Claim Missing Document
Check
Articles

Found 29 Documents
Search

ANALISIS FRAUD DI SEKTOR PEMERINTAHAN KABUPATEN KUDUS Faisal, Muhammad
Accounting Analysis Journal Vol 2 No 1 (2013): March 2013
Publisher : UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/aaj.v2i1.1181

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menggali persepsi para pegawai di instansi pemerintahan mengenai kecenderungan terjadinya fraud di sektor pemerintahan dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Teknik pengambilan sampel menggunakan convenience sampling. Sampel dalam penelitian ini adalah pegawai instansi pemerintahan Kabupaten Kudus sejumlah 118. Pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis full model Structural Equation Modeling (SEM) dengan alat analisis smartPLS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh negatif antara kepatuhan sistem pengendalian intern dengan fraud di sektor pemerintahan, tidak terdapat pengaruh antara kesesuaian akan gaji dengan fraud di sektor pemerintahan, tidak terdapat pengaruh antara kultur organisasi dengan fraud di sektor pemerintahan, terdapat pengaruh positif antara perilaku tidak etis dengan fraud di sektor pemerintahan, terdapat pengaruh negatif antara gaya kepemimpinan dengan fraud di sektor pemerintahan. Abstract This study aimed to explore the perceptions of employees in government agencies regarding the likelihood of fraud in the government sector and the factors that mempengaruhinya.Teknik sampling using convenience sampling. The samples in this study were employees of the District government Kudus Regency amount 118. Data collection using questionnaires. Data analysis in this study using a model full analysis Structural Equation Modeling (SEM) with smartPLS analysis tools. The results showed that there is a negative effect of the compliance of the internal control system with fraud in the government sector, there is no influence of conformity shall pay to the fraud in the government sector, there is no influence of the culture of the organization with fraud in the government sector, there is a positive effect between unethical behavior with fraud in the government sector, there is a negative effect between leadership styles with fraud in the government sector.
HUBUNGAN BUDAYA KOMUNIKASI ORGANISASI DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI DI LINGKUNGAN SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN LANGKAT Faisal, Muhammad
JURNAL SIMBOLIKA: Research and Learning in Communication Study Vol 2, No 2 (2016): JURNAL SIMBOLIKA OKTOBER
Publisher : Communication Sciences Department Faculty of Social and Political Sciences Medan Area Univ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (107.073 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahu hubungan budaya komunikasi organisasi dan motivasi kerja terhadap kinerja pegawai. Penelitian ini menggunakan teori Komunikasi Organisasi, teori Motivasi dan teori Kinerja. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Populasi penelitian adalah seluruh pegawai yang bekerja di Sekretariat Daerah Kabupaten Langkat yang berjumlah 192 orang, dengan jumlah sampel penelitian n=66 yang ditarik secara proposional menggunakan rumus Slovin. Data dikumpulkan melalui kuisioner yang dibagikan kepada responden. Hasil analisis data menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara budaya komunikasi organisasi dengan kinerja pegawai selain itu, terdapat hubungan antara motivasi kerja terhadap kinerja pegawai. Selanjutnya, terdapat hubungan yang sangat kuat dan signifikan antara budaya komunikasi organisasi dan motivasi kerja secara simultan terhadap kinerja pegawai, dengan nilai koefisien korelasi r=0,894. Hal ini menjelaskan bahwa terdapat hubungan yang sangat kuat dan signifikan antara budaya komunikasi organisasi dan motivasi kerja ketika di korelasikan secara simultan terhadap peningkatan kinerja pegawai di lingkungan Sekeretariat Daerah Kabupaten Langkat.
INVESTIGATING CLASSROOM INSTRUCTION IN GRAMMAR CLASS USING INDUCTIVE APPROACH Faisal, Muhammad; Misdi, Misdi
ELT Perspective Jurnal Pendidikan Bahasa Inggris Vol 4, No 1 (2016): ELT Perspective Vol. 4 No. 1, May 2016
Publisher : ELT Perspective Jurnal Pendidikan Bahasa Inggris

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study investigated whether the implementation of inductive approach increases students’ achievement in teaching grammar at the seventh grade students of SMP N 16 Cirebon. Richards et al, 1985 in Chalipa 2013 often said that Inductive approach is learning in which learners are not taught rules directly, but are left to discover - or induce - rules from their experience of using the language; Ke (2008, p.1) stated that inductive approach helps students to rediscover their subconscious knowledge of English grammar and gives advantages such as makes the sentence well-formed and grammatical competence, actively involves students in their grammar learning process, and helps students to understand. This study employed quasi experimental design. The finding supported the research hypothesis that inductive approach is potential for students’ achievement in learning grammar, especially Inductive approach made classroom atmosphere actively, it seem when inductive approach was implemented in teaching and learning process, almost students have enthusiasm to answer the question Keywords: Inductive Approach, Teaching Grammar
RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI INVENTORI MENGGUNAKAN METODE ASSOCIATION RULES DI CV. DAMAR LANGIT Fanani, Zainul; Faisal, Muhammad
MATICS MATICS (Vol. 4 No. 2
Publisher : Department of Informatics Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (460.19 KB) | DOI: 10.18860/mat.v0i0.1562

