Basril A.
Pusat Aplikasi Teknologi Isotop dan Radiasi, BATAN Jl. Lebak Bulus Raya No.49, Jakarta 12070

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengaruh Iradiasi Gamma pada Sifat Fisiko-Kimia Agar- Agar dalam Bentuk Padat Erizal Erizal; Basril A.; Sudirman Sudirman; Thamrin W.; Emil Budianto
Jurnal Kimia dan Kemasan Vol. 33 No. 2 Oktober 2011
Publisher : Balai Besar Kimia dan Kemasan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24817/jkk.v33i2.1845

Abstract

Dalam kerangka aplikasi radiasi pada pengembangan bahan polimer yang berasal dari tumbuhan laut, telah dievaluasi karakter fisiko-kimia agar-agar dalam bentuk padat (serbuk dan film) akibat pengaruh iradiasi gamma pada rentang dosis 0 kGy sampai 50 kGy. Viscometer, Instron dan FT-IR digunakan untuk memonitor perubahan struktur dan sifat mekanik agar-agar hasil iradiasi dan kontrol. Hasil menunjukkan meningkatnya dosis iradiasi menyebabkan viskositas intrinsik dan tegangan putus agar-agar menurun, sedangkan daya serap air meningkat. Pengaruh perubahan rantai molekul mendominasi reaksi degradasi agar-agar dalam bentuk serbuk dan filmnya. 
Pengaruh Iradiasi Gamma pada Sifat Fisiko-Kimia Agar- Agar dalam Bentuk Padat Erizal Erizal; Basril A.; Sudirman Sudirman; Thamrin W.; Emil Budianto
Jurnal Kimia dan Kemasan Vol. 33 No. 2 Oktober 2011
Publisher : Balai Besar Kimia dan Kemasan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (726.988 KB) | DOI: 10.24817/jkk.v33i2.1845

Abstract

Dalam kerangka aplikasi radiasi pada pengembangan bahan polimer yang berasal dari tumbuhan laut, telah dievaluasi karakter fisiko-kimia agar-agar dalam bentuk padat (serbuk dan film) akibat pengaruh iradiasi gamma pada rentang dosis 0 kGy sampai 50 kGy. Viscometer, Instron dan FT-IR digunakan untuk memonitor perubahan struktur dan sifat mekanik agar-agar hasil iradiasi dan kontrol. Hasil menunjukkan meningkatnya dosis iradiasi menyebabkan viskositas intrinsik dan tegangan putus agar-agar menurun, sedangkan daya serap air meningkat. Pengaruh perubahan rantai molekul mendominasi reaksi degradasi agar-agar dalam bentuk serbuk dan filmnya.