Claim Missing Document
Check
Articles

Found 17 Documents
Search

Information Systems Bedroom Patients Dr. Soeradji Tirtonegoro Klaten Canggih Ajika Pamungkas; Wahyu Wijaya Widiyanto; Moh Arif Yunianto
International Journal of Computer and Information System (IJCIS) Vol 2, No 3 (2021): IJCIS : Vol 2 - Issue 3 - 2021
Publisher : Institut Teknologi Bisnis AAS Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29040/ijcis.v2i3.34

Abstract

RSUP Dr. Soeradji Tirtonegoro Klaten is a hospital that provides several classes of inpatient services. This hospital has 22 inpatient rooms, with a capacity of 409 beds. In the business process, there have been problems where there is no information on the display / picture of the room and bed, the facilities provided, room rates, rooms that are st ill empty and rooms that are already in use, this can result in longer service in registering inpatient care until it requires. time for 20 minutes. The research method that the authors do consists of data collection methods and systems development methods . For the data collection method the author uses the method of observation, interviews, literature study, and documentation. Meanwhile, the system development method that the author uses is the waterfall method with a framework of information systems built using Laravel, the database using MySQL, and for the code editing tool using sublime text. The result of this research is an information system of Dr. Inpatient Bed Room. Soeradji Tirtonegoro Klaten is website-based, the system runs according to its function based on the system test using the blacbox method
Analysis Of Kids Garden Dapodic Application System Annisaa Miftakhul Jannah; Muqorobin Muqorobin; Wahyu Wijaya Widiyanto
International Journal of Computer and Information System (IJCIS) Vol 1, No 3 (2020): IJCIS : Vol 1 - Issue 3 - 2020
Publisher : Institut Teknologi Bisnis AAS Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29040/ijcis.v1i3.17

Abstract

The dapodic system application is a system application that makes it easy for school users or operators to input all types of data related to school, such as active teacher data, non-active teacher data, active student data, non-active student data, report cards, schedules, and school facilities and infrastructure. The purpose of this research is to analyze how kindergarten school management is implemented with the dapodic application. The first method used is the data collection method, data analysis method, and system application implementation. The end result of this research is a perfect and maximum dapodic application that makes it easier for users to do their work.
Pelatihan Sibiling (Sistem Informasi Bimbingan Konseling) bagi Guru-Guru Bimbingan Konseling SMA/K Se-Soloraya sebagai Peningkatan Pelayanan Bimbingan Konseling Wahyu Wijaya Widiyanto; Edy Susena
E-Dimas: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol 11, No 4 (2020): E-DIMAS
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/e-dimas.v11i4.5118

Abstract

Tujuan dari kegiatan ini adalah peningkatan pelayanan bimbingan konseling melalui implementasi sistem informasi serta peserta pelatihan mampu menerapkan sistem informasi yang dibangun. Secara umum metode yang digunakan dalam kegiatan ini berupa pelatihan penggunaan sistem informasi bimbingan konseling Guru BK SMA/K se-Solo. Kegiatan pelatihan diawali dengan pemberian materi tentang pelayanan yang berkualitas kemudian paparan mengenai sistem informasi bimbingan konseling untuk meningkatkan kualitas pemahaman Guru tentang pelayanan konseling menggunakan sistem informasi. Setelah memberikan materi dan paparan tentang sistem informasi, Guru mencoba menggunakan sistem informasi dengan dibimbing oleh tim PkM, diberikan contoh, dan diberi umpan balik kemudian dilakukan monitoring dan pendampingan. Implementasi pelatihan sistem informasi bimbingan konseling ini berlangsung selama satu hari pada tanggal 29 November 2019 di Aula Kampus 2 Politeknik Indonusa Surakarta. Dengan jumlah peserta sebanyak 64 orang Guru BK. Sebelum Penutupan tim PkM memberikan refleksi berupa tanya jawab untuk melihat tanggapan peserta pelatihan dan link download sistem informasi bimbingan konseling. Hasil tanya jawab berpengaruh signifikan terhadap peningkatan pemahaman dan pengetahuan peserta pelatihan tentang peningkatan pelayanan dan sistem informasi bimbingan konseling yang langsung dapat diimplementasikan oleh Guru BK yang hadir pada pelatihan terdownload 100% sebagai bukti antusias peserta pelatihan, hal ini memberikan kontribusi positif bagi Guru BK dalam peningkatan pelayanan bimbingan konseling.
PENINGKATAN PEMBELAJARAN DARING MELALUI PENDAMPINGAN GURU DENGAN PEMBUATAN MEDIA PEMBELAJARAN VIDEO ASYNCHRONOUS DI PAUD INKLUSI SAYMARA Wahyu Wijaya Widiyanto; Dwi Iskandar; Markus Utomo Sukendar
Jubaedah : Jurnal Pengabdian dan Edukasi Sekolah (Indonesian Journal of Community Services and School Education) Vol. 2 No. 1 (2022): Jurnal Pengabdian dan Edukasi Sekolah (Jubaedah)
Publisher : LPPM Universitas Bina Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46306/jub.v2i1.69