Abstract

Sistem informasi manajemen inventori merupakan sistem informasi yang mengelola data transaksi dan persediaan dalam gudang. Perusahaan yang bergerak dibidang produksi umumnya memerlukan Sistem Inventori. Sistem Inventori biasanya terdiri dari sistem penerimaan barang, sistem pembelian barang, dan sistem gudang. Sistem ini harus dapat memberikan informasi inventori seperti informasi pengeluaran barang, pembelian barang, penerimaan barang dan informasi lain secara cepat dan akurat, selain itu sistem dapat mempermudah kerja user.Pada penelitian yang dilakukan berkaitan dengan rancang bangun sistem informasi inventori menggunakan association rules (aturan asosiasi), bertujuan sebagai sistem pendukung keputusan untuk merekomendasikan persediaan sepeda motor sesuai tipe dan warna dengan menganalisa data penjualan sepeda motor SUZUKI. Dan dari aplikasi ini dapat mengetahui pola/ kebiasaan customer dalam kecenderungan membeli sepeda motor. Sehingga dari aturan asosiasi ini menghasilkan informasi yang bisa digunakan untuk membantu dalam mendukung keputusan seorang manager dalam manajemen perusahaan terutama dalam memecahkan permasalahan yang berhubungan dengan inventori (persediaan) sepeda motor dari produk SUZUKI yang sesuai tipe dan warna dengan tipe dan warna yang lainnya, sehingga dapat bermanfaat dalam menentukan strategi pemasaran. Selanjutnya seorang pimpinan operasional dapat merencanakan sendiri untuk menentukan jumlah pembelian. Dan output dari aplikasi sistem informasi jumlah sisa persediaan didapat dari hasil pemrosesan didalam database. Kata Kunci : Sistem informasi, Inventori, Sistem Pendukung Keputusan (Decisition Support System), Association Rule, Data Mining, OLAP (Online Analitic Processing), Algoritma Apriori, Support, Confidence, Lift Rasio.
Perancangan Sistem Monitoring Tingkat Kekeruhan Air Secara Realtime Menggunakan Sensor TSD-10 Faisal, Muhammad; Harmadi, Harmadi; Puryanti, Dwi
Jurnal Ilmu Fisika Vol 8, No 1 (2016): JURNAL ILMU FISIKA
Publisher : Jurnal Ilmu Fisika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (461.285 KB) | DOI: 10.25077/jif.8.1.9-16.2016

Abstract

Sebuah sistem monitoring tingkat kekeruhan air secara realtime dengan menggunakan sensor TSD-10 telah dirancang. Tingkat kekeruhan air diukur dengan memanfaatkan perubahan tegangan sensor akibat perubahan kekeruhan. Perancangan sistem monitoring ini terdiri dari perancangan perangkat keras dan perangkat lunak. Perangkat keras terdiri dari sistem sensor, driver motor dc menggunakan IC L293D, sistem minimum mikrokontroler ATmega8, dan modul USBtoSerial. Perancangan perangkat lunak menggunakan program BASCOM 2.0.75 untuk mikrokontroler dan Borland Delphi 7 untuk sistem GUI. Perangkat yang dirancang mampu melakukan pengukuran secara realtime dan menampilkan dalam bentuk angka serta menyimpan dalam bentuk database. Pengumpulan data dilakukan dengan membandingkan sistem yang dirancang dengan alat ukur kekeruhan standar HACH 2100N. Data yang diperoleh melalui pengukuran dianalisis menggunakan teori kesalahan dan interpolasi. Berdasarkan analisis yang dilakukan didapatkan tegangan keluaran sensor berkurang dengan kenaikan kekeruhan air dengan sensitivitas 2 mV/NTU. Derajat korelasi linier sensor didapatkan sebesar R2 = 0,99 dan persentase ketepatan rata-rata pengukuran 93,49%.
PENINGKATAN BERAT BADAN IBU HAMIL MEMPENGARUHI BERAT BADAN LAHIR BAYI DI DAERAH PESISIR Saimin, Juminten; Faisal, Muhammad; Asmarani, Asmarani; Wicaksono, Satrio
Preventif Journal Vol 2, No 2 (2018): PREVENTIF JOURNAL
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (135.181 KB) | DOI: 10.37887/epj.v2i2.5432

