Claim Missing Document
Check
Articles

Found 23 Documents
Search

Peran Orang Tua dalam Mengembangkan Kecerdasan Spiritual Anak Usia Prasekolah di PAUD Al-Muttaqin Dewita, Erna; Maiseptian, Fadil; Thaheransyah, Thaheransyah
Majalah Ilmu Pengetahuan dan Pemikiran Keagamaan Tajdid Vol 24, No 1 (2021)
Publisher : Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15548/tajdid.v24i1.2276

Abstract

Spiritual intelligence is the main potential that parents must pay attention to so that children experience good development. Parents often ignore the spiritual formation of preschool children because of the view that children of this age are only so that their spiritual formation is not a priority. The purpose of this study was to determine the role of parents in developing the spiritual intelligence of preschool children based on conceptual, social, and religious ethical aspects. The method used in this research is field research. This type of research is a case study. Selection of subjects using purposive sampling technique that is based on the need for the problem. Data collection techniques with interviews and data analysis techniques using the Miles and Huberman model. The results showed that the role of parents in developing children's religious attitudes through exemplary stories, teaching practical worship, and uswatun hasanah. To develop social religion is done by accustoming children to respect and listen to others, to respect each other, to cooperate, and to get children to forgive and apologize. Developing religious ethics for preschool children through fostering patience, sincerity, having good prejudice, thinking logically and independently.
Keterampilan Komunikasi Terapeutik Penyuluh Agama di Kota Padang Rosdialena Rosdialena; Erna Dewita; Fadil Maiseptian; Thaheransyah Thaheransyah; Anna Ayu Herawati
Jurnal Dakwah dan Komunikasi Vol 6, No 2 (2021)
Publisher : Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Curup

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29240/jdk.v6i2.3678

Abstract

Religious instructors are people who play a role in providing education, guidance, and information to the community. For this reason, the therapeutic skills of extension workers need to be improved continuously, considering that the success of counseling lies in getting the message to the community. The purpose of this study was to measure the level of therapeutic communication based on aspects of the communicator's ability, acceptance of the communicant, the message conveyed, the use of media, and the effect of the interpretation of a message. The type of research conducted is descriptive quantitative. The research subjects of this research were 32 religious instructors in the city of Padang. The data collection tool uses instrument development in the form of a valid and reliable therapeutic communication questionnaire. The data collection technique used quantitative descriptive analysis with the percentage formula. The results of this study indicate that communicators must have the ability to master problems, speak effectively, motivate, look attractive and use appropriate language. Then from the communicant aspect, the extension worker must understand the background and cultural characteristics and the level of need for the communicant for the material presented. The material aspect of the instructor should use structured, monitored, and evaluated material. The use of media in counseling is very supportive of achieving the goals of counseling. Taking into account all these qualifications, the extension worker can avoid misinterpretation of the material presented, so that the target of the extension can be achieved.
POLA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MINANGKABAU MELALUI PENDIDIKAN SURAU iswadi iswadi; Beni Putra Hanafi; Thaheransyah Thaheransyah; Tri Yuliani; Andri Maijar
Masyarakat Madani: Jurnal Kajian Islam dan Pengembangan Masyarakat Vol 6, No 1 (2021): Juni 2021
Publisher : Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24014/jmm.v6i1.13301

Abstract

Tujuan dari Penelitian ini adalah untuk menganalisa peran surau dalam pemberdayaan pendidikan di Minangkabau melalui kajian studi pustaka atau library research sebagai metode dalam penelitian. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan analisis buku, artikel-artikel yang telah dipublikasikan, guna melihat peran surau sebagai wadah pemberdayaan pendidikan di Minangkabau. Temuan ini menghasilkan beberapa model pemberdayaan pendidikan yang diterapkan oleh masyarakat Minangkabau melalui surau diantaranya: a) surau sebagai wadah dalam pemecahan masalah, b) surau sebagai wadah dalam lembaga pendidikan Islam tradisional, c) surau sebagai wadah tempat musyawarah. Hasil dari temuan ini diharapkan dapat menjadi suatu bahan kajian dalam melakukan pemberdayaan terhadap masyarakat pada bidang pendidikan melalui keberadaan surau sebagai lembaga yang berkearifan lokal di minangkabau. 
ETIKA BERBICARA DALAM KELUARGA BERSAMA RADIO 93.0 RESPON FM RADIONYA KELURAGA ANDA Firdaus .; Dini Susanti; Vini Wela Septiana; Ismail Syakban; Thaheransyah .; Syaflin Halim
Abdi Dosen : Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Vol 5 No 1 (2021): Maret 2021
Publisher : LPPM Univ. Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (428.11 KB) | DOI: 10.32832/abdidos.v5i1.849

