Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pemetaan Potensi Desa-Prukades dan Pendampingan Peningkatan Kapasitas BUMDES di Pekon Sukabanjar, Lumbok Seminung, Lampung Barat Yulianto Yulianto; Selvi Diana Meilinda; Teuku Fahmi; Dewi Ayu Hidayati; Astiwi Inayah
Sawala : Jurnal pengabdian Masyarakat Pembangunan Sosial, Desa dan Masyarakat Vol 2, No 1 (2021): Sawala : Jurnal pengabdian Masyarakat Pembangunan Sosial, Desa dan Masyarakat
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/sawala.v2i1.28476

Abstract

Tujuan pelaksanaan kegiatan pengabdian ini yakni meningkatkan pengetahuan dan pengalaman masyarakat lokal dalam memetakan potensi desa, khususnya produk unggulan kawasan pedesaan (Prukades). Untuk berikutnya, hasil pemetaan Prukades tersebut dapat dijadikan pengembangan usaha BUMDes di Pekon Sukabanjar. Metode PkM mencakup tiga tahapan, yakni (1) tahapan pendekatan, mulai dati upaya peningkatan aspek kognitif terhadap peserta PkM hingga tahap pendampingan dan pemberdayaan; (2) tahapan pekerjaan, yakni identifikasi faktor kekuatan dan kelemahan dalam upaya menemukenali potensi desa-Prukades; dan (3) tahapan tindak lanjut program. Mengacu dari hasil pelaksanaan PkM terungkap bahwa keberadaan BUMDes di Pekon Sukabanjar belum berdampak secara optimal meningkatkan kesejahteraan masyakat sekitar. Setidaknya kendala terbesar terletak pada masih lemahnya aspek tata kelola pengelolaan BUMDes di pekon tersebut. Adapun hasil pemetaan prukades di Pekon Sukabanjar mencakup: (1) keunggulan hasil pertanian yakni alpukat, kopi, singkong, sayur mayur, dan peyediaan bibit tanaman, dan (2) keunggulan potensi wisata mencakup jasa angkutan wisata air Danau Ranau, pemandian air panas di kaki Gunung Seminung, hingga ziarah tempat keramat/suci. Rekomendasi hasil PkM ini menekankan pada prukades yang dimiliki oleh pekon dapat dijadikan pengembangan jenis usaha pada BUMDes di Pekon Sukabanjar.
Stakeholder Partnership in the Management of Marine Tourism in South Lampung Regency, Lampung Rahayu Sulistiowati; Meiliyana Meiliyana; Syamsul Ma’arif; Selvi Diana Meilinda
Indonesian Journal of Tourism and Leisure Vol 1, No 2 (2020)
Publisher : Lasigo Akademia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36256/ijtl.v1i2.105

Abstract

Tourism management must involve stakeholders who each play a role in increasing tourist visits. Although several research have been pointed out the stakeholder’s role in tourism management, the research on the context of marine tourism is still a few. This research aims to analyze stakeholder partnerships in the management of marine tourism in Lampung Selatan Regency. It is important to map engaged actors in the tourism management. The results show that there are 12 stakeholders who partnered and had their respective roles. Stakeholders involved in the management of nature tourism based on interests and influences in South Lampung consist of: a) Key Player, namely Tourism Agency; b) Subject, namely PT Kahaii (Private company) and the community who own beach tourism objects, c) Context Setter, namely NGOs, Indonesian Tour Guide Association (HPI) and Travel Agent Association (ASITA), Indonesian Recreational Park Business Association (PUTRI) and Event Organizer Association (AEO), Community Groups or Pokdarwis, Pokdarwis Communication Forum, KPK (Krakatau Putera Community), d) Crowd namely, Culture Office, Regional Development Planning Agency, Public Works Office, and the community
Penguatan Kapasitas Pengurus BUMDes Mitra Desa Suak melalui Formulasi Kesepakatan Kerjasama dengan Pihak Ketiga Syamsul Maarif; Ita Prihantika; Selvi Diana Meilinda; Yulianto Yulianto; Eko Budi Sulistio
Seandanan: Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2021): Seandanan: Jurnal Pengabdian pada Masyarakat
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (954.836 KB) | DOI: 10.23960/seandanan.v1i1.11

Abstract

Kegiatan pengabdian ini dimaksudkan untuk mendorong Badan Usaha Milik Desa agar membiasakan diri memformalisasikan setiap kesepakatan kerjasama yang dilakukan oleh pihak Badan Usaha Milik Desa bersama pihak lainnya. Tujuan dari adanya kegiatan ini adalah: (1) Meningkatnya kapasitas pemahaman pengelola Badan Usaha Milik Desa mengenai pentingnya memformalisasikan setiap kegiatan kerjasama dengan pihak lainnya; (2) Meningkatnya kapasitas pemahaman pengelola Badan Usaha Milik Desa mengenai teknis penyusunan surat perjanjian kerjasama.