Abstract

Pertumbuhan janin dan berat badan bayi lahir dipengaruhi oleh status gizi ibu hamil, baik sebelum dan selamakehamilan. Prevalensi BBLR di negara-negara berkembang masih tinggi. Tingginya kasus BBLR akan berdampakpada peningkatan angka kesakitan dan kematian bayi. Penelitian ini Mengetahui hubungan antara peningkatanberat badan ibu hamil dan berat lahir bayi di daerah pesisir. Metode Penelitian ini adalah observasional analitikdengan metode cross sectional. Penelitian dilakukan di wilayah Puskesmas Mata, Puskesmas Nambo danPuskesmas Abeli pada bulan Desember 2016. Populasi penelitian adalah ibu berusia 20-35 tahun yang melahirkandi daerah pesisir Kota Kendari pada bulan Januari-Oktober 2016. Pengambilan sampel secara simple randomsampling, dengan jumlah sampel sebanyak 215. Analisis data menggunakan uji Chi-square. Hasil penelitianmenunjukkan responden terbanyak berusia 20-25 tahun (43,3%), pendidikan terakhir SMA (44,2%), sebagai iburumah tangga (90,2%), pekerjaan suami adalah wiraswasta (44,2%), dan multiparitas (60,9%) dengan IMT sebelumhamil sebagian besar normal (65,6%). Peningkatan berat badan selama hamil sebagian besar normal (65,1%) danberat badan lahir bayi terbanyak BBLN (91,6%). Terdapat 8,4% bayi BBLR yang dilahirkan oleh ibu denganpeningkatan berat badan yang kurang selama kehamilan. Terdapat hubungan antara peningkatan berat badan ibuhamil dengan berat badan lahir bayi (p=0,00). Terdapat hubungan antara peningkatan berat badan ibu hamildengan berat badan lahir bayi di daerah pesisir.Kata kunci: BBLN, BBLR, peningkatan berat badan ibu hamil
Investigating Classroom Instruction in Grammar Class using Inductive Approach Faisal, Muhammad; Misdi, Misdi
Academic Journal PERSPECTIVE: Education, Language, and Literature Vol 4, No 1 (2016)
Publisher : Universitas Swadaya Gunung Jati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (574.185 KB) | DOI: 10.33603/perspective.v4i1.1687

Abstract

This study investigated whether the implementation of inductive approachincreases students’ achievement in teaching grammar at the seventh grade students of SMP N 16 Cirebon. Richards et al, 1985 in Chalipa 2013 often said that Inductive approach is learning in which learners are not taught rules directly, but are left to discover - or induce - rules from their experience of using the language; Ke (2008, p.1) stated that inductive approach helps students to rediscover their subconscious knowledge of English grammar and gives advantages such as makes the sentence wellformed and grammatical competence, actively involves students in their grammar learning process, and helps students to understand. This study employed quasi experimental design. The finding supported the research hypothesis that inductive approach is potential for students’ achievement in learning grammar, especially Inductive approach made classroom atmosphere actively, it seem when inductive approach was implemented in teaching and learning process, almost students have enthusiasm to answer the question
USING DEONTIC MODALITY IN MAZE RUNNER (THE DEATH CURE) MOVIE Faisal, Muhammad; Syahri, Chaidir
PROJECT (Professional Journal of English Education) Vol 2, No 6 (2019): VOLUME 2 NUMBER 6, November 2019 (Accepted Papers)
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (471.384 KB)

Abstract

The objectives of this research are to identify the types of deontic modality and the meaning of utterances that found in The Maze Runner (The Death Cure) movie. This research used script only from the movie entitled The Maze Runner (The Death Cure) that had been analyzed by the researcher. The research used descriptive as a research design and qualitative method as a research methodology. Therefore, the data of this research was in the form of utterances that was performed by the cast in The Maze Runner (The Death Cure) movie. The research data were collected by taking the movie script from the internet. The collected data were analyzed by Saeed’s theory. The finding revealed that there are two types of deontic modality found in utterances performed by the cast of The Maze Runner (The Death Cure) movie namely; Obligation and permission. The meaning of utterances that belongs to obligation means that someone have to do what the speaker said. While the meaning of utterances that belongs to permission means that someone’s incumbency to authorized somebody else to do something. Keywords:  Deontic modality, The Maze Runner (The Death Cure), Semantics
OPTIMASI KINERJA JARINGAN SELULER MELALUI PEMASANGAN REPEATER PADA AREA INDOOR DENGAN METODE DRIVE TEST Faisal, Muhammad; Bakri, Muhammad Amin; Firasanti, Annisa
JREC (Journal of Electrical and Electronics) Vol 5 No 1 (2017): JREC (Journal of Electrical and Electronics)
Publisher : Program Studi Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Islam 45 Bekasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1461.842 KB)