Abstract

The implementation of social distancing in an effort to stop the spread of the Corona virus, a number of schools have eliminated teaching and learning activities, so a study from home policy has been issued by utilizing technology through e-learning to zoom. However, in practice, many complaints are experienced by both students and parents. The purpose of this activity is to provide knowledge and get to know about learning media that attracts students' attention by utilizing media in the form of videos with Power Point, OBS, and Google Meet. This training explores the creativity of PAUD teachers because the teacher plays an important role in attracting students. The benefits of this teacher assistance are inviting teachers and parents to motivate students in learning, the results of this activity itself are videos that have been made or compiled by teachers related to the learning themes that have been prepared according to the material and practice presented, 98% of the participants in the activity convey satisfaction in training events and according to current needs
RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI KEPEGAWAIAN BERBASIS MULTIUSER DI POLITEKNIK INDONUSA SURAKARTA MENGGUNAKAN ANALISA PIECES DAN METODE WATERFALL Wahyu Wijaya Widiyanto
Jurnal Informa : Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Vol 3 No 2 (2017): Desember
Publisher : Politeknik Indonusa Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (210.154 KB) | DOI: 10.46808/informa.v3i2.21

Abstract

Proses pendataan data kepegawaian yang dilakukan BAUK masih menggunakan sistem manual yaitu dengan cara mengumpulkan dokumen dari pegawai dan menyimpannya dalam sebuah tempat almari penyimpanan. Permasalahan yang terjadi dan dialami BAUK dalam memproses data kepegawaian di Politeknik Indonusa saat ini adalah apabila ada data pegawai yang dibutuhkan, maka BAUK mencarinya satu-persatu di dalam almari penyimpanan sehingga membutuhkan waktu relatif lama. Belum lagi jika ada data yang kurang atau hilang, BAUK harus menghubungi pegawai yang bersangkutan untuk menyerahkan data yang diminta, jika pegawai ada di tempat BAUK bisa mendapatkan data yang diminta secara cepat, namun apabila pegawai yang bersangkutan di luar kota karena cuti, atau tugas luar maka BAUK harus menunggu sampai pegawai tersebut datang. Sistem Informasi Kepegawaian di Politeknik Indonusa Surakarta dibangun guna membantu pengolahan data kepegawaian menjadi cepat, tepat, dan akurat. Dengan cara menganalisis sistem kepegawaian lama. Analisa yang dilakukan peneliti adalah analisa PIECES. Sedangkan aplikasi yang digunakan adalah bahasa pemrograman Delphi 7, database MySQL. Untuk pengembangan sistem menggunakan metode waterfall. Setelah menganalisa sistem lama, hasil datanya digunakan sebagai acuan untuk membantu sistem informasi kepegawaian berbasis komputerisasi yang mampu menangani pengolahan data pegawai. Sehingga tujuan utama membantu pengolahan data pegawai menjadi lebih cepat, tepat, dan akurat tercapai. Melalui sistem informasi kepegawaian, penggunaan sistem informasi lebih maksimal, dimana dalam operasionalnya membantu BAUK dalam memproses data kepegawaian secara cepat, tepat, dan akurat serta lebih terotomatisasi sehingga kinerja BAUK akan dapat terpenuhi seperti harapan.
Assistance in Making Form Design and Recording Medical Records for Toddlers at Posyandu Kutilang, Sukowiyono Village, Kec. Padas, Ngawi Regency Wahyu Wijaya Widiyanto; Sri Wulandari; Artika Fristi Firnawati
International Journal Of Community Service (IJCS) Vol. 1 No. 1 (2021): May 2021
Publisher : CV. Inara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51601/ijcs.v1i1.8

