Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : PROSIDING SEMINAR NASIONAL

HUBUNGAN DEPENDENT CARE AGENCY (DCA) ORANGTUA DENGAN STATUS GIZI ANAK USIA TODDLER DI POSYANDU KEMBANG WILAYAH KERJA PUSKESMAS DEPOK I SLEMAN YOGYAKARTA Deasy Herlinda; Sulistiyawati -; Yuli Ernawati
PROSIDING SEMINAR NASIONAL & INTERNASIONAL 2014: PROSIDING SEMINAR NASIONAL KEPERAWATAN
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (134.393 KB)

Abstract

Tujuan pertama Millennium Development Goals (MDGs) memberantas kemiskinan dan kelaparan dengan indikator pencapaian adalah menurunnya prevalensi balita kurang gizi (BKG). Salah satu faktor tidak langsung yang mempengaruhi status gizi anak usia toddler adalah pola pengasuhan anak. Anak usia toddler sangat tergantung pada apa yang disiapkan dan diberikan orangtua dalam memenuhi kebutuhan nutrisinya. Tindakan orangtua ini merupakan dependent care action. Orangtuadituntut memiliki kemampuan dalam memenuhi kebutuhan anak meliputi pengetahuan, keterampilan dan motivasi yang merupakan komponen dari dependent care agency (DCA).Tujuan penelitian mengetahui hubungan dependent care agency (DCA) orangtua dengan status gizi anak usia toddler di Posyandu Kembang wilayah kerja Puskesmas Depok I Sleman Yogyakarta. Desain penelitian ini adalah survei analitik dengan pendekatan cross sectional. Responden penelitian ini adalah 36orangtua yang mempunyai anak usia toddler dan 36 anak usia toddler. Pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dan analisis data univariat, bivariat dengan uji korelasi Spearman Rank.Hasil korelasi menunjukkan terdapat korelasi antara DCA dengan status gizi. Hal ini dapat dilihat dari hasil uji korelasi Spearman Rank, diperoleh taraf signifikan r=0,531 dan ρ=0,00.Ada hubungan dependent care agency (DCA) orangtua dengan status gizi anak usia toddler di Posyandu Kembang wilayah kerja Puskesmas Depok I Sleman Yogyakarta.Kata kunci: Dependent care agency (DCA), status gizi, anak usia toddler.
KARAKTERISTIK PERILAKU PEMBERIAN MAKAN DAN STATUS GIZI ANAK USIA 1-3 TAHUN DI POSYANDU KUNCUP MELATI PUSKESMAS DEPOK III SLEMAN YOGYAKARTA Bernados Ferry Dwi Nugroho; Sumarti Endah; Yuli Ernawati
PROSIDING SEMINAR NASIONAL & INTERNASIONAL 2014: PROSIDING SEMINAR NASIONAL KEPERAWATAN
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan keempat MDGs adalah penurunan angka kematian anak (bayi dan balita) dengan target menurunkan Angka Kematian Bayi (AKB) 34 menjadi 23 perkelahiran hidup. Masalah gizi pada anak balita adalah masalah kesehatan masyarakat yang penanggulangannya tidak dapat dilakukan dengan pendekatan medis dan pelayanan kesehatan saja tetapi yang lebih utama adalah dukungan orang tua balita. Perilaku pemberian makan adalah seperangkat interaksi yang kompleks anatara pengasuh/orang tua dan anak usia 1-3 tahun, yang melibatkan proses pemilihan, konsumsi dan regulasi makanan. Tujuan penelitian mengetahui karakteristik perilaku pemberian makan dan status gizi anak usia 1-3 tahun di Posyandu Kuncup Melati Puskesmas Depok III Sleman Yogyakarta. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan rancangan Cross Sectional. Subyek penelitian ini adalah 21 orang tua yang mempunyai anak usia 1-3 tahun dan anak usia 1-3 tahun. Hasil asymp significant 0,925 yang menunjukkan data terdistribusi normal sehingga perilaku pemberian makan dapat dilihat dari nilai mean 139,142 dan standart deviasi 20,058. Perilaku pemberian makan orang tua di Posyandu Karang Asem wilayah kerja Puskesmas Depok III Sleman Yogyakarta pada anak usia 1-3 tahun berada dalam kategori baik.Kata kunci : Perilaku pemberian makan, status gizi, anak usia1-3 tahun.