROBLEM BASED LEARNING DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM PADA MAHASISWA STKIP TAMAN SISWA BIMA Muhammad Muhammad; Salahudin Salahudin
TAJDID: Jurnal Pemikiran Keislaman dan Kemanusiaan Vol 6 No 2 (2022): Oktober
Publisher : LP2M IAI Muhammadiyah Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52266/tadjid.v6i2.1089

Abstract

Problem based learning merupakan proses pembelajaran yang mengfokuskan pada masalah dan siswa memecahkan secara bersama atas pendampingan dari pendidiknya. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan atau menceritakan cara penerapan model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dalam upaya memperbaiki proses pembelajaran. Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas (classroom action research). Penelitian dilaksanakan di STKIP Taman Siswa Bima. Pada penelitian ini, dilakukan empat rangkaian kegiatan yang dilakukan dalam siklus berulang yaitu perencanaan (planning), tindakan (acting), pengamatan (observing) dan refleksi (reflection). Data dikumpulkan dengan teknik observasi, wawancara, dokumentasi dan catatan lapangan. Data yang terkumpul, kemudian dianalisis, analisis data pada aspek kognitif digunakan gain skor. Berdasarkan hasil penelitian nilai tes akhir mata pelajaran PAI pada siklus I sebesar 46,9 dan N-gainna sebesar 0.29, sedangkan rata-rata nilai tes akhir mata pelajaran PAI pada siklus II sebesar 71,05 n N-gainnya sebesar 0,31. Maka dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik. Dengan demikian penerapan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dianggap berhasil dalam meningkatkan hasil belajar peserta didik, karena telah mencapai indikator keberhasilan yang telah ditetapkan.