Abstract

Keluarga adalah lingkungan sosial terkecil di dalam masyarakat dimana setiap anggotanya terikat oleh hubungan pernikahan dan darah. Dalam konteks pendidikan, keluarga adalah lingkungan utama yang pertama kalinya memberikan bekal pendidikan kepada anak dalam berbagai aspek kehidupan, terutama dalam hal pendidikan sosial- kemasyarakatan. Pendidikan dalam keluarga yang paling utama adalah dalam hal membentuk akhlak anak-anak sebagai bekal mereka dalam menghadapi kehidupannya kelak.Setiap keluarga, khususnya keluarga muslim, kedua orangtua tentu saja berharap anak-anak mereka memiliki akhlak yang baik (akhlakul karimah). Dalam hal ini, pola komunikasi dalam hal ini merupakan etika berbicara dalam keluarga memegang peranan yang sangat penting. Etika berbicara yang baik, menggabungkan antara komunikasi verbal dan non verbal, komunikasi individu dan kelompok, ikut menentukan bagaimana akhlak seorang anak dibentuk. Subjek dalam pengabdian ini merupakan para pendengar Radio 93,0 Respon FM. Dengan pemilihan subjek ini, karena Radio ini mempunyai program yang sangat bagus yaitu tentang keluarga. Maka dipilihlah radio ini. Pendekatan yang dilakukan melalui Radio 93,0 Respon FM ini pendengar terutama untuk warga /masyarakat Kasang Kab. Padang Pariaman agar bisa memahami hubungan baik dalam keluarga. Proses kegiatan ini yang diawali dengan Penyampaian materi, mendemonstrasikan, dan tanya jawab secara langsung.
Strategi Pemberdayaan Masyarakat Oleh Badan Wakaf Uang Muhammadiyah (BWUM) Sumatera Barat Thaheransyah Thaheransyah
TATHWIR: Jurnal Pengembangan Masyarakat Islam Volume 11 Nomor 2 Tahun 2020
Publisher : Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1019.024 KB) | DOI: 10.15548/jt.v11i2.2109

Abstract

This study aims to reveal how the strategy of the West Sumatra Muhammadiyah Money Waqf Board in community empowerment. This type of research is field research, using qualitative methods through a descriptive approach. The data sources used are primary data and secondary data from BWUM West Sumatra. The results of this study indicate that the community empowerment strategy is carried out by developing cash waqf assets, including; (1) Investing in waqf funds in syari'ah financial institutions, (2) cultivating organic catfish, (3) managing sugar cane fields, and (4) establishing a blessing trading business. Supporting factors Community Empowerment include; There is support and trust from the community for Muhammadiyah to manage waqf for more than 1 century, qualified human resources (HR) and support for the management of waqf development, cash waqf is more productive so that it can contribute and real solutions to the problems and crises that are being faced by people and nation today. The inhibiting factor Community Empowerment is that there are still many people who do not know cash waqf so that socialization is still needed, the role of the leadership in managing BWUM has not been maximized due to time constraints and work in other places, the limited amount of waqf funds available due to the lack of awareness of the community to donate money, Some of the administrators live outside the city.
Penerapan Layanan Bimbingan Kelompok untuk Meningkatkan Pemahaman Mahasiswa tentang Perilaku Konsumtif Jasman Jasman; Anggi Fitria; Thaheransyah Thaheransyah; Sri Sugita
Islamic Counseling : Jurnal Bimbingan dan Konseling Islam Vol 6, No 1 (2022)
Publisher : Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Curup

