Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Rancangan Fasilitas Pemeriksaan Kesehatan untuk Penyandang Tunanetra Lauditta Irianti; Afif Yunaldi; Muhammad Atras Paradhyo; Arie Desrianty; Hendro Prassetiyo
JRSI (Jurnal Rekayasa Sistem dan Industri) Vol 6 No 02 (2019): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Desember 2019
Publisher : School of Industrial and System Engineering, Telkom University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25124/jrsi.v6i02.371

Abstract

Pemeriksaan kesehatan yang dilakukan dengan datang ke fasilitas kesehatan memiliki kendala dalam hal jarak, waktu serta energi, khususnya bagi individu dengan keterbatasan fisik. Salah satunya adalah penyandang tunanetra. Penelitian yang telah dilakukan sebelumnya telah mengembangkan suatu alat medis portabel yang terdiri dari alat ukur tinggi badan, berat badan, denyut jantung, saturasi oksigen, tekanan darah dan suhu tubuh yang dapat mengirimkan hasil pemeriksaan langsung ke tenaga ahli medis. Alat medis tersebut pun dapat digunakan oleh individu dengan keterbatasan fisik, seperti penyandang tunanetra. Namun begitu, alat medis tersebut belum terintegrasi serta belum dilengkapi dengan petunjuk pemakaian yang memudahkan penyandang tunanetra untuk menggunakannya. Perancangan fasilitas pemeriksaan kesehatan dilakukan sebagai jembatan penghubung antara alat medis portabel tersebut dengan penyandang tunanetra agar mereka dapat dengan mudah melakukan pemeriksaan kesehatan tanpa bantuan orang lain. Perancangan dilakukan dengan metode Ergonomic Function Deployment (EFD). Responden penelitian adalah 30 penyandang tunanetra di Panti Sosial Bina Netra (PSBN) Wyata Guna Kota Bandung. Pengambilan data dilakukan dengan menyebarkan kuesioner dimana atribut pernyataan diturunkan dari aspek ENASE Konsep anthropometri dibutuhkan dalam perancangan fasilitas ini. Terdapat tiga alternatif konsep dimana pemilihan konsep dilakukan secara kuantitatif pada tahap concept screening dan concept selecting. Konsep yang terpilih adalah konsep kedua dimana dimensi fasilitas adalah 209 x 192 x 300 cm. Material yang digunakan adalah kayu serta lantai menggunakan material parket. Fasilitas dilengkapi dengan petunjuk suara untuk menyampaikan informasi pada pengguna. Fasilitas dirancang agar pengguna mudah menjangkau peralatan di dalamnya, serta dilengkapi fasilitas penunjang seperti kursi, meja, pegangan tangan, speaker dan sensor pemindai identitas.
Sistem Penilaian Kinerja dan Penentuan Insentif di CV Sense of Life Group Melati Kurniawati; Yoanita Yuniati; Lauditta Irianti; Yanti Helianty; Abu Bakar; Amir Rudiana
ABDI: Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Vol 3 No 1 (2021): Abdi: Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat
Publisher : Labor Jurusan Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/abdi.v3i1.66

Abstract

Permasalahan tenaga kerja akan menjadi masalah yang besar di suatu perusahaan, sehingga butuh ilmu manajemen dalam menanganinya. Salah satu bidang manajemen sumberdaya manusia adalah pengukuran kinerja dan pemberian insentif karyawan. CV Sense of Life Group berupaya untuk meningkatkan motivasi kerja operator melalui penerapan sistem manajemen kinerja dan pemberian insentif. Sistem kompensasi yang diterapkan saat ini masih bersifat subjektif dan diduga belum dapat meningkatkan kinerja operatornya. Oleh karena itu, tim pengabdian masyarakat mencoba menerapkan manajemen kinerja dengan membuat alat ukur kinerja, mengukur kinerja dan memberikan rincian insentif yang dapat dijadikan acuan perusahaan. Alat ukur kinerja dibuat dengan pendekatan metode AHP, visualisasi pengukuran kinerja dibantu oleh Microsoft Excel dan insentif diberikan per bulan dengan dasar rank hasil kinerja