Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Efektifitas Mata Kuliah Al Islam Kemuhammadiyahan dalam Pembentukan Akhlakul Karimah Mahasiswa (Studi Deskriptif Analitis di Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan) Gigih Setianto; Risdiani Risdiani
TARLIM : JURNAL PENDIDIKAN AGAMA ISLAM Vol 3, No 2 (2020): TARLIM Jurnal Pendidikan Agama Islam
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/tarlim.v3i2.3940

Abstract

This article discusses the effectiveness of Al-Islam and Muhammadiyah courses in constructing the morality of students at the University of Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan. This article was written using a qualitative descriptive approach with data collection techniques took the form of observation, documentation and interviews. Through the use of these methods, this article found that Al-Islam and Muhammadiyah courses were effective in constructing good morality of the students, both in terms of their ‘noble characters’ (akhlakul karimah) towards Allah, themselves, their family, other people and environment. More specifically, the construction of noble characters towards Allah includes absolute monotheism, praying only to Allah, abstain from believing in superstition, abstain from maintaining amulets, abstain from visiting shamans, being grateful for Allah's blessings, being patient with worldly tests from Allah, worshiping Allah well and properly. The construction of noble characters towards students themselves includes being honest, being a hard worker, trustworthy, disciplined, simple, polite, confident and willing to introspect. The construction of noble characters towards the family includes being devoted to their parents, establishing friendship with the family members maintaining good communication with the family, caring for family members, easing their parents’ burden. The construction of noble characters towards others includes caring for ‘the weak and the helpless’ (mustadzafin), caring to help others, establishing mutual cooperation, and tolerance. At the same time, the construction of noble characters towards the environment includes keeping it clean, using water wisely, reducing plastic waste, rejecting mining which potentially damages the environment, preserving the environment by planting trees and taking care of animals
Pembelajaran Dzikir dan Do’a Sesudah Shalat Melalui Perkuliahan Daring (Study Diskriptif di Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan) Risdiani Risdiani; Gigih Setianto
TARBAWI : Jurnal Pendidikan Agama Islam Vol 6, No 02 (2021): TARBAWI: JURNAL PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/jtw.v6i02.4541

Abstract

AbstrakDampak pandemi covid-19 telah menimbulkan banyak perubahan pada berbagai sistem kehidupan, termasuk sistem pendidikan di Indonesia, khususnya Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan (UMPP). Sebelum terjadinya panademi Covid-19 sistem perkuliahan di UMPP dilakukan secara tatap muka (luring/ofline). Namun demikian setelah terjadi wabah Covid-19, berdasar surat edaran Rektor tanggal 16 Maret 2020, sistem perkuliahan diberlakukan secara daring (online).Penelitian ini menggunakan metode penelitian diskriptif kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan gambaran pembelajaran dzikir dan do’a sesudah shalat dan hasil pembelajaran dzikir dan do’a melalui perkuliahan daring (online). Hasil penelitian mendiskripsikan bahwa pelaksanaan perkuliahan secara daring dengan menggunakan aplikasi WA Group dan Zoom Cloud Meeting dimulai dengan mempersiapkan materi baik berupa ppt maupun video pembelajaran, serta menyiapkan instrumen penilaian. Pelaksanakan perkulihaan menggunakan via WA Group dan Zoom Claud Meeting. Di akhir pembelajaran mahasiswa mengirimkan Video dzikir dan do’a sesudah shalat melalui WA Graup. Hasil evaluasi pembelajaran dzikir dan do’a menunjukkan rata-rata perolehan nilai pada kleas A dan Kelas B yang masing-masing kelas berjumlah 51. menunjukkan kategori nilai B. Adapun rinciannya,  kelas A mencapai 25 mahasiswa atau 49%, sedangkan pada kelas B terdapat 30 mahasiswa atau mencapai 58%.
Pendampingan Pemilihan Jajanan Halālan Tayyiban bagi Kesehatan Anak Sekolah Dasar di SD Muhammadiyah 01 Wuled Risdiani Risdiani; Yuni Sandra Pratiwi; Warsiyah Warsiyah
PengabdianMu: Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat Vol 7 No 1 (2022): PengabdianMu: Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33084/pengabdianmu.v7i1.2258