Abstract

In the activities of Posyandu Kutilang, Sukowiyono Village, Kec. Padas, Kabupaten Ngawi, a health check was carried out by a health center health worker, but there was no form of a toddler's medical record that could be used to document the results of a health examination. The target of this community service activity is the Posyandu Kutilang posyandu participants. Guidance and consultation was carried out by Lecturers and Students of the Department of Medical Records and Health Information at the Indonusa Polytechnic Surakarta when accompanying cadres of Posyandu Kutilang, Sukowiyono Village, Kec. Padas, Ngawi Regency in documenting the health history of toddler participants. The assistance provided includes how to fill out medical record forms for toddlers, what items must be filled in, and how to manage forms. Health checks are only recorded in the agenda book for elderly examinations belonging to the Mobile Puskesmas, so that the participants of Posyandu Kutilang, Sukowiyono Village, Kec. Padas, Kabupaten Ngawi cannot monitor the results of monthly health checks. Results of Assistance in Making Form Design and Recording Medical Records for Toddlers at Posyandu Kutilang, in the hall of Posyandu Kutilang, Sukowiyono Village, Kec. Padas, Ngawi Regency was attended by 11 people. Activities started according to the agreed schedule. The training participants participated in the activity enthusiastically because they felt that this activity had a role in administrative order through the implementation of recording in the form / resume of toddler medical records.
AUDIT SYSTEM INFORMATION ELECTRONIC MEDICAL RECORD AS STUDENT ONLINE LEARNING Wahyu Wijaya Widiyanto; Sri Wulandari
JURTEKSI (Jurnal Teknologi dan Sistem Informasi) Vol 8, No 1 (2021): Desember 2021
Publisher : STMIK Royal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33330/jurteksi.v8i1.1245

Abstract

Abstract: In the current digital era, almost all health care sectors require fast, precise, detailed, and valid services. The results of observations show that during lectures, students still have difficulty understanding the flow of input, process, and output of a good application, and do not know and have an idea about Application Software in Health Care Facilities that are already running in health facilities because some students do Field Work Practices. placed in health care facilities institutions still use manual systems with paper and recording in ledgers, during the current pandemic. In this study, an electronic medical record information system was designed and built as a student learning application regarding health service applications, system accuracy test using ISO 9126, where ISO 9126 looks at Functionability, Reliability, usability, efficiency, maintainability, and portability of a good system and provides recommendations if there are findings that the system does not meet the needs. The results of this study obtained the value of the Information System that was built only 75,92593 % which is the result of quality measurement so that this application does not fall into the category of the ISO 9126 standard because there are Portability Characteristics, namely Adaptability and Installability elements are not met, for these finding recommendations for improvements are given so that the system can run perfectly. according to the need for use.            Keywords: Covid-19, Electronic Medical Records, Learning Media, ISO 9126 Abstrak: Pada era digital sekarang, hampir semua sektor pelayanan kesehatan membutuhkan pelayanan yang cepat, tepat, detail, dan valid. Hasil observasi menunjukkan bahwa selama perkuliahan mahasiswa masih kesulitan memahami alur input, proses, dan output dari suatu aplikasi yang baik, serta belum mengetahui dan mempunyai gambaran tentang Software Aplikasi di Fasilitas Pelayanan Kesehatan yang sudah berjalan di fasilitas kesehatan dikarenakan beberapa mahasiswa yang melakukan Praktek Kerja Lapangan ditempatkan di institusi fasilitas pelayanan kesehatan masih menggunakan sistem manual dengan kertas dan pencatatan di buku. Pada penelitian ini dirancang dan dibangun sebuah sistem informasi rekam medis elektronik sebagai aplikasi pembelajaran mahasiswa mengenai aplikasi pelayanan kesehatan, uji akurasi sistem menggunakan ISO 9126, dimana ISO 9126 menilik Functionability, Reliability, usability, efesiency, maintainability dan portability sistem yang baik serta memberi rekomendasi apabila ada temuan sistem yang belum sesuai kebutuhan. Hasil dari penelitian ini diperoleh nilai Sistem Informasi yang dibangun hanya 75,92593 % yang merupakan hasil pengukuran kualitas sehingga aplikasi ini tidak masuk kategori standar ISO 9126 karena ada Karakteristik Portability yaitu unsur Adaptability, dan Installability tidak terpenuhi, untuk temuan ini diberikan rekomendasi perbaikan agar sistem dapat berjalan sempurna sesuai kebutuhan penggunaannya. Kata kunci: Covid-19, Media Pembelajaran, Rekam Medis Elektronik, ISO 9126
SIMRS Network Security Simulation Using Snort IDS and IPS Methods Wahyu Wijaya Widiyanto
Indonesian of Health Information Management Journal (INOHIM) Vol 10, No 1 (2022): INOHIM
Publisher : Lembaga Penerbitan Universitas Esa Unggul