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29240/jbk.v6i1.4171

Abstract

Consumptive behavior often has a negative impact on a person's life. Students, for example, often buy fashion products that exceed their abilities and needs. Efforts are needed to increase student understanding through group guidance services. This study aims to determine the implementation of group services in preventing student consumptive behavior. The research uses quantitative methods with the type of experimental research. The study used a pre-experimental research, with a one-group pretest-posttest design. The research instrument is a questionnaire, with purposive sampling with ten group members. Data processing with SPSS program analysis techniques. The results showed that the results of the pretest understanding of student consumptive behavior were mostly in the low category, after the guidance service treatment was held, the posttest results of understanding the consumptive behavior of students were mostly in the medium (30%) and high (40%). Based on the research results, the average student consumptive behavior has decreased or has changed, although not drastically with group guidance services. This can be seen at the 0.05 significance level, which is 2.645> 2.262, thus the hypothesis is accepted, meaning that group counseling guidance services can increase students' understanding of consumptive behavior at a significance level of 0.05.
Pengorganisasian Dakwah Pada Ikatan Mubaligh Profesional (IMP) Kota Padang Thaheransyah Thaheransyah; Muhammad Fauzi; Iswadi Iswadi; Arjoni Arjoni; Sukma Safitri; Jasman Jasman
Jurnal Kajian dan Pengembangan Umat Vol 4, No 2 (2021): Vol. 4, No. 2 Desember 2021
Publisher : Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/jkpu.v4i2.3043

Abstract

Dakwah merupakan tugas mulia bagi umat Islam. Kegiatan dakwah mesti dikelola dengan baik agar tujuan dakwah dapat tercapai dengan efektif dan efisien diantaranya fungsi pengorganisasian dakwah. Ikatan Mubaligh Profesional (IMP) Kota Padang sebagai organisasi yang berkontribusi dalam kegiatan dakwah khususnya di Kota Padang. Penelitian ini memakai metode kualitatif dengan menggunakan pendekatan deskriptif, lokasi penelitian di Kota Padang. Penelitian ini menggunakan jenis data primer dan data sekunder. Informan dalam penelitian ini adalah pengurus IMP Kota Padang, sedangkan data sekunder adalah arsip, dokumentasi dan lain-lain. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan studi dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengorganisasi dakwah IMP Kota Padang diawali dengan (1) menentukan apa yang akan dilakukan, (2) menetapkan struktur kepengurusan organisasi, (3) menempatkan siapa yang akan mengisi posisi pada struktur tersebut, (4) memberikan penjelasan tentang tugas masing-masing.
Imlementasi Penggerakan Dakwah Badan Komunikasi Pemuda dan Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Kabupaten Tanah Datar Thaheransyah Thaheransyah; Toni Pratama; Jasman Jasman
Jurnal Kajian dan Pengembangan Umat Vol 3, No 2 (2020): Vol. 3, No. 2 Desember 2020
Publisher : Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/jkpu.v3i2.2322

Abstract

Abstrak Badan Komunikasi Pemuda dan Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Dewan Pengurus Daerah (DPD) Tanah Datar merupakan organisasi keagamaan berkedudukan di Masjid Ihsan Batusangkar, Kabupaten Tanah Datar. Memiliki daya tarik sebagai percontohan BKPRMI se-Sumatera Barat seperti pengoptimalan fungsi penggerakan dan maksimalnya kegiatan yang dirancang, serta efektifnya para pembina dakwah dalam kegiatan. Penelitain ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif, lokasi penelitian di BKPRMI Tanah Datar. Jenis data penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Informan sebagai sumber data primer penelitian ini adalah pengurus BKPRMI Tanah Datar, sedangkan data sekunder adalah arsip, dokumentasi dan lainnya. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian motivasi yang dilakukan oleh ketua BKPRMI Tanah Datar dengan memberikan pemahaman tentang pentingnya memahami tugas dan fungsi masing-masing anggota agar tumbuh kesadaran diri untuk kerja lebih baik. Motivasi yang diberikan berupa pemberian penghargaan, sertifikat, dana, dan fasilitas untuk menunjang kesuksesan kegiatan yang dilakukan. Bimbingan yang diberikan berupa arahan, nasehat, dan bimbingan melalui pelatihan-pelatihan dan studi banding. Koordinasi ketua kepada anggota saling menghormati wewenang masing-masing, mendiskusikan dalam pemecahan masalah, ide, masukan dan kritikan. Penyelenggaraan komunikasi kepada anggota berbentuk tulisan dan lisan, komunikasi langsung dan tidak langsung, alat komunikasi berupa HP, sosial media, serta surat. Kata Kunci : Implementasi, Penggerakan Dakwah, BKPRMI Tanah Datar
IMPLEMENTASI PERENCANAAN DAKWAH IKATAN MUBALIGH PROFESIONAL (IMP) KOTA PADANG Thaheransyah Thaheransyah; Rosdialena Rosdialena; Fadil Maiseptian
Al-Hikmah: Jurnal Dakwah dan Ilmu Komunikasi VOLUME 8 NOMOR 1 TAHUN 2021
Publisher : Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15548/al-hikmah.v8i1.2855