Abstract

Meningkatnya jumlah pengguna teknologi seluler berpengaruh juga pada penurunan kualitas jaringan. Hal ini menyebabkan beberapa wilayah atau spot tidak terlayani dengan kualitas jaringan yang baik, terutama untuk area-area indoor atau yang berada di dalam gedung. Untuk menghindari terjadinya penurunan kualitas jaringan maka harus dilakukan evaluasi jaringan secara berkala, yaitu dengan mencari penyebab terjadinya penurunan kualitas jaringan dan optimasi. Evaluasi dilakukan dengan metode drive test, kemudian akan dilakukan optimasi jaringan dengan memasang repeater. Area yang menjadi objek penelitian ini adalah ruko Ketapang Indah. Pengukuran drive test dilakukan dua tahap yaitu pengukuran drive test sebelum dan sesudah pemasangan repeater. Hasil penelitian menunjukan bahwa penyebab penurunan kualitas adalah blocking bangunan, dan optimasi jaringan dengan menggunakan repeater berhasil. Dari empat parameter yang diukur sebelum optimasi di lantai 1 didapat nilai sebesar Rx Level 2,66%, Rx Qual 34,65%, RSCP 0,13%, dan EC/NO 3,93%. Hasil sesudah optimasi dengan target KPI sebesar 85% berhasil mencapai Rx Level 100%, Rx Qual 88,5%, RSCP 100%, dan EC/NO 91,93%. Kata kunci: Teknologi Seluler, Optimasi, Repeater, Drive Test Increasing number of cellular technology users has affect on the decrease in network quality. This thing causes some areas or spots are not served with good network quality, especially for indoor areas or in the building. To prevent the decrease of network quality have to do the network maintenance evaluation periodically, by evaluating the cause of the decrease in network quality and optimization. Do the installation of repeater by using drive test method. This research used evaluation method to quality performance of cellular network in Ketapang Indah shop area. Measurement of drive test is done in two stages: measurement of drive test before and after repeater installation. The results showed that the cause of quality digradation is blocking by the building, and network optimization by using repeater can be achived. Of the four parameters measured before the optimization on the 1st floor obtained a value of Rx Level 2,66%, Rx Qual 34,65%, RSCP 0,13%, and EC/NO 3,93%. Results after optimization with KPI target of 85% are Rx Level 100%, Rx Qual 88,5%, RSCP 100%, dan EC/NO 91,93%. Keywords: Cellular Technology, Optimization, Repeater, Drive Test
Analisis Behavioral Intention Pada Penggunaan Digital Payment Dengan Menggunakan Metode Technology Acceptance Model 3 (Studi Kasus Pada Aplikasi Linkaja) Faisal, Muhammad; Kraugusteeliana, Kraugusteeliana
SEINASI-KESI Vol 2, No 1 (2019): Seinasi-Kesi 2019
Publisher : Fakultas Ilmu Komputer UPN Veteran Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (11.408 KB)

Abstract

Digital Payment merupakan teknologi keuangan berbasis server yang bermanfaat bagi pengguna dalam bertransaksi non-tunai. Beberapa orang mengenal digital payment sebagai e-wallet atau dompet elektronik yang dapat mudah digunakan dalam berbelanja online. Salah satu aplikasi e-wallet di indonesia adalah Linkaja. Kini digital payment dengan Linkaja sudah terintegrasi dengan beberapa perusahaan, merchant atau marketplace di indonesia. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang mepengaruhi mnat/niat perilaku (behavioral intention) terhadap pengunaan digital payment di Aplikasi Linkaja. Pada penelitian ini pendekatan yang digunakan adalah metode Technology Acceptance Model 3 (Venkatesh dan Bala, 2008) dengan beberapa variabel yaitu: subjective norms, result demonstrability, output quality, digital payment self-efficacy dan variabel pada Technology Acceptance Model (Davis, 1989) yaitu: perceived ease of use, perceived usefulness & behavioral intention. Tehnik pengumpulan data dengan menyebarkan kuesioner secara online, kuesioner sudah dirancang diuji validitas kusioner dengan SPSS dengan  total responden 25. Responden tersebut adalah para masyarakat umum yang menggunakan Linkaja. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa varibel subjective norms, digital payment self-efficacy, perceived ease of use, perceived usefulness dan behavioral intention memiliki status valid namun result demonstrability dan output quality memiliki status invalid. Kata kunci:  E-Wallet, Digital Payment, Technology Acceptance Model, Behavioral Intension.