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47007/inohim.v10i1.396

Abstract

AbstractHospital information systems have an essential role in clinical and administrative services. This triggers an innovation that supports an integrated quality measurement data management system by integrating the Hospital Management Information System (SIMRS). SIMRS can be implemented locally or in the cloud, using the network to exchange data and information. Along with the current development of Information Technology, information security is very important, especially on a network connected to the internet. But what is unfortunate is that developments in the security system itself do not accompany the imbalance between each technological development. This study aims to overview techniques for securing network computers from various attacks through network security simulations. The research method used is using Snort as a detector to perform security on computer networks, while as a system for detecting and preventing intruders on computer network servers using the Intrusion Detection Systems (IDS) and Intrusion Prevention Systems (IPS) methods. This study concludes that the IDS system with Snort simulated can detect attacks with the same average accuracy value of 99.97% and produce an average server response time value by good snort rules (1 client is 0.50 seconds, 2 clients are 0.32) seconds.Keywords: network security, snort, IDS, IPS  AbstrakSistem informasi rumah sakit memiliki peran penting dalam pelayanan klinis dan administrasi. Hal ini memicu inovasi yang mendukung sistem pengelolaan data pengukuran mutu yang terintegrasi dengan mengintegrasikan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS). Implementasi SIMRS dapat dilakukan secara lokal maupun cloud, keduanya menggunakan jaringan untuk bertukar data dan informasi. Seiring dengan perkembangan Teknologi Informasi saat ini, keamanan suatu informasi menjadi sangat penting terutama pada suatu jaringan yang terkoneksi dengan internet. Namun yang disayangkan, ketimpangan antara setiap perkembangan teknologi tersebut tidak dibarengi dengan perkembangan sistem keamanan itu sendiri. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran tentang teknik pengamanan jaringan komputer dari berbagai jenis serangan melalui simulasi keamanan jaringan. Metode penelitian yang digunakan adalah menggunakan Snort sebagai pendeteksi untuk melakukan pengamanan pada jaringan komputer, sedangkan sebagai sistem untuk mendeteksi dan mencegah penyusup pada server jaringan komputer menggunakan metode Intrusion Detection Systems (IDS) dan Intrusion Prevention Systems (IPS). Kesimpulan dari penelitian ini adalah sistem IDS dengan simulasi Snort dapat mendeteksi serangan dengan nilai akurasi rata-rata yang sama yaitu 99,97%, dan menghasilkan nilai rata-rata waktu respon server dengan aturan snort yang baik (1 client adalah 0,50 detik, 2 client adalah 0,32) detik.Kata Kunci: keamanan jaringan, snort, IDS, IPS 
Analisis Efisiensi Pelayanan Pasien Rawat Inap di RSU Assalam Gemolong Sragen Arachis Arumawati; Sri Suparti; Wahyu Wijaya Widiyanto
Journal Health Information Management Indonesian (JHIMI) Vol. 1 No. 2 (2022): Agustus
Publisher : Sekretariat Program Studi Sarjana Terapan Manajemen Informasi Kesehatan Politeknik Indonusa Surakarta.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46808/jhimi.v2i1.30