Abstract

This community service activity aims to teach students about understanding and the importance of choosing halālan tayyiban snack foods to increase child immunity. This dedication activity was held at this service activity held at Muhammadiyah Elementary School 01 Wuled, Tirto, Pekalongan. Before the socialization of respondents filled the pretest first, and after the socialization, served the post-test when data was done by testing the t-test paired sample. Students' knowledge about the importance of choosing food snacks for the thesis increases immunity through this program.
PENGARUH SHALAT DHUHUR TERHADAP KEBUGARAN JASMANI BAGI DOSEN DI FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PEKAJANGAN PEKALONGAN Risdiani Risdiani; Gigih Setianto; Jamaludin Yusuf; Heru Irawan
Jurnal Alwatzikhoebillah : Kajian Islam, Pendidikan, Ekonomi, Humaniora Vol. 9 No. 1 (2023): Jurnal Alwatzikhoebillah : Kajian Islam, Pendidikan, Ekonomi, Humaniora
Publisher : Institut Agama Islam Sultan Muhammad Syafiuddin Sambas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37567/alwatzikhoebillah.v9i1.1566

Abstract

Shalat merupakan sarana mengabdi kepada Allah SWT, hal ini tidak lain karena tujuan penciptaan manusia adalah untuk mengabdi dan beribadah kepada-Nya. Oleh karenanya shalat memiliki kedudukan yang sangat penting dan menempati posisi kunci dalam ibadah Mahdlah dan kunci manusia dalam meraih kebaikan. Adapun penjelasan tentang kewajiban shalat tercantum dalam Q.S An Nisa’ ayat 103 yang artinya “sesungguhnya shalat itu adalah kewajiban yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman. Penelitian ini menggunakan metode penelitian diskriptif kuantitatif yang dianalisis dengan SPSS. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada sifnifikansi dan terdapat korelasi positif antara pelaksanaan shalat dhuhur berjamaah di masjid dengan kebugaran jasmani. Penelitian dilaksanakan pada dosen Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan. Hasil penelitian didapatkan presentase sejumlah 20 dosen, pada pelaksanaan shalat dhuhur berjamaah secara rutin dengan berjalan kaki sebesar 45% selalu, sering 25%, Kadang-kadang 20% dan Tidak Pernah 10%. Sedangkan presentase Jawaban angket kebugaran Jasmani yaitu bugar sekali 40%, bugar 30%, cukup bugar 20% dan tidak bugar 10%. Setelah dianalisis dengan product momen menghasilkan nilai korelasi 0,284 yang terletak antara 0,20-0,40 dengan korelasi rendah, sehingga tidak ada hubungan antara pelaksanaan shalat dhuhur berjamaah di masjid terhadap kebugaran jasmani. Dan angka “t” hitung didapatkan sebesar 2,086> “t” tabel 0,284 sehingga Ho ditolak dan Ha Diterima. Artinya terdapat pengaruh positif antara pelaksanaan shalat dhuhur berjamaah di masjid terhadap kebugaran jasmani.
The Application of Mentimeter to Improve Critical Thinking Skills in Al Islam and Kemuhammadiyahan (AIK) Risdiani Risdiani; Srifariyati Srifariyati; Raharjo Raharjo; Abdul Rohman
Jurnal Tarbiyatuna Vol 14 No 1 (2023)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Magelang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31603/tarbiyatuna.v14i1.9000

Abstract

The learning process is not fully student-centered. Assessment tends to give a score and ignore the ability to think critically. It is necessary to change the use of learning strategies, methods and media that activate students more in the learning process to develop critical thinking skills, in this case the use of Mentimeter media can be an alternative. This study aims to determine the implementation of the mentimeter application in learning Al Islam Kemuhammadiyahan (AIK) on Ramadan fasting material, and find out how mentimeter media can improve critical thinking skills in third-diploma students in nursing, Muhammadiyah University of Pekajangan Pekalongan consisting of 32 students in class A as class experiment and 34 students in class B as the control class. This research method uses a type of quantitative research with quasi-experimental methods, pre-test research design and post-test control group design. Based on the prerequisite test these two groups were not homogeneous and not normally distributed. The results of the study used the Mann Whiteney test and it was known that the Asymp value. Sig. (2-tailed) of 0.00 0, which is less than 0.05, according to the Mann Whitney U test decision-making basis it can be concluded that Ho is rejected and Ha is accepted. This shows that there are significant differences in learning outcomes in the experimental class and the control class. The findings from this study indicate that media meter can effectively improve critical thinking skills.