Abstract

Ikatan Mubaligh Profesional (IMP) Kota Padang didirikan atas dasar permintaan dari masyarakat untuk memenuhi panggilan dakwah di berbagai masjid dan mushalla. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi perencanaan dakwah yang dilakukan oleh IMP Kota Padang. Adapun metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif melalui penelitian lapangan (field research). Sedangkan yang menjadi sumber data berasal dari pengurus (19 orang), Pembina (2 orang), Surat Keputusan, AD/ART IMP Kota Padang dan lain sebagainya. Data tersebut diperoleh melalui observasi, wawancara dan studi dokumentasi. Data yang sudah terkumpul diolah dengan cara memeriksa data, klasifikasi data, analisis data, dan menarik kesimpulan. Penelitian ini mengungkap dua hal tentang perencanaan dakwah; a) Perencanaan dakwah yang telah diterapkan oleh Pengurus IMP Kota Padang diawali dengan melakukan konsultasi dengan Pembina dan memusyawarahkannya dengan sesama Pengurus tentang program kegiatan yang sekiranya sangat diperlukan oleh masyarakat; b) Bentuk perencanaan yang dilakukan meliputi penetapan tujuan, penentuan objek, menetapkan program dan target prioritasnya, menetapkan waktu, menetapkan tempat, menganggarkan biaya serta persiapan sarana dan prasarana yang dibutuhkan dalam merealisasikan rencana tersebut. Penelitian ini diharapkan mampu berkontribusi bagi ilmuwan dan aktivis dakwah dalam mengkaji dan menerapkan kegiatan dakwah pada masyarakat luas secara terorganisir.
MANAJEMEN ORGANISASI BADAN WAKAF UANG MUHAMMADIYAH (BWUM) SUMATERA BARAT TINJAUAN PENGORGANISASIAN Thaheransyah Thaheransyah; Lidya Komala sari
Al-Hikmah: Jurnal Dakwah dan Ilmu Komunikasi Volume 7 Nomor 2 Tahun 2020
Publisher : Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15548/al-hikmah.v0i0.2033

Abstract

Badan Wakaf Uang Muhammadiyah (BWUM) West Sumatra is a cash waqf management body by collecting, developing and utilizing the proceeds / surplus of waqf. This study aims to reveal how the process of organizing the BWUM West Sumatra. This type of research is field research, using qualitative methods through a descriptive approach, namely a problem-solving procedure that is investigated by describing or describing the object of research based on the facts that appear as they are. The data sources used are primary data and secondary data from BWUM West Sumatra. The results of this study indicate that the work grouping has been carried out by BWUM West Sumatra, the management assigns jobs based on their abilities and expertise. This work grouping determines the plan of activities to be carried out by the executive through deliberation. Regarding the delegation of authority and responsibility given to the executive, it is determined by the division of labor according to their respective fields. But in its implementation there are still managers who have concurrent positions in carrying out tasks, there are managers who overlap the tasks they are assigned, then there are administrators who are inactive during the management period even though there is a change in management structure. Meanwhile, the working relationship carried out by the BWUM West Sumatra management is not concerned with the success of their own duties, because progress in one area will not give meaning without being accompanied by others in the management of BWUM West Sumatra.