Abstract

Tingkat efisiensi pelayanan pasien rawat inap di RSU Assalam Gemolong yang diukur berdasarkan empat indikator belum efisien. Berdasarkan data sekunder pada tahun 2018-2020 angka BOR adalah 53,0%, 60,07%, 30%. LOS dari 2018-2020 selalu stabil yaitu 3 hari. TOI adalah 2, 2, 6 (hari). BTO 76, 85, 43 (kali). BOR dari tahun 2018-2020 rendah sehingga belum memenuhi standar ideal menurut Barber-Johnson. Angka TOI tahun 2020 tinggi dan belum memenuhi standar ideal menurut Barber-Johnson. Tujuan dari penelitian yaitu untuk mengetahui tingkat efisiensi pelayanan pasien rawat inap dan rekomendasi bagi Rumah Sakit Umum Assalam Gemolong Sragen. Metode penelitian yang digunakan yaitu penelitian deskriptif kualitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah rekapitulasi sensus harian rawat inap di RSU Assalam Gemolong Sragen pada tahun 2018-2021. Cara pengumpulan data dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Berdasarkan hasil perhitungan pada tahun 2021 nilai BOR adalah 25,12%, nilai LOS 2,88 hari, nilai TOI 7,62 hari dan nilai BTO 35,88 kali. 6. Berdasarkan grafik Barber-Johnson titik temu keempat indikator rawat inap pada tahun 2021 berada pada koordinat (7,61;2,55) maka masih jauh dengan daerah efisiensi, sehingga dapat dikatakan bahwa pelayanan pasien rawat inap berdasarkan empat indikator belum efisien. Sebaiknya perlu meningkatkan promosi rumah sakit melalui media sosial berupa instagram, banner, leaflet dan pengabdian kepada masyarakat.
Analisis Faktor Penyebab Terjadinya Missfile Di Ruang Filing Rumah Sakit Umum Assalam Gemolong Dhimas Permana Putra; Sri Suparti; Wahyu Wijaya Widiyanto
Journal Health Information Management Indonesian (JHIMI) Vol. 1 No. 3 (2022): Desember
Publisher : Sekretariat Program Studi Sarjana Terapan Manajemen Informasi Kesehatan Politeknik Indonusa Surakarta.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46808/jhimi.v3i1.29

Abstract

Filling adalah suatu tempat untuk menyimpan berkas rekam medis pasien rawat jalan dan rawat inap dan merupakan salah satu unit rekam medis yang bertanggung jawab dalam penyimpanan dan pengembalian kembali dokumen rekam medis. Masalah yang sering terjadi di bagian penyimpanan adalah kesalahan letak (missfile) berkas rekam medis saat mengembalikan ke rak penyimpanan. Tujuan penelitian ini yaitu mengetahui faktor – faktor terjadinya missfile dokumen rekam medis pada bagian ruang penyimpanan. Jenis penelitian ini menggunakan observasional deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan metode observasi dan wawancara. Analisis data penelitian ini menggunakan analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan faktor yang menyebabkan terjadinya missfile dari pengetahuan kerja yang buruk 33% dan beban kerja yang berat 100%. Hal ini disebabkan pengetahuan petugas rendah dikarenakan tingkat pendidikan petugas bukan lulusan Rekam Medis dan petugas belum mempunyai job disk khusus di ruang filing sehingga petugas masih merangkap pekerjaan di unit pendaftaran. Sebaiknya petugas dengan pengetahuan yang kurang baik dapat mengikuti pelatihan atau seminar kerja dan petugas dibuatkan job disk dan jadwal pekerjaannya di ruang filing agar petugas tidak merangkap pekerjaan di